DIAJUKAN OLEH:
Moh. Iqbal Abdulloh
180201078
TUGAS AKHIR
OLEH:
Moh. Iqbal Abdulloh
180201078
Disusun Oleh:
Moh. Iqbal Abdulloh
180201078
Bantul, ………………………………
(……………………………) (……………………………)
NPP.……………………… NPP.………………………
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Tugas Akhir ini telah diajukan dan dipertahankan dihadapan tim penguji
dan dinyatakan lulus pada hari …………..tanggal……………20…...
Tim Penguji
Dosen Pembimbing Dosen Penguji
(……………………………) (……………………………)
NPP.……………………… NPP.………………………
(……………………………)
NPP.………………………
Ketua STTKD
(……………………………)
NPP.………………………
PERNYATAAN
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis tugas akhir ini benar – benar
karya saya sendiri. Karya tulis tugas akhir ini bukan merupakan plagiarisme atau
pencurian hasil karya orang lain yang saya akui sebagai karya tulis tugas akhir
saya. Bila di kemudian hari diduga kuat ada ketidaksesuaian, saya bersedia
diproses oleh Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan, dengan diberikan sanksi
terberat berupa pembatalan kelulusan.
Pernyataan ini saya buat dengan kesadaran sendiri dan tidak atas tekanan ataupun
paksaan dari pihak manapun demi menegakkan integritas akademik di institusi
ini.
Bantul, ……………………………..
Hormat saya,
Materai
10000
(………………………..………)
v
MOTTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
vii
KATA PENGANTAR
INTISARI
ix
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
harus mendapatkan perhatian yang sangat penting dari semua pihak industri
bisa membuat pesawat udara bisa beroperasi dengan baik pada saat Take off
dan Landing. Perawatan pada pesawat harus menggunakan metode yang tepat
dan layak untuk terbang. Salah satunya adalah pesawat Boeing 737-200 yang
System. Dari semua sistem tersebut, sistem hydraulic sangat penting untuk
membantu berbagai macam antara lain pergerakan dari Flight Contol dan
1
2
hal yang penting. Jika terjadi kegagalan dalam sistem hydraulic dapat
berakibat fatal yaitu tidak berfungsinya sistem flight control, sistem landing
gear, serta sistem pengereman. Sehingga penulis dapat membuat judul Tugas
Boeing 737-200”.
B. Rumusan Masalah
C. Batasan Masalah
737-900 ER.
1. Bab I Pendahuluan
rumusan masalah, batasan masalah, tujuan tugas akhir, manfaat tugas akhir
Bab kedua, membahas tentang tinjuan Pustaka dan teori dasar yang akan
masalah terjadi.
5. Bab V Penutup
Bab kelima, merupakan penutup yang berisikan kesimpulan dan saran dari
penulis.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
merupakan sistem penting pada pesawat DC-9 dengan suplai power yang
ringan di sistem dan ketahanan terhadap suhu yang tinggi.Untuk sangat tepat
untuk menggerakan bidang kontrol baik inflight dan ground. Sistem hidrolik
menjadi pilihan yang cocok sebagai medium transfer power. Sistem hidrolik
airworthy. Di pesawat DC-9 ada dua cara dalam metode servicing dengan cara
sampai dilupakan agar tidak terjadi accident atau incident yang dapat
5
6
bidang atur kendali terbang, mengeluarkan dan melipat roda pendarat, dan
900ER yaitu Hukum Pascal dinyatakan oleh seorang filsuf sekaligus ilmuwan
sistem tertutup, tekanan pada setiap titik pada fluida tersebut akan meningkat
dihasilkan dari pesawat itu sendiri yaitu berupa electrical, pneumatic system
dan hydraulic system. sumber power atau daya ini digunakan untuk
pesawat akan take off, saat terbang, dan saat landing pada ground. Fungsi dari
daya hidraulik melalui fluida cair yang diberikan tekanan dari bleed air
Reservoir
hydraulic
system A
D. Hydraulic Fluid
Sistem hidraulik membutuhkan cairan khusus yaitu fluid yang digunakan
suatu tekanan pada suatu tempat yang tertutup setelah itu diteruskan ke semua
arah dan sama besar. Pada fluid harus mempunyai sifat dan karakter yaitu :
rendah.
dalam sistem hidrolik pada pesawat terbang mempunyai sifat dan jenis
jenis fluida tidak bisa dicampur dengan jenis yang lainnya. (sumber
fluid yaitu fluida dari hasil tumbuh-tumbuhan (vegetable base), fluida hasil
dan karakteristik yang berbeda-beda, sehingga tidak bisa dicampur jenis yang
satu dengan jenis yang lain. Macam-macam fluid pada sistem hidraulik yaitu:
merupakan campuran dari caster oil dan alkohol. Diberi kode Mil-H-7644,
berwarna biru, kebiru-biruan (dyed blue) atau biru hijau (blue-green) dan
Fluida ini membutuhkan seal dari karet alam (natural rubber). Banyak
lagi.
dari bahan sintetis, karena dari hasil bahan mineral tidak bersifat korosif
terhadap logam. Salah satu dari jenis ini adalah Mil-H-5606 yang banyak
fluid salah satunya oleh Bray Oil Company dengan identitas Braco 882
dan diberi kode militer Mil-H-83282. Fluida jenis ini meskipun dapat
terbakar tetapi lebih tahan terhadap api dan dapat dipergunakan dengan
tipe seal, gasket ataupun hose yang sama dengan fluida Mil-H5606 (dari
karet sintetis).
pesawat transport sekarang ini. Lebih tahan terhadap api tetapi bukan
11
temperatur.
Phosphate ester base fluid dipergunakan bersama dengan seal dari bahan
buthyl synthetic rubber atau Teflon fluorocarbon resin. Fluida jenis ini
boeing 737-900 ER :
untuk hidrolik sistem A dan B apabila pressure kurang dari 3000 psi.