PEMERINTAH KOTA PASURUAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI
Jalan WR Supratman Nomor 07. Pasuruan (67125) Jawa Timur
Telepon (0343) 427040. E-mail :pkm.kandangsapi@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

NOMOR : 440/066/SK/423.104.05/2017
TENTANG
STANDARISASI KODE KLASIFIKASI DAN TERMINOLOGI YANG DIGUNAKAN
UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

Menimbang : a. bahwa dalam upaya untuk keseragaman standar diagnosis

sesuai dengan International Statistical of Diseases and
Related Health Problems (ICD-10) pada Rekam medis di
UPT Puskesmas Kandangsapi;
b. bahwa berdasarkan tersebut di atas, maka perlu
ditetapkan dengan keputusan Kepala UPT Puskesmas
Kandangsapi tentang Standarisasi kode klasifikasi dan
terminologi yang digunakan;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun

2004 Tentang Praktek Kedokteran;
2. Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 50/MENKES/SK/I/1998 tentang Pemberlakuan
Statistic Internasional Mengenai Penyakit Revisi ke
Sepuluh;
3. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan Nomor
440/06/423. 104/2016 tentang Penetapan Pelaksanaan
Kegiatan Akreditasi di Puskesmas Se Kota Pasuruan
Tahun Anggaran 2016;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

TENTANG STANDARISASI KODE KLASIFIKASI DAN
TERMINOLOGI UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI.

KESATU : Menentukan standarisasi kode klasifikasi dan terminologi yang

digunakan di UPT Puskesmas Kandangsapi adalah ICD X
seperti yang terlampir.
KEDUA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Pasuruan
Pada tanggal : 21 JANUARI 2017

KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

KOTA PASURUAN

dr. AHMAD SHOHIB, MM

NIP. 19680327 200212 1 005
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
NOMOR : 440/066/SK/423.104.05/2017
TENTANG :
STANDARISASI KODE KLASIFIKASI DAN TERMINOLOGI
YANG DIGUNAKAN UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

STANDARISASI KODE KLASIFIKASI DAN TERMINOLOGI YANG DIGUNAKAN

UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok Penyakit Infeksi dan parasit
1 A00 Kholera
2 A01 Thyfus dan Parathyfus
3 A03.0 Disentri basiler (shigellosis)
4 A05.9 Keracunan makanan oleh bakteri
5 A06.0 Disentri Amuba Akut
6 A06.1 Disentri amuba kronis
7 A07.1 Giardiasis [lambliasis]
8 A09.a Diare and gastroenteritis tanpa dehidrasi
9 A09.b Diare and gastroenteritis dehidrasi ringan/sedang
10 A09.c Diare and gastroenteritis dehidrasi berat
11 A15.0 TBC paru BTA (+)
12 A16.0 TBC Klinis BTA negatif
13 A16.2 TBC Klinis tanpa periksa BTA
14 A18.2 TBC kelenjar
15 A18.8+ TBC extra paru pada organ lainya
16 A19.9 TB Milier
17 A22 Anthrax
18 A25 Pes
19 A27 Leptospirosis
20 A30.1 Kusta tipe kering/PB MH
21 A30.5 Kusta tipe basah / MB MH
22 A31.1 Infeksi mykobakterial kulit (dermatitis infeksi)
23 A33 Tetanus neonatorum
24 A35 Tetanus lain
25 A36 Diphtheria
26 A37 Batuk rejan/Whooping cough
27 A39 Meningitis infeksi
28 A41 Sepsis
29 A46 Erysipelas
30 A48.0 Gas gangrene
31 A49.9 Infeksi bakteri tidak spesifik
32 A50 Syphilis Congenital (bawaan)
33 A51 Syphilis dini
34 A52 Syphilis fase lanjut
35 A54.3 Conjungtivitis purulenta kornea baik(Gonococcal)
36 A54.9 Gonococcal infection yang tidak spesifik
KODE DIAGNOSE
NO
  KELOMPOK Kelompok Penyakit Infeksi dan parasit

