Anda di halaman 1dari 2

Tugas Kristologi Pengamatan Khotbah Minggu

Nama : Yohanes Putra Pratama

Nim : 712020090

Khobah 1

Pelayan : Pdt Prasetyawan Koesworo

Gereja : GKJ Salatiga Selatan

Bacaan : Lukas 14 : 25 – 33

Di dalam ibadah minggu tanggal empat minggu lalu di dalam khotbah nya Pdt
Prasetyawan memberikan judul “Mengikut Salib Mengikut Tuhan” menurut penulis judul ini
cukup sudah memberikan gambaran yang jelas Yesus berperan menjadi siapa. Di dalam tulisan
in kita akan melihat bagaiaman peran Yesus di dalam khotbah melalui gambaran gambaran yang
di sampaikan oleh bapak pendeta pada ibadah minggu.

Tidak begitu berbeda pengambaran peran Tuhan Yesus di dalam khotbah dengan bahan bacaan.
Bapak pendeta mengambarkan sesok Yesus sebagai serang guru. Mengapa penulis
menyimmpukab bahwa di dalam khotbah minggu kemarin Yesus di gmbarkan sebagai guru,
sebab pendeta Prastyawan menyampakan bahwa di dalam suatu tempat di dalam perjalan Nya
Yesus sedang mengajar kepada orang orang yang mengikuti Nya.

Jika kita membaca sepintas di dalam bahan bacaan yang terdapat di dalam Lukas 14 : 25 – 33
maka kita akan melihat begitu kejam nya Tuhan Yesus sebagai guru yang sedang mengajar.
Karena Tuhan dalam ajaran nya mengharuskan meninggalkan semua kepunyaan termasuk
eluarga jika hendak mengikuti Tuhan Yesus. Namun bapak pendeta Prasetyawan menafisr bahwa
maksud Tuhan berbicara seperti itu adalah Tuhan membutuhkan totalitas di dalam sebuah
keputusan mengikuti Tuhan. Bapak juga mengajarkan bahwa Tuhan tidak sejahat itu dengan
mengharuskan mereka harus meninggalakan sanak dan keluarga nya.

Dari urain singkat di atas kita dapat menemukan bahwa Bapak Prasyawan mencoba untuk
memahami dan kemudian menyampaikan di dalam Jemaat bahwa Tuhan Yesus adalah seorang
guru yang baik namun sekaligus guru yang keras. Mengapa di katakana keras, bahwa ajaran nya
yang keras yang memebutuhkan totalitas betul betul di dalam mengikuti nya. namun Tuhan juga
di gambarkan sebagai guru yang baik karena di dalam mengajarkan segala sesuatu nya Tuhan
sama sekali tidak mencoba menghakimi pada calon murit murit nya.

Khobah 2

Pelayan : Pdt Wiji Astuti

Gereja : GKJ Salatiga Selatan

Bacaan : Lukas 15 : 1 – 10

Masih di dalam tempat yang sama yaitu di GKJ Salatiga Selatan namun kali ini khotbah
disampaikan oleh pendeta yang berbeda. Di minggu kedua bulan oktober ini Ibu pendeta Wiji
Astuti berkesempatan memberikan pelayanan di dalam ibadah minggu di GKJ Salatiga Selatan.

Di dalam khotbah nya Ibu pendeta Wiji Astuti mengambarkan Yesus sebagi Guru namun juga
menajdi gembala. Alasan asumsi ini terbangaun sebab di dalam khotbah nya Ibu Pendeta
menyampaikan bahwa Tuhan Yesus sedang mengajar juga di dalam sebuah komunitas. Maka
penulis berpendapat bahwa Ibu Pendeta Astuti sedang mengambarkan Yesus sebagai guru yang
sedang mengajar.

Namun di dalam khotbah nya Ibu Pendeta Wiji juga menyampakan Tuhan sebagai gembala. hal
ini juga selaras dengan bacaan yang menjadi sumber khotbah. Gambaran Yesus sebagai gembala
ini muncul ketika Tuhan mengajar dengan mengambil topic perumpamaan. Tuhan Yesus
memilih menjadi menjadi gembala yang mencari satu domba yang hilang dari pada harus
bersama sama dengan sekumpulan domba domba. Sebab sang gembala begitu mengasihi dan
sangat memandang baik kepada setiap domba domba nya.

Anda mungkin juga menyukai