A. Batasan Pengertian
Lomba puisi merupakan sebuah wadah kegiatan kompetitif berapresiasi sastra dengan gaya,suara dan
kebebasan dalam membawakannya.
B. Ketentuan Teknis
1. Peserta terdiri dari 1 (satu) putera dan 1 (satu) puteri jenjang MI perwakilan kecamatan
3. Pemanggilan peserta sesuai nomor undian;
4. Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri;
5. Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali pemanggilan berturut-turut tidak
hadir maka peserta tersebut akan tampil diakhir pelombaan
6.Tanpa mengucapkan salam dan tidak diperkenankan memperkenalkan asal sekolah ataupun
kecamatannya
7. Durasi lomba maksimal 10 menit;
8. Peserta menggunakan seragam sekolah,tidak diperkenankan memakai kostum dan atribut lainnya
9. Tim juri menentukan Juara I, II, III (putera) dan Juara I, II, III (puteri) Apabila terjadi nilai yang
sarna, maka Tim Juri akan menentukan pemenang berdasarkan nilai tertinggi dalam penguasaan
suara/vocal;
10. Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu gugat
C. Persyaratan teknis
1. Setiap peserta membaca satu puisi Wajib dan salah satu puisi yang menjadi pilihannya, yaitu:
a.Wajib
Judul Puisi “Dalam Do’a ku” Karya Sapardi Djoko Damono
b.Pilihan
-Taubat Karya Hamka
-Sembahyang Rumputan Karya Ahmadun Yosi Herfanda
-Membaca Tanda-Tanda Karya Ismail Marjuki
-Gadis Peminta-Minta karya Toto Sudarto Bachtiar
2. Pembacaan puisi disampaikan diatas panggung (membawa teks)
3.Lomba adalah baca puisi bukan Deklamasi
4. Pembacaan puisi tanpa memakai alat pengeras suara.
D. Kriteria penilaian:
1. Ekspresi, Penghayatan,
2. Teknik vocal (suara,intonasi,aksentuasi,artikulasi)
3. Gaya /penampilan
E.Lampiran Puisi
I.Puisi Wajib :
DALAM DO’A KU
( KARYA ; SAPARDI JOKO DAMONO )
Aku mencintaimu,
Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendo’akan
keselamatanmu
II.Puisi Pilihan:
1.MEMBACA TANDA-TANDA
( karya ; Taufik Ismail )
Allah.....
Kami telah dilanda gempa
Kami telah disapu banjir
Kami telah dihalau api dan hama
Kami telah dihujani abu dan batu
Allah.....
Ampuni dosa-dosa kami
Berikan kami kearifan membaca seribu tanda-tanda
Ada sesuatu yang mulanya tak begitu jelas
Tapi,kita mulai merindukannya
2. SEMBAHYANG RUMPUTAN
(KARYA :AHMADUN YOSI HERFANDA)
Aku Rumputan
Kekasih Tuhan
Di Kota-Kota Disingkirkan
Alam Memeliharaku Subur Di Hutan
Aku Rumputan
Tak Pernah Lupa Sembahyang
Sesungguhnya Sholatku Dan Ibadahku
Hidupku Dan Matiku Hanyalah Bagi Allah Sekalian Alam
Aku Rumputan
Kekasih Tuhan
Seluruh Gerakku
Adalah Sembahyang
3. GADIS PEMINTA-MINTA
( TOTO SUDARTO BACHTIAR )
Kami.....
Hanyalah setitik debu yang hina....
Yang rapuh dan tak lupa...
Dari hilap serta dosa...
Mungkinkah.....
Kan mengelupas dari tubuh...
Kotoran-kotoran yang telah menjadi dari daging menjadi satu
Kami....tahu...
Tubuh yang telah terbalut dosa...
Takkan bisa disucikan walau dengan seluas samudra
Ya ......Allah......
Apapun kehendakmu....... aku ikhlas