Elongasi adalah
Terminasi adalah
Yang umum terjadi adalah molekul RNA yang disintesa, sintesa DNA dari pembentukan RNA
dependent.
Gen yang ada pada molekul DNA ditranskrip menjadi tiga moolekul Rna yaitu mRNA, tRNA,
rRNA. Yang ditranskrip hanya satu molekul yaitu DNA. Kalau untuk bakteri dan virus, kode
dapat dibawa oleh bagian bawah dan bagian atas.
Contoh : E. Coli, panjang DNAnya kira” 4 jutaan, tapi dia dapat membawa sampai 40 juta,
Transkripsi
3OH 5P
RNA polimerasi sudah bisa memulai dari satu deretan yang digunakan untuk proses transkripsi,
setelah selesai molekul RNA akan dibebaskan, molekul DNA yang tadinya terpisah akan
kembali lagi dengan adannya ikata hidrogen
Menulis ikatan DNA yang lengkap dimulai dari 5’ lau komplementernya. Jadi dengan
melektakkan nukelotida baru dengan gula OH, nukleotida Tri posfat akan dari 3 psofat menjadi 2
posfat.
Promoter – promoter tersebut memiliki karakteristik tersendiri yang dapat mengenali DNA
Lin
Trp
recA
promoter digunakan untuk melakukan sintesa salah satu gen, di dalam suatu DNA, di mana
supaya gen itu dapat dikenali oleh RNA, RNA polimerase dapat melekat lalu dimulai proses
transkripsi, deretan – deretan yang bekerja untuk membentuk RNA
E. coli, sel hidup berasal dari sel hidup, karena saat sel membelah diri semua perangkat sudah
ada, komponen – komponen yang digunakan untuk proses translasi hingga transkripsi, semua
komponen sudah ada saat bakteri membelah, bakteri membelah dengan faktor rho, faktor rho ini
diperlukan, bakteri hanya memakan laktosa dan juga promoter digunakan untuk memulai sintesa,
Gen laktase harus dicetak dahulu menjadi mRNA, faktor rho akan membawa dan menempelkan
RNA polimerasi pada deretan DNA, sampai ahkhirnya dimulai sintesa mRNA, yang memulai
tadi dari enzim polimerase
Setelah RNA akan ditranskrip, faktor sigma akan melepaskan diri kemudian terjadi proses
pemanjangan untuk sintesa mRNA, tetapi RNA dan promoter juga mulai mengendalikan.
Promoter tadi akan menempel pada mRNA
RNA itu origin of complicationm promoter itu jumlahnya ribuan dalam sel, membutuhkan enzim
– enzim khusus dalam sintesanya.
Terminator
Pada proses replikasi dan transkripsi banyak molekul – molekul protein yang berperan, sifat –
sifatnya bermacam – macam tergantung deretan penyusun asam amino.
Faktor rho adalah pengganjal dalam sistem dalam melakukan sebuah sintesa, sigma membawa
untuk mengawali sintesa RNA
Specific sequent menjadi faktor dalam membentuk hairpin, di mana kapan memulai deretan
kodon
Molekul – molekul RNA tersebut dapat berikatan satu sama lain karena komplementer. Hairpin
tergantung deretan DNA-nya. Kalau ada struktur seperti di gambar 1.1 maka sintesa berhenti (
Hal ini bisa tergantung pada rho, namun juga tidak terganntung pada rho
Eukariot ada inti dan mitokondria, mitokondria itu lebih mirip sel prokariot karena masih
sederhana, eukariot ternyata ada 3 jenis enzim polimerase
Beberapa antibiotik dapat menghentikan sintesa RNA atau transkripsi DNA seperti agridin,
actimyhsin
Penicilin menghambat pembentukan dinding sel
Molekul Eukariot
Molekul – molekul pada DNA ternyata ada yang tidak memiliki fungsi karena lipatan saja, di
DNA diberi intron – intron supaya lilitan atau deretanya lebih rapi dan harus dipotong – potong,
lalu ekson – ekson digabungkan, ending DNA diberi adinin, ribosa.
Yang memecah RNA adalah RNA polimerase,
Diberi cap methil, guanosin, dan adenin pada molekul DNA, reaksi penempelan tersebut
merupakan reaksi enzimatis. Dalam penempelan menggunakan enzimpolidenilat polimerasi (80
– 250 nukleotida)
RNA tersebut sudah siap dikeluarkan dari inti, setelah matang diberi topi dan ekor. mRNA –
mRNA
RNA Reverse transkriptase membentuk atau membuat sebuah DNA yang memberikan sebuah
pertahanan pada sebuah sel
Faktor sigma itu adalah protein untuk transkripsi Lanjutkan sendiri