Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN HASIL PENJUALAN PRODUK

KOPEE KEDELAI CELUP

OLEH

1. Faradiaz Damayanti (J1A021068)


2. Erniwati (J1A021032)
3. Zafiirah Quratul Aini (J1A021102)

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS TEKNOLOGOI PANGAN DAN AGROINDUSTRI
UNIVERSITAS MATARAM
2022
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan penjualan produk “Kopee Kedelai Celup” dalam kegiatan Program


Wirausaha Mahasiswa 2022 Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri
Universitas Mataram.

Mataram, 1 September 2022


Menyetujui, Ketua Tim,
Dosen Pembimbing

(Dewa Nyoman Adi Paramartha, S.TP.,M.Si) (Faradiaz Damayanti)


NIDN/NIDK. 198805112018031001 NIM. J1A021068
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T. yang
telah memberikan Rahmat dan karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat
menyelesaikan laporan hasil penjualan produk Kopee Kadelai Celup.

Laporan hasil penjualan produk Kopee Kadelai Celup ini berisikan tentang
hasil penjualan produk yang sesuai dengan rencana kegiatan Program Wirausaha
Mahasiswa 2022 . Produk yang kami pilih adalah berupa prodk minuman sehat
praktis yaitu Kopee Kadelai Celup merupakan minuman alternatif pengganti kopi.

Penulis menyadari bahwa laporan hasil penjualan produk Kopee Kadelai


Celup ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
laporan ini dan demi kebaikan bagi kami di masa mendatang. Akhir kata, kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dan membantu
dalam penyusunan laporan hasil penjualan produk Stick and Kopee Kadelai Celup
ini dari awal penjualan sampai akhir nanti.

Mataram, 1 September 2022

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. i

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii

BAB I. RENCANA USAHA

A. Latar Belakang .........................................................................................

B. Bidang Usaha ...........................................................................................

C. Lokasi Usaha ...........................................................................................

D. Modal Usaha ............................................................................................

E. Tujuan ......................................................................................................

F. Manfaat ....................................................................................................

G. Produk yang Dipasarkan .........................................................................

BAB II. PELAKSANAAN USAHA

A. Pelaksanaan Proses Produksi ................................................................


B. Target Penjualan ....................................................................................
C. Laporan Keuangan .................................................................................
D. Hambatan dan Cara Mengatasi .............................................................

