Anda di halaman 1dari 2

ISNANSYAH AFIF

1219220067

DALIL BISNIS

Di dalam Al-Qur’an banyak terdapat


ayat-ayat yang memberikan gambaran
tentang bisnis. Tidak hanya ajakan untuk
berbisnis, namun juga mendorong dan
memotivasi hal tersebut. Makalah ini
dikhususkan membahas tentang, “Konsep
Hukum Bisnis Syariah berdasarkan AlQur’an Surat Al-Baqarah [2] Ayat 168-169”, serta
kaitannya tentang pembahasan,
“Mencari Rezeki yang Halal”.

ُّ ‫) ِإنَّ َما يَْأ ُم ُر ُك ْم بِال‬168( ٌ‫ان ِإنَّهُ لَ ُك ْم َعد ٌُّو ُمبِين‬


‫سو ِء َوا ْلفَ ْحشَا ِء‬ ِ َ‫ش ْيط‬ ِ ‫اس ُكلُوا ِم َّما فِي اَأل ْر‬
ِ ‫ض َحالال طَيِّبًا َوال تَتَّبِ ُعوا ُخطُ َوا‬
َّ ‫ت ال‬ ُ َّ‫يَا َأيُّ َها الن‬
‫هَّللا‬
)169( َ‫} َو نْ تَقُولُوا َعلَى ِ َما اَل تَ ْعلَ ُمون‬ ‫َأ‬

Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan
janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan; karena sesungguhnya setan itu adalah
musuh yang nyata bagi kalian. Sesungguhnya setan itu hanya menyuruh kalian berbuat jahat
dan keji, dan mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kalian ketahui.

Terkait perintah untuk mencari

rezeki, di dalam ayat lainnya Allah

qَq‫ ن‬q‫و‬qْ qq‫ ُن‬q‫م‬qِ ‫ ْؤ‬q‫م‬qُ q‫ه‬qٖ qq‫ ِب‬q‫م‬qْ qُq‫ ت‬q‫ن‬qْ qq‫ َا‬q‫ي‬ َّ
qْٓ q‫ذ‬qِ qq‫ل‬q‫ا‬ qَ ‫ هّٰللا‬q‫ا‬q‫ و‬qq‫ ُق‬q َّq‫ت‬q‫ ا‬qq‫و‬qۖ qَ
َّ q‫ ا‬q‫ب‬qً qq‫ ِّي‬q‫ط‬ ‫ اًل‬q‫ ٰل‬q‫ح‬
qَ qُ ‫ هّٰللا‬q‫م‬qُ q‫ك‬qُ qq‫ َق‬q‫ز‬qَ q‫ر‬qَ q‫ ا‬qq‫ َّم‬q‫م‬qِ q‫ ا‬q‫و‬qْ qq‫ ُل‬q‫ك‬qُ q‫و‬qَ

88. Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang halal dan
baik, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya.(Al-Maidah 88)

Terdapat beberapa hadits shohih dari Nabi shallallahu alaihi wasallam yang
menerangkan keutamaan berdagang dan bekerja dengan jalan yang halal.
Diantaranya:

HADITS PERTAMA:
1.Dari Al-Miqdam radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
bersabda:
‫ى هَّللا ِ دَا ُو َد – َعلَ ْي ِه ال َّسالَ ُم – َكانَ يَْأ ُك ُل ِم ْن َع َم ِل يَ ِد ِه‬
َّ ِ‫ َوِإ َّن نَب‬، ‫ط َخ ْيرًا ِم ْن َأ ْن يَْأ ُك َل ِم ْن َع َم ِل يَ ِد ِه‬
ُّ َ‫َما َأ َك َل َأ َح ٌد طَ َعا ًما ق‬

“Tidaklah seseorang mengkonsumsi makanan yang lebih baik dari makanan yang
dihasilkan dari jerih payah tangannya sendiri. Dan sesungguhnya nabi Daud
‘alaihissalam dahulu senantiasa makan dari jerih payahnya sendiri.” (HR. Bukhari,
Kitab al-Buyu’, Bab Kasbir Rojuli wa ‘Amalihi Biyadihi II/730 no.2072).

HADITS KEDUA:  

2.Dan di dalam riwayat lain, Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

‫ وما أنفق الرجل على نفسه وأهله وولده وخادمه فهو صدقة‬،‫ما كسب الرجل كسبا ً أطيب من عمل يده‬

“Tidaklah seseorang memperoleh suatu penghasilan yang lebih baik dari jerih payah
tangannya sendiri. Dan tidaklah seseorang menafkahi dirinya, istrinya, anaknya dan
pembantunya melainkan ia dihitung sebagai shodaqoh.” (HR. Ibnu Majah di
dalam As-Sunan, Kitab At-Tijaroot Bab Al-Hatstsu ‘Ala Al-Makasibi,
no.2129. al-Kanani berkata, ‘Sanadnya Hasan’, Lihat Mishbah Az-Zujajah
III/5).

Referensi

https://abufawaz.wordpress.com/2012/04/10/hadits-hadits-shohih-tentang-
keutamaan-perniagaan-dan-pengusaha-muslim/

https://www.alquranpedia.org/2018/08/14-ayat-al-quran-tentang-bisnis.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai