DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
Jl. Andi Burhanuddin Pangkep Kode Pos 90711
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016
TENTANG
Menimbang : a. bahwa pusat kesehatan masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas
Pelayanan kesehatan tingkat pertama yang memiliki peranan penting dalam
System kesehatan nasional, khususnya subsistem upaya kesehatan bahwa
perlu menetapkan. Standardisasi terminology yang di gunakan di puskesmas.
b.bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud huruf a, agar pelaksanaanya
pelayanan dapat berdaya guna dan berhasil guna efektif dan efesien perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kota pangkajene
kecamatan pangkajene.
MEMUTUSKAN
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya
98 M00.8 Arthritis
99 N00 Sindrome Neftrotik
100 N17 Kegagalan Ginjal Akut
101 N20-N23 Batu Ginjal Akut
N30 Batu Ginjal dan ureter
102 O00 Kehamilan Luar Kandungan
103 O03 Abortus Spontan
104 O04 Abortus atas indikasi medis
105 O05 Abortus lainnya
106 O10 Hipertensi yang sudah ada sebelum hamil
107 O46 Perdarahan Anteparfum, yang tidak diklasifikasikan (ytk)
O72 Perdarahan pasca persalinan
108 O14 Pre-Eklampsia
O15 Eklampsia
109 O15.9 Eklampsia tak spesifik
110 O63 Partus lama
111 O86.4 Pireksia yang tidak diketahui asalnya menyertai
112 O12 Hiperemisis (Muntah yang berlebihan dalam kehamilan)
113 O12.1 Kehamilan dgn malnutrisi
114 P05 Pertumbuhan janin lambat dan malnutrisi janin
P10-P15 Cedera lahir
Cedera pada bayi akibat pertolongan persalinan dengan beberapa kejadian
115 seperti :
*trauma pada jaringan lunak
*trauma pada susunan saraf
*perdarahan intracranial
*patah tulang
116 P21 Asfiksia waktu lahir
117 P22 Sindroma distress saluran pernafasan
118 A33 Tetanus neonatorum
S02-T02 Fraktur cedera lainnya kemasukan benda asing, luka bakar dan kurus
119 S00-T14
T16-T19
T20-T32
120 T51-T50 Efektosis bahan non medicanal (bukan obat)
121 T61-T62 Efek toksis bahan beracum lainnya yang dimakan sebagai makanan
122 L00-I08 Infeksi kulit dan jaringansubkutan/pioderma
123 L20-L30 Dermatitis dan eksim
124 R20 Gangguan yang tidak diklasifikasikan tempat lain
125 R05 Batuk
126 R10 Nyeri pinggul dan perut
127 R33 Retensi urine
128 R50 Demam yang tidak diketahui penyebabnya
129 R51 Sakit kepala
130 R66 Gejala dan tanda umum lainnya
131 V02.1 Luka akibat kecelakaan
132 M13 Artrotis lainnya
M79 Gangguan jaringan lunak lainnya
M05 Rematik
KEPALA PUSKESMAS
3 Laboratorium Hb Hemoglobin
HT Hematokrit
GDP Gula Darah Puasa
GDS Gula Darah Sewaktu
AU Asam Urat
Col Colesterol
PT Plano Test
GD Golongan Darah
Diff Differensial
LED Laju Endap Darah
Red Reduksi
Alb Albumin
Bil Bilirubin
Kepala Puskesmas
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016
TENTANG
Menimbang : a. bahwa rekam medis pasien merupakan sumber informasi utama mengenai
Proses asuhan dan perkembangan pasien sehingga merupakan alat
Komunikasi penting yang perlu dijaga kerahasiaannya;
b. bahwa catatan medis keperawatan dan pelayanan pasien lainnya tersedia
untuk semua tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan medis kepada
pasien sehingga perlu adanya kebijakan puskesmas untuk mengidentifikasi
tenaga kesehatan yang mempunyai askes ke berkas rekam medis pasien;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b
perlu ditetapkan dengan keputusan kepala puskesmas kota pangkajene.
MEMUTUSKAN
KEDUA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan maka akan di adakan perbaikan sebagaimana
mestinya.
