Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PERSAMAAN DIFERENSIAL LINIER ORDO SATU

Dosen Pengampu : Dr. Hj. Zetriuslita, S.Pd., M. Si

Oleh :

Kelas 6B

Kelompok 4

1. Badrul Hadi (196410


2. Dwi Nurriski Yanti (196410941)
3. Rosana Aprilia (196410331)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM RIAU

2022
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita
nikmat iman dan kesehatan, sehingga kami diberi kesempatan yang luar biasa ini
yaitu kesempatan untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang “Persamaan
Diferensial Linier Ordo Satu”. Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan
untuk junjungan nabi kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan
petunjuk Allah SWT untuk kita semua, yakni Syariah agama Islam yang sempurna
dan merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi seluruh alam semesta.

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Ibu Dr. Zetriuslita, S.Pd., M.Si
selaku dosen mata kuliah Persamaan Differensial yang telah percaya kepada kami
agar menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini bertujuan untuk
mengetahui persamaan diferensial linear ordo satu serta menambah wawasan serta
informasi yang berkaitan dengan persamaan diferensian linear ordo satu.

Selain itu kami juga menucapkan terimakasi kepada semua pihak yang telah
membagi ilmu pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Dan
kami juga sadar bahwa makalah ini banyak sekali kekurangan serta jauh dari
kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami meminta kritik dan saran yang membangun
untuk kemudian dapat kami revisi pada makalah ini. Kami berharap makalah ini
dapat dimengerti dan bermanfaat oleh setiap pihak yang membaca.

Wassalamu’alaikum wr wb.

Pekanbaru, 15 April 2022

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Persamaan diferensial merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus
diambil oleh mahasiswa pendidikan matematika di Universitas Islam Riau. Karena
sifat dari matakuliah ini adalah mata pelajaran yang sangat sulit bagi mahasiswa.
Konsep kalkulus dan kalkulus integral mutlak dipelajari oleh mahasiswa selama
mengikuti mata kuliah ini. Isi kuliahnya sendiri berisi banyak metode untuk
menentukan kelengkapan jenis-jenis persamaan diferensial, dan setiap jenis
persamaan diferensial memiliki penyelesaiannya sendiri-sendiri. Selain itu, struktur
dan konsep persamaan diferensial masih baru bagi mahasiswa baru, sehingga
diperlukan penjelasan lebih lanjut untuk konsep dan motifnya.
Persamaan diferensial adalah persamaan matematika untuk fungsi satu variabel
atau lebih,yang menghubungkan nilai fungsi itu sendiri dan turunannya dalam
berbagai orde. Persamaan diferensial memegang peranan penting dalam rekayasa,
fisika, ilmu ekonomi dan berbagai macam disiplin ilmu. Persamaan diferensial
muncul dalam berbagai bidangsains dan teknologi, bilamana hubungan deterministik
yang melibatkan besaran yang berubah secara kontinu dimodelkan oleh fungsi
matematika dan laju perubahannya dinyatakan sebagai turunan diketahui atau
dipostulatkan.
Salah satu sub-bab yang ada pada materi persamaan diferensial ini adalah
persamaan diferensial linear ordo satu. Sebelumnya kita telah membahas dan
mempelajari penyelesaian persamaan diferensial homogen dengan metode peubah
terpisah. Metode tersebut hanya digunakan jika persamaan diferensial yang diketahui
merupakan perkalian dari fungsi yang memuat variabel terkait dan variabel bebas
atau persamaan diferensial yang diketahui merupakan persamaan diferensial
homogen. Namun, persamaan diferensial ordo satu tidak bisa menggunakan metode
peubah terpisah. Oleh karena itu, terdapat cara lain untuk menyelesaikan persamaan
diferensial ordo satu.
1.2 Rumusan Masalah
1) Bagaimana langkah-langkah untuk menentukan persamaan diferensial linear
ordo satu ?
2) Bagaimana penyelesaian dari contoh-contoh persamaan diferensial linear ordo
satu ?

1.3 Tujuan Masalah

1) Mengetahui langkah-langkah untuk menentukan persamaan diferensial linear


ordo satu.
2) Mengetahui penyelesaian dari contoh-contoh persamaan diferensial linear ordo
satu.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Persamaan Diferensial Linear Ordo Satu

Definisi :

Persamaan diferensial linear ordo satu disebut linear jika persamaan tersebut ditulis
dalam bentuk :

dy
+ P( x ) y=Q ………(1)
dx

Dimana P dan Q konstan untuk fungsi hanya dari x (tidak dalam y).

Bentuk (1) diatas ditulis

dy + ( Py−Q ) dx=0 ……....(2)

Kita ingat kembali mengenai PD tak eksak dan factor integrasi. Bentuk (2)
nampaknya seperti bentuk M dx+ N dy =0 dengan M =Py−Q dan n=1 sehingga

dM dN
=P dan =0
dy dx

Bila p ≠ 0maka PD (1) tak eksak.