BAB III. RENCANA PENGEMBANGAN

A. Keberlanjutan Usaha ...............................................................................


B. Rencana Pengembangan ........................................................................

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. v


BAB I
RENCANA USAHA

A. Latar Belakang
Kopi merupakan salah satu minuman yang banyak digemari dan dinikmati
banyak orang. Sekitar 80% orang dewasa di dunia sedikitnya mengkonsumsi
segelas kopi setiap harinya. Apalagi dengan semakin banyaknya kafe khusus
kopi dan inovasi dalam pembuatan kopi. Sehingga, melahirkan semakin banyak
pecandu kopi di dunia ini. . Meskipun demikian kemajuan ilmu pengetahuan
menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah yang besar berpengaruh tidak
baik bagi kesehatan. Ini disebabkan kafein jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi
cepat mempengaruhi sistem saraf pusat, sistem pernapasan, otot, pembuluh
darah, jantung dan ginjal pada manusia, dalam dosis yang lebih tinggi lagi
kafein dapat menyebabkan jantung berdebar keras, artelosklerosis, merusak
hati, tangan gemetar, otot kejang, mual dan bahkan dapat menyebabkan mutasi
pada gen (Sivetz dan Desroirer 1979).
Kafein merupakan senyawa kimia alkaloid yang dikenal sebagai
trimetilsantin dengan rumus molekul C8H10N4O2. Jumlah kandungan kafein
dalam kopi adalah 1-1,5%. Wanita yang meminum 2 cangkir atau lebih per
harinya dapat meningkatkan resiko terkena perapuhan tulang (osteoporosis).
Banyak hasil riset yang menyatakan bahwa kafein dapat mengurangi tingkat
kesuburan, dan bila diminum pada saat hamil dapat mengakibatkan kelahiran
dini atau cacat lahir. Hal ini disebabkan kafein dapat menyerang plasenta dan
masuk dalam sirkulasi darah janin sehingga dapat menyebabkan keguguran
sebagi dampak terburuk yang mungkin terjadi. Selain itu, kafein juga berbahaya
bagi orang-orang yang memiliki penyakit jantung, darah tinggi, liver, saluran
percernaan dan lainnya.
Kedelai merupakan bahan yang bergizi tinggi dan tidak memiliki
kandungan kafein sehingga akan baik apabila dikonsumsi sehari-hari. Selain itu,
jumlah kedelai sangat melimpah di Indonesia. Dilihat dari segi pangan dan gizi,
kedelai merupakan sumber protein yang paling murah di dunia dan lebih
terjangkau dibanding dengan kopi. Kedelai sangat aman dikonsumsi oleh anak-
anak, ibu hamil, dan orang –orang yang memiliki penyakit pencernaan.
Tanaman yang termasuk familia Leguminosae, subfamili Papilionoidae,
Genus Glycine, dan Species Glycine max L ini mengandung 35 – 40% protein
yang merupakan kandungan tertinggi dari segala jenis kacang–kacangan.
Protein kedelai berperan dalam menurunkan kolesterol. Protein kedelai kaya
akan asam amino glisin dan orginin yang mempunyai kecenderungan dapat
menurunkan asam insulin darah yang diikuti dengan penurunan sintesa
kolesterol. Jenis protein terbesar dalam kedelai adalah dua jenis glabulin yang
diberi nama 115 dan 75. Kedua jenis glabulin tersebut, terutama 75, telah
terbukti dapat menstimulir tingginya afinitas reseptor kolesterol LDL dalam hati
manusia, yang akan menyebabkan penurunan kolesterol darah
Karena semakin tingginya minat masyarakat Indonesia terhadap kopi,
kami ingin membuat inovasi kopi baru yaitu kopi kadelai celup. Pembuatan kopi
kadelai celup bertujuan untuk memperkenalakn alternative minuman baru yaitu
kopi kadelai celup karena proses penyajiannya yang sangat praktis dan sehat.
Kedelai disangrai pada suhu sedang kemudian digiling dan disaring.
Setelah itu, proses penyeduhan yang hanya perlu dicelup dan dihidangkan.
Perbedaanya dengan kopi yang biasa dikonsumsi masyarakat dengan kopi
kedelai ini adalah pada saat proses menyangrai. Kopi disangrai pada suhu
tinggi sedangkan kedelai hanya disangrai pada suhu sedang Hal ini dapat
mempengaruhi rasa serta kualitas kopi. Selain itu, kopi kedelai sebagai
pengganti bahan kopi yang biasa dikonsumsi masyarakat ini tidak engandung
kafein, sehingga aman untuk dikonsumsi semua kalangan usia.

B. Bidang Usaha
Bidang usaha yang kami ambil adalah minuman.
C. Lokasi Usaha
Lokasi usaha Mataram Nusa Tenggara Barat
D. Modal Usaha

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1 Perlengkapan yang diperlukan 300.000
2 Bahan habis pakai 275.000
3 Perjalanan 20.000
4. Lain lain 55.000
Jumlah 650.000

E. Tujuan
Pembuatan kopi kedelai ini bertujuan untuk mengenalkan dan membuat
trobosan baru sebagai alternatif minuman sehat yaitu kopi kedelai celup kepada
masyarakat sekitar, serta mengembangkan jiwa kewirausahaan mahasiswa
melalui unit usaha.
F. Manfaat
Manfaat dari kegiatan wirausaha ini adalah :
a.) Bagi masyarakat, tersedianya minuman alternatif kopi kedelai celup yang
disajikan dengan cara dicelup yang masih jarang dijumpai.
B.)Bagi industry lokal di Lombok, meningkatkan produksi industry sebagai
bahan baku pembuatan kopi kedelai celup.
c.) Bagi pelaksana, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan
berwirausaha pelaksana.
G. Produk yang Dipasarkan
BAB II
PELAKSANAAN USAHA

