Kata organisasi berasal dari bahasa Yunani, yakni organon atau “alat”. Organisasi adalah suatu kesatuan sosial dari sekelompok manusia yang saling berinteraksi menurut suatu pola tertentu sehingga setiap anggota organisasi memiliki fungsi dan tugasnya masing- masing, sebagai suatu kesatuan yang memiliki tujuan tertentu dan batas-batas yang jelas, sehingga tidak bisa dipisahkan. Tujuan normatif organsisasi meliputi growth (pertumbuhan), efisien (tepat guna), efektif (tepat cepat), dan produktifitas (sesuai target). Rumus efisien yaitu ouput harus lebih besar dari input. Rumus dari efektifitas yaitu ouput per target dengan satuan persen. Ciri-ciri dari organisasi publik antara lain berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat, cara kerja lambat karena lebih menekankan pada pendekatan legalitas, mengedepankan prinsip demokratis dalam mengambil keputusan, misinya melakukan kebaikan, sumber legitimasi berasal dari masyarakat, dan keuntungan yang didapat kembali pada kepentingan masyarakat. Ciri-ciri dari organisasi privat yaitu bertujuan memperoleh keuntungan, cara kerja yang cepat karena lebih menekankan pendekatan pragmatis dalam persaingan, mengedepankan prinsip stategis bisnis, misinya untung rugi dengan meningkatkan keuntungan dan meminimalisir terjadinya kerugian, dan memiliki sumber legitimasi yang berasal dari pemegang saham/pemilik modal. Berdasarkan bentuk atau tipenya, organisasi dapat dibagi menjadi 5 jenis. Pertama, organisasi lini. Merupakan bentuk organisasi yang sumber semua wewenangnya berada pada manajer puncaknya. Lebih tepat diterapkan pada organisasi kecil seperti kedai nasi, warteg, dan rukun tetangga. Kedua, organisasi staf. Karyawan dalam struktur organisasi staf hanya berperan sebagai pemberi nasihat atau saran kepada pimpinan. Ketiga, organisasi lini dan staf. Keempat, organisasi fungsional. Merupakan salah satu bentuk organisasi yang didalamnya terdapat hubungan yang tidak terlalu menekankan terhadap hierarki struktural namun, lebih banyak didasarkan pada sifat dan jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan. Kelima, organisasi lini, staf, dan fungsional. Struktur dari organisasi ini lebih kompleks. Job Description memiliki muatan berbagai informasi pekerjaan yang telah menjadi tanggung jawab, wewenang hingga batasan dalam melakukan pekerjaan. Job Specification memuat beberapa aspek, seperti pengetahuan, ketrampilan, pendidikan, pengalaman, sertifikasi, dan kemampuan. Ciri – ciri organisasi modern antara lain organisasi bertambah besar, penggunaan staf lebih intensif, unsur - unsur organisasi lebih lengkap, pengelolaan data semakin cepat, adanya prinsip - prinsip atau azas– azas organisasi, dan cenderung spesialisasi. Ciri-ciri organisasi yang efektif diantaranya memiliki identitas yang jelas, status karyawan jelas, visi dan misi yang jelas, manajemen terbuka, aktivitas organisasi yang terarah, dan memperhatikan kebutuhan karyawan. Tahapan penyusunan organisasi yaitu musyawarah pemilihan, menentukan visi dan misi, menyusun AD/ART, adanya SK, penyusunan struktur organisasi, melengkapi administrasi dan program kerja organisasi.
Resume Kelompok Penyanggah
Tujuan dari organisasi dibedakan menjadi 3 yaitu normatif (growth, prosperous, image), strategis (visi, nilai), dan teknis (efektif, efisien, learning organization). Klasifikasi organisasi (Gareth Morgan, 1886) yaitu as a machine, as a organism, as a brain, as a cultur, as a political system, as a psychic prison, as a transformation, dan as a domination. Ada 6 indikator keberhasilan organisasi yaitu kondisi keuangan organisasi, pencapaian tujuan organisasi, kepuasa masyarakat sebagai konsumen, dan kepuasan karyawan dalam organisasi.
Pendekatan sederhana untuk komunikasi profesional: Panduan praktis untuk komunikasi profesional dan strategi komunikasi bisnis tertulis dan interpersonal terbaik
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional