Anda di halaman 1dari 10

PANDUAN

PEMELIHARAN KESEHATAN PEGAWAI


RUMAH SAKIT KAROMAH HOLISTIC

RUMAH SAKIT KAROMAH HOLISTIC


Jl. Gadjah Mada Barat No.124 Pekalongan 51119
Telp. (0285) 420218, 420219 Hotline : 0816766661
Email : rskaromahholistic@gmail.com
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.
Rumah sakit merupakan suatu unit pelayanan jasa kesehatan kepada
masyarakat yang mana menjadi tempat berkumpulnya orang sakit maupun
sehat atau anggota masyarakat baik petugas ataupun pengunjung, pasien yang
mendapat perawatan di rumah sakit dengan berbagai macam penyakit
menular. Hal ini membuat rumah sakit merupakan tempat kerja yang memiliki
resiko terhadap gangguan kesehatan dan kecelakaan kerja bagi petugas. Oleh
sebab itu sudah seharusnya kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit
bukan merupakan hal yang tabu untuk diterapkan.
Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan bagian spesifik dari segi
kesehatan umumnya, yang lebih memfokuskan lingkup kegiatannya pada
peningkatan kualitas hidup tenaga kerja melalui penerapan upaya kesehatan.
Penyakit akibat kerja dapat menyerang semua tenaga kerja di rumah sakit,
baik tenaga medis maupun non medis akibat pajanan biologi, kimia dan fisik di
dalam lingkungan kerja rumah sakit itu sendiri.
Pelayanan kesehatan dan keselamatan kerja menurut Peraturan Menteri
Tenaga Kerja & Transmigrasi No. 01/MEN/1982 adalah pelayanan kesehatan
yang diselenggarakan untuk melindungi pekerja dari kemungkinan mengalami
gangguan kesehatan yang disebabkan oleh pekerja atau lingkungan kerja serta
mengupayakan peningkatan kemampuan fisik pekerja.
Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan kesehatan staff di Rumah
sakit ini perlu dilaksanakan sehingga dapat meningkatkan kesehatan badan,
kondisi mental dan kemampuan fisik staff.

B. Tujuan Pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Staff


1. Deteksi dini terhadap penyakit
2. Menetapkan kecakapan kerja (fitness status)
3. Mematuhi peraturan perundangan
4. Data dasar pembanding di masa yang akan datang

C. Peraturan Perundang-Undangan
1. UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


1
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
3. UU No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan Kerja
4. UU No. 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
5. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per 02/Men/1980
tentang pemeriksaan kesehatan tenaga kerja dalam penyelenggaraan
keselamatan kerja
6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per 03/Men/1982
tentang Pelayanan Kesehatan Kerja

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


2
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
BAB II
RUANG LINGKUP

A. Jenis-Jenis Pemeriksaan Kesehatan


1. Pemeriksaan Kesehatan Awal ( Pre-Employment Examination )
Yaitu pemeriksaan kesehatan badan tenaga kerja yang dilakukan oleh
dokter sebelum diterima sebagai tenaga kerja. Tujuan :
a. Mendapatkan tenaga kerja yang sehat dan produktif
b. Mengetahui apakah tenaga kerja tersebut tidak menderita penyakit
menular yang akan membahayakan tenaga kerja yang lain
c. Mengetahui apakah pekerjaan – pekerjaan yang akan diberikan
kepadanya tidak mengganggu kesehatannya
d. Mengetahui apakah pekerjaan yang akan diberikan kepadanya sesuai
dengan kemampuannya/bakatnya
e. Mengetahui keadaan kesehatan badan tenaga kerja tersebut waktu
mulai bekerja
2. Pemeriksaan Kesehatan Berkala ( Periodic Examination )
Yaitu pemeriksaan kesehatan badan tenaga kerja oleh dokter dalam
jangka waktu tertentu, tergantung dari macam – macam bahaya yang
dihadapi tenaga kerja tersebut dalam melakukan pekerjaannya. Tujuan :
a. Mengetahui apakah ada pengaruh – pengaruh pekerjaan dan lingkungan
kerja terhadap kesehatannya
b. Mengetahui kemunduran kesehatan tenaga kerja dan kemampuan
bekerjanya dibandingkan dengan dengan keadaan pada waktu
pemeriksaan kesehatan badan awal
c. Mengetahui adanya Penyakit Akibat Kerja sedini mungkin ( tingkat sub
klinik) dengan memperhatikan keluhan – keluhan dan gejala – gejala
yang akan ditindaklanjuti dengan pemeriksaan – pemeriksaan khusus
3. Pemeriksaan Kesehatan Khusus
Yaitu pemeriksaan kesehatan yang dilakukan kepada tenaga kerja
tertentu, seperti :
a. Tenaga kerja yang telah mengalami kecelakan atau penyakit yang
memerlukan perawatan yang lebih dari 2 minggu. Setelah sembuh dari
kecelakaan dan penyakit yang agak lama dengan maksud untuk
mengetahui dan menguji kemampuan bekerja dari tenaga kerja tersebut

