PENILAIAN KINERJA
DAN
KOMPENSASI MANAJEMEN
