Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ida Ayu Erning Wilasita

No : 12

Kelas : IX B

RINDU

Rindu ini datang ketika aku mengingat masa kecilku, begitu banyak kenangan yang tidak bisa di
ulang kembali. Memang benar kenangan yang sudah terlewati tidak bisa diputar kembali,
alangkah indahnya masa kecil yang sudah berlalu dan kini aku mengembangkan keindahan
dalam kenangan-kenangan.

Masa kecilku sangat menyenangkan, siapa yang tak rindu dengan masa kecil yang mereka
miliki, masa yang dimana kita masih bisa bebas bermain hingga lupa dengan waktu. Kini aku
hanya bisa mengingat kenangan tersebut.

Cerita ini dimulai ketika aku sedang melewati sebuah taman bermain, aku merasa mengingat
sesuatu hal saat melewati tempat tersebut, aku mengingat dimana aku pernah bertemu dengan
seorang anak kecil yang sebaya dengan diriku kala itu. Dia bernama Tasya. Kami bermain
bersama-sama dan mencoba berbagai macam permainan yang ada. Ada sesuaru hal terjadi aku
terjatuh dari perosotan yang aku naiki aku tidak sengaja di dorong oleh seorang anak yang
usianya lebih tua dari ku. Tanpa rasa bersalah anak itu pergi seenaknya dan bermain permainan
yang lain, Tasya merasa kesal karena aku di dorong oleh anak tersebut, dia memukul tangan
anak tersebut yang sedang bermain ayunan. Namun anak itu tetap diam seperti tidak perduli
dengan keaadan sekitar.

Karena anak tersebut hanya diam saja, Tasya pun pergi meninggalkan anak tersebut. Kami lanjut
bermain prosotan walau pantatku sakit karena terjatuh tadi. Tasya sangat baik, walaupun kita
baru berkenalan dia mau membantuku dan menolongku saat terjatuh.

Tak terasa kami bermain begitu lama hingga Tasya di jemput oleh kakeknya dan aku dijemput
oleh ayahku. Dalam perjalanan pulang aku merasa sangat senang karena memiliki teman baru,
jujur saja waktu aku kecil aku sangat susah untuk akrab dengan orang baru. Aku sangat senang
memiliki teman seperti dia, aku tidak tau kabar teman kecilku saat ini, kami tidak pernah
bertemu lagi setelah pertemuan itu.

Mungkin dia lupa dengan diriku atau dia masih ingat denganku? Tidak ada yang tau hal itu. Aku
hanya ingin dia selalu mengingatku sebagai teman masa kecilnya. Walaupun dengan pertemuan
yang singkat itu, pertemuan yang singkat itu menjadi sebuah kenangan yang sangat sangat
berharga bagiku. Jika waktu bisa diputar kembali aku ingin bertemu dengan dia.

Hanya bisa mengingat kenangan namun tidak bisa mengulang kembali kenangan tersebut.
Mungkin hanya sampai disini pertemuan kita, setelah kita tidak bertemu lagi, memang
menyenangkan menemukan teman baru di suatu tempat taman bermain, namun hal yang tidak
mengenakan adalah kita hanya bertemu sebentar itu saja hanya bermain, setelah itu kita tidak
dapat bertemu kembali.

Aku hanya berharap, suatu saat nanti aku akan bertemu lagi dengan dirinya. Ya aku harap dia
ingat denganku, semoga kamu baik” saja dimanapun kamu berada. Semoga kita cepat bertemu
ya. Aku ini melihat wajahmu, aku yakin pasti kamu cantik.

Hanya itu saja cerita yang ingin aku ceritakan, aku hanya ingin menyampaikan sedikit cerita
rinduku saat mengingat teman masa kecilku.

“Setiap ada pertemuan pasti ada juga perpisahan, tetapi dengan perpisahan tersebut bukan
menjadi alasan untuk kita saling melupakan”

TAMAT

Anda mungkin juga menyukai