Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM

Mata Kuliah/SKS Praktikum : Klasifikasi Kodefikasi Terkait Cedera, Keracunan dan Faktor
Eksternal
Judul Praktikum : Klasifikasi kodefikasi diagnosa penyakit dan tindakan/ prosedur
medis sesuai ICD-10 dan ICD-9CM , pada penyakit terkait
cedera, keracunan dan faktor eksternal.
Tujuan Pembelajaran a. Memahami Bab XIX ICD-10 dan kekhususannya.
Praktikum b. Menentukan nomor kode ICD-10 terkait Cedera, Keracunan
dan Faktor Eksternal dengan benar dan akurat sesuai dengan
keadaan penyakit yang diderita pasien.
c. Menentukan nomor kode ICD 9CM terkait Cedera, Keracunan
dan Faktor Eksternal dengan benar dan akurat sesuai dengan
tindakan/prosedur yang diberikan kepada pasien.

Nama Mahasiswa : Izmiyatul Hasanah


Tingkat/NIM : 2B/P17410213087
Hari/Tgl : Jumat, 11 November 2022
Langkah KerjaPraktikum A. Prosedur Koding Diagnosa Penyakit:
1) Mempersiapkan alat dan bahan
2) Melakukan kegiatan mengkode diagnosa penyakit yang
terdapat dalam soal kasus dengan menggunakan 8 langkah
untuk pengkodean diagnosa penyakit, sebagai berikut:
a) Mengidentifikasidiagnosapenyakit yang akan di kodedan
merujukkeseksi yang tepat pada indeksalphabet
b) Menentukan Lead Term daridiagnosapenyakitnya
c) Mencarikode yang sesuai di Indeks daftar alphabet (ICD-
10 Vol. 3)
d) Melihat note dan keteranganatauperintah lain yang
berpengaruh
e) Menentukankodeberdasarkan ICD- 10 volume 3
f) Mengontrol (melihatkembali) kodetersebut di Volume 1,
membaca note, exclude, include, dan subdivision
g) Menelitikembalidengandiagnosapenyakitpasien
h) Menentukan dan menuliskankodeakhir diagnose
denganbenar
B. Prosedur Koding Tindakan/ prosedur medis:
1) Mempersiapkan alat dan bahan
2) Melakukan kegiatan mengkode tindakan/ prosedur medis,
yang terdapat dalam soal kasus dengan menggunakan 7
langkah untuk pengkodean diagnosa tindakan/ prosedur,
sebagai berikut :
a) Mengidentifikasitindakan/ prosedur medis yang akan di
kodedan merujukkeseksi yang tepat pada indeksalphabet
b) Menentukan Lead Term daritindakan/ prosedur medisnya
c) Mencarikode yang sesuai di Indeks daftar alphabet (ICD-
9CM Vol. 3)
d) Melihat note dan keteranganatauperintah lain yang
berpengaruh
e) Menentukankodedari Aphabetical index
f) Mengontrol (melihatkembali) kodetersebut pada Tabular
List, membaca note, exclude, include, dan subdivision
g) Menentukan dan menuliskankodeakhirtindakan/ prosedur
medisdenganbenar
C. Mempresentasikan hasil pengkodean
D. Membuat Lembar Kerja praktikum dan Log Book
E. Mengumpulkan Lembar Kerja praktikum dan Log Book ke
dosen pembimbing praktikum untuk mendaptkan evaluasi atau
penilaian

Persiapan Alat/Bahan :
Tempat :Laboratorium Koding PMIK
Alat-alat/Sarana :
1. Kamus Kedokteran Dorland
2. Buku ICD-10 Volume 1, 2 dan 3
3. Buku ICD-9 CM
4. Lembar Kerja Praktikum
5. Modul Praktikum
6. Soal Kasus penyakit

