Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENDIDIKAN JASMANI

DISUSUN OLEH:
NAYA KARENINA
KELAS 11 IPA 5

SMA NEGERI 4
KABUPATEN TANGERANG
2021
i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………….. i
DAFTAR ISI……………………………………………………………….. ii
KATA PENGANTAR……………………………………………………. iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang masalah………………………………………………… 1


B. Rumusan Masalah……………………………………………………….. 2
C. Tujuan……………………………………………………………………….. 2
D. Manfaat………………………………………………………………………. 2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian sepak bola…….…………………………………………… 3


B. Teknik dasar sepak bola…………………………………………….. 4
C. Peraturan permainan…………………………………………………. 6

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan……………………………………………………………….. 9
B. Saran………………………………………………………………………… 9

ii
KATA PENGANTAR
Rasa syukur saya haturkan kepada Tuhan Yang Maha
Kuasa, karena berkat karunianya sayai dapat menyusun
makalah ini dengan baik dan selesai tepat pada
waktunya.
Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi
tugas Pendidikan jasmani dari Guru pengampu mata
pelajaran. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
memberikan tambahan wawasan bagi saya sebagai
penulis dan bagi para pembaca.
Saya selaku penulis tidak lupa untuk mengucapkan
terima kasih kepada pak Eky ferdian selaku Guru mata
pelajaran Pendidikan jasmani.
Terakhir, saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh
dari kesempurnaan. Maka dari itu saya membutuhkan
kritik dan saran yang bisa membangun kemampuan
saya, agar kedepannya bisa menulis makalah dengan
lebih baik lagi. Semoga makalah ini bermanfaat bagi
para pembaca, dan bagi saya khususnya sebagai penulis.

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang paling


digemari di segala lapisan masyarakat Indonesia, dari anak-
anak sampai dewasa terutama laki-laki. Banyak laki-laki yang
menyalurkan hobinya dengan bermain sepak bola. Anak laki-
laki secara psikologis akan lebih tertarik pada permainan ynag
memerlukan berbagai jenis gerakan karena sebagian besar anak
laki-laki selalu mempertontonkan keterampilan geraknya
dalam berbagai situasi.

Sepak bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing


beranggotakan sebelas orang (Nusufi, 2012). Para pemain
sepak bola membutuhkan unsur-unsur kemampuan fisik yang
dapat memberikan pengaruh terhadap keterampilan pemain
sepak bola. Kualitas keterampilan teknik dasar bermain setiap
permainan tidak lepas dari faktor-faktor kondisi fisik, yaitu
kecepatan, ketepatan, kekuatan, kelenturan, kelincahan,
keseimbangan, daya tahan, koordinasi, dan reaksi. Sembilan
komponen ini berhubungan dengan kualitas suatu teknik
dalam sepak bola dari menggiring bola, menghentikan bola,
menyundul bola, dan melempar bola.

Keseimbangan adalah suatu komponen kondisi fisik yang


berperan dalam menentukan kualitas teknik permainan sepak
bola. Menurut Widiastuti dalam penelitian Jazi (2014),
keseimbangan adalah kemampuan dalam mempertahankan
sikap dan posisi tubuh secara tepat pada saat berdiri (static 2
balance) atau saat melakukan gerakan (dinamic balance).
Keseimbangan dinamis menjadi lebih menantang karena
memerlukan kemampuan untuk menjaga keseimbangan selama
transisi dari dinamis menjadi keadaan statis

1
Dalam makalah ini akan dibahas tentang Teknik-teknik dasar
permainan sepak bola.

B. BATASAN MASALAH

Agar pembahasan tidak terlalu luas, penulis perlu membatasi


pembahasan dalam makalah ini. Pembatasan yang penulis
terapkan yaitu hanya membahas teknik-teknik dasar sepak bola

C. RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah yang akan penulis terapkan yaitu:

1. Apa yang dimaksud dengan sepak bola?


2. Apa saja Teknik-teknik dasar sepak bola?
3. Apa saja peraturan permainan sepak bola?

D. TUJUAN

Makalah ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada


para pembaca tentang permainan sepak bola.

