Anda di halaman 1dari 3

BAB II

KAJIAN QUR’AN DAN HADIST MENGENAI SISTEM NEUROVASKULER


A. Dalam qur’an dimintakan pada manusia untuk berpikir dan al qur’an juga mengagungkan
kebesaran akal dan kedudukannya pada manusia. “sesungguhnya binatang atau makhluk
yang seburuk – buruknya pada sisi allah yaitu manusia yang bisu, tuli yang tidak cakap atau
tidak pandai mempergunakan akal” (QS. AL–ANFAL:22 ).
B. “dan barang siapa yang kami panjangkan umurnya niscaya kami kembalikan dia kepada
kejadiannya, maka apakah mereka tidak memikirkan” (QS. YASIN:68 ). Pernyataan ayat al qur’an
disebut menunjukkan bahwa allah menyusuh kita menggunakan akal sebagai alat berpikir untuk
merefleksikan realitas agar dapat melahirkan pengetahuan.
C. Secara bahasa (epistimologi) akal berasal dari bahasa arab yaitu al-'aql, yang berasal dari
kata 'aqala-ya'qilu-'aqlan yang artinya paham atau mengerti atau memikirkan (Yanti,
2017). Secara istilah (terminologi) akal merupakan suatu peralatan rohaniah manusia
yang dapat mengingat, menganalisis, menyimpulkan, dan membedakan sesuatu antara
yang haq atau batil sehingga manusia memiliki akhlaq yang baik serta dapat memperkuat
iman dan taqwa kepada yang maha kuasa yaitu Allah SWT.
D. Allah menyatakan dengan tegas didalam QS. 95:4 (At tin: 4) bahwa Allah SWT sudah
menciptakan manusia dengan bentuk yang paling baik. dibandingkan dari makhluk
ciptaan Allah lainnya. Selain itu, dengan akal manusia merupakan makhluk yang
sempurna dan mendapatkan letak tertinggi dibandingkan dengan hewan dan makhluk
ciptaan Allah lainnya (Afrida, 2018).
E. Terdapat tiga ayat yang menyebutkan sel saraf dalam surah yang berbeda diantaranya
surah Hud ayat 56, Al Alaq ayat 13-16 dan Ar-Rahman ayat 41. Sel saraf dalam ayat ayat
ini disebutkan dalam kata Naashiyah yang mempunyai arti ubun-ubun (Tekich, et al.,
2017).