37 A55 Klamidia lymphogranuloma (venereum)/LGV

38 A57 Chancroid

39 A59.0 Trichomoniasis saluran kencing dan kelamin

40 A60 Herpes viral Anogenital (herpes simpleks)

41 A63.0 Condiloma /Anogenital (venereal) warts

42 A64 IMS lain yang tidak spesifik(keputihan)

43 A66 Frambusia
A71 Trachoma
44

KODE DIAGNOSE
NO

  KELOMPOK PENYAKIT INFEKSI VIRUS

45 A80.3 AFP

46 A82 Rabies

47 A91 DHF (Dengue haemorrhagic fever)

48 A92.0 Chikungunya virus disease

49 B00 Herpes viral [herpes simplex] infections

50 B01 Varicella [chickenpox]

51 B02 Herpes zooster

52 B03 Smallpox (cacar)

53 B05 Measles / campak / gabag / morbili

54 B06 Rubella [German measles]

55 B07 Viral warts / caplak / verucca/kutil

56 BI5 hepatitis A akut

57 B16 hepatitis B akut

58 B17 Hepatitis virus akut lain

59 B18 Hepatitis virus Kronik

60 B23.0 HIV Akut

61 B26 Mumps / Parotitis / Gondongan

62 B30 Conjunctivitis Virus

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT JAMUR KULIT
63 B35 Dermatophytosis (JAMUR Kulit)
64 B35.0 Tinea barbae and tinea capitis (Kadas)
65 B35.1 Tinea unguinum
66 B35.3 Tinea pedis (Jamur Kaki/ Rangen)
67 B35.4 Tinea corporis (jamur Badan)
68 B35.6 Tinea cruris (jamur di selangkangan)
69 B35.9 Dermatophytosis, unspecified
70 B36 Jamur kulit lain
71 B36.0 Panu / Pityriasis versicolor
72 B37.0 Candidal stomatitis
73 B37.3+ Candidiasis pada vulva dan vagina (N77.1*)
74 B37.9 Candidiasis, unspecified

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT PARASITIK
75 B50 Malaria Falcifarum (Plasmodium falciparum)
76 B51 Malaria Plasmodium vivax
77 B52 Malaria Plasmodium malariae
78 B53.0 Malaria Plasmodium ovale
79 B54 Malaria tidak spesifik
80 B58 Toxoplasmosis

NO KODE DIAGNOSE
81 KELOMPOK PENYAKIT KECACINGAN
82 B68 Cacing Pita Taeniasis
83 B74 Filariasis
84 B76.9 Cacing Tambang (Hookworm disease, )
85 B77 Cacing Gelang / Ascariasis
86 B78 Strongyloidiasis
87 B79 Cacing Trichuriasis/cacing cambuk
88 B80 Cacing Enterobiasis ( cacing kremi )
89 B85 Pediculosis and pthiriasis
90 B86 Scabies
91 B90 Gejala sisa tuberculosis
92 B91 gejala sisa poliomyelitis
93 B92 Gejala sisa MH

NO  KELOMPOK TUMOR

94 C00 Tumor ganas bibir
95 C01 Tumor Ganas lidah
96 C11 Tumor ganas Nasopharing
97 C15 Tumor ganas esofagus
98 C16 Tumor ganas lambung
99 C17 Tumor ganas usus kecil
100 C18 Tumor ganas Usus besar / Kolon
101 C20 Tumor ganas Rektum
102 C22 Tumor Ganas Liver dan Sal Empedu
103 C34 Tumor Ganas pada Paru dan Bronkus
104 C40 Tumor Ganas Tulang dan Tl Rawan
105 C43 Tumor Ganas melanoma pada Kulit
106 C43.9 Tumor ganas Melanoma tidak spesifik
107 C50 Tumor Ganas Pada Payudara (breast)
108 C51 Tumor ganas pada Vulva
109 C53 Tumor ganas pada cervix uteri
110 C54 Tumor ganas pada corpus uteri
111 C56 Tumor ganas pada Ovarium
112 C63 Tumor ganas lain pada Kelamin Laki
113 C68.9 Tumor ganas saluran kencing
114 C69 Tumor ganas mata dan adnexa
115 C76.0 Tumor ganas kepala, wajah, leher
116 C90 Tumor ganas sel plasma ,myeloma
117 C95 Leukemia
118 D10 Tumor Jinak pada Mulut dan Faring
119 D13 Tumor jinak sistem pencernaan
120 D14 Tumor jinak telinga tengah, sistem pernafasan
121 D16 Tumor jinak tulang dan tulang rawan artikular
122 D18 Haemangioma dan lymphangioma
123 D23 Tumor jinak kulit
124 D24 Tumor jinak payudara
125 D25 Myoma of uterus
126 D34 Tumor jinak kel. Thyroid
127 D36 Tumor Jinak lain pada tempat lain
128 D40.0 Tumor Jinak Prostate/BPH
129 D41 Tumor jinak Saluran Kencing
130 D48.6 Tumor jinak dada ( FAM, FCD, dll)

