0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas latar belakang penelitian tentang pengaruh suhu terhadap proses pembusukan susu. Suhu berperan penting dalam perkembangbiakan bakteri pada susu sehingga dapat mempengaruhi kualitas susu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu yang berbeda terhadap proses pembusukan susu.
Dokumen ini membahas latar belakang penelitian tentang pengaruh suhu terhadap proses pembusukan susu. Suhu berperan penting dalam perkembangbiakan bakteri pada susu sehingga dapat mempengaruhi kualitas susu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu yang berbeda terhadap proses pembusukan susu.
Dokumen ini membahas latar belakang penelitian tentang pengaruh suhu terhadap proses pembusukan susu. Suhu berperan penting dalam perkembangbiakan bakteri pada susu sehingga dapat mempengaruhi kualitas susu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu yang berbeda terhadap proses pembusukan susu.
Susu merupakan salah satu sumber protein hewani selain daging dan telur. Susu merupakan hasil pemerahan sapi - sapi atau hewan menyusu lainnya yang susunya dapat diminum atau diolah sebagai bahan makanan yang aman dan sehat. Susu bisa dijadikan sebagai alternatif pemenuhan konsumsi protein selain daging dan telur. Susu memiliki banyak manfaat bagi tubuh hewan maupun manusia. Pada waktu susu berada di dalam ambing ternak yang sehat atau beberapa saat setelah keluar, susu merupakan suatu bahan murni, higienis, bernilai gizi tinggi, mengandung sedikit bakteri yang berasal dari ambing, bau, rasa tidak berubah dan tidak berbahaya untuk diminum (sanam, dkk., 2014). Seseorang yang sehat adalah seseorang yang memiliki asupan gizi 4 sehat 5 sempurna. Pelengkap dari asupan gizi tersebut salah satunya adalah susu. susu mengandung berbagai vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. susu diformulasikan sesuai kebutuhan tubuh kita. Susu yang baik adalah susu yang diperah dengan higienis. Hal tersebut bertujuan agar susu tidak mengandung bakteri berbahaya dari luar. Nilai gizinya yang tinggi menyebabkan susu menjadi media yang sangat cocok bagi mikroorganisme melakukan perkembangbiakannya sehingga dalam waktu yang sangat singkat, susu menjadi tidak layak dikonsumsi(Zakaria, dkk., 2011). Dimana susu segar mengandung bakteri pembentuk asam seperti Streptococcus, Lactobacillus, Leuconostoc, dan Pediococcus(Jaman, dkk. 2013). Faktor utama dari pembusukan susu ialah suhu. Suhu sangat berperan terhadap kualitas susu. Menurut KBBI, suhu merupakan ukuran kuantitatif terhadap temperatur panas dan dingin, diukur dengan termometer. Makin tinggi suhu suatu benda, maka makin tinggi derajat panas. Begitupun sebaliknya, semakin rendah suhu suatu benda, maka makin tinggi derajat dingin. Pengaruh suhu yaitu sebagai penunjang perkembangbiakan bakteri dan dan mikroorganisme lainnya pada susu. Penelitian sebelumnya yang relevan terhadap penelitian ini dilakukan oleh mahasiswi dari program Dokter Hewan, Laboratorium Kesehatan masyarakat veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Pada penelitian tersebut mengangkat judul “Ketahanan Susu Segar Pada Penyimpanan Suhu Ruang” ditinjau dari uji tingkat keasaman, didih, dan waktu reduktase. Inti dari penelitian tersebut adalah menguji ketahanan susu segar yang dijual di kota Denpasar pada penyimpanan suhu ruang yang ditinjau dari tingkat keasaman (pH), uji didih, dan waktu reduktase menggunakan sampel susu segar yang diambil dari penyalur susu segar. Dari pemaparan teori diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian untuk membuktikan bagaimana pengaruh suhu yang berbeda terhadap kualitas susu. Maka dengan ini, penulis mengangkat judul penelitian ini sebagai "Pengaruh Suhu Yang Berbeda Terhadap Proses Pembusukan Susu" 1.2 Rumusan Masalah Bagaimana pengaruh suhu yang berbeda terhadap proses pembusukan susu?
1.3 Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui pengaruh suhu yang berbeda terhadap proses pembusukan susu.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Peneliti Diharapkan menjadi sarana yang bermanfaat dan mengedukasi mengenai pengaruh suhu terhadap pembusukan susu dan memberikan pengembangan teori mengenai pengaruh suhu terhadap proses pembusukan susu. 1.4.2 Bagi Masyarakat Diharapkan mampu menjadi sarana edukasi kepada masyarakat terkait bagaimana cara menyimpan susu agar kualitasnya tetap terjaga.