1. Surah Hud ayat 56


mempunyai arti "Sesungguhnya aku bertawakkal kepada Allah Tuhanku dan
Tuhanmu. Tidak satupun makhluk bergerak melainkan Dialah yang memegang ubun-
ubunnya. Sungguh, Tuhanku di jalan yang lurus". Ayat ini menunjukkan bagaimana
perumpamaan ubun-ubun.
2. Surah Ar-Rahman ayat 41
mempunyai arti "orang-orang yang berdosa itu diketahui dengan tanda-tandanya, lalu
direnggut ubun-ubun dan kakinya". Ayat Ini menunjukkan bagaimana azab yang
akan diterima oleh orang-orang yang melakukan kesalahan dan berdosa.”
3. Surah Al-Alaq ayat 13-16
4. mempunyai arti "Bagaimana pendapatmu jika dia (yang melarang) itu mendustakan
dan berpaling (13) Tidakkah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah Melihat
(segala perbuatannya)? (14) Sekali-kali tidak! Sunnguh, jika dia tidak berhenti
(berbuat demikian) niscaya kami tarik ubun-ubunnya (15) yaitu ubun-ubun orang
yang mendustakan dan durhaka" (16). Ayat ini menjelaskan peristiwa durhaka dalam
perbuatan dan mendustakan dalam perkataan yang dilakukan oleh Abu Jahal.”
F. Informasi Al-Qur'an mengenai ubun-ubun atau frontal lobe merupakan informasi
mengenai sel saraf dalam tubuh manusia. Fungsi dan kegunaan dari bagian sel saraf pusat
tersebut yang tersiratkan dalam keenam ayat didalam Al-Qur'an. Informasi ini
menunjukkan bahwa tipologi antara Al-Qur'an dan sains merupakan tipologi integratif,
dimana wahyu yaitu Al-Qur'an merupakan sumber ilmu pengetahuan yang kebenarannya
mutlak.
Dengan adanya penjelasan diatas, sehingga ada beberapa ilmuwan non-muslim yang
kemudian masuk islam karena melakukan sebuah penelitian, yang sebelumnya hasil dari
penelitian tersebut sudah dijelaskan dan diterangkan oleh ayat-ayat Al-Qur'an yang sudah
yakin kebenarannya, sehingga ilmuwan non-muslim tersebut takjub dan masuk islam
setelah melakukan serangkaian penelitiannya.
Fidelma O'leary merupakan seorang ahli dalam bidang neurologi yang berasal dari
Amerika Serikat. Pada saat melakukan penelitian, ia menemukan beberapa sel saraf
(neuron) yang terdapat di dalam otak manusia tidak dialiri oleh darah. Scharusnya, setiap
sel saraf (neuron) yang terdapat di dalam otak manusia
membutuhkan aliran darah yang cukup agar bisa bekerja dengan baik dan normal. Ia
mengatakan bahwa sel darah tidak dapat mengalir ke dalam sel saraf (neuron) pada otak
manusia, jika manusia tidak melakukan gerakan sujud pada saat salat seperti yang
dilakukan oleh umat muslim.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa apabila seseorang tidak melakukan
gerakan sujud seperti pada saat salat, maka sel darah tidak akan mengalir ke dalam sel
saraf (neuron) yang ada di dalam otak manusia sehingga otak manusia tidak dapat bekerja
dengan baik dan normal.
G. "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang
dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya" (Qaaf
16).
Dari ayat diatas dapat terlihat kalau pencipta Al-Qur'an (Allah SWT) benar-benar
mengetahui betapa pentingnya darah, pembuluh darah, serta sirkulasi darah diseluruh
tubuh. Jika Allah tidak mengetahui pentingnya darah, pasti analogi yang digunakan
bukanlah pembuluh darah yang notabenenya berfungsi untuk mengalirkan darah.
Pembuluh darah besar lainnya yang disebutkan dalam Qur'an ialah Al-Aatiin (aorta).
Aorta merupakan pembuluh darah besar yang mengalirkan darah langsung dari jantung
untuk disebarkan ke seluruh tubuh. Dalam Surat Al Haqqah ayat 45 dan 46 Allah
berfirman "Niscaya benar-benar Kami pegang dia pada tangan kanannya. Kemudian
benar benar Kami potong urat tali jantungnya."
Maksud dari ayat tersebut ialah jika Rasulullah SAW berdusta terhadap Allah maka
sanksi yang akan diberikan ialah pemotongan pembuluh darah yang keluar dari
jantungnya (aorta) sehingga kematian adalah hasil akhirnya.
"Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh manusia ada segumpal daging, bila ia baik
maka akan sehatlah seluruh tubuh; dan jika ia rusak maka sakitlah seluruh tubuh.
Ketahuilah, sebenarnya itu adalah al-qolbu" (H.R. Bukhari Muslim)
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
manusia menggunakan dan akalnya untuk berpikir dengan baik dan benar,
maka manusia tersebut akan memberikan dan menciptakan ide-ide baru
dalam menyelesaikan berbagai persoalan khususnya pada masa sekarang
ini. Setelah manusia mengetahui tebih dalam tentang otak dan akal
tersebut, maka manusia akan lebih meningkatkan keimanan dan
ketaqwaannya kepada Allah SWT atas ciptaan-Nya yang sungguh luar
biasa.

Anda mungkin juga menyukai