Tugas Makalah Nutrisi Ternak Dasar
Tugas Makalah Nutrisi Ternak Dasar
Oleh:
JURUSAN PETERNAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2022
BAB I
PENDAHULUAN
menyusun kurang lebih 4% tubuh unggas. Secara garis besar mineral yang berperan
penting dalam proses fisiologis ternak dibedakan menjadi mineral essensial makro
dan mineral essensial mikro. Mineral essensial makro terdiri dari kalsium (Ca),
magnesium (Na), kalium (K), dan fosfor (P) sangat diperlukan untuk membangun
tubuh dan pertummbuhan ternak. Mineral essensial mikro meliputi zat besi (Fe),
tembaga (Cu), seng (Zn), mangan (Mn) dan iodium (I) berfungsi dalam aktifitas
sistem enzim dan hormone dalam proses pertumbuhan ternak serta pembentukan
darah.
Kalsium merupakan unsur yang sangat essensial dalam pembentukan tulang dan
kerabang telur. Fungsi lain dari dari kalsium yaitu mengatur kerja sistem saraf,
pembentukan tulang, serta berperan dalam proses pembentukan energi dan mengatur
Ransum adalah makanan yang disediakan bagi hewan untuk 24 jam, dalam
bentuk dapat dicerna seluruhnya atau sebagian dan dapat digunakan oleh hewan
Beberapa bahan cetakan yang dapat digunakan dalam campuran pembuatan pakan
untuk unggas dan tidak banyak bersaing dengan kebutuhan manusia. Tingginya harga
bahan baku pakan sebenarnya dapat diusahakan sendiri secara sederhana namun,
yang menjadi perhatian kita Bersama sebaiknya untuk menjaga kualitas dari produk
yang dihasilkan bahan baku harus dari jenis yang seragam atau dapat juga dari
pertambahan bobot badan serta produksi telur yang optimum, dengan tetap
yang dikonsumsi sangat beragam tergantung pada beberapa faktor, antara lain seperti
kualitas pakan, keadaan lingkungan, jenis kelamin, sprain, kondisi Kesehatan, besar,
umur, aktifitas dan tingkat produksi telur khususnya pada tipe petelur.
Tingginya protein dari Batasan yang ditentukan dalam pakan, akan menyebabkan
kurang efisiennya nilai pakan tersebut. Kandungan protein dalam pakan harus
diimbangi dengan energi yang cukup, imbangan energi dan protein dimaksudkan
protein.
Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh
yang berfungsi untuk membantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh, yang tidak
dapat dihasilkan oleh tubuh. Vitamin bersifat mudah rusak, maka dari itu sulit bagi
kita menjamin bahwa kadarnya akan stabil dalam pakan, terlebih jika pakan
mengalami proses pengangkutan yang cukup jauh atau penyimpanannya tidak sesuai.
Apabila terjadi kekurangan vitamin pada ayam maka gejala kekurangan / defisiensi
Defisiensi mineral pada ternak dapat menimbulkan gejala klimis yang spesifik
untuk setiap mineral, namun kadang-kadang gejala tersebut hamper mirip sehingga
kandungan mineral dalam darah ternak dengan mengambil serum ternak yang hidup.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
menyusun kurang lebih 4% tubuh unggas, namun perannya sangat penting dalam
makro dan essensial mikro. Keduanya sangat diperlukan untuk membangun tubuh
dan pertumbuhan ternak serta berfungsi dalam aktivitas sistem enzim dan hormone
dalam proses pertumbuhan ternak serta pembentukan darah. Ternak yang mengalami
Zurmiati, Wizna, MH Abbas, dkk. 2017. Pengaruh Imbangan Energi dan Protein
Ransum Terhadap Pertumbuhan Itik Pitalah Yang Diberi Probiotik Bacillus
Amyloliquefaciens. Jurnal Peternakan Indonesia. Vol. 19 (2): 88-95
Arifin, Zainal. 2007. Pentingnya Mineral Tembaga (Cu) dalam Tubuh Hewan dalam
Hubungannya dengan Penyakit. Jurnal Wartozoa. Vol. 17 (12)
Darmono. 2011. Suplementasi Logam dan Mineral Untuk Kesehatan Ternak dalam
Mendukung Program Swasembada Daging. Jurnal Pertanian Veteriner
Bogor. Vol. 4 (3):205-217.