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok Endokrin, nutrisi dan ganguan metabolik
131 D50.8 Anemia Defisiensi Besi (Fe)
132 D52 Anemia Defisiensi Asam Folat
133 D53.9 Anemia Kurang Nutrisi
134 D56 Thalassaemia
135 D64.9 Anaemia, unspecified (aplastik Anemia)
136 D66 Haemofili A( factor VIII deficiency)
137 E01.0 Gondok Endemis (Iodine-deficiency-related diffuse )
138 E01.1 Gondok Endemis Multi Nodular
139 E05.9 Thyrotoxicosis, unspecified
140 E06 Thyroiditis
141 E10 DM tipe I (Insulin-dependent diabetes mellitus
DM tipe I (IDDM komplikasi perifer circulatory
142 E10.5 /gangrene)
143 E11 DM II (Non-insulin-dependent diabetes mellitus
DM tipe II NIDDM komplikasi perifer circulatory /
E11.5
144 gangrene)
145 E34.9 Gangguan endokrin, tidak ditentukan
146 E40 Kwashiorkor
147 E41 Marasmus
148 E42 Marasmic kwashiorkor
149 E44 Malnutrisi Protein-energy ringan s/d sedang / BGM
150 E50.0 Vitamin A deficiency with conjunctival xerosis (X1A)
151 E50.1 Vit A def. dg Bitots spot and conjunctival xerosis(X1B)
152 E50.2 Xeropthalmia /Vit A def. dg kekeruhan kornea(X2A)
153 E50.3 Xeropthalmia /Vit A defi. dg kekeruhan kornea(X2A)
154 E50.4 Xeropthalmia /Vit A def. dg keratomalacia(X3A)
155 E50.5 Xeropthalmia /Vit A deficiency dg Buta senja (Xn)
156 E50.6 Xeropthalmia /Vit A def. dg scars pada kornea(XS)
157 E51.1 Beri-beri
158 E66 Obesitas
159 E73.9 Laktosa intoleransi, tidak ditentukan
160 E78.0 Pure hiperkolesterolemia
161 E78.5 Hiperlipidemia, unspecified
162 E79 Hiperuricemia dan pirimidin

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok Gangguan jiwa dan prilaku
163 F00 Demensia
164 F05 Delirium
165 F10 ggg mental akibat penggunaan alkohol
166 F11 ggg mental akibat penggunaan opioid
167 F12 ggg mental akibat Kanabinoid
168 F13 ggg mental akibat obat penenang
169 F14 ggg mental akibat penggunaan kokain
170 F15 ggg mental akibat stimulan lain
171 F16 ggg mental akibat halusinogen
172 F17 ggg mental akibat tembakau
173 F19 ggg mental akibat narkoba , zat psikoaktif lain
174 F20.0 Schizophrenia Paranoid
175 F20.1 Schizophrenia Hebephrenic
176 F20.2 Schizophrenia Catatonic
177 F20.9 Skizofrenia, tidak spesifik
178 F20.5 Residual schizophrenia
179 F22 Gangguan waham (delusion) menetap
180 F23 Gangguan psikotik akut
181 F31 Gangguan afektif / Kepribadian bipolar
182 F32 Neurosa depresi
183 F40 Neurosa fobia (Phobic anxiety)
184 F41 Neurosa cemas (Anxietas)
185 F41.2 Neurosa campuran Anxietas & Depresif
186 F42 Neurosa Obsesif-kompulsif
187 F43 Reaksi thd stres berat, dan ggg penyesuaian
188 F44.9 Neurosa histeria (gangguan Disosiatif /konversi)
189 F45.9 Psikosomatis
190 F48. Neurastenia
191 F50.0 Anoreksia nervosa
192 F51.0 Insomnia non organik
193 F52.0 Kurang atau hilangnya nafsu seksual
194 F52..1 Tidak menyukai dan tidak menikmati seks
195 F52.2 Kegagalan dari respons genital
196 F52.3 Disfungsi orgasme
197 F52.4 Ejakulasi dini
198 F52.5 Vaginismus non organik

