DI RUMAH SAKIT
TAHUN 2022
1. PENDAHULUAN
2. LATAR BELAKANG
Hal-hal yang melatar belakangi dikembangkannya program KB di rumah sakit,
dikarenan rumah sakit memiliki beberapa hal yang spesifik dalam pengembangan
program KB :
1) Rumah sakit memiliki tenaga yang diakui dan dipercaya oleh masyarakat di
bidang pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan, termasuk KB, sehingga
petugas rumahsakit potensial sebagai penyuluih dan penggeraka KB di
masayarakat.
2) Peralatan dan tenaga yang tersedia di rumah sakit memungkinkan untuk pelayanan
yang lebih bermutu, sehingga rumah sakit potensial untuk pelaksanaan fungsi
pengayoman medis KB
3) Petugas rumah sakit merupakan suatu kelompok masyarakat tersendiri, jumlahnya
cukup banyak dan hubungan heterogen, sehingga untuk melaksanakan kegiatan
KB disitu diperlukan pendekatan khusus.
4) Rumah sakit merupakan jalur terakhir bagi masyarakat untuk motivasi dan
pelayanan kesehatan termasuk KB , sehingga rumah sakit dapat dijadikan pusat
rujuka pelayanan kesahatan termasuk KB oleh unit pelayanan kesehatan lainnya
yang ada diluar rumah sakit.
5) Didalam perkembangan KB nasional diperlukan upaya maksimal selain
memperluas jangkauan pelayanan dengan menambah makin banyak peserta
keluarga kecil, juga mempertahankan apa yang telah dicapai melalui upaya
pengayoman medis KB. Dengan demikian hal tersebut diharapkan akan
memantapkan kelembagaan pembudayaan norma keluarga kecil bahagia dan
sejahtera ( NKKBS) peran tersebut sangat relevan dengan fungsi rumah sakit pada
umumnya.
3. TUJUAN
a. Tujuan Umum :
PKBRS diarahkan untuk menunjang pencapaian tujuan program KB Nasional
sekaligus Program pembangunan kesehatan yaitu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dengan diterima dan dilaksananya Norma Keluarga Berencana dan
sejahtera
b. Tujuan khusus :
a. Organisasi
Menyusun program kerja tahun 2023
b. Peningkatan dan pengembangan pelayanan program keluarga berencana di
rumah sakit (PKBRS).
1) Kuantitatif
a) Evaluasi jumlah pasien dalam pelayanan program keluarga berencana
di rumah sakit (PKBRS).
b) Evaluasi jumlah program pelaksanaan kegiatan tim terpadu program
keluarga berencana di rumah sakit (PKBRS).
2) Kualitatif
a) Pelatihan external
Pelatihan contraception technology update (CTU) bagi bidan/tenaga
kesehatan.
seminar dan workshop yang bertajuk “PELATIHAN KB PASCA
PERSALINAN di Rumah Sakit”
b) Pelatihan internal
Melaksanakan IN HOUSE TRAINING oleh petugas kesehatan/bidan
yang sudah pelatihan CTU.
c. Peningatan pelayanan
1) Asuhan keperawatan/kebidanan
a) Penerapan standar asuhan kebidanan dan assesmen di pelayanan
program keluarga berencana di rumah sakit (PKBRS).
b) Evaluasi penerapan standar.
2) Koordinasi
a) Pertemuan tim program keluarga berencana di rumah sakit (PKBRS)
dan pimpinan RS
b) Pertemuan tim program keluarga berencana di rumah sakit (PKBRS).
c) Membuat suatu perjanjian kerjasama dengan jejaring rujukan rumah
sakit terkait hal-hal yang disepakati dalam proses rujukan pasien
3) Monitoring
Melakukan pemantauan pencapaian penerapan standar dan prosedur.
1) Kuantitatif
- Evaluasi jumlah pasien dalam
pelayanan program keluarga
berencana di rumah sakit
(PKBRS).
- Evaluasi jumlah program
pelaksanaan kegiatan tim
terpadu program keluarga
berencana di rumah sakit
(PKBRS).
2) Kualitatif
- Pelatihan external
- Pelatihan contraception
technology update (CTU) bagi
bidan/tenaga kesehatan.
- seminar dan workshop yang
bertajuk “PELATIHAN KB
PASCA PERSALINAN di
Rumah Sakit”
- Pelatihan internal
- Melaksanakan IN HOUSE
TRAINING oleh petugas
kesehatan/bidan yang sudah
pelatihan CTU.
3 Peningatan pelayanan
- Asuhan keperawatan/kebidanan
Penerapan standar asuhan
kebidanan dan assesmen di
pelayanan program keluarga
berencana di rumah sakit
(PKBRS).
Evaluasi penerapan standar.
a)Pertemuan tim program
keluarga berencana di rumah sakit
(PKBRS) dan pimpinan RS
b)Pertemuan tim program
keluarga berencana di rumah sakit
(PKBRS).
c)Membuat suatu perjanjian
kerjasama dengan jejaring rujukan
rumah sakit terkait hal-hal yang
disepakati dalam proses rujukan
pasien.
- Monitoring
Melakukan pemantauan
pencapaian penerapan standar dan
prosedur
a. Pencatatan
b. Pelaporan
Hasil pencatatan dilaporkan kepada ketua tim program keluarga berencana di
rumah sakit tiap bulan, dan menyusun laporan tahunan pada bulan desember.
c. Evaluasi kegiatan
Program kerja tim program keluarga berencana di rumah sakit RSU KMC
Luragung bersifat dinamis untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun untuk dimasa yang akan datang.
Mengetahui,