E. MANFAAT

Makalah ini memberikan manfaat yaitu sebagai referensi bagi


para pembaca khususnya yang ingin menjadi pemain sepak
bola atau mengetahu tentang permainan ini.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN SEPAK BOLA

Sepak bola (bahasa Inggris: Association Football, Football,


atau Soccer), secara resmi dikenal sebagai sepak bola asosiasi,
adalah cabang olahraga yang menggunakan bola yang
umumnya terbuat dari bahan kulit dan dimainkan oleh dua tim
yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang pemain
inti dan beberapa pemain cadangan. Memasuki abad ke-21,
olahraga ini telah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang di
200 negara, yang menjadikannya olahraga paling populer di
dunia. Sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-
banyaknya dengan memasukan bola ke gawang lawan. Sepak
bola dimainkan dalam lapangan terbuka yang berbentuk
persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.

Secara umum, hanya penjaga gawang saja yang berhak


menyentuh bola dengan tangan atau lengan di dalam daerah
gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya diizinkan
menggunakan seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya
dengan kaki untuk menendang, dada untuk mengontrol,
dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol
paling banyak pada akhir pertandingan menjadi pemenangnya.
Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka
dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu
penalti, bergantung pada format penyelenggaraan kejuaraan.
3
Dari sebuah pertandingan resmi, 3 poin diberikan kepada tim
pemenang, 0 poin untuk tim yang kalah dan masing-masing 1
poin untuk dua tim yang bermain imbang. Meskipun demikian,
pemenang sebuah pertandingan sepak bola dapat dibatalkan
sewaktu-waktu atas skandal dan tindakan kriminal yang
terbukti di kemudian hari. Sebuah laga sepak bola dapat
dimenangkan secara otomatis oleh sebuah tim dengan 3-0
apabila tim lawan sengaja mengundurkan diri
dari pertandingan (Walk Out).

Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap


tahunnya oleh induk organisasi sepak bola internasional
(FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat
tahun sekali.

B. TEKNIK-TEKNIK DASAR SEPAK BOLA

 Teknik Dasar Menendang Bola (Passing)

Menendang dengan kaki ke bagian dalam dilakukan dengan


berdiri menghadap ke arah gerakan, kedua lengan agak
terentang. Kaki bertumpu di samping bola, lutut sedikit
ditekuk, kaki diayunkan ke belakang.
Kemudian, pandangan terpusat pada bola, putar pergelangan
kaki keluar. Tarik kaki yang digunakan menendang ke
belakang, lalu ayun ke depan, kenakan bola bagian tengah. Saat
menendang menggunakan kaki bagian dalam, pindahkan berat
badan mengikuti arah gerakan.

 Teknik Dasar Mengontrol Bola (Trapping)

4
Mengontrol bola dilakukan dengan badan menghadap arah
bola dan badan condong ke depan. Pada saat bola datang,
sambut dengan telapak kaki, tumit di bawah. Posisi akhir kaki
terangangkat, lutut agak tertekuk dan gerakan bola tertahan
oleh telapak kaki.

 Teknik Dasar Menggiring (Dribbling)

Dalam peraturan sepakbola menggiring bola dilakukan sambil


berlari. Kedua kaki dalam atau luar harus bergulir mendorong
bola. Lakukan cara ini dengan pandangan ke depan dan kedua
tangan rileks.

 Teknik Dasar Menyundul Bola (Heading)

Menyundul bola menjadi salah satu cara memasukkan bola ke


gawang lawan. Cara melakukannya dengan menggunakan dahi
atau kening secara rileks.
Lekuk kedua lutut sedikit, kemudian saat bola berada di bola
berada di atas (berdiri atau meloncat) ambil awalan dengan
menarik ke belakang, lalu patukkan ke depan sehingga dahi
menyudul bola.

 Teknik Dasar Shooting

Teknik ini dilakukan dengan empat tahapan. Pertama adalah


membuat ancang-ancang sebelum menendang dengan jarak
yang efisien, tidak jauh dan tidak juga dekat.
Kemudian, letakkan kaki tumpuan kira-kira satu kepal dengan
bola. Jika melakukan shooting dengan kaki kanan, maka kaki
kiri sebagai tumpuannya.
Tarik kaki pada jarak yang efisien. Terakhir, tendang bola
dengan perasaan, yakni tidak terlalu keras maupun pelan.
Perhatikan jarak saat melakukan teknik ini.

5
C. PERATURAN PERMAINAN SEPAK BOLA

Lapangan sepak bola


Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola
internasional yang digunakan memiliki panjang yang berkisar
antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter.[11] Di bagian
tengah kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang
berupa persegi empat berukuran dengan lebar 7.32 meter dan
tinggi 2.44 meter.[11] Di bagian depan dari gawang terdapat area
penalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang.[11] Area ini
merupakan batas kiper boleh menangkap bola dengan tangan
dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan
hadiah tendangan penalti atau tidak.

