Anda di halaman 1dari 5

Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan

Nur Indah Fauziah

1230122004

TM II Membuat Ide Bisnis, Brand Kompetitor dan Keunikan Produk

 Membuat Ide Bisnis 


“COFFE SHOP KLASIK”
Indonesia dikenal sebagai surga kuliner yang memiliki berbagai jenis masakan
dengan cita rasa yang berbeda - beda. Banyak juga wisatawan yang datang ke Indonesia
untuk menikmati objek wisata serta berkeliling sambil menikmati kuliner khas Indonesia.
Dari berbagai macam bisnis kuliner yang ada di Indonesia, kami memilih coffee shop
sebagai salah satu bisnis yang saat ini sangat digemari oleh semua orang khususnya bagi
kalangan muda. Coffee shop menjadi sangat menarik dan digemari karena saat ini coffee
shop selain menjadi tempat untuk membeli kopi atau minuman juga menjadi tempat
untuk nongkrong, bersantai, hingga mengerjakan tugas bagi pelajar, mahasiswa ataupun
pekerja lepas (Freelancer).
 Analisis Pesaing dan Keunikan produk 
Persaingan di bisnis coffe shop ini memang sangatlah ketat. Bisnis apa saja yang
sedang kita jalankan, hampir tidak mungkin terbebas dari pesaing. Tidak perlu
menjadikannya hambatan, namun pelajari pesaing untuk menetapkan cara pemasaran
yang jauh melampaui mereka. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dan keunikan
tersendiri dari setiap bisnis coffe shop yang ada agar mampu bertahan dalam persaingan
pasar.  Coffe shop klasik bisa memenuhi gaya hidup masyarakat urban dan modern yang
memiliki kesibukan tinggi dan menjadikan tempat untuk nongkrong, bersantai, hingga
mengerjakan tugas bagi pelajar, mahasiswa ataupun pekerja lepas (Freelancer).
Keunikan dari coffe shop kalsik adalah :
- Konsep tempat yang instagramable
- Menu yang beragam dengan menu andalan
- Menyediakan spot foto
- Tampilan packaging yang berkesan
- Free wifi dan live music
Nur Indah Fauziah

1230122004

TM 3 Membuat Rancangan Promosi Berbasis digital

Bisnis : Coffe Shop

Berikut adalah langkah membuat rancangan promosi untuk coffe shop :

1. Menetapkan Tujuan Digital Marketing Plan


Langkah paling awal adalah menetapkan tujuan. Tujuan ini harus jelas, terukur dan
mampu dicapai. Jadi, tujuan harus konkret, terdapat angka dan tolok ukur, sehingga kita
dapat mengetahui seperti apa perkembangan dalam meraih tujuan.
2. Menetapkan Anggaran Dana
Langkah berikutnya dalam digital marketing plan adalah merancang anggaran dana,
sehingga mampu menghitung jumlah uang yang dibelanjakan.
3. Menetapkan Saluran Digital
Menetapkan saluran digital utama yang hendak dipakai. Tentukan saluran berdasarkan
pemirsa, sasaran dan pastinya anggaran dana. Seperti pemasaran menggunakan iklan.
Dapat dilakukan dengan cara baik offline maupun online.
a. Offline: Menggunakan spanduk, brosur, mouth to mouth, dan mengikuti bazar
b. Online: Memanfaatkan dan mengoptimalkan sosial media dengan digital advertising
hal  ini memudahkan Anda untuk berinteraksi dengan audiens dengan membuka
sosial media seperti Facebook, Twitter, Instagram, Google, dan TikTok. Agar coffee
shop mudah dikenali oleh banyak orang.
4. Strategi dan Taktik
Apabila telah memutuskan saluran yang hendak dipakai maka langkah berikutnya ialah
mengembangkan taktik dan strategi pemasaran. Perlu disesuaikan dengan saluran
tersebut. Pasar cukup luas sehingga kita perlu menarik perhatian calon costumer dengan
baik.
5. Merancang Kalender Pemasaran
Kalender marketing akan membantu memetakan secara tepat mengenai waktu
pelaksanaan pemasaran, sehingga akan memunculkan akuntabilitas dan mampu meraih
tujuan sesuai tenggat waktu. Kalender juga menunjukkan perkembangan Anda dalam
meraih tujuan.
6. Mengukur Hasil
Langkah terakhir ialah mengukur hasil dari rencana yang telah direalisasikan.
Pengukuran ini dapat melalui definisi metrik dan indikator kinerja utama. Setelah
melakukan pengukuran dapat mengetahui mana yang berhasil dan mana perlu diperbaiki.

 Contoh Promosi berbasis Digital


Nur Indah Fauziah

1230122004

TM 4 Membuat Analisa SWOT

Analisa SWOT Coffe Shop Klasik

Faktor SWOT
Strengths (S) Weakness (W) Opportunnities (O) Threats (T)
Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman
Harga produk yang Brand awareness yang Membangun Harga bahan
terjangkau rendah inovasi produk baku yang
kopi baru tidak stabil

Populer di kalangan Sarana promosi yang Membangun Tingkat


anak muda belum maksimal, hubungan persaingan
terutama bagi kedai dengan kedai kopi
kopi yang baru buka pelanggan yang tinggi

Bahan baku yang Kesuksesan media Menarik Rating buruk


tersedia sosial yang terbatas konsumen baru dari
(followers masih dengan konsumen
sedikit dan belum penawaran
memiliki jangkauan khusus
audiens yang luas)

Packaging yang Kompetitor lain yang Menjawab


mudah dibawa dan lebih kuat permintaan
praktis layanan
pengiriman
(misalnya di
aplikasi ojek
online)

Konsep kedai kopi Membuka outlet


yang menarik di lokasi baru

Ketersediaan
fasilitas lengkap
(wifi, toilet,
mushola)
Alat pembayaran
cashless dan banyak
promo

Anda mungkin juga menyukai