PERTEMUAN 1
BAB 1
KONSEP DASAR SEJARAH
A. Konsep Berfikir Sejarah
B. Konsep Ruang dan Waktu dalam Perubahan dan Keberlanjutan
A. Konsep Berfikir Sejarah :
Sejarah sebagai ilmu mempunyai metode yang harus digunakan oleh sejarawan untuk
merekonstruksi peristiwa sejarah.
Dengan menggunakan metode tersebut, sejarawan dapat merekonstruksi suatu peristiwa
sejarah secara objektif.
Objektifitas dalam sejarah merupakan sesuatu yang mutlak,seperti yang diungkapkan
sejarawan asal jerman , Leopold Van Ranke ( 1795-1886) bahwa sejarawan harus menulis
“apa yang sesungguhnya terjadi “.
Diakronik Sinkronik
1. KONSEP DIAKRONIK
Dalam ilmu sejarah, dimensi waktu merupakan unsur penting. Ilmu sejarah mengkaji
kehidupan manusia pada masa lampau sehingga berkaitan dengan konsep waktu.
Sejarah yang memandang peristiwa dalam sebuah transformasi atau gerak sepanjang
waktu tersebut, merupan ciri konsep diakronik.
Konsep diakronik mengutamakan dimensi waktu dan tidak terlalu memikirkan
dimensi ruang.
Dimensi waktu perlu dibuat batasan awal dan akhir yang disebut kurun waktu atau
babakan waktu secara berurutan atau kronologis.
2.KONSEP SINKRONIK
Mengutamakan penggambaran yang meluas dalam ruang dan tidak terlalu
memikirkan dimensi waktu.
Ditandai dengan adanya pembahasan tentang aspek ilmu – ilmu sosial seperti politik,
ekonomi, sosial, dan budaya.
Sartono Kartodirdjo menjelaskan ilmu social telah mengalami perkembangan pesat
sehingga dapat menyediakan teori dan konsep yang berguna bagi analisis sejarah.
B.Konsep Ruang dan Waktu dalam Perubahan dan Keberlanjutan
Kehidupan Manusia