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok Gangguan jiwa dan prilaku
199 F52.6 Dispareunia non organik
200 F52.7 Dorongan seksual yang berlebihan
201 F53 Gangguan Jiwa , Perilaku Berhubungan Nifas
Penyalahgunaan obat tidak menimbulkan
202 F55 ketergantungan
203 F69 Gangguan Prilaku pada Dewasa
204 F70 Retardasi Mental Ringan
205 F71 Retardasi Mental Sedang
206 F72 Retardasi Mental Berat
207 F80.0 Khusus gangguan artikulasi bicara
208 F82 Gangguan perkembangan fungsi motorik khas
209 F83 Campuran gangguan perkembangan spesifik
210 F84.0 Autis masa kanak-kanak
211 F90.1 Hiperaktif masa kanak-kanak
212 F93.9 Gangguan emosional masa kanak-kanak
213 F98.2 gangguan makan masa bayi dan kanak-kanak

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok penyakit susunan syaraf
214 G20 Parkinsons disease
215 G40.1 Epilepsi parsial (kejang sederhana )
216 G40.6 Epilepsi Grand Mall
217 G43.9 Migraine
218 G44.8 Tension Head Ache (THA)
219 G45 TIA (Transient cerebral ischaemic attacks)
220 G46* CVA
insomnia(Ggg memulai dan mempertahankan
221 G47.0 tidur )
222 G51.0 Bells palsy
223 G51.3 TIK/Clonic hemifacial spasm
224 G54 GANGGUAN UJUNG SYARAF DAN PLEXUS
225 G56.0 Carpal tunnel syndrome
226 G61.0 guilain barr sindrom
227 G62.9 Polyneuropathy, unspecified
228 G81 Hemiplegia
229 G82 Paraplegia and tetraplegia
230 G91 Hydrocephalus

  KELOMPOK KELOMPOK PENY. MATA DAN ADNEXA MATA

231 H00.0 Hordeolum dan radang kelopak mata lain
232 H00.1 Chalazion
233 H01.0 Blepharitis
234 H02.6 Xanthelasma pada kelopak mata
235 H04.0 Dacryoadenitis (radang kelenjar air mata)
236 H04.9 Kelainan Kelenjar Air Mata
237 H10 Conjunctivitis
238 H10.0 Mucopurulent conjunctivitis
239 H11.0 Pterygium
240 H11.3 Perdarahan conjungtiva
241 H15 Scleritis
242 H16 Keratitis
243 H16.0 ulkus kornea (konjungtivitis purulenta kornea rusak)
244 H17 Luka dan kekeruhan kornea
245 H19.1* Keratitis herpes viral dan keratoconjunctivitis (B00.5+)
246 H25 Katarak senilis
247 H25.0 Katarak insipien ( ancaman / immatur katarak )
248 H25.1 Katarak Matur inti lensa
249 H26.1 Katarak traumatik

  KELOMPOK KELOMPOK PENY. MATA DAN ADNEXA MATA

250 H26.2 katarak komplikasi
251 H26.3 Obat-induced katarak
252 H26.4 Setelah-katarak
253 H28.0* Katarak Diabetikum
254 H40.0 Glaucoma suspect
255 H40.1 Glaukoma primer sudut terbuka
256 H40.2 Glaukoma primer sudut tertutup
257 H49.9 Strabismus / Mata Juling
258 H52.0 Hypermetropia
259 H52.1 Myopia
260 H52.2 Astigmatism
261 H52.4 Presbyopia
262 H53.5 Kekurangan penglihatan warna
263 H54.0 Kebutaan, kedua mata
264 H54.2 Low vision, kedua mata
265 H54.4 Kebutaan, salah satu mata
266 H54.5 Low vision, satu mata

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Penyakit telinga dan mastoid
267 H60 Otitis externa / infeksi telinga luar
268 H61 Kelainan telinga luar
269 H65 Otitis Media Nonsuppurative (OMA)
270 H66 Otitis Media Suppurative (OMP) dan lainya
271 H66.0 Otitis Media Supuratif Akut (OMPA)
272 H66.3 Otitis media supuratif kronik (OMPK)
273 H70.0 Mastoiditis akut
274 H70.1 Mastoiditis kronis
275 H71 Cholesteatoma (cerumen obsturan)
276 H72 Membran timpani berlubang
277 H81.4 vertigo
278 H83.3 Efek kebisingan pada telinga (Nihl)
279 H91.1 Presbycusis
280 H90.2 Gangguan pendengaran konduktif
281 H90.5 Gangguan pendengaran sensorineural
282 H93.1 Tinnitus
NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT KARDIOVASKULER
283 I08 Penyakit katup Jantung
284 I09.0 Jantung Rematik (Rheumatic myocarditis)
285 I10a Hipertensi esensial ringan(T140/90-159/99)
286 I10b Hipertensi esensialsedang(T160/100-179/109)
287 I10c Hipertensi esensial berat(T180/110-209/119)
288 I10d Hipertensi esensial sangat berat(T>209/>119)
289 I11.0 Hipertensi dg peny. jantung (kongestif)
290 I20 Angina pectoris
291 I21 Acute myocardial infarction (AMI)
292 I24 Penyakit iskemik jantung
293 I48 Atrial fibrillation and flutter
294 I49 aritmia jantung
295 I50 Gagal Jantung (Heart failure)
296 I50.9 Decompensasio Cardia (Payah Jantung)
297 I61.9 CVA (Intracerebral haemorrhage),
298 I64 Stroke
299 I69.4 Gejala sisa Stroke