Prosedur …………..:
A. Prosedur Koding Diagnosa Penyakit:
1) Mempersiapkan alat dan bahan
2) Mengidentifikasidiagnosapenyakit yang akan di kodedan merujukkeseksi yang tepat pada
indeksalphabet
3) Menentukan Lead Term daridiagnosapenyakitnya
4) Mencarikode yang sesuai di Indeks daftar alphabet (ICD- 10 Vol. 3)
5) Melihat note dan keteranganatauperintah lain yang berpengaruh
6) Menentukankodeberdasarkan ICD- 10 volume 3
7) Mengontrol (melihatkembali) kodetersebut di Volume 1, membaca note, exclude,
include, dan subdivision
8) Menelitikembalidengandiagnosapenyakitpasien
9) Menentukan dan menuliskankodeakhir diagnose denganbenar

B. Prosedur Koding Tindakan/ prosedur medis:


1) Mempersiapkan alat dan bahan
2) Mengidentifikasitindakan/ prosedur medis yang akan di kodedan merujukkeseksi yang
tepat pada indeksalphabet
3) Menentukan Lead Term daritindakan/ prosedur medisnya
4) Mencarikode yang sesuai di Indeks daftar alphabet (ICD- 9CM Vol. 3)
5) Melihat note dan keteranganatauperintah lain yang berpengaruh
6) Menentukankodedari Aphabetical index
7) Mengontrol (melihatkembali) kodetersebut pada Tabular List, membaca note, exclude,
include, dan subdivision
8) Menentukan dan menuliskankodeakhirtindakan/ prosedur medisdenganbenar

C. Mempresentasikan hasil pengkodean


D. Membuat Lembar Kerja praktikum, Log Book dan LaporanPraktikum
E. Mengumpulkan Lembar Kerja praktikum, Log Book dan Laporan Praktikum ke dosen
pembimbing praktikum untuk mendaptkan evaluasi atau penilaian

Ringkasan Hasil KegiatanPraktikum (Product) :


A. Hasil Koding Diagnosa Penyakit

1) Seorang bayi laki-laki dilahirkan dengan kondisi Apgar score 0-3, denyut nadi < 100 per
menit, kulit tampak pucat, tampak kesulitan bernafas hingga nafas berhenti. Hasil
pemeriksaan tonus otot didapatkan hipotonus. Dokter mendiagnosa bayi mengalami
kondisi kekurangan oksigen. Berapakah kode ICD-10 yang tepat pada kasus tersebut?

 Langkah 1 : Terminologi medis Asphyxia of birth


 Langkah 2: Tentukan lead term  Asphyxia
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet “A” di ICD-10 vol 3 cari “Asphyxia”,
setelah itu dibawahnya cari “newborn”, kemudia dibawah “newborn” cari “with 1-minute
Apgar score”, lalu cari “0-3” Lihat kode diagnosa dibelakang ” 0-3”  P21.0
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  P21.0 tertera :
”Severe birth asphyxia”
Pulse less than 100 per minute at birth and falling or steady, respiratory absent or gasping,
colour poor, tone absent.
Asphyxia with 1-minute Apgar score 0-3
White asphyxia

Kode diagnosa: P21.0

2) Seorang bayi laki-laki dilahirkan dengan kondisi Apgar score 0-3, denyut nadi < 100 per
menit, kulit tampak pucat, tampak kesulitan bernafas hingga nafas berhenti. Hasil
pemeriksaan tonus otot didapatkan hipotonus. Dokter mendiagnosa bayi mengalami
kondisi kekurangan oksigen, sehingga segera dilakukan tindakan pemasangan intubasi
endotracheal. Berapakah kode ICD-9CM yang sesuai atas tindakan tersebut?

 Langkah 1 : Terminologi medis Insertion of endotracheal tube


 Langkah 2: Tentukan lead term  Insertion
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet “I” di ICD-9CM bagian belakangcari
“Insertion”. Kemudian di bawahnya cari “tube” lalu cari “endotracheal”. Lihat kode
tindakan disamping “endotracheal”  96.04
 Langkah 4 : Cek di ICD-9 bagian depan Pada kode  96.04 tertera ”Insertion of
endotracheal tube”

Kode tindakan: 96.04

3) Seorang pasien jemaah haji laki-laki tiba-tiba pingsan, sebelumnya pasien tersebut
mengeluh sangat kehausan dan sakit kepala akibat cuaca yang sangat panas di Mekkah,
dia merasa badannya lemah. Dokter yang memeriksa menjelaskan bahwa keadaan
tersebut akibat serangan suhu udara yang sangat panas disertai dehidrasi. Berapakah
kode ICD 10 yang sesuai pada kasus tersebut?