Misalkan μ adalah fungsi dalam x saja, dan μ faltor integrasi dari (2) sehingga
dengan mengalikan μ pada (2) diperoleh μ ( Py−Q ) dx+ μ dy =¿ …...…(3)

∂ [ μ ( Py−Q ) } ∂ μ dμ
=μP dan = =0
∂y ∂ x dx


Karena PD eksak, maka μP=
dx


Sehingga =P dx
μ
 ln μ=∫ P dx

 μ=e∫ P dx

Substitusikan μke persamaan (3)

 e∫ P dx [ Py−Q ] dx +e∫ P dx dy=0

 [ e∫ P dx Pydx+ e∫ P dx dy ]=e∫ P dx Q dx

 ∫ d [ e∫ P dx y ] =e∫ P dx

 d [ e∫ P dx y ]=e∫ P dx Q dx

 e∫ y=∫ Q e∫
P dx P dx
dx +C

 y=e−∫ P dx ¿

Jadi, solusi umumnya berbentuk : μy=∫ μQ dx+ C , dimana μ=e∫ P dx atau berbentuk

y=e ∫ ¿
− P dx

Berikut ialah pedoman kerja untuk menyelesaikan persamaan diferensial linear ordo
satu :

a) Ubah bentuk PD ke dalam bentuk standar


dy
+ P ( x ) y =Q
dx
b) Cari factor integrasi
FI = μ=e∫ P dx
Dua buah formula e n ln x =x n dan e−n ln x =x−n akan sering digunakan dalam
menghitung FI.
c) Cari selesaian dengan menggunakan formula
y . FI =μ y=∫ μ Q dx
2.2 Contoh-contoh Persamaan Diferensial Linear Ordo Satu

Contoh 1 :
dy
Selesaikan x −4 y=x 6 e x
dx
Penyelesaian :
Ubah bentuk diatas menjadi bentuk standar dengan cara kedua ruas di bagi dengan x
Maka menjadi :
dy 4 5 x
− y=x e
dx x
Di peroleh faktor integralnya,
−4 ( 1x )dx −4
ln |x| −4

μ ( x )=e =e−4 ln ¿x∨¿=e =x ¿

Sekarang kalikan faktor integral kebentuk persamaan terakhir,

x−4 dy
−4 x −5 y=x e x
dx

d −4
Dan di peroleh [ x y ]=x e x
dx

Dengan menggunakan intergral parsial,

∫ d [ x−4 y ]=∫ x e x dx
−4 x x
x y=x e −e + c

5 x 4 x 4
y=x e −x e +c x

Jadi, solusi umum PD adalah : y=x 5 e x −x 4 e x +c x 4

Contoh 2 :

dy y
Selesaikan PD : + =3 x
dx x
Penyelesaian :

1
P ( x) = dan Q=3 x
x

1 1
∫ P dx=∫ x dx=ln x dan e∫ P dx =e ln x =x ; e ∫ =
− P dx
x

Maka :

1
y= {∫ ( 3 x ) xdx +C }
x

1
y= ¿
x

1 3
y= ( x +C )
x

C
y=x 2 +
x

2 C
Jadi solusi umum PD adalah: y=x +
x

Contoh 3 :

Carilah penyelesaian umum PD,

xy’ + (1 – x) = 4xex ln x

Jawab:

1−x
Tulis PD menjadi, y’ + y = 4ex ln x
x

1−x
∫ p ( x ) dx=¿∫ x
dx=ln x−x ¿

ln x−x ln x − x −x
u=e =e e =x e
Solusi,

yx e =∫ ¿ ¿
−x

¿ ∫ 4 x ln x dx

−x 2
yx e =2 x ln

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Persamaan diferensial biasa linier orde satu adalah suatu persamaan yang
berbentuk,
y’ + p(x)y = Q(x)

Bentuk diatas ditulis

dy + ( Py−Q ) dx=0

Kita ingat kembali mengenai PD tak eksak dan factor integrasi. Karena PD
eksak, maka solusi umumnya berbentuk : μy=∫ μQ dx+ C , dimana

μ=e∫
P dx
atau berbentuk

y=e ∫ ¿
− P dx

3.2 Saran

Terlihat memang materi dari persamaan differensial linier orde satu ini cukup
terbilang sulit, akan tetapi apabila kita mampu memahami konsep dan terus
berusaha maka semuanya akan sangat mudah untuk kita menyelesaikannya.
Perbanyaklah mencoba menyelesaikan soal – soal latihan yang ada sekaligus
dengan itu akan dapat meningkatkan penalaran kita serta mempermudah dalam
menguasai materi tersebut.
DAFTAR PUSTAKA

Granita. 2009. Persamaan Diferensial Biasa. Pekanbaru: Zanafa Publishing.

Anda mungkin juga menyukai