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT KARDIOVASKULER
300 I73.0 Raynauds syndrome
301 I80 Phlebitis and thrombophlebitis
302 I84 Haemorrhoids
303 I95 Hypotension

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Penyakit pada sistem pernafasan
304 J00 Nasofaringitis Akut [common cold]
305 J01 Acute sinusitis
306 J02 Acute pharyngitis
307 J03 Acute tonsillitis
308 J04.0 Acute laryngitis
309 J04.1 Acute tracheitis
310 J10 Influenza, virus teridentifikasi (avian, babi dll)
311 J11 Influenza, virus tidak teridentifikasi
312 J12 Viral pneumonia, not elsewhere classified
313 J18.0 Bronchopneumonia, unspecified
314 J18.9 Pneumonia, unspecified
315 J18.9a Pneumonia berat
316 J20.9 Bronchitis akut tidak specifik
317 J22 Infeksi Saluran Pernafasan Bawah Akut Lainya
318 J30 Rhinitis Alergi / vasomotor
319 J35.9 Tonsil dan adenoid (penyakit) tidak spesifik
320 J33 Polip hidung
321 J39 Penyakit saluran pernapasan bagian atas,lainnya
322 J39.0 Abses Retropharyngeal dan parapharyngeal
323 J41 Bronchitis kronis
324 J44 penyakit paru obstruktif kronik
325 J45 Asthma bronchiale
326 J46 Status asthmaticus
327 J47 Bronchiectasis
Penyakit saluran napas karena debu organik
328 J66 tertentu
329 J84.9 Penyakit Jaringan Paru tidak spesifik
330 J90 Efusi pleura

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok PENYAKIT GIGI DAN MULUT
331 K00 Gangguan Pertumbuhan dan erupsi gigi
332 K00.0 Anodontia
333 K00.3 Mottled teeth
334 K00.6 Persistensi
335 K01 Embedded and impacted teeth
336 K02 Karies gigi
337 K02.0 Caries limited to enamel
338 K02.1 Caries of dentine
339 K02.2 Caries of cementum
340 K03.0 Excessive attrition of teeth
341 K03.1 Abrasion of teeth
342 K03.2 Erosion of teeth
343 K03.3 Resorpsi patologis gigi
344 K03.5 Ankylosis of teeth
345 K03.7 Perubahan warna Posteruptive jaringan keras gigi
346 K03.8 Ditentukan lain penyakit jaringan keras gigi
347 K04 Penyakit pulpa dan jaringan
348 K04.0 Pulpitis
349 K04.1 Nekrosis pulpa
350 K04.2 Degenerasi pulpa
351 K04.3 Abnormal pembentukan jaringan keras di pulpa
352 K04.4 Apikal periodontitis akut dari asal pulpa
353 K04.5 Apikal periodontitis kronis
354 K04.6 Periapical abses dengan sinus
355 K04.7 Periapical abses tanpa sinus
356 K04.8 Radicular kista
357 K05.0 Gingivitis akut
358 K05.1 Gingivitis kronis
359 K05.2 Periodontitis akut (termasuk abses)
360 K05.3 Periodontitis kronis
361 K05.4 Periodontosis
362 K05.6 Periodontal disease, unspecified
363 K06.0 Resesi gingiva(termasuk epulis)
364 K06.1 Pembesaran gingiva
365 K06.2 Gingiva dan alveolar ridge edentulous lesi terkait trauma
Gangguan edentulous gingiva dan alveolar ridge, tidak
366 K06.9 ditentukan

