Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS JABATAN

1. NAMA JABATAN : Kepala Sub Bagian Prasarana Fisik dan Pertanahan


2. KODE JABATAN :-
3. UNIT KERJA :
3.1. Eselon : IV.a
3.2. Letak Jabatan : Kepala Sub Bagian Prasarana Fisik dan Pertanahan
Setda Kabupaten Bombana
3.3. Nama Jabatan
Atasan Langsung : Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan
3.4. Nama Jabatan
Bawahan Langsung : Staf Sub Bagian Prasarana Fisik dan Pertanahan

4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI :

SEKRETARIS DAERAH

ASISTEN ADMINISTRASI
PEMERINTAHAN DAN KESRA

BAGIAN BAGIAN OTONOMI


BAGIAN ADMINISTRASI
KESEJAHTERAAN DAERAH DAN BAGIAN HUKUM
PEMERINTAHAN
RAKYAT KERJASAMA

SUB BAGIAN PRASARANA


FISIK DAN PERTANAHAN

5. IKHTISAR JABATAN :
Memimpin, memberikan kajian dan melaksanakan penyusunan kebijakan Penataan
Prasarana Fisik Pemerintahan dan Pengadaan Tanah sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas di lingkungan Sub Bagian
Prasarana Fisik dan Pertanahan

6. URAIAN TUGAS :
6.1. Menyiapkan dan memfasilitasi pengadaan tanah bagi kepentingan pemerintah dan
masyarakat umum.
Tahapan :
a. Mengkoordinasikan tata ruang dan wilayah dalam rangka pengadaan tanah untuk
pembangunan dengan BAPPEDA;
b. Memberikan sosialisasi mengenai rencana pengadaan tanah untuk pembangunan
kepada masyarakat;
c. Melakukan survey dan mendata pemilik lahan yang akan dibebaskan;
d. Melaporkan kesediaan pemilik lahan termasuk negosiasi harga lahan yang akan
dibebaskan untuk kepentingan pembangunan;
e. Mengkoordinasikan dengan pejabat instansi vertikal atau lembaga terkait (Kantor
Pertanaha Kabupaten Bombana);
f. Pembebasan/pembayaran lahan yang telah disepakati secara musyawarah.
6.2. Menetapkan lokasi Prasarana Fisik Pemerintahan yang meliputi Perkantoran/Sarana
Pemerintahan, Fasilitas dan Ruang Publik.
Tahapan :
a. Mengkoordinasikan tata ruang dan wilayah dengan BAPPEDA;
b. Mengkoordinasikan status dan proses perolehan hak atas tanah pemerintah
dengan Badan Keuangan Daerah Kab. Bombana;
c. Membuat pemetaan lokasi prasarana fisik pemerintahan;
d. Melakukan survey dan pengukuran terhadap lokasi yang akan ditetapkan
peruntukannya;
e. Membuat Keputusan Bupati tentang Penetapan Lokasi Tanah
Perkantoran/Fasilitas Publik.
6.3. Melaksanakan sertifikasi tanah milik Pemerintah dan Sarana Publik.
Tahapan :
a. Menyusun rencana anggaran sertifikasi tanah milik Pemerintah dan Sarana Publik;
b. Mengkoordinasikan dengan Kantor Pertanahan Kabupaten Bombana mengenai
dokumen yang dibutuhkan sebagai persyaratan penerbitan sertifikat atas tanah
milik Pemerintah;
c. Mengumpulkan dokumen terkait perolehan hak atas tanah milik Pemerintah;
d. Membuat Keputusan Bupati tentang Penetapan Lokasi Tanah milik Pemerintah
Kabupaten Bombana;
e. Menyetorkan dokumen kelengkapan sertifikat tanah yang menjadi persyaratan
sebagaimana ketentuan yang berlaku kepada Kantor Pertanahan Kabupaten
Bombana.
6.4. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai tugas pokok dan
fungsinya.

