NOMOR 69/M-DAG/PER/10/2014
TENTANG
PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA KEMETROLOGIAN
Disampaikan oleh Kepala Subdirektorat Penilaian dan Evaluasi Jabatan Fungsional Kemetrologian,
Herosobroto, S.T, M.S.E.
pada Kegiatan Pertemuan Teknis Kemetrologian (Pertekmet) Tahun 2018 di Batam
• REVISI PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN NOMOR 69/M-
A DAG/PER/10/2014 TENTANG PENGELOLAAN SDM KEMETROLOGIAN
Pasca Diklat
4 BANYAKNYA SKEMA UJI KOMPETENSI
5 Tahunan (uji kompetensi ulang)
Kenaikan jenjang jabatan
STANDAR KOMPETENSI SEHARUSNYA
6 PERSOALAN PEGAWAI BERHAK Penegasan Kepala UML untuk segera menyampaikan pengusulan
pencabutan (jika terpenuhi kriterianya) dam sanksi administratif
terhadap pembiaran berlarut
8 INFORMASI SDM
METROLOGI LEGAL
Monev terkait pelaksanaan diklat fungsional, teknis, penempatan
lulusan dan pola karir
Kewajiban pemutakhiran data per 3 bulan secara online
Saat ini masih dalam pilot project di lingkungan Ditmet Penilaian
Pemberian Masa Transisi penataan DUPAK secara elektronik (e-DUPAK)
9
Jabatan Fungsional dari Pengamat Tera
ke Pengawas Kemetrologian dan
Pranata Laboratorium Kemetrologian ke (Posisi saat ini di Biro Hukum)
Penera Keahlian The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
B PENATAAN JABATAN FUNGSIONAL
Skema Benchmarking
Akan dilaksanakan Dokter PTT dan Bidan PTT
apabila opsi C sebagai model
terhambat penyelesaian akhir
sulitnya memperoleh SDM
7
PASAL 2 JENIS SUMBER DAYA MANUSIA METROLOGI LEGAL
PENERA KETERAMPILAN
PENERA KEAHLIAN
PENERA PENGAWAS
PENERA KEAHLIAN
KETERAMPILAN KEMETROLOGIAN
DIPLOMA III (D-3) SEMUA SARJANA (S-1) JURUSAN SARJANA (S-1) SEMUA
JURUSAN YANG MEMILIKI TEKNIK ATAU MIPA JURUSAN
LATAR BELAKANG PANGKAT PENATA MUDA, DIUTAMAKAN JURUSAN
PENDIDIKAN SMA IPA ATAU GOLONGAN/RUANG III/a TEKNIK/MIPA
SMK TEKNIK, PANGKAT PENATA MUDA,
DIUTAMAKAN DIPLOMA III GOLONGAN/RUANG III/a
(D-3) JURUSAN
TEKNIK/MIPA
PANGKAT PENGATUR,
GOLONGAN/RUANG II/c
memberikan penjelasan, informasi, atau keterangan menguji UTTP dalam rangka pemberian Izin Tipe atau
kegiatan Tera dan/atau Tera Ulang UTTP kepada wajib Tera Izin Tanda Pabrik, khusus untuk Penera yang bertugas
dan/atau wajib Tera Ulang di UPT
T
U menjelaskan kepada wajib Tera dan/atau wajib Tera Ulang melakukan pengujian ulang terhadap UTTP, apabila
G tentang pembatalan atau perusakan UTTP yang tidak ada pengaduan
memenuhi syarat atau ketentuan teknis yang berlaku
A
melakukan pengelolaan standar ukuran dan
S membuat berita acara dan/atau laporan hasil pemeriksaan Laboratorium Metrologi Legal
dan pengujian UTTP yang ditera atau ditera ulang
PENGAWAS KEMETROLOGIAN
PENCABUTAN KEWENANGAN
Meninggal dunia Menggunakan cap tanda pegawai yang Dilakukan penyesuaian ke dalam
Pensiun berhak milik orang lain jabatan fungsional
