Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Ardi Firmansyah

NIM : 221510801044

Prodi : Ilmu Pertanian Perkebunan

Contoh Dalam Kehidupan Sehari-hari 12 Prinsip Dasar Komunikasi

1.Komunikasi Adalah Proses Simbolik

Contoh : pada suatu hari ada kejadian orang yang meninggal dunia, untuk memberi tanda
bahwa ada yang sedang berkabung/berduka, maka warga memberikan simbol/tanda bendera
kuning disekitaran lingkungan rumah duka,ini dilakukan guna untuk menyampaikan pesan
kepada orang yang melihatnya bahwa ada yang meninggal dunia.

2.Komunikasi Perilaku Mempunyai Potensi Komunikasi

Contoh : Saat seseorang tidak sengaja bersin di sebelah orang lain, orang yang bersin itu
bertindak sebagai komunikator secara tak langsung, sebab ia menyampaikan suatu
komunikasi, namun tanpa ia sadari. Walaupun begitu, orang di sebelahnya sebagai komunikan
dapat dengan sadar menerima pesan tersebut sebagai suatu komunikasi. Setelah tahu si
komunikator bersin, si komunikan dapat merespon, entah dengan berpikir kalau orang di
sebelahnya sedang sakit flu, takut tertular, sampai berdiri dan mencari tempat duduk lain
untuk menghindari si komunikator yang bersin.

3.Komunikasi Punya Dimensi Isi dan Dimensi Hubungan

Contoh : seorang ibu berkata’ “Ayo kerjakan PR nya”, dengan wajah tersenyum menandakan
sang ibu mengajak dan memotivasi anak untuk mengerjakan PR. Berbeda halnya jika ibu
tersebut mengatakan hal yang sama dengan raut muka marah dengan kedua tangan berkacak
di pinggang. Hal itu dapat ditafsirkan bahwa ibu tersebut dalam keadaan marah menyuruh
anaknya mengerjakan PR.

4.Komunikasi Berlangsung Dalam Berbagai Tingkat Kesenjangan

Contoh : kita memberikan senyum dengan saat berpapasan di jalan dengan orang yang kita
kenal. Itu merupakan bentuk sapaan tanpa bahasa verbal.

5.Komunikasi Terjadi Dalam Konteks Ruang dan Waktu

Contoh : saat sedang ada di rumah sendiri, seseorang bisa bertindak sesukanya tanpa
mempedulikan sopan santun, sebab merasa sedang di rumahnya sendiri. Namun saat ia
sedang bertamu di rumah orang, perilakunya bisa berubah drastis demi menghormati sang
tuan rumah, ia bisa berubah menjadi jauh lebih sopan dan lebih tidak banyak bicara, hanya
karena ruang dan waktunya berbeda.
6.Komunikasi Melibatkan Prediksi Peserta Komunikasi

Contoh : saat kita menyapa seseorang, kita tentu mengharapkan orang itu akan
menyapa balik. Hal ini juga sesuai dengan norma, kebiasaan, atau pola dalam
berkomunikasi yang digunakan oleh para pelaku yang terlibat.

7.Komunikasi Bersifat Sistemik

Contoh : Wawam kurang menyukai kebiasaan buruk temannya, Nita yang suka
menjelek-jelekkan teman-temannya di belakang. Secara internal, Wawan terus
berpikir, bagaimana caranya menasehati Nita tentang kebiasaan buruknya itu tanpa
menyakiti perasaannya atau membuatnya marah. Akhirnya secara eksternal pesan
itu Wawan sampaikan lewat perkataan, “Nita, saya sebagai teman yang peduli
kepadamu mau menasehatimu, menurutku sebaiknya kamu berusaha
menghilangkan kebiasaan buruk itu, sebab menjelek-jelekkan orang di belakang
mereka itu bukanlah hal yang baik.

8.Semakin Mirip Latar Belakang Sosial Budaya, Semakin Efektif Komunikasi

Contoh : Karena Dina yang berasal dari Indonesia berteman dengan Raka yang
berasal dari Malaysia, maka komunikasi di antara mereka berdua dapat berjalan
dengan efektif, sebab kehidupan sosial-budaya di Indonesia dan Malaysia tidak
jauh berbeda. Namun saat Raka yang dari Malaysia berkenalan dengan Miho yang
dari Jepang, komunikasi di antara mereka berdua tidak berjalan dengan sangat
efektif, sebab kehidupan sosial-budaya antara Jepang dan Malaysia sangatlah
berbeda.

9.Komunikasi Bersifat Nonsekuensial

Contoh : saat Riki sedang belajar bersama Andre, awalnya Riki lah yang mengajari
Andre. Disini Riki berperan sebagai komunikator yang menyampaikan pesan pada
Andre. Namun saat mencapai topik yang dimengerti Andre dan tidak terlalu
dikuasai Riki, maka posisi keduanya bisa berbalik, Andre yang berperan sebagai
komunikator yang mengajari Riki.

10.Komunikasi Bersifat Prosesual, Dinamis dan Transaksional

Contoh : pada awalnya Bobi sangat tidak menyukai bisnis MLM, ia bahkan pernah
berjanji tidak akan bergelut di dalamnya. Namun setelah Jaka yang mengikuti bisnis
Tianshi mengadakan prospek pada Bobi selama dua jam, pandangan Bobi terhadap
MLM bisa berubah drastis, bahkan Bobi bisa menjadi anggota bisnis MLM Tianshi
dan menjadi anggota yang sangat aktif.
11.Komunikasi Bersifat Irreversible

Contoh : Seorang wartawan tanpa sengaja mencemarkan nama baik seseorang.


Nama baik itu pasti akan sulit untuk dikembalikan lagi, sekalipun media telah
menyampaikan permintaan maaf.

12.Komunikasi Hanya Salah Satu Cara Dalam Menyelesaikan Masalah

Contoh : konflik antaretnis yang kerap terjadi di Indonesia bukan semata-


mata disebabkan komunikasi yang tidak baik. Pemahaman serta kemauan
untuk menerima orang yang berlainan etnis dengan kita merupakan hal
dasar yang harus dimiliki oleh setiap orang.

Anda mungkin juga menyukai