7. BAHAN KERJA :

No. Bahan Kerja Penggunaan dalam Tugas


1. Peraturan Perundang-Undangan  Pedoman dalam menyusun produk hukum
daerah yang terkait dengan bidang
Administrasi Pemerintahan Umum

2. Peraturan Bupati/Keputusan  Pedoman dalam melaksanakan kegiatan di


Bupati/Instruksi Bupati lingkungan Bagian Administrasi
Pemerintahan Umum

3. Dokumen Pelaksanaan Anggaran  Pedoman/panduan keuangan dalam


(DPA) pelaksanaan kegiatan di lingkungan Bagian
Administrasi Pemerintahan Umum
4.  Surat Edaran  Pedoman dalam meramu/menyusun
 Pengarahan dan Petunjuk kebijakan pimpinan
Bupati
 Disposisi
 Data dan informasi
8. PERANGKAT/ALAT KERJA :

No. Perangkat Kerja Digunakan untuk Tugas


1. Alat perlengkapan Kantor Memberikan kenyamanan dalam menjalankan
tugas dan memberikan kenyamanan bagi
tamu/pihak yang dilayani

2. Alat Tulis Kantor Sebagai sarana dalam melaksanakan


operasional Bagian Administrasi
Pemerintahan

3. Peraturan Perundang-Undangan Sebagai pedoman pelaksanaan tugas di


lingkugan Bagian Administrasi Pemerintahan

4. Telepon Seluler Alat komunikasi

5. Komputer/Printer Alat komunikasi, informasi, pengetikan dan


penyimpan data

6. Alat Ukur/GPS Alat ukur yang digunakan untuk memetakan


luas tanah yang akan dibebaskan

9. HASIL KERJA :

Waktu yang
No. Hasil Kerja Satuan Hasil
Diperlukan
1. Tersedianya lahan/tanah Dokumen Pengadaan 2 Bulan
Kantor/Fasilitas Publik Tanah

2. Tertatanya lokasi Perkantoran, Keputusan Bupati tentang 1 Bulan


Prasarana Fisik Pemerintahan Penetapan Lokasi Tanah
dan Ruang Publik Pemerintah

3. Tersedianya sertifikasi tanah milik Sertifikat tanah 3 Bulan


Pemerintah dan Sarana Publik.

10. TANGGUNG JAWAB :


a. Tersedianya lahan/tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum yang sesuai
dengan Tata Ruang Wilayah Kabupaten.
b. Terlaksananya inventarisasi dan pengukuran lahan untuk pengadaan tanah bagi
kepentingan umum.
c. Tersedianya payung hukum/legal standing bagi pemanfaatan lahan pemerintah daerah.
d. Tersusunnya dokumen dan rekapitulasi pengadaan tanah sebagai bahan inventarisasi
aset tidak bergerak pemerintah daerah.
e. Tersedianya Sertifikat Tanah Pemerintah Daerah.
f. Tersedianya data prasarana fisik pemerintah untuk pembangunan sarana publik.

11. WEWENANG :
a. Melaksanakan inventarisasi dan pendataan sarana dan prasarana publik berdasarkan
rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bombana.
b. Melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana pembebasan lahan bagi
pembangunan untuk kepentingan umum.
c. Melaksanakan pengukuran lahan masyarakat yang telah disepakati untuk pembebasan
lahan.
d. Melaksanakan proses pemberkasan pembebasan lahan.
e. Mengajukan permohonan sertifikat tanah Pemerintah Daerah kepada Kantor
Pertanahan Kabupaten Bombana.
f. Menyampaikan laporan kepada Atasan.

12. KORELASI JABATAN :

No Jabatan Unit Kerja/Instansi Dalam Hal


Konsultasi dan
1. Sekretaris Daerah Sekretariat Daerah
Koordinasi
Asisten Administrasi Pemerintahan Konsultasi dan
2. Sekretariat Daerah
dan Kesejahteraan Rakyat Koordinasi
Kepala Bagian Administrasi Meminta Arahan dan
3. Sekretariat Daerah
Pemerintahan Koordinasi
Kasubag Prasarana Fisik dan
4. Sekretariat Daerah Koordinasi
Pertanahan