 Langkah 1 : Terminologi medis Heat exhaustion due to water depletion


 Langkah 2: Tentukan lead term Heat
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet“H” di ICD-10 vol 3 cari “Heat”, setelah
itu dibawahnya cari “exhaustion”, kemudian cari “due to”, lalu cari dibawahya “water
depletion”. Lihat kode diagnosa dibelakang ” water depletion”  T67.3
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  T67.3 tertera :
“Heat exhaustion,anhydrotic”
Heat prostration due to water depletion
 Langkah 5 : Selanjutnya untuk mencari External causesnya, maka kita lihat pada Section 2
External causes of injury pada Volume 3 ICD-10 pada huruf “H” cari “Heat”, lalu dibawahnya cari
“weather”. Setelah itu lihat kode dibelakang “weather”  yaitu X30
 Langkah 6 : Cek pada ICD 10 Vol. 1 pada kode X30 tertera “Exposure to excessive natural heat”
 Langkah 7 : Cari digit ke-4 dan ke-5 pada kode X30.- dengan melihat pada bagian depan Chapter
XX ICD 10 Vol.1. Lihat Pada “Place of occurence code”, karena pada soal tidak dijelaskan tempat
kejadiannya maka kita pilih 9 “Unspecified place” sebagai digit ke -4. Kemudian lihat pada
“Activity code”, karena pada soal juga tidak dijelaskan aktivitas saat kejadian maka kita pilih 9
“During unspecified activity” sebagai digit ke-5. Maka kode External causes dari soal diatas adalah
X30.99.

Kode diagnosa dan External cause: T67.3 X30.99

4) Siti tiba-tiba merasa dirinya akan pingsan setelah dia berdiri dari jongkok. Berapakah
kode diagnosa yang sesuai untuk kasus yang dialami Siti tersebut?
 Langkah 1 : Terminologi medis Light headedness
 Langkah 2: Tentukan lead term Light
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet“L” di ICD-10 vol 3 cari “Light”,
setelah itu dibawahnya cari “headedness”. Lihat kode diagnosa dibelakang ” headedness” 
R42
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  R42 tertera :
“Dizziness and giddiness”
Incl: light-headedness
vertigo NOS
Kode diagnosa: R42

5) Terjadinya kelumpuhan akibat menyelam. Kode ICD-10 nya


 Langkah 1 : Terminologi medis Paralysis due to diving
 Langkah 2: Tentukan lead term  Paralysis
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet “P” di ICD-10 vol 3 cari “Paralysis”
lalu cari “diver’s”. Lihat kode diagnosa dibelakangnya  T70.3
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  T70.3 tertera :
“Caisson disease [Decompression sickness]”
Compressed-air disease
Diver’s palsy or paralysis
 Langkah 5 : Selanjutnya untuk mencari kode external causenya maka lihat pada section 2
External causes of injury pada ICD 10 Vol.3 pada huruf “D” cari “Diver’s, palsy, paralysis
squeeze”.
 Langkah 6 : Lihat kode dibelakang “Diver’s, palsy, paralysis squeeze”yaitu W94.- dan cek
pada kode W94.- di ICD 10 Vol.1 tertera “ Exposure to high and low air pressue and
changes in air pressure”.
 Langkah 7 : cari digit k-4 untuk kode W94.- dengan melihat pada bagian depan chapter XX
ICD 10 Vol.1. Lihat pada “Place of occurence code”, karena pada soal tidak dijelaskan
tempat kejadiannya, maka pilih 9”Unspecified Place” sebagai digit ke-4
 Langkah 8 : Cari digit ke-5 untuk kode W94.- dengan melihat pada bagian depan Chapter
XX ICD 10 Vol.1. Lihat pada “Activity code”,karena pada soal dikatakan kelumpuhan
akibat menyelam, maka pilih 8”While engagedd in other specified activities”.