A. Proses Pelaksanaan Produksi


Alat : Bahan :
 Wajan - Kadelai
 Spatula - Air
 Saringan - Kantong Teh Celup
 Konpor
 Bak
 Nampan

Prosedur Pembuatan
Kedelai dibersihkan

Kedelai ditiriskan

Memanaskan wajan

Penggorengan Kedelai

Pendinginan kopi kedelai

Penggilingan

Penyaringan

Pengemasan
Proses Pengemasan
Proses pengemasan dilakukan menuang kopi kedelai yang sudah halus
kedalam kantong the kemudian di masukan kedalam kemasan plastik dimana
setiap satu bungkus berisi 6 pcs kopi kedelai celup. Tutup rapat kemasan dan
diberi label.

B. Target Penjualan
Target pasar yang dituju yaitu seluruh segmen pasar mulai dari kalangan
anak-anak, remaja hingga orang dewasa baik laki-laki maupun perempuan, juga
semua kalangan yang menyukai kopi kedelai serta masyarakat mataram, NTB.
Untuk memperoleh titik impas dengan harga penjualan sebesar Rp. 12.000,
maka jumlah produk yang harus dijual sebanyak 100 bungkus (hari ke-10
produksi, dengan penjualan 10 bungkus per hari). Sehingga dalam sebulan
diharapkan produk kopi kedelai celup yang dapat terjual sebanyak 300 bungkus

C. Laporan Keuangan
Modal yang Dikeluarkan

1. Perlengkapan yang Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)


diperlukan
- Wajan 1 50.000 50.000
- Spatula 1 25.000 25.000
- Saringan 1 15.000 15.000
- Konpor 1 150.000 150.000
- Bak 1 30.000 30.000
- Nampan 1 20.000 20.000
SUB TOTAL (Rp) 300.000
2. Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Kadelai 10 kg 12.000 120.000
- Kantong teh 500 100 50.000
- Kemasan 70 1.000 70.000
- Label Produk 70 100 7.000
- Kresek 2 5.000 10.000
- Isi Ulang Gas 1 18.000 18.000
SUB TOTAL (Rp) 275.000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- 2 10.000 20.000
SUB TOTAL (Rp) 20.000
4. Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Penggilingan 10 kg 5.000 50.000
- Promosi Poster 50 100 5000
SUB TOTAL (Rp) 55.000
TOTAL 1+2+3+4 650.000
(Rp)
( Enam Ratus Lima Puluh Ribu)
Sisa Modal = -

Keuntungan per bulan


= 150 x Rp. 12,000 - biaya variable per bulan
= Rp. 1,800,000 - biaya variable per bulan
= Rp. 1,800,000 - (6000 x 150)
= Rp. 1,800.000 - Rp. 900,000
= Rp. 900,000

Sehingga keuntungan untuk satu tahun penjualan Kopi Kedelai Celup adalah
Keuntungan per tahun = Rp.900,000 x 12 bulan
= Rp.10.800,000

Laporan Hasil Penjualan

Penjualan Jumlah Harga(Rp) Total(Rp)


Copee Kadelai 96 Pcs 12.000 1.152.000
Celup
Sisa yang belum terjual selama sebulan : 54 pcs
D. Hambatan dan Cara Mengatasi
Kendala saat kami menjalankan program wirausaha ini adalah masih
sulit membagi waktu untuk berjualan secara offline dikarenakan masih sibuk
dengan tugas kuliah dan organisasi sehingga, penjualan relatif dilakukan melalui
media online saja. Cara mengatasi hal ini kedepannya agar tidak terjadi lagi
dengan semakin memoptimalkan dan memperkuat strategi penjualan dengan
melakukan promosi dimanapun dan kapanpun contohnya mencari custumer
dilingkungan kampus atau organisasi.
BAB III

RENCANA PENGEMBANGAN

A. Keberlanjutan Usaha
Kopi kedelai celup ini merupakan olahan minuman yang berbahan dasar
kedelai, kopi rempah celup dibuat dengan hasil penggilingan kedelai industry di
Lombok. Trobosan baru sebagai alternatif minuman sehat yaitu kopi kedelai
celup kepada masyarakat sekitar Perbedaan produk Kopi kedelai Celup dengan
yang lain adalah proses penyeduhan kopi yang hanya cukup dengan dicelup
merupakan inovasi baru dalam penyeduhan kopi. Sehingga akan memberikan
kepraktisan bagi konsumen saat menyajikan kopinya. Beberapa keunggulan
produk Kopee Kadelai Celup diatas merupakan aspek-aspek yang menjamin
keberlanjutan usaha Kopee Kadelai Celup.

B. Rencana Pengembangan
Pengembangan Wilayah Pemasaran
Pada awal penjualan Kopee Kadelai Celup kami hanya menggunakan media
sosial seperti facebook dan instagram saja dan selanjutnya kami akan
menggunakan toko online seperti Shopee dan Tokopedia.

Kegiatan Promosi
Untuk mengembangkan produk Kopee Kadelai Celup kami akan melakukan
kegiatan promosi dilingkungan kampus.
Lampiran.
A. Identitas Pelaksana

Identitas Ketua Anggota I Anggota II

Nama Lengkap Faradiaz Zafiirah Quratul ErnIwati


Damayanti Aini
NIM J1A021068 J1A021102 J1A021032

Program Studi Ilmu dan Teknologi Ilmu dan Teknologi Ilmu dan
Pangan Pangan Teknologi
Pangan
No HP 082111779154 082341247027 087803279427

Dosen Pembimbing Dewa Nyoman Adi Paramartha, S.TP.,M.Si

Judul Usaha Kopee Kadelai Celup

Alamat Lokasi Jln. Kesra VII No.29 Tanjung Karang Permai, Mataram NTB
Usaha

B. Ringkasan Produk

Jenis Produk Spesifikasi Kapasistas Omzet Sekarang


(Barang/Jasa) Produk Produksi(unit/bln) (unit)
Minuman Kopee Kadelai 150/bulan 96
Celup

C. Ringkasan Proses Pemasaran

Komponen Rencana Pelaksanaan


Lokasi Usaha Mataram Mataram dan Dompu
Jumlah Tenaga Kerja 3 3
Sasaran Pemasaran Remaja, Orang Tua, Remaja, Orang Tua
Anak-Anak
Kesuksesan Pemasaran 150 pcs/bulan 96 pcs
D. Ringkasan Sistem Manajemen

Komponen Rencana Pelaksanaan


Besar Modal Investasi Rp.650.000 Rp.650.000
Modal Kerja - -
Jumlah Pendapatan Rp. 1.800.000/bulan Rp. 1.152.000
Jumlah Profit Rp. 900.000/bulan Rp. 502.000

E. Ringkasan Kendala/Permasalahan

Kendala/Permsalahan Solusi
Sulit membagi waktu untuk berjualan Memoptimalkan dan memperkuat
secara offline dikarenakan masih sibuk strategi penjualan dengan melakukan
dengan tugas kuliah dan organisasi promosi dimanapun dan kapanpun
sehingga, penjualan relatif dilakukan contohnya mencari custumer
melalui media online saja. dilingkungan kampus atau organisasi.

F. Deskripsi Pelaksanaan Usaha

Bulan Proses Kegiatan yang telah dilaksanakan


Maret -

April Pengajuan Proposal


Mei Pencairan Dana
Juni Pembelian alat dan bahan sekaligus produksi
Juli Penjualan
Agustus Penjualan
G. Deskripsi Kerja Kelompok Usaha

Tim Pelaksana Kerja dan Peran


Faradiaz Damayanti Bertanggung jawab terhadap
managerial dan koordinator
Erniwati Bertanggung jawab terhadap
pemasaran, penjualan dan keuangan
Zafiirah Quratul Aini Bertanggung jawab terhadap produksi
dan administrasi

Mataram, 1 September 2022


Menyetujui, Ketua Tim,
Dosen Pembimbing

(Dewa Nyoman Adi Paramartha, S.TP.,M.Si) (Faradiaz Damayanti)


NIDN/NIDK. 198805112018031001 NIM. J1A021068

Anda mungkin juga menyukai