Lama permainan
Lama permainan sepak bola normal adalah 2 X 45 menit,
ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak.
[11]
 Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan
waktu selama 2 X 15 menit, hingga didapat pemenang, namun
jika sama kuat maka diadakan adu penalti.[11] Wasit dapat
menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak
sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian
pemain, cedera yang membutuhkan pertolongan, ataupun
penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut
sebagai injury time atau stoppage time.
Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung
menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu
penalti hanya menentukan jika suatu tim dapat melaju ke
pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak memengaruhi
skor akhir).

6
Pelanggaran
Apabila pemain melakukan pelanggaran yang cukup keras
maka wasit dapat memberikan peringatan dengan kartu kuning
atau kartu merah. Pertandingan akan dihentikan sesaat dan
wasit menunjukkan kartu ke depan pemain yang melanggar
kemudian mencatat namanya di dalam buku. Kartu kuning
merupakan peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak
sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih
kata-kata atau tindakan, menunda memulai kembali
pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan
wasit, ataupun tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang
sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke
dalam. Pemain yang menerima dua kartu kuning akan
mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan.

7
Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari
pertandingan tanpa bisa digantikan dengan pemain lainnya.
 Beberapa contoh tindakan yang dapat diganjar kartu merah
[12]

adalah pelanggaran berat yang membahayakan atau


menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan
kekerasan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak
gol, menyentuh bola dengan tangan untuk mencegah gol bagi
semua pemain kecuali penjaga gawang, dan menggunakan
bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang, pemain
yang berposisi sebagai penjaga gawang melakukan hands ball
di luar kotak penalti .

Wasit dan petugas pertandingan


Dalam pertandingan profesional, terdapat 4 petugas yang
memimpin jalannya pertandingan, yaitu wasit, 2 hakim garis,
dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan serta wasit
gawang yang berada di pinggir gawang. Wasit memiliki peluit
yang menandakan apakah saat berhenti atau memulai
memainkan bola. Dia juga bertugas memberikan hukuman dan
peringatan atas pelanggaran yang terjadi di lapangan. Masing-
masing penjaga garis bertanggung jawab mengawasi setengah
bagian dari lapangan. Mereka membawa bendera dengan
warna terang untuk menandakan adanya pelanggaran, bola
keluar, ataupun offside. Biasanya mereka akan bergerak
mengikuti posisi pemain belakang terakhir.

Petugas terakhir memiliki tugas untuk mencatat semua waktu


yang sempat terhenti selama pertandingan berlangsung dan
memberikan info mengenai tambahan waktu di akhir setiap
babak.[13] Petugas ini juga bertugas memeriksa pergantian
pemain dan menjadi penghubung antara manajer tim dengan
wasit.[13] Dalam beberapa pertandingan, teknologi
penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk
menentukan ketepatan keputusan wasit mulai digunakan.
8
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN

Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola yang dimainkan


oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas)
orang. Sepak bola dimainkan dalam lapangan yang berbentuk
persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis. Pemain
terbagi atas dua tim yang masing-masing terdiri dari 11 orang
bertarung untuk memasukkan sebuah bola bundar ke gawang
lawan (“mencetak gol”). Tim yang mencetak lebih banyak gol
adalah sang pemenang (biasanya dalam jangka waktu 90
menit, tetapi ada cara lainnya untuk menentukan pemenang
jika hasilnya seri). Peraturan terpenting dalam mencapai
tujuan ini adalah para pemain (kecuali penjaga gawang) tidak
boleh menyentuh bola dengan tangan mereka selama masih
dalam permainan.
B. SARAN

Bermain sepak bola juga menuntut kemampuan otak yang


prima, Untuk dapat bermain sepak bola kita harus banyak
berlatih dan memupuk kerja sama yang ulet karena dalam
permainan ini sangat diperlukan kebersamaan dan keuletan
dalam bermain demi terciptanya dinamika kebersamaan untuk
mencapai kemenangan.

9
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Sepak_bola#Referensi

https://sport.detik.com/sepakbola/liga-indonesia/d-
5311991/teknik-dasar-sepakbola-dan-penjelasannya-
lengkap

10

Anda mungkin juga menyukai