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


3
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
supaya ia bekerja sesuai dengan situasi & kondisi badannya. Setiap
perubahan dari kemampuan bekerjanya sebagai akibat kecelakaan atau
sakit yang agak lama tadi harus diteliti, karena adanya gejala sisa yang
menetap ( permanen ) akan mempengaruhi kemampuan bekerjanya,
sehingga kemungkinan akan diperlukan pemindahan pekerjaan.
b. Tenaga kerja yang berusia di atas 40 tahun, tenaga kerja wanita dan
tenaga kerja cacat serta tenaga kerja muda yang melakukan pekerjaan
tertentu
c. Tenaga kerja yang terdapat dugaan-dugaan tertentu mengenai gangguan
kesehatannya
d. Tenaga kerja yang berhubungan dengan zat – zat yang berbahaya,
misalnya : Larutan benzene, radiasi pengion, timah, silika, asbes,
aromatik aniline.
Pemeriksaan kesehatan khusus meliputi pula pemeriksaan spesialis
yang diperlukan dengan tujuan untuk menentukan kemampuan dan
kelanjutan bekerja dari tenaga kerja tersebut dalam jabatannya.
4. Imunisasi pencegahan

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


4
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
BAB III
TATA LAKSANA
A. Tahap Persiapan
Rumah Sakit menyediakan kartu pemeriksaan (terlampir) kepada seluruh
staff . Kartu yang telah diisi diserahkan kepada koordinator K3RS bidang
kesehatan dan keselamatan kerja. Pelaksanaan dilakukan secara bertahap
sesuai jadwal.

B. Tahap Pelaksanaan
Tahap ini dilakukan oleh dokter pemeriksa. Pemeriksaan ini meliputi :
1. Anamnesa
Dokter pemeriksa menegaskan agar pertanyaan-pertanyaan dijawab
dengan teliti dan jujur. Yang perlu ditanyakan adalah :
1) Riwayat-riwayat penyakkit umum, seperti TBC, DM, Jantung, syaraf,
hipertensi / hipotensi, penyakit ginjal, kulit, dll.
2) Riwayat perawatan di rumah sakit, mengapa dirawat, belum atau
pernah dirawat, berapa lama waktu perawatan dan jenis penyakit yang
dideritanya.
3) Riwayat kecelakaan, apakah pernah mendapat kecelakaan, sebab –
sebabnya, adakah hubungan antara kecelakaan dengan pekerjaannya,
bagian anggota badan yang cidera, apakah dirawat atau tidak, jika
dirawat berapa lama waktu perawatan, apakah menderita cacat
sementara atau tetap.
4) Riwayat operasi, pernah operasi atau tidak, jika pernah apa jenis
operasinya, kapan, dimana dan berapa lama perawatan operasi
tersebut
5) Riwayat pekerjaan, apakah pernah bekerja atau belum, jika sudah
dimana, berapa lama dan mengapa berhenti dari pekerjaan tersebut,
adakah kemungkinan ia menderita penyakit jabatan dari pekerjaannya
yang terdahulu
6) Riwayat penyakit jabatan, ditanyakan pada staff yang sudah pernah
bekerja. Jika mencurigai adanya penyakit jabatan maka perlu
dilakukan pemriksaan khusus untuk memastikan apakah ia masih
menderita penyakit jabatan tersebut atau sudah sembuh