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK Kelompok PENYAKIT GIGI DAN MULUT
367 K07 Dentofacial anomali [termasuk malocclusion]
368 K07.4 Malocclusion, unspecified
369 K07.6 Kelainan sendi Temporomandibular
370 K08.2 Atrofi dari edentulous alveolar ridge
371 K09 Kista daerah mulut (tmsk odontogenic cysts)
372 K10 Penyakit rahang lain
373 K10.3 Alveolitis dari rahang
374 K11 Penyakit kelenjar liur
375 K11.2 Sialoadenitis
376 K11.6 Mucocele
377 K12 Stomatitis and related lesions (sariawan)
378 K12.0 Recurrent oral aphthae
379 K12.2 Selulitis dan abses mulut (termasuk buccal abses)
380 K13 Penyakit lain bibir ,submukosa, mukosa oral
381 K13.0 Penyakit bibir
382 K13.1 Cheek and lip biting
383 K13.2 Leukoplakia dan ggg lain epitel lidah
384 K13.4 Granuloma dan Granuloma-seperti lesi mukosa oral
385 K14 Penyakit lidah
386 K14.0 Glossitis
387 K14.1 Geografis lidah

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK KELOMPOK PENY. INFEKSI SAL. CERNA
388 K25 Gastric ulcer (TUKAK LAMBUNG)
389 K29.7 Gastritis, unspecified
390 K29.9 Gastroduodenitis, unspecified
391 K30 Dyspepsia
392 K35 Appendicitis Acute
393 K36 Appendicitis lain (Peri apendicular infiltrat)
394 K40 Hernia Inguinal
395 K41 Hernia Femoral
396 K42 Hernia Umbilical (hernia pusar)
397 K56.7 Ileus, unspecified
398 K59.0 Konstipasi
399 K74 Cirrosis Hepatis

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK KELOMPOK PENY. INFEKSI SAL. CERNA
400 K80 Cholelithiasis
401 K92 Penyakit sal cerna lainya
402 K92.0 Haematemesis
403 K92.1 Melena

NO KODE DIAGNOSE
  Kelompok KELOMPOK INFEKSI KULIT
404 L01 Impetigo
405 L02 Abses (Cutaneous abscess, furuncle and carbuncle)
406 L03 Cellulitis
407 L08.0 Pyoderma
408 L10 Pemphigus
409 L20 Dermatitis Atopic
410 L21 Dermatitis Seborrhoeic
411 L23 Dermatitis kontak alergika
412 L24 Dermatitis kontak iritasi
413 L30.0 Dermatitis Nummular
414 L40 Psoriasis
415 L50 Urticaria
416 L60 Kelainan pada kuku (Nail disorders)
417 L60.0 Paranochia / Ingrowing nail
418 L70 Acne / Jerawat
419 L72 Kista folikel kulit
420 L72.0 Kista Epidermal
Kista Folikel kulit dan jaringan subcutaneous
421 L72.9 (Atheroma,dll)
422 L74.3 Miliaria (biang keringat)
423 L91.0 Keloid bekas luka

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT MUSKULO SKELETAL
424 M06.9 Rheumatoid arthritis, unspecified
425 M10.9 Osteo Atritis / Gout, unspecified
426 M12.5 Traumatic arthropathy
427 M13.0 Polyarthritis, unspecified
428 M13.9 Arthritis, unspecified
429 M15 Polyarthrosis

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT MUSKULO SKELETAL
430 M24.6 Ankylosis pada sendi
431 M32 Sistemik lupus erythematosus
432 M41 Scoliosis
433 M51.2 hernia nukleus pulposus
434 M54.3 sciatica
435 M54.5 Low back pain
436 M62.6 Ketegangan otot
437 M65 Synovitis dan tenosynovitis
438 M65.2 Tendinitis
439 M67.4 Ganglion
440 M77.0 Epicondylitis Medial
441 M77.1 Epicondylitis Lateral
442 M79.1 Myalgia
443 M79.2 Neuralgia and neuritis, unspecified
444 M81.9 Osteoporosis, unspecified
445 M86 Osteomyelitis

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT UROGENITAL
446 N00 Nephritic akut sindrom
447 N030 Nephritic kronis Sindrom
448 N04.9 Nephrotic syndrome, unspecified
449 N17 Gagal ginjal akut
450 N18 Gagal ginjal kronik
451 N20 Batu ginjal dan saluran kencing
452 N23 colic ginjal tidak spesifik
453 N30 Infeksi saluran kemih/cystitis
454 N34.1 urethritis non spesifik
455 N40 Hiperplasia prostat
456 N45 Orchitis dan epididymitis
457 N46 infertilitas laki-laki
458 N61 Mastitis
459 N63 benjolan pada payudara tidak spesifik
460 N70 Salpingitis and oophoritis
461 N72 cervicitis
462 N75.0 Kista kelenjar Bartholin