Mengundurkan diri dari PNS Melakukan kegiatan tera/tera ulang dan lainnya(inpassing)
Diberhentikan dari Jabatan pengawasan kemetrologian di luar Tidak melakukan tugas dan
Fungsional Kemetrologian apabila wilayah kerjanya kecuali diatur melalui tanggung jawab paling lama 1
tidak dapat mengumpulkan angka Nota Kesepahaman Kerjasama antar (satu) tahun setelah ditetapkan
kredit yang ditetapkan daerah kewenangannyasebagai SDM
Tidak diusulkan ke dalam Jabatan Melakukan pelanggaran disiplin Metrologi Legal pada Direktorat
Fungsional Kemetrologian setelah Pegawai Negeri Sipil dengan kualifikasi Metrologi, UPT atau UML
1(satu) tahun ditetapkan jenis hukuman disiplin berat yang Diangkat dalam jabatan struktural
kewenangannya sebagai SDM meliputi pemberhentian dengan tidak yang kompetensi dan bidang
Metrologi Legal atau setelah 1(satu) hormat sebagai PNS, pemberhentian tugasnya tidak sesuai dengan
tahun diterbitkannya SKKPTTU UTTP dengan hormat tidak atas permintaan kompetensi dan bidang tugas
Melakukan penyalahgunaan sendiri, atau pembebasan dari jabatan SDM Metrologi Legal
wewenang sebagai SDM Metrologi Alih jabatan dari jabatan fungsional Dimutasikan ke unit kerja lain
Legal
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
kemetrologian ke jabatan fungsional yang tidak menyelenggarakan
lainnya kegiatan Metrologi Legal.
PASAL USULAN PENCABUTAN , PENETAPAN KEMBALI dan PEMBARUAN KEWENANGAN
12,15, 17 SUMBER DAYA MANUSIA METROLOGI LEGAL
Selama proses pencabutan TIDAK BOLEH
menjalankan kewenangannya
Menyampaikan PAK
Tidak menduduki Jabatan
Struktural
Dimutasi kembali ke
Direktorat Metrologi, UPT
Penera dan Pegawas Kemetrologian yang dialihkan atau UML
dari provinsi ke kabupaten/kota, maupun yang pindah
antar unit organisasi penyelenggara fungsi PENETAPAN KEMBALI KEWENANGAN
kemetrologian,dilakukan PEMBARUAN PENETAPAN SDM
The Ministry of Trade of the Republic METROLOGI LEGAL
of Indonesia
KEWENANGAN Penera atau Pengawas Kemetrologian
PASAL 13 USULAN PENGANGKATAN KE DALAM JABATAN FUNGSIONAL KEMETROLOGIAN
Standar Kompetensi
Penera
PELAKSANAAN
DITETAPKAN OLEH
DIRJEN KEWENANGAN DAN TUGAS
Standar Kompetensi
Pengawas Kemetrologian
PASAL
PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA METROLOGI LEGAL
19,20
MENTERI
PERDAGANGAN P
E
DELEGASI M
B Berpedoman pada
DIRJEN PKTN I Penyelenggaraan
Pelatihan/Bimtek
N
Pelatihan
DELEGASI
A
A Kemetrologian
DIREKTUR N
METROLOGI
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
PASAL 21 PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA METROLOGI LEGAL
Dapat Laporan
dipindahkan
• Pegawai pengganti
• Lulusan pelatihan
• Direktorat dengan kompetensi • Direktur dapat melaporkan
kemetrologian
Metrologi yang sama kepada pejabat yang
• UPT membina pelaksanaan
Ditempatkan Pemindahan otonomi daerah
• UML
tidak sesuai
PRANATA LABORATORIUM
PENERA KEAHLIAN
KEMETROLOGIAN DIALIHKAN