Anda di halaman 1dari 3

Evaluasi Kebijakan Publik

Yandi Ariandi (L230200034)

Latihan Sesi 1 :

1. Jelaskan perbedaan kebijakan dan kebijaksanaan


Kebijakan diartikan sebagai :
a. Pandai, mahir, selalu mempergunakan akal budinya.
b. Patah lidah, Pandai bercakap-cakap/ Kepandaian dan kemahiran.
Sedangkan Kebijaksanaan berarti :
a. Hal bijaksana, kepandaian menggunakan akal.
b. Pimpinan dan cara berpikir.
c. Kecakapan bertindak dalam menghadapi orang lain.
Dari kedua istilah tersebut, istilah Kebijakan karena istilah kebijakan
nampaknya lebih tepat untuk digunakan mengingat kebijakan berasal dari kata
“Policy” yang sering digunakan dalam praktek kenegaraan/pemerintahan
sedangkan istilah Kebijaksanaan berasal dari kata “Wisdom” yang artinya
lebih cenderung kepada kearifan seseorang.
Kata kebijakan menurut Wojowasito cs berarti: skill (keterampilan), ability
(kemampuan), capability (kecakapan), insight (kemampuan untuk memahami
sesuatu). Sehingga kebijakan pemerintah berarti “keterampilan pemerintah”
atau sifat-sifat cakapnya” pemrintah. Jadi kebijakan adalah kata benda yang
menunjukkan sifat sesuatu atau kualitas yang dimiliki oleh seseorang.
Kebijakan, dilihat dari segi istilahnya menunjukkan pengertian yang sifatnya
tetap, serta melekat pada seseorang yang tidak berubah, kecuali karena adanya
sebab untuk perkembangan.Oleh karena itu kebijakan merupakan pengertian
yang statis (static concept).
Kebijaksanaan adalah suatu istilah yang menunjukkan adanya proses, karena
merupakan hasil keputusan atau perbuatan yang mempunyai sifatnya untuk
dilaksanakan. Kebijaksanaan, karena merupakan hasil perbuatan atau
pemikiran seseorang, maka mengandung berbagai macam kegiatan dan
keputusan lainnya yang berkaitan dengan terealisirnya tujuan kebijaksanaan
itu. Oleh karena itu kebijaksanaan itu mempunyaisifatnya yang
dinamis(dynanmic concept). Dari uraian di atas jelaslah bahwa sifat “bijak”
adalah sifat-sifat (character) yang melekat pada manusianya dan “bijaksana”
adalah sifat-sifat yang melekat pada sikap, tingkah laku dan perbuatannya.

2. Jelaskan alasan Easton yang menyatakan kebijakan publik sebagai :”The


authoritative allocation of values for the whole society”.
Dengan konsep tersebut Easton menegaskan bahwa pemerintah memiliki
otoritas dalam wujud pengalokasian nilai nilai kepada masyarakat secara luas.
Otoritas yang dimiliki pemerintah merupakan konsekuensi logis dari perannya
sebagai penguasa dalam suatu sistem politik yang terlibat dan
bertanggungjawab terhadap masalah masalah publik. Kebijakan publik
merupakan respons terhadap kekuatan kekuatan lingkungan yang ada
disekitarnya yang berfungsi untuk mengubah tuntutan tuntutan (demands),
dukungan dukungan (support) dan sumber sumber (resources) menjadi
keputusan keputusan atau kebijakan kebijakan yang otoritatif bagi seluruh
anggota masyarakat

3. Jelaskan perbedaan konsep kebijakan publik menurut Dye dan Anderson!


Menurut Dye (1992:2), kebijakan publik adalah apapun yang pemerintah pilih
untuk dilakukan atau tidak dilakukan (Public policy is whatever government
choose to do or nor to do”. Secara realistik, pengertian kebijakan publik harus
mencakup seluruh tindakan pemerintah, tidak hanya maksud (intentions) yang
dinyatakan oleh pejabat publik.
Anderson (1979:4-5) memberikan pengertian yang lebih spesifik dengan
pernyataannya bahwa kebijakan adalah:” A purposive course of action
followed by an actor or set of actors dealing with a problem or mattern of
concern” Kebijakan merupakan serangkaian tindakan yang mempunyai tujuan
tertentu yang diikuti dan dilaksanakan oleh seorang pelaku atau sekelompok
pelaku guna memecahkan masalah suatu masalah tertentu.
Anderson dalam Winarno (2014;2005) menyatakan bahwa :”Kebijakan
merupakan arah tindakan yang mempunyai maksud yang ditetapkan oleh
seorang aktor atau sejumlah aktor dalam mengatasi suatu masalah atau suatu
persoalan”. Pada kehidupan sehari-hari kebijakan publik seringkali diartikan
sebagai tindakan formal pemerintah dalam mengatur dan atau menyelesaikan
permasalahan-permasalahan yang timbul di masyarakat dalam bentuk
peraturan-peraturan (decision).

4. Jelaskan mengapa keunggulan setiap negara ditentukan oleh kemampuan


negara tersebut mengembangkan kebijakan-kebijakan publik.
Kebijakan publik dibuat oleh pemerintah yang berupa tindakan-tindakan
pemerintah. Kebijakan publik baik untuk melakukan atau tidak melakukan
sesuatu itu mempunyai tujuan tertentu. Kebijakan publik ditunjukan untuk
kepentingan masyarakat. Kebijakan Publik Kebijakan publik menentukan
bentuk suatu kehidupan setiap bangsa dan Negara. Semua Negara menghadapi
masalah yang sama, yang berbeda adalah bagaimana respons terhadap masalah
tersebut. Respon ini yang disebut sebagai kebijakan publik. Mengingat
kebijakan publik adalah domain dari Negara atau pemerintahan, atau
kekuasaan pemegang Negara, maka kebijkan publik adalah bentuk factual dari
upaya setiap pemerintah untuk memanajemeni kehidupan bersama yang
disebut Negara dan bangsa. Keunggulan setiap Negara semakin ditentukan oleh
kemampuan Negara tersebut mengembangkan kebijakan-kebijakan publik yang
unggul.

Anda mungkin juga menyukai