Sedangkan A.V. Dicey menguraikan adanya tiga ciri penting dalam setiap
Negara Hukum yang disebutnya dengan istilah “The Rule of Law”, yaitu:
1. Supremacy of Law.
2. Equality before the law.
3. Due Process of Law.
Keempat prinsip ‘rechtsstaat’ yang dikembangkan oleh Julius Stahl tersebut di atas pada
pokoknya dapat digabungkan dengan ketiga prinsip ‘Rule of Law’ yang dikembangkan oleh
A.V. Dicey untuk menandai ciri-ciri Negara Hukum modern di zaman sekarang.
Prinsip-prinsip yang dianggap ciri penting Negara Hukum menurut “The International
Commission of Jurists” itu adalah:
1. Negara harus tunduk pada hukum.
Seperti kita ketahui, lahirnya konsepsi rechtstaat maupun the rule of law
adalah usaha atau menentang tindakan sewenang-wenang dari penguasa.
misalnya, di Inggris (1212) adalah untuk menumpas kekuasaan absolut dari
Raja John The Lackland. Sedangkan di Perancis adalah untuk menumpas
kekuasaan absolut dari Raja Louis XVI (1789).
Sejak perjuangan orde baru di tanah air kita, mode negara hukum berganti
menjadi the rule of law sebagai kontras terhadap the rule of one man,
seperti yang dipraktekkan pada masa orde lama yang telah membawa
malapetaka pada bangsa kita terutama dalam bidang politik, ekonomi dan
moral. Keadaan itu menjadi tantangan bagi kita walaupun bukan
perjuangan yang mudah.