1. Pihak internal yang berwenang mengakses berkas rekam medis pasien sebagai berikut :
a. Dokter umum
b. Dokter gigi
c. Tenaga kesehatan yang terlibat langsung dalam pelayanan antara lain; perawat, perawat
gigi, bidan, nutrisionist, petugas rekam medic
d. Tenaga kesehatan yang ada kaitannya dalam kegiata review dokumen rekam medik
2. Pihak eksternal diberikan akses terbatas terhadap dokumen rekam medis sesuai dengan
penugasannya dalam hal:
a. Untuk kepentingan kesehatan pasien
b. Untuk memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka penegakan hukum
atas perintah pengadilan
c. Permintaan dan/atau persetujuan pasien sendiri
d. Permintaan institusi/lembaga berdasarkan ketentuan perundang-undangan
e. Untuk kepentingan penelitian, pendidikan, dan audit medis sepanjang tidak menyebutkan
identitas pasien
3. Akses rekam medis oleh pihak eksternal harus dilakukan secara tertulis kepada kepala
puskesmas
4. Akses rekam medis oleh pihak internal berlangsung 1 x 24 jam
5. Akses rekam medis oleh pihak eksternal selama jam kerja
6. Akses rekam medis hanya di lingkungan puskesmas kota pangkajene
7. Pihak-pihak tersebut di atas harus menjaga kerahasiaan isi rekam medis
Kepala Puskesmas
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :1/1
PANGAKAJENE drg. Erfia Tenriuji
DAN KEPULAUAN Nip: 19610503 200604 2 002
1. Pengertian Rekam medis seorang pasien diakses oleh semua praktisi kesehatan yang
memberikan pelayanan kepada pasien tersebut
2. Tujuan 1. Untuk memudahkan identifikasi praktisi kesehatan mana saja yang
mempunyai askes ke berkas rekam medis pasien
2. Untuk menjkamin kerahasiaan informasi rekam medis pasien
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. /Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016 tentang Akses
terhadap rekam medis
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016
TENTANG
Menimbang :a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan puskesma kota
Pangkajene maka diperlukan penyelenggaraab pelayanan rekam medis yang
bermutu tinggi;
b. bahwa agar pelayanan rekam medis di puskesmas kota pangkajene dapat
terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan kepala puskesmas kota
pangkajene sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan rekam medis
di puskesmas pangkajene
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b,
perlu ditetapkan dengan keputusan kepala puskesmas kota pangkajene
MEMUTUSKAN
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016
TENTANG
MEMUTUSKAN
KEDUA : keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan maka akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya
1. Sistem pengkodean atau indeks rekam medis pasien puskesmas kota pangkajene berdasarkan
wilayah atau daerah, yaitu :
a. Wilayah kerja puskesmas kota pangkajene meliputi :
Kelurahan Jagong 01
Kelurahan Tumampua 02
Kelurahan Padoang-doangan 03
Kelurahan Mappasaile 04
Kelurahan Pabundukang 05
b. Luar wilayah 06
2. System penyimpanan berkas rekam medis pasien menggunakan system sentralisasi
3. System penjajaran rekam medis pada rak penyimpanan mengunakan sistem nomor langsung
4. System dokumentasi pelayanan rekam medis pasien dalam bentuk pencatatan dan pelaporan
pelayanan rawat jalan dan rawat inap
KEPALA PUSKESMAS
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2019
TENTANG
MEMUTUSKAN
KESATU : prosedur penyimpanan berkas rekam medis dengan masa retensi sesuai
Peraturan perundangan yang berlaku yaitu rekam medis wajib di simpan
sekurang-kurangnya untuk jangka waktu 2 (dua) tahun terhtung dari tanggal
terakhir pasien berobat dan apabila batas waktu telah dilampaui maka rekam
medis dapat dimusnahkan
KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan makan akan diadakan perbaikan sebgaimana
Mestinya
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :
PANGKAJENE drg. Erfia Tenriuji
DAN KEPULAUAN Nip: 19610503 200604 2 002
9. Dokumen terkait
PEMERINTAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
Jl. Andi Burhanuddin Pangkep Kode Pos 90711
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE
NOMOR : / Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan : SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KOTA PANGKAJENE TENTANG ISI REKAM
MEDIS
KESATU : kebijakan tentang isi rekam medis sebagaimana tercantum dalam lampiran
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini
KEDUA : surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan maka akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya
Kepala Puskesmas
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
c. Hasil anamnesis (keluhan dan riwayat penyakit)
d. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medik
e. Diagnosis
f. Rencana penatalaksanaan
g. Pengobatan dan atau tindakan
h. Pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien
i. Persetujuan tindakan bila diperlukan
j. Pasien kasus gigi dilengkapi dengan odontogram klinik
2. Isi rekam medis untuk pasien rawat inap dan perawatan satu hari sekurang-kurangnya
meliputi:
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
c. Hasil anamnesis (keluhan dan riwayat penyakit)
d. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medik
e. diagnosis
f. Rencana penatalaksanaan
g. Pengobatan dan atau tindakan
h. Persetujuan tindakan bila diperlukan
i. Catatan observasi klinis dan hasil pengobatan
j. Ringkasan pulang
k. Nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga kesehatan tertentu
yang memberikan pelayanan
a. Identitas pasien
b. Identitas pengantar pasien
c. Kondisi pasien saat tiba di puskesmas
d. Tanggal dan waktu
e. Hasil anamnesis (keluhan dan riwat penyakit)
f. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medic
g. Diagnosis
h. Pengobatan dan atau tindakan
i. Ringkasan kondisi pasien sebelum meninggalkan UGD dan rencana tindak lanjut
j. Nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga kesehatan tertentu yang
memberikan pelayanan
k. Sarana transportasi yang digunakan bagi pasien yang akan dipindahkan ke sarana
pelayanan kesehatan lain
4. Isi rekam medis untuk pasien dalam keadaan bencana, selain memenuhi ketentuan
sebagaimana yang dimaksud pada no. 3 ditambah dengan:
KEPALA PUSKESMAS
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :
PANGKAJENE drg. Erfia Tenriuji
DAN KEPULAUAN Nip: 19610503 200604 2 002
1. Pengertian Rekam medis adlah berkas yang berisikan catatan dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien
Rekam medis harus dinilai dan diisi dengan lengkap dan jelas
2. Tujuan 1. Menilai dan melengkapi isi rekam medis
2. Membuat bukti pelaksanan, hasil dan tindak lanjut penilaian
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. /Pusk-KPJ/SK/UKP/ I /2016 tentang Isi
Rekam Medis
4. Referensi Permenkes no. 269 tahun 2008 tentang rekam medis
5. Alat dan bahan
6. Prosedur 1. Isi rekam medis pasien rawat jalan sekurang-kurangnya
meliputi:
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
c. Hasil anamnesis (keluhan dan riwayat penyakit)
d. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medis
e. Diagnosis
f. Rencana penatalaksanaan
g. Pengobatan dan atau tindakan
h. Pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien
i. Pasien kasus gigi dilengkapi dengan odontogram klinik
j. Persetujuan tindakan bila diperlukan
2. Isi rekam medis untuk pasien KIA rawat inap dan perawatan
satu hari sekurang-kurangnya meliputi:
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
c. Hasil anamnesis (keluhan dan riwayat penyakit)
d. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medic
e. Diagnosis
f. Rencana penatalaksanaan
g. Pengobatan dan atau tindakan
h. Persetujuan tindakan bila diperlukan
PENILAIAN KELENGKAPAN DAN KETEPATAN
ISI REKAM MEDIS
/Pusk-KPJ/SOP/UKP/
No. Dokumen :
/2016
PANGKAJENE drg. Erfia Tenriuji
DAN KEPULAUAN No. Revisi : 00 Nip: 19610503 200604 2 002
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 2/2
7. Hal-hal yang perlu Waktu retensi sekurang-kurangnya untuk jangka waktu 2 (dua)
diperhatikan tahun sejak anggal pasien berobat
8. Unit terkait 1. Poli umum
2. Poli gigi
3. KIA
4. UGD
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :
PANGKAJENE DAN drg. Erfia Tenriuji
KEPULAUAN Nip: 19610503 200604 2 002