Anda di halaman 1dari 2

Nama : Iklima Fatih Sokhibah

Nim : 014SYEBID22
Prodi : D3Kebidanan
Tgl/thn : 28 oktober 2022

Soal UTS

1. Jelaskan bagaimana siklus peredaran darah kecil dan besar!

2. Bagaimana mekanisme darah dalam mengkompensasi cidera (trombosit)?

3. Jelaskan reaksi sel darah putih jika terjadi infeksi!

4. Jelaskan bagaimana proses menstruasi !

5. Jelaskan spermatogenesis !

6. Jelaskan proses konsepsi !

Jawaban :

1. Siklus atau sistem peredaran darah kecil bermula saat darah di bilik kanan jantung
yang rendah oksigen dipompa oleh arteri pulmonalis menuju paru-paru, arteri
pulmonalis ini adalah pembuluh darah yang bertugas membawa darah ke paru-paru,
pada sistem peredaran darah kecil ini karbondioksida yang ada dalam darah
dilepaskan ke saluran paru, dan akan keluar saat kita membuang nafas dan saat
mengeluarkan karbondioksida, kita akan menghirup oksigen baru yang akan masuk
ke aliran darah. Kemudian mengalir melalui vena paru-paru dan serambi kiri jantung
menuju bilik kiri jantung dan memulai kembali sistem peredaran darah besar.

Peredaran darah besar dikenal juga dengan nama peredaran darah sistemik siklus atau
sistem peredaran darah besar bermula ketika bilik kiri jantung memompa darah yang
mengandung oksigen dan nutrisi melalui aorta (arteri utama) keseluruh tubuh, jika
kadar oksigen dalam darah sudah rendah atau hanya tersisa karbondioksida, maka
darah akan terkumpul dipembuluh darah kemudian masuk ke serambi kanan jantung
dan masuk kebilik kanan jantung. Pada sistem peredaran darah besar ada dua
pembuluh darah yang bekerja, pertama vena cava superior yang bertugas membawa
darah dari kepala dan lengan menuju jantung, kedua vena cava inferior yang
membawa darah dari perut dan kaki menuju jantung.

2. Mekanisme darah dalam mengkompensasi cidera(trombosit) adalah prosesnya sendiri


melibatkan penyempitan pembuluh darah untuk membatasi aliran darah, kemudian,
trombosit akan membentuk sumbatan pada pembuluh darah untuk menghentikan
perdarahan. Selanjutnya, fibrin akan menempel dan membentuk gumpalan yang akan
menutup luka, kemudian larut ketika luka sudah sembuh.
3. Reaksi leukosit atau sel darah putih terjadi infeksi leukosit akan mengalami
peningkatan sebagai respons terhadap penyakit tsb. Leukosit tinggi dapat menjadi
tanda bahwa ada sesuatu yang tidak normal dalam tubuh seseorang .

4. Proses menstruasi terjadi ketika lapisan dinding rahim atau endometrium dan sel telur
yang tidak dibuahi meluruh keluar dari vagina. Siklus menstruasi pada tiap wanita
berbeda-beda dan biasanya terjadi antara 21-35 hari, dan rata-rata siklus menstruasi
adalah sekitar 28 hari.

5. Spermatogenesis adalah proses multiplikasi dan diferensiasi sel germinal dengan


tujuan memproduksi sel gamet jantan (spermatozoa) yang terjadi testis tepatnya di
tubuli seminiferi, sel spermatozoa dilepaskan oleh kutub apical sel sertoli yang
terletak pada tubuli seminiferi, secara umum, spermatositogenesis dibagi menjadi 3
tahap yaitu: spermatositogenesis, meiosis, dan spermiogenesis, spermatositogenesis
dimulai dengan proses proliferasi sel spermatogonia, dan spermatogonia ini
menghasilkan dua tipe sel diploid yaitu sel untuk memperbaharui stok spermatogonia
dan spermatogonia yang berproliferasi menjadi bentuk lain yaituspermtosit primer.

6. Proses konsepsi proses pembuahan atau fertilisasi adalah bertemunya sel telur dengan
sel sperma untuk bersatu sehingga membentuk zigot, lalu menjadi embrio sebagai
cikal bakal janin, fertilisasi disebut juga sebagai konsepsi dan inilah awal mula
terjadinya kehamilan dan pada saat ini jugalah gen dan jenis kelamin bayi ditentukan.
Jika spermanya mengandung kromosom Y, bayinya laki-laki. Sebaliknya, jika
spermanya berkromosomkan X yang lahir nanti adalah bayi perempuan.

Anda mungkin juga menyukai