Anda di halaman 1dari 3

PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN BULAT

Sebelum kita membahas mengenai perkalian dan pembagian bilangan bulat (baik positif maupun
negative), kita akan membahas tentang sifat kanselasi (penghapusan) dari penjumlahan

Sifat Kanselasi (Penghapusan) Dari Penjumlahan


Jika a, b, dan c bilangan bulat dan a + c = b + c maka a = b

Bukti
a+c=b+c
(a + c) + (-c) = (b + c) + (-c)
a + (c + (-c)) = b + (c + (-c))
a+0=b+0
a=b

Berikut akan diperlihatkan bagaimana memberi makna perkalian dua bilangan bulat yang satu
negative dan lainnya positif.
Misalkan a dan b adalah bilangan cacah, sehingga a bilangan bulat positif dan (-b) adalah bilangan
bulat negative. Perlihatkan bahwa a (-b) = - (a . b)
Bukti
a.0 = 0 (perkalian bilangan cacah dengan nol)
a . (b + (-b)) = 0 (invers penjumlahan)
(a . b) + (a . (-b)) = 0 (sifat ditributif kiri perkalian terhadap penjumlahan)
(a . b) + (a . (-b)) = (a . b) + (- (a . b)) (invers penjumlahan)
a . (-b) = - (a . b) (Sifat kanselasi dari Penjumlahan)

Kalian coba buktikan sendiri untuk perkalian bilangan bulat dimana keduanya negative

Contoh
Buktikan bahwa (-a) . (b + (-c)) = (a . c) – (a . b)
Jawab :
(-a) . (b + (-c)) = ((-a) . b) + ((-a) . (-c)) (Sifat distributif kiri perkalian terhadap penjumlahan)
= (-(a . b)) + ((-a) . (-c)) (Makna perkalian bilangan bulat negative dan positif)
= (-(a . b)) + (a . c) (Makna perkalian kedua bilangan bulat negative)
= (a . c) + (-(a . b)) (Sifat komutatif penjumlahan)
= (a . c) – (a . b)

Definisi 1. Pembagian Bilangan Bulat


Jika a, b, dan c bilangan bulat dengan b ≠ 0, maka a : b = c jika dan hanya jika a = b . c

Note : Berdasarkan definisi di atas, terlihat bahwa a sebagai terbagi, b sebagai pembagi dan c
adalah hasil pembagian
Hasil bagi bilangan – bilangan bulat (a : b) ada (yaitu bilangan bulat juga) jika dan hanya jika a
kelipatan dari b

Mengingat bahwa (-a) . b = a . (-b) = - (a . b) dan definisi pembagian bilangan bulat, maka
Sifat 1. – (a . b) : a = -b
Sifat 2. – (a . b) : b = -a
Sifat 3. – (a . b) : (-a) = b
Sifat 4. – (a . b) : (-b) = a
Demikian pula karena (-a) . (-b) = a . b, dan definisi pembagian bilangan bulat, maka
Sifat 5. (a . b) : (-a) = -b
Sifat 6. (a . b) : (-b) = -a

Contoh
Buktikan bahwa (p : (-q)) : (-r) = p : (q . r)
Jawab :
Berdasarkan definisi pembagian bilangan bulat dimana (p : (-q)) sebagai terbagi, (-r) sebagai
pembagi dan (p : (q . r)) sebagai hasil pembagian maka kita akan membuktikan bahwa
p : (-q) = (-r) . (p : (q . r))
= ((-r) . p) : (q . r)
= (p . (-r)) : (q . r)
= (p . (-r)) : (r . q)
= - (p . r) : (r . q)
= - (p : q)
= p : (-q)

Anda mungkin juga menyukai