Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR JAWABAN TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Bayu Fitrawan


NIM : 857165864
Kode Mata Kuliah : PDGK4301

PERTANYAAN
1. Jelaskan keunggulan dan kelemahan assesmen alternatif !
2. Buatlah sebuah contoh proyek bersama siswa, kemudian buat rubrik penilaiannya !
3. Apa yang dimaksud assesmen fortopolio? Apa saja yang harus diperhatikan pada saat
merencanakan fortopolio ?
4. Jelaskan langkah-langkah pengembangan instrument afektif !
5. Buatlah satu soal uraian matematika lengkap dengan pedoman pemeriksaan/penskorannya !

JAWABAN
1. A. Keunggulan asesmen alternative :
a. Dapat menilai hasil belajar yang kompleks dan ketrampilan-ketrampilan yang
tidak dapat dinilai dengan asesmen tradisional.
Contohnya : jika anda ingin mengukur kinerja kerja siswa dalam membuat
karangan maka banyak aspek yang dapat diukur dari tugas dari tugas karangan
tersebut. Misalnya kemampuan dalam siswa dalam membuat paragraph yang
baik, pemilihan kosa kata yang tepat, kemampuan siswa dalam menuangkan ide
dalam bentuk tulisan, kemampuan merangkai kata dan kalimat,dan kemampuan
berimajinasi.
b. Menyajikan hasil penilaian yang lebih hakiki, langsung, dan lengkap dengan
melakukan asesmen anda akan dapat menilai hasil belajar anak secara lengkap,
tidak hanya hasil belajar dalam ranah kognitif tetapi juga ranah afektif dan
psikomotor.
c. Meningkatkan motivasi siswa.
d. Mendorong pembelajaran dalam situasi yang nyata.Asesmen Alternatif
menekankan kepada apa yang dapat ditunjukan atau dikerjakan oleh siswa
bukan apa yang diketahui siswa.
e. Memberi kesempatan kepada siswa untuk selfvaluation.
f. Membantu guru untuk menilai efektifitas pembelajaran yang telah dilakukan.
g. Meningkatkan daya transferabilitas hasil belajar.
B. Kelemahan Asesmen alternative:
a. Membutuhkan banyak waktu
b. Adanya unsure subjektifitas dalam penskoran
c. Ketetapan penskoran rendah
d. Tidak tepat untuk kelas besar.

2. Contoh proyek bersama siswa, dengan buat rubrik penilaiannya !


Membuat Proyek bersama siswa Ciri-ciri Makhluk Hidup dengan Gambar
Dan Foto yang ditempelkan di kertas karton.
3. Asesmen portofolio adalah model asesmen yang menggunakan kumpulan hasil karya
siswa yang menunjukkan pencapaian atau peningkatan yang diperoleh siswa dari
proses pembelajaran (Stiggin, 1994).
Yang perlu diperhatikan dalam perencanaan penilaian portofolio :
(1) Menentukan kriteria atau standar yang akan digunakan sebagai dasar asesmen
portofolio. Ini merupakan langkah awal yang harus dilakukan.
(2) Menerjemahkan kriteria atau standar tersebut ke dalam rumusan-rumusan haris belajar
yang harus diamati. Kriteria atau standar tersebut harus tepat untuk umur, kelas dan
materi siswa yang akan dinilai.
(3) Menggunakan kriteria, memeriksa ruang lingkup, dan urutan materi dalam kurikulum
untuk menetukan perkiraan waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan bukti-bukti
portofolio dan melengkapi penilaian.
(4) Menentukan orang-orang yang berkepentingan scara langsung (stakeholders) dengan
portofolio siswa. Stakeholders yang penting dalam portofolio siswa adalah guru, siswa
itu sendiri, teman sekelas, orang lain yang mengetahui persis kemampuan siswa.
(5) Menentukan jenis-jenis bukti yang harus dikumpulkan.
(6) Menentukan cara yang akan digunakan untuk mengambil keputusan berdasarkan
bukti yang dikumpulkan.
(7) Menentukan sistem yang akan digunakan untuk membahas hasil portofolio, pelaporan
informasi dan keputusan asesmen portofolio.
(8) Mengatur bukti-bukti portofolio berdasar umur, kelas, atau isi sebagai perbandingan.

4. Langkah-langkah pengembangan instrument afektif:


1. Menentukan spesifikasi instrumen.
2. Menulis instrumen.
3. Menentukan skala instrumen
4. Menentukan sistem penskoran
5. Mentelaah instrumen
6. Merakit instrumen.
7. Melakukan ujicoba.
8. Menganalisis hasil ujicoba
9. Memperbaiki instrumen.
10. Melaksanakan pengukuran.
11. Menafsirkan hasil pengukuran
5. Contoh soal uraian Matematika :
Toko A, toko B, dan toko C menjual sepeda. Ketiga toko tersebut selalu berbelanja
disebuah distributor sepeda yang sama. Toko A harus membayar Rp. 5.500.000,- untuk
pembelian 5 sepeda jenis I dan 4 sepeda jenis II. Toko B harus membayar Rp. 300.000,-
untuk pembelian 3 sepeda jenis I dan 2 sepeda jenis II. Jika toko C membeli 6 sepeda jenis
I dan 2 sepeda jenis II maka tentukan harga yang harus dibayar oleh toko C !

Pedoman penskoran dan pemeriksaan :


Bobot nilai soal = 20
Langkah-langkah penskoran:
1. Cara benar namun jawaban salah = 10
2. Cara salah namun jawaban benar = 10
3. Cara salah dan jawaban salah = 5
4. Tidak ada jawaban sama sekali = 0

Anda mungkin juga menyukai