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


5
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
7) Riwayat haid bagi tenaga kerja wanita, kapan mulai haid, teratur atau
tidak, lamanya, banyaknya, sakit atau tidak. Perlu juga ditanyakan
masalah kehamilan, melahirkan, KB, keguguran, jumlah anak yang
mati & hidup
2. Pemeriksaan Mental
Pemeriksaan mental dapat dilakukan baik sewaktu sedang melakukan
anamnesa atau pemeriksaan fisik dengan cara mengemukakan pertanyaan
– pertanyaan umum dan spesifik tentang hal – hal berikut :
1) Maksud melamar pekerjaan
2) Tujuan terakhir apabila diterima dalam jabatan tertentu
3) Rasa puas dengan berbagai situasi mengenai dirinya dan lingkungan
pekerjaannya
4) Motivasi bekerja terus dengan jabatan yang didudukinya sekarang -
inteligensia,
3. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik ini dilakukan di tempat yang penerangannya cukup
dan dalam suasana tenang serta tidak tergesa – gesa. Adapun pemeriksaan
yang dilakukan meliputi :
1) Pengukuran berat badan
2) Pengukuran tinggi badan ( harus tanpa alas kaki )
3) Pengukuran lingkar dada
4) Pengukuran nadi & frekuensi pernafasan
5) Pengukuran tekanan darah
6) Pemeriksaan panca indera (mata, telinga, hidung, lidah dan kulit)
4. Pemeriksaan Kesegaran Jasmani
Maksud pemeriksaan ini adalah untuk menentukan tingkat kesegaran
jasmani terutama bagi tenaga kerja yang akan atau sedang bekerja dengan
jenis pekerjaan fisik yang berat. Bagi tenaga kerja yang berumur lebih dari
40 tahun perlu dilakukan pemeriksaan Electrocardiografi ( ECG )
5. Pemeriksaan Radiologi
Untuk memeriksa keadaan paru – paru dan jantung
6. Pemeriksaan Laboratorium
Yaitu pemeriksaan darah dan urine.
1) Pemeriksaan laboratorium rutin darah : kadar Hb, hitung leukosit,
hitung jenis dan laju endapan darah ( LED )

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


6
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
2) Pemeriksaan laboratorium rutin urine : warna, kejernihan, reduksi,
protein dan sedimen
3) Pemeriksaan penunjang liver fungsi test : HbsAg
4) Pemeriksaan Rectal swab, bagi pramusaji
7. Imunisasi pencegahan

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


7
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
BAB IV
PELAPORAN DAN EVALUASI

Pelaporan wajib disampaikan kepada Direktur selambat - lambatnya 1


minggu sesudah pemeriksaan kesehatan dilakukan dan mendapatkan hasil
pemeriksaan.
Pengobatan dan pemberian ijin diberikan kepada pegawai yang
membutuhkan waktu untuk pemulihan kesehatannya dan diberikan motivasi
supaya pegawai tidak merasa minder / rendah diri.

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


8
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan
BAB VI
PENUTUP

Buku Panduan Pemiliharaan Kesehatan Pegawai ini dibuat dengan tujuan


agar dapat mendeteksi dini penyakit yang diderita calon pegawai maupun pegawai
yang sudah bekerja.
Demikian Buku Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai ini dibuat, semoga
dapat bermanfaat sebagai panduan dan acuan dalam melaksanakan Pemeliharaan
Kesehatan Pegawai di Rumah Sakit Karomah Holistic Kota Pekalongan.
Buku Panduan Pemiliharaan Kesehatan Pegawai ini masih banyak
kekurangannya untuk itu mohon masukan dan sarannya demi penyempurnaan
buku ini.

Pekalongan, 14 Februari 2018


Plt. Direktur RS Karomah Holistic
Kota Pekalongan

drg. Nur Alaydrus

Panduan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai


9
RS Karomah Holistic Kota Pekalongan

Anda mungkin juga menyukai