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT UROGENITAL
463 N75.1 Abses Bartholin
464 N76.0 Vaginitis akut
465 N76.1 Vaginitis Subakut dan kronis
466 N76.2 Vulvitis Akut
467 N76.3 Vulvitis Subakut dan kronis
468 N80 Endometriosis
469 N84.9 Polip saluran kelamin perempuan, tidak ditentukan
470 N91.0 Amenorrhoea primer
471 N91.1 Amenorrhoe Sekunder
472 N92.4 Pendarahan berlebihan pada premenopause
473 N92.6 Haid tidak teratur / Menometrorhagi
474 N94.6 Dysmenorrhoea, unspecified
475 N97.9 Infertility pada wanita

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK PENYAKIT KEBIDANAN
476 O00 KET / Ectopic pregnancy
477 O01 Mola hidatidosa
478 O02.1 Missed abortion
479 O03 Abortus Spontan
480 O04 Abortus indikasi medis
481 O05 Abortus yang lain ( criminal abortus )
482 O14.0 Pre Eclamsia ringan (Moderate )
483 O14.1 Pre Eclamsia berat
484 O15 Eclampsia
485 O20.0 Aborsi mengancam
486 O20.9 Perdarahan , hamil muda unspecified
487 O21.1 Hyperemesis gravidarum dg ggg metabolik
488 O25 Kekurangan gizi di kehamilan
489 O30.0 Kehamilan kembar
490 O32 Diketahui atau diduga malpresentasi janin
491 O33 Diketahui atau diduga disproporsi pelvis
492 O42 Premature rupture of membranes( ketuban pecah dini )
493 O44 Placenta praevia
perdarahan Antepartum , tidak diklasifikasikan di tempat
494 O46.9 lain
495 O48 hamil lebih bulan (serotinus)
 KODE DIAGNOSE
NO

  KELOMPOK PENYAKIT KEBIDANAN

496 O63.0 persalinan lama Kala satu

497 O63.1 persalinan lama Kala dua

Persalinan terhambat oleh malpresentation
O64.0
498 malposisi
O65 Persalinan terhambat akibat kelainan panggul ibu
499
O66.0 Persalinan terhambat karena bahu dystocia
500
O66.1 Persalinan terhambat karena kembar terkunci
501
O66.2 Persalinan terhambat karena janin sangat besar
502
O66.9 Persalinan terhambat lain
503

504 O70 Robekan perineum selama persalinan

505 O72 HPP / Postpartum haemorrhage

506 O73 Retensio Plasenta

Gangguan payudara dan laktasi masa melahirkan
507 O92
O99.8 komplikasi kehamilan, persalinan dan puerperium
508

KODE DIAGNOSE
NO

  KELOMPOK Keadaan yg berasal dari periode perinatal

509 P05.1 Kecil untuk usia kehamilan

510 P07.0 Berat lahir sangat rendah

511 P21 asphyxia BBL

512 P22.0 sindrom distress pernafasan bayi baru lahir

513 P59.0 Penyakit kuning neonatal berhub dg prematur

KODE DIAGNOSE
NO
MALFORASI
  KELOMPOK
Q02 Microcephaly
514

515 Q03 Hidrocephalus

516 Q36 Bibir sumbing

517 Q37 Sumbing langit-langit dengan bibir sumbing

Q42.2 Atresia dan stenosis dari anus kongenital
518
Q43.1 Penyakit Hirschsprung
519
520 Q54 Hipospadia

521 Q66.0 Talipes equinovarus

Q69 Polydactyly
522

523 Q90.9 Downs syndrome, unspecified

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK KELOMPOK GEJALA DAN TANDA PENYAKIT
524 R00 Kelainan detak jantung
525 R01 Bising Jantung
526 R04.0 Epistaxis / mimisan
527 R04.2 Haemoptysis / batuk darah
528 R07 Nyeri di tenggorokan dan dada
529 R10.0 Acute abdomen
530 R11 mual muntah/Nausea and vomiting
531 R13 Dysphagia / nyeri menelan
532 R18 Ascites
533 R20 Gangguan sensasi kulit
534 R32 Inkontinensia
535 R33 Retensio urin
536 R50 Febris tanpa sebab yg jelas
537 R51 cephalgia /sakit kepala
538 R54 Lansia(60th dst)
539 R56 Kejang / Convulsions tidak ada klasifikasi lain
540 R56.0 Kejang Demam / Febrile convulsions
541 R57 Hypovolemic shock
542 R60.9 Oedema, unspecified
543 R63 Anoreksia
544 R73.0 Tes toleransi glukosa abnormal