13. KONDISI LINGKUNGAN KERJA :

No Aspek Faktor

1. Tempat Kerja Di Dalam dan Luar Ruangan

2. Suhu Suhu Kamar Normal

3. Udara Sirkulasi Baik


4. Keadaan Ruangan Sedang
Lingkungan Perkantoran dan
5. Letak
Masyarakat
6. Penerangan Terang

7. Suara Tidak Berisik

8. Keadaan Tempat Kerja Bersih

9. Getaran Sedang

14. RESIKO BAHAYA :

No Fisik/Mental Penyebab
1. Stress Proses Negosisasi Harga
Tanah dengan Masyarakat
yang tidak Mufakat
2. Cidera/Luka Pengukuran Tanah berbukit
dan kondisi tanah curam
15. SYARAT JABATAN :
a. Pangkat/Gol. Ruang : Penata Muda Tk. I, III/b keatas
b. Pendidikan : S.1 keatas, diutamakan pendidikan yang
relevan dengan bidang tugasnya
c. Kursus/Diklat :
1.) Penjenjangan : -
2.) Teknis : Diklat Pengadaan Tanah
d. Pengalaman Kerja : - Pernah menduduki jabatan pengawas minimal
1 (satu) tahun.
- Memiliki pengetahuan bidang pemetaan
wilayah dan pengukuran.
- Memiliki pengetahuan geografis, kewilayahan,
kearifan lokal, dan sosial kultural masyarakat
setempat
e. Pengetahuan Kerja : - Pengoperasian Komputer dan GPS
- Pemetaan Wilayah dan Pengukuran
- Negosiasi dan Sosialisasi
f. Keterampilan Kerja : - Bernegosiasi dengan Masyarakat
- Koordinasi dengan perangkat Kecamatan,
Desa dan Kelurahan
- Mengolah Data Hasil Pengukuran
- Mengolah Data GPS ke Laptop/PC
g. Bakat Kerja : - G: Kemampuan belajar secara umum.
- N: Kemampuan untuk melakukan operasi
arithmatik secara tepat dan akurat.
- P: Kemampuan menyerap perincian-
perincian yang berkaitan dalam objek
atau dalam gambar atau dalam bahan
grafik.
- Q: Kemampuan menyerap perincian yang
berkaitan dalam bahan verbal atau dalam
tabel.
h. Temperamen Kerja : - D: Kemampuan menyesuaikan diri
menerima tanggung jawab untuk
kegiatan memimpin, mengendalikan atau
merencanakan.
- I: Kemampuan menyesuaikan diri untuk
pekerjaan-pekerjaan mempengaruhi
orang lain dalam pendapat, sikap atau
pertimbangan mengenai gagasan.
- M: Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan kesimpulan,
pembuatan pertimbangan, atau
pembuatan peraturan/Keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau
yang dapat diuji.
- R: Kemampuan menyesuaikan diri dalam
kegiatan-kegiatan yang berulang, atau
secara terus menerus melakukan
kegiatan yang sama, sesuai dengan
perangkat prosedur, urutan atau
kecepatan yang tertentu.
i. Minat Kerja : - 1.b Pilihan melakukan kegiatan yang
berhubungan dengan komunikasi data.
- 3.a Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin
konkrit dan teratur.
- 5.b Pilihan melakukan kegiatan yang
menghasilkan kepuasan nyata dan
dengan proses.
j. Upaya Fisik : - Berdiri
- Berjalan
- Duduk
- Menarik
- Menyimpan imbangan/mengatur imbangan
- Berbicara
- Pengamatan secara mendalam
- Luas

k. Kondisi Fisik : - Jenis Kelamin : Pria/Wanita


- Umur : 20 – 40 Tahun
- Tinggi Badan : 155 cm – keatas
- Berat Badan : 45 Kg – 65 Kg
- Postur Tubuh : tidak ada syarat khusus
- Penampilan : tidak ada syarat khusus

l. Fungsi Jabatan : - D0: Menyatukan atau memadukan hasil


analisis data untuk menemukan fakta
menyusun karangan atau
mengembangkan konsep pengetahuan,
interprestasi, menciptakan gagasan
dengan menggunakan imajinasi.
- D2: Mempelajari, mengurai, merinci dan
menilai data untuk mendapatkan
kejelasan, atau menyajikan tindakan
alternatif.
- D3: Mengerjakan, menghimpun atau
mengelompokkan tentang data, orang
atau benda.
- O6: Berbicara atau memberi tanda kepada
orang lain untuk meminta, memberi
informasi atau untuk mendapatkan
tanggapan atau reaksi yang sifatnya tidak
konseptual.

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :

No Hasil Kerja Jumlah Satuan Waktu yang Diperlukan

1. Aktifitas 12 12 Bulan
2. Dokumen Pengadaan Tanah 10 2 Bulan

3. Surat Keputusan Bupati 3 1 Bulan

4. Telaahan 1 1 Bulan

5. Sertifikat Tanah 5 6 Bulan


17. BUTIR INFORMASI LAIN : …………………………………………………………………………

Rumbia, April 2018


MENGETAHUI ATASAN LANGSUNG YANG MEMBUAT
KABAG ADMINISTRASI PEMERINTAHAN, KASUBAG PRASARANA FISIK DAN
PERTANAHAN,

IHSAN DAHLAN, S.Sos M. SYUKRI KASIM, S.IP


Pembina Tk. I, IV/b Penata Tk. I, III/d
NIP. 19610212 198301 1 002 NIP. 19821225 200903 1 006

Anda mungkin juga menyukai