Kode Diagnose dan External Cause: T70.3 W94.98

6) Kejang otot yang terjadi setelah berolahraga di tempat yang panas. Kode ICD-10 nya
 Langkah 1 : Terminologi medis Heat Cramp
 Langkah 2: Tentukan lead term  Heat
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet “H” di ICD-10 vol 3 cari “Heat” lalu
cari “Cramps”. Lihat kode diagnosa dibelakangnya  T67.2
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  T67.2 tertera “Heat cramp”
 Langkah 5 : Selanjutnya untuk mencari kode external causenya maka lihat pada section 2
External causes of injury pada ICD 10 Vol.3 pada huruf “H” cari “Heat”. Kemudian cari
“due to”, dibawah “due to” cari “waeather (conditions).
 Langkah 6: Lihat kode dibelakang “weather (conditions) yaitu X30- dan cek pada ICD 10
Vol.1 pada kode X30 tertera “Exposure to excessive natural heat”.
 Langkah 7 : Cari digit ke-4 untuk melengkapi kode X30- dengan melihat pada bagian depan
Chapter XX ICD 10 Vol.1. Lihat pafa “Place of occurence code”, karena pada soal tidak
dijelaskan tempat kejadiannya maka pilih 9”Unspecified Place” sebagai digit ke-4 untuk
kode X30.-
 Langkah 8 : cari digit ke-5 untuk melengkapi kode X30 dengan melihat pada bagian depan
chapter XX ICD 10 Vol.1. Lihat pada “ Activity code”, karena pada soal dikatakan setelah
berolahraga maka kita pilih O ”While engaged in sports activity” sebagai digit ke-5
untuk kode X30.-

Kode Diagnose dan External Cause: T67.2 X30.90

7) Paparan radiasi di tempat kerja. Kode ICD-10 nya


 Langkah 1 : Terminologi medis Occupational exposure to radiation
 Langkah 2: Tentukan lead term  Exposure
 Langkah 3 : Cari di alphabetic index pada alfabet“E” di ICD-10 vol 3 cari “Exposure”,
setelah itu dibawahnya cari “radiation”, lalu kemudian cari “occupational”. Lihat kode
diagnosa dibelakang ” occupational”  Z57.1
 Langkah 4 : Cek di ICD-10 Vol.1. Pada kode  TZ57.1 tertera “Occupational exposure to
radiation”
 Langkah 5 : Selanjutnya untuk mencari External causesnya, maka kita lihat pada Section 2
External causes of injury pada Volume 3 ICD-10 pada huruf “E” cari “Exposure”, lalu dibawahnya
cari “radiation”. Setelah itu lihat kode dibelakang “radiation”  yaitu W91
 Langkah 6 : Cek pada ICD 10 Vol. 1 pada kode W91 tertera “Exposure to unspecified type of
radiation”
 Langkah 7 : Cari digit ke-4 dan ke-5 pada kode W91.- dengan melihat pada bagian depan Chapter
XX ICD 10 Vol.1. Lihat Pada “Place of occurence code”, karena pada soal tidak dijelaskan tempat
kejadiannya maka kita pilih 8 “Other specified places” sebagai digit ke -4. Kemudian lihat pada
“Activity code”, karena pada soal tidak dijelaskan aktivitasnya maka kita pilih 9 “During
unspecified activity” sebagai digit ke-5. Maka kode External causes dari soal diatas adalah W91.92.
Kode diagnosa dan External cause : Z57.1 W91.89
Saran/Evaluasi/CatatanDosenPembimbing/InstrukturLab :

Dosen,

Nilai/Rekomendasi Dosen:

( dr. Endang Sri Dewi HS.,


MQIH )

Anda mungkin juga menyukai