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK KELOMPOK KEADAAN AKIBAT TRAUMA
545 S00.9 cedera kepala Dangkal
546 S01 Luka terbuka dikepala
547 SO2.5 fraktur Gigi
548 S03 Dislocasi, sprain , strain kepala
549 S05.1 Memar dari bola mata dan jaringan orbit
550 S05.4 Luka menembus orbit dg / tanpa benda asing
551 S06.9 Trauma Intracranial (COMUTIO , CONTUSIO)
552 S10 Cedera leher dangkal
553 S20 Cedera dada dangkal
554 S22 Fraktur iga, tl dada dan tl belakang dada
555 S23 Dislokasi, sprain atau strain thorax
556 S30 trauma abdomen, punggung bawah, pelvis

NO KODE DIAGNOSE
  KELOMPOK KELOMPOK KEADAAN AKIBAT TRAUMA
557 S32 Fraktur lumbalis tulang belakang dan panggul
558 S33 Dislokasi, sprain , strain vertebra, pelvis
559 S40 Cedera dangkal bahu dan lengan atas
560 S43 Dislokasi,sprain, strain ligamen dari bahu
561 S50 Cedera dangkal lengan bawah
562 S53 Dislokasi, sprain dan strain siku
563 S62 fraktur pergelangan tangan atau tangan
564 S63 Dislokasi, sprain dan strain pgelangan, tangan
565 S70 Cedera dangkal pinggul dan paha
566 S80 Cedera dangkal tungkai bawah
567 S93 Dislokasi, sprain dan strain pergelangan , kaki
568 T14.0 Cedera Dangkal Tidak dirinci
569 T14.1 Luka terbuka (vulnus apertum)
570 T14.2 Fraktur wilayah tubuh Tidak dirinci
571 T14.3 Dislokasi, sprain dan strain tidak spesifik
572 T14.4 Cedera saraf tidak spesifik
573 T14.5 Cedera pembuluh darah tidak spesifik
574 T14.6 Cedera otot dan tendon tidak spesifik
Crushing cedera dan traumatik amputasi tidak
T14.7
575 dirinci
576 T15 Corpus alienum mata external
577 T16 Corpus alienum telinga
578 T17 Corpus alienum sal nafas
579 T18 Corpus alienum sal cerna
580 T31 Luka bakar
581 T47 Keracunan yg mempengaruhi pencernaan
582 T59 Efek beracun gas dan uap
583 T60 keracunan pestisida
584 T63 Efek toksik kontak dengan binatang berbisa
585 T63.0 bisa ular
586 T67 heatstroke dan sengatan matahari
587 T70 Efek dari tekanan udara dan tekanan air
588 U04.9 Severe acut respiratory syndrom (sars)
589 W54 Tergigit atau terkena anjing
590 X50 trauma karena gerakan berulang

NO KODE DIAGNOSE
  Kelompok Faktor yg berhubungan status kesehatan
591 Z00 sehat
592 Z00.0 Pemeriksaan kesehatan umum
593 Z00.1 Pemeriksaan kesehatan rutin anak
594 Z01.0 Pemeriksaan mata dan penglihatan
595 Z01.1 Pemeriksaan telinga dan pendengaran
596 Z02.1 Pemeriksaan pra-kerja
597 Z02.5 Periksa kesehatan untuk partisipasi dalam olahraga
598 Z02.8 Pemeriksaan lain untuk keperluan administrasi
599 Z08.0 Pemeriksaan setelah pembedahan untuk neoplasma
600 Z08.1 Pemeriksaansetelah radioterapi untuk neoplasma
601 Z08.2 Pemeriksaan setelah kemoterapi untuk neoplasma
602 Z10.0 Pemeriksaan kesehatan Pekerja
603 Z30 Kontrasepsi
604 Z30.2 Sterilisasi
605 Z32.1 Kehamilan dikonfirmasi
606 Z38 Bayi lahir hidup
607 Z39 Perawatan, pemeriksaan pasca-melahirkan
608 Z41.2 sirkumsisi (sunat)
609 Z58.0 Paparan kebisingan
610 Z58.1 Paparan polusi udara
611 Z58.2 Paparan terhadap pencemaran air
612 Z58.3 Paparan polusi tanah
613 Z58.4 Paparan radiasi
614 Z58.5 Paparan polusi lain

PASURUAN, 21 JANUARI 2017

KEPALA UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI
KOTA PASURUAN

dr. AHMAD SHOHIB, MM

NIP. 19680327 200212 1 005