DAFTAR PENILAIAN UJIAN PRAKTIK

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal :
Tingkat/Semester : II / IV
Mata Kuliah : Keperawatan HIV/AIDS
Kompetensi : Penerapan Hasil Penelitian Terkini pada Pasien HIV/AIDS (Terapi SEFT)

Terdapat 44 aspek kriteria penilaian pada kompetensi pengambilan sampel darah yang meliputi
tahap pra interaksi, orientasi, interaksi kerja, terminasi dan dokumentasi. Peserta ujian dievaluasi
kompetensinya secara obyektif, dengan kriteria:
Ya (1) : Bila menyebutkan/mengerjakan prosedur dengan benar
Tidak (0) : Bila tidak menyebutkan/tidak mengerjakan prosedur dengan benar
Perlu Latihan : Bila menyebutkan atau mengerjakan prosedur tetapi belum benar.

Penilaian
No Prosedur Perlu Catatan
Ya Tidak
Latihan
TAHAP PRA INTERAKSI
1. Identifikasi kebutuhan pasien yang
akan dilakukan tindakan
2. Mengumpulkan data-data pasien
3. Mengkonfirmasi kesediaan pasien
informed consent (disesuaikan
dengan tindakan yang akan
dilakukan).
4. Perawat Mencuci tangan
5. Melakukan persiapan alat
Persiapan Alat & Bahan
1. Air putih
TAHAP ORIENTASI
1. Mengucapkan salam
2. Perawat memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan dan prosedur
tindakan terapi SEFT
TAHAP INTERAKSI
1. Mengucapkan Basmalah
(bismillahirohmanirrohim)
2. Mengkonfirmasi kembali data-data
pasien pada pasien langsung
3. Mengatur posisi pasien pada posisi
yang paling nyaman bagi pasien
(posisi terbaik adalah posisi saling
berhadapan antara pasien dan perawat
dan pasien dalam posisi duduk relaks)
4. Berikan kesempatan pasien bertanya
sebelum kegiatan dilakukan
5. Menanyakan keluhan utama pasien
6. Jaga privasi pasien pasien, memulai
kegiatan dengan cara yang baik
7. Jauhkan benda toxin ( jam, sabuk,
handphone, laptop, cincin, pakaian
yang wewangian atau benda yang
berada ditubuh kita atau didepan kita
dijauhkan )
8. Anjurkan untuk meminum air putih
terlebih dahulu ( untuk mencegah
energi yang keluar saat tapping )
9. Tentukan masalah yang akan diterapi.
Masalah ini harus jelas dan spesifik,
bisa dibayangkan atau rasakan
langsung
TAHAP KERJA
A. Set Up
“The Set-Up” bertujuan untuk
memastikan agar aliran energi tubuh
kita terarahkan dengan tepat. Langkah
ini kita lakukan untuk menetralisir
“Psychological reversal” atau
“perlawanan psikologis” (biasanya
berupa pikiran negatif spontan atau
keyakinan bahwa sadar negatif).
1. Jika keyakinan atau pikiran pasien
negatif, maka anjurkan pasien
mengucakpan kalimat set up yaitu
dengan cara berdo’a dengan
khusyu’, ikhlas dan pasrah
sebanyak 3 kali. “Yaa Allah…
meskipun saya _______ (keluhan
anda), saya ikhlas, saya pasrah
pada-Mu sepenuhnya”
 2. Sambil mengucapkan dengan
penuh perasaan kalimat set up,
anjurkan pasien untuk menekan
dada, tepatnya di bagian “Sore
Spot” (titik nyeri = daerah di
sekitar dada atas yang jika ditekan
terasa agak sakit).
B. Tune In
3. Selanjutkan anjurkan pasien untuk
melakukan tune in, yaitu dengan
cara merasakan rasa sakit yang
dialami pasien secara alami alami,
lalu minta pasien untuk
mengarahkan pikiran pasien ke
tempat rasa sakit dan sambil terus
melakukan 2 hal tersebut, hati dan
mulut pasien diminta untuk
mengatakan, “saya ikhlas, saya
pasrah… yaa Allah..”
C. Tapping
Tapping adalah mengetuk ringan
dengan dua ujung jari pada titik-titik
tertentu di tubuh pasien sambil terus
Tune-In. titik-titik ini adalah titik-titik
kunci dari “The Major Energy
Meridians”, yang jika pasien
mengetuk beberapa kali akan
berdampak pada ternetralisirnya
gangguan emosi atau rasa sakit yang
pasien rasakan. Karena aliran energi
tubuh berjalan dengan normal dan
seimbang kembali.
Berikut titik-titik yang dilakukan
tapping.
a. Cr = Crown,Pada titik dibagian
atas kepala
b. EB = Eye Brow,Pada titik
permulaan alis mata
c. SE = Side of the Eye Di atas tulang
disamping mata
d. UE = Under the Eye 2 cm dibawah
 kelopak mata
e. UN = Under the Nose,Tepat
dibawah hidung
f. Ch = Chin,Di antara dagu dan
bagian bawah bibir
g. CB = Collar Bone,Di ujung tempat
bertemunya tulang dada, collar
bone dan tulang rusuk pertama
h. UA = Under the Arm,Di bawah
ketiak sejajar dengan putting susu
(pria) atau tepat di bagian tengah
tali bra (wanita)
i. BN = Bellow Nipple2,5 cm di
bawah putting susu (pria) atau di
perbatasan antara tulang dada dan
bagian bahwa payudara
j. IH = Inside of Hand,Di bagian
dalam tangan yang berbatasan
dengan telapak tangan
k. OH = Outside of Hand,Di bagian
luar tangan yang berbatasan
dengan telapak tangan
l. Th = Thumb, Ibu jari disamping
luar bagian bawah kuku
m. IF = Index Finger,Jari telunjuk di
samping luar bagian bawah kuku
(dibagian yang menghadap ibu jari)
n. MF = Middle Finger, Jari tengah
samping luar bagian bawah kuku
(di bagian yang menghadap ibu
jari)
o. RF = Ring Finger,Jari manis di
samping luar bagian bawah kuku
(di bagian yang menghadap ibu
jari)
p. BF = Baby Finger, Di jari
kelingking di samping luar bagian
bawah kuku (di bagian yang
menghadap ibu jari)
q. KC = Karate Chop,Di samping
telapak tangan, bagian yang kita
 gunakan untuk mematahkan balok
saat karate
r. GS = Gamut Spot,Di bagian antara
perpanjangan tulang jari manis dan
tulang jari kelingking
TAHAP TERMINASI DAN
DOKUMENTASI
1. Merapikan Pasien
2. Mengucapkan Alhamdulillah
3. Mengevaluasi respon pasien terhadap
terapi SEFT, apakah ada perubahan
atau tidak
4. Mengapresiasi pasien karena mau
mengikuti terapi SEFT
5. Anjurkan pasien untuk terus
mengulangi terapi SEFT apabila
mengalami keluhan-keluhan lain.
6. Mengucapkan salam
(wassalamualaikum)
7. Membawa alat kembali keruangan
8. Dokumentasi (nama pasien,
hari/tanggal, ttd dan nama perawat).

Nilai yang diperoleh

Nilai = x100 Palembang, ....... Juli 2018
Nilai maksimal Dosen Penguji,

= x100

=................................................... Sukron, MNS