Pendahuluan
Salah satu program yang merencanakan aksi global dalam mengatasi masalah-
masalah terkait dengan kesejahteraan masyarakat adalah SDGs. SDGs memiliki 17
tujuan dan 169 target yang menggambarkan agenda pembangunan bagi masyarakat
global 15 tahun ke depan untuk kesejahteraan masyarakat dunia terkait dengan empat
pilar yaitu pembangunan sosial, pembangunan lingkungan, pembangunan ekonomi,
serta pembangunan hukum dan tata kelola. Salah satu bidang yang ditargetkan dalam
SDGs adalah sanitasi, dimana bidang ini tercantum dalam tujuan 6 SDGs yaitu air
bersih dan sanitasi layak. Pada setiap tujuan memiliki beberapa target dan indikator
masing-masing. Beberapa target dalam tujuan 6 SDGs yang berkaitan dengan
masalah limbah medis, diantaranya yaitu
1. Target No 6.3
Pada tahun 2030, meningkatkan kualitas air dengan mengurangi polusi,
menghilangkan pembuangan, dan meminimalkan pelepasan material dan bahan
kimia berbahaya, mengurangi setengah proporsi air limbah yang tidak diolah,
dan secara signifikan meningkatkan daur ulang, serta penggunaan kembali
barang daur ulang yang aman secara global.
2. Target No 6.a
Pada tahun 2030, memperluas kerjasama dan dukungan internasional dalam
pengembangan kapasitas bagi negara berkembnag dalam program dan kegiatan
terkait air dan sanitasi, termasuk penampungan air, desalinasi, efisiensi air,
pengolahan air limbah, daur ulang, dan teknologi daur ulang.
3. Target No 6.b
Mendukung dan memperkuat partisipasi masyarakat lokal dalam meningkatkan
pengelolaan air dan sanitasi
Ketiga target tersebut berperan penting di masa pandemi Covid-19 yang sedang
berlangsung, dimana ketiganya berkaitan dengan upaya mencegah penyebaran covid-
19 semakin meluas. Selain itu, dengan dikelolanya limbah medis, dapat
meminimalisir timbulnya cedera-cedera lain akibat dari alat-alat kesehatan maupun
zat kimia yang berbahaya yang ada di tempat pembuangan.
Selain untuk kebutuhan arsitektur dan konstruksi, stainless steel juga dapat
digunakan pada industri otomotif, peralatan medis, dan makanan dan minuman. Cara
lain adalah dengan mendaur ulang APD dan masker yang terbuat dari polypropylene
(PP) atau polimer termoplastik. Penggunaan PP (polypropylene) dalam bahan tekstil,
alat tulis, peralatan laboratorium, komponen otomotif, dan lain-lainnya.
Penutup
Daftar Pustaka
Asmara, C.G. (2021) Potret Seramnya Sampah Medis Bekas Covid-19, DKI
Terbanyak! Terdapat pada:
https://www.cnbcindonesia.com/news/20210728142209-4-264314/potret-
seramnya-sampah-medis-bekas-covid-19-dki-terbanyak/amp (Diakses pada:
28 September 2022).
Prayoga, R. (2021) Limbah limbah medis di DKI naik 36 persen pada 2021 .
Terdapat pada: https://m.antaranews.com/amp/berita/2592917/limbah-limbah-
medis-di-dki-naik-36-persen-pada-2021 (Diakses pada: 28 September 2022).
Suryani, A.S. (2020) ‘Pembangunan Air Bersih dan Sanitasi saat Pandemi Covid-19
Clean Water and Sanitation Development during the Covid-19 Pandemic’,
Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 11(2), pp. 2614–5863.