Anda di halaman 1dari 4

 Penempatan Anak Didik

KEGIATAN DALAM  Tenaga Pendidik


PEMBELAJARAN  Prinsip Pembelajaran
 Evaluasi Pembelajaran
 Model-model Pembelajaran

Merencanakan Pengelolaan
Kelas

Merencanakan Kegiatan
Merencanakan
Belajar Mengajar
Perorganisasian Bahan
Penempatan
Anak Didik Merencanakan Pengelolaan
Melaksanakan Kegiatan kegiatan belajar mengajar
Belajar Mengajar

Merencanakan Penggunaan
Sumber Belajar
Pembina Hubungan
Antarpribadi
Merencanakan Penilaian
Berkomunikasi dengan
Siswa

Melaksanakan Kegiatan
Mengimplementasikan metode, sumber belajar, dan
Belajar Mengajar
bahan latihan yang sesuai dengan tujuan pembelajaran

Mendorong Siswa untuk


terlibat secara aktif

Besikap terbuka toleran dan


simpati terhadap siswa
Pembina Hubungan
Antarpribadi Menampilkan kegairahan
dan kesungguhan

Mengelola Interaksi
Antarpribadi
Kepala Sekolah

Jenis Ketenagaan
Guru Mata Pelajaran

Pengembangan
Tenaga
Guru Pembimbing
Pendidik Khusus
Kerja Sama

Kualifikasi, Kualifikasi
kompetensi dan
sertifikasi tenaga
kompetensi
pendidik

Sertifikasi

Sikap guru yang positif terhadap kebhinekaan

Interaksi promotif
Prinsip Pencapaian kompetensi akademik dan sosial
Pembelajaran
Pembelajaran adaptif

Konsultasi kolaboratif

Hidup dan belajar dalam masyarakat

Hubungan kemitraan antara sekolah dengan keluarga

Belajar dan berfikir independen

Belajar sepanjang hayat


Tes

Pengukuran
Beberapa istilah evaluasi
Pembelajaran Evaluasi
Evaluasi
Asesmen
Pembelajaran
Kedudukan Evaluasi

Formatif
Fungsi Evaluasi
Sumatif

Diagnostik

Kelas regular anak berhambatanbelajar bersama anak regular sepanjang hari dengan
menggunakan kurikulum yang sama

Bentuk kelas regular dengan cluster anak berhambatan belajar bersama anak lain dalam kelas regular
Model-model dalam kelompok khusus
Pembelajaran
Bentuk kelas regular dengan pull out anak berhambatan belajar bersama anak lain di kelas regular, namun
dalam waktu ditarik dari kelas regular ke ruang syumber belajar dengan guru pembimbing khusus

Bentuk kelas regular dengan cluste dan pull out anak berhambatan belajar bersama anak lain di kelas
regular dalam kelompok khusus, namun dalam waktu tertentu ditarik dari kelas regular ke ruang sumber
untuk untuk belajar dengan guru pembimbing khusus

Bentuk kelas khusus dengan berbagai pengintergrasian anak hambatan belajar di kelas khusus
pada sekolah regular, namun dalam bidang-bidang tertentu dapat belajar bersama anak lain di
kelas reguler

Bentuk kelas khusus penuh di sekolah regular anak berhambatan belajar di kelas khusus pada
sekolah regular (Anggraini, R.L, 2014)

Anda mungkin juga menyukai