TUGAS INDIVIDU

Analisis Isu Stategis Instansi

Nama : Anom Ardamana Wirotama, S.E.

Angkatan / Kelompok : XLIV / 04
Widyaiswara : Dr. H. Lalu Sajim Sastrawan, SH., MH.

NO Metode 5 M Isu Stategis A P K L Total Keterangan

1 Man a. Rendahnya kompetensi SDM Badan Belum memenuhi syarat, karena
4 4 3 4 15
Penghubung dalam hal keramah tamahan oprasional masih dapat berjalan
b. Rendahnya kompetensi SDM Badan Belum memenuhi syarat, karena
4 4 3 4 15
Penghubung dalam pelayanan tamu Wisma oprasional masih dapat berjalan
2 Money a. Belum adanya anggaran untuk peningkatan Belum memenuhi syarat, karena
4 3 4 4 15
Kompetensi SDM Badan Penghubung didasari oleh minimnya anggaran
b. Minimnya anggaran untuk peningkatan sarana Memenuhi syarat, karena
dan prasarana (perbaikan, penggantian, 5 4 5 5 19 mempengaruhi oprasional Badan
penambahan, pengadaan) Penghubung
3 Method a. Lemahnya regulasi (Pergub) dalam hal Memenuhi syarat, karena
mewajibkan penggunaan fasilitas wisma NTB 5 5 5 5 20 mempengaruhi penerimaan PAD
untuk pegawai yang tugas ke Jakarta Badan Penghubung
b. Belum optimalnya SOP pengelolaan Sarana Memenuhi syarat, karena
dan prasarana pada badan penghubung 4 5 5 5 19 mempengaruhi oprasional Badan
Penghubung
4 Machine a. Sedikitnya fasilitas kamar yang layak pada Belum memenuhi syarat, karena
wisma NTB 5 4 5 4 18 didasari oleh minimnya anggaran
dan SOP pengelolaan
b. Rendahnya sarana mobilitas yang terawat Belum memenuhi syarat, karena
pada Badan Penghubung Daerah (kendaraan 5 4 5 4 18 didasari oleh minimnya anggaran
sudah tua) dan SOP pengelolaan
5 Market a. Jauhnya jarak tempat tinggal pegawai ke Belum memenuhi syarat, karena
5 4 3 3 15
Kantor Badan Penghubung Daerah oprasional masih dapat berjalan
b. Lokasi kantor Badan Penghubung secara ideal Belum memenuhi syarat, karena
4 4 3 3 14
dapat menjangkau wilayah Jabodetabek, untuk oprasional masih dapat berjalan
 diluar wilayah tersebut mengalami kesulitan
dalam akses transportasi

No Indikator Keterangan
1 Aktual ( A ) Isu yang sering terjadi atau dalam proses kejadian sedang
hangat dibicarakan dikalangan masyarakat
2 Problematik ( P ) Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks
sehingga perlu dicarikan segera solusinya
3 Kekhalayakan ( K ) Isu yang secara langsung menyangkut hajat hidup orang
banyak
4 Layak ( L ) Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk
dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya

Matriks Penilaian Kualitas Isu Dengan Analisis USG

No Metode 5 M Isu Stategis U S G Total Keterangan

Lemahnya regulasi (Pergub) dalam hal
mewajibkan penggunaan fasilitas wisma NTB
untuk pegawai yang tugas ke Jakarta
1 Method
Belum optimalnya SOP pengelolaan Sarana dan
prasarana pada badan penghubung
Regulasi yang berlaku saat ini tidak
mewajibkan ASN yang dinas ke
Jakarta untuk memanfaatkan fasilitas
wisma NTB. Hal ini menyebabkan
menurunkan penerimaan PAD dari
5 5 5 15
wisma NTB sehingga menjadi masalah
serius untuk Pemda, dan jika
dibiarkan maka anggaran fasilitas
menginap pada ASN yang dinas ke
Jakarta tidak dapat terserap maksimal
Pengelolaan sarana dan prasarana
dengan kondisi Badan Penghubung
saat ini menjadi urgent, walaupun
5 4 5 14 proses pengelolaan bukan menjadi
masalah serius tapi apabila dibiarkan
akan menyebabkan penyerapan
anggaran menjadi tidak tepat

Minimnya anggaran untuk peningkatan sarana
2 Money dan prasarana (perbaikan, penggantian,
penambahan, pengadaan)
Keterangan:
Angka 5 : Sangat gawat/mendesak/cepat
Angka 4: Gawat/mendesak/cepat
Angka 3: Cukup gawat/mendesak/cepat
Angka 2: Kurang gawat/mendesak/cepat
Angka 1: Tidak gawat/mendesak/cepat
Anggaran untuk peningkatan sarana
dan prasarana (perbaikan,
penggantian, penambahan,
pengadaan) pada Badan Penghubung
5 4 4 13
sangat urgent, walaupun fasilitas saat
ini masih dapat digunakan apabila
dibiarkan akan mengganggu
kenyamanan tamu yang bermalam
U = Urgency
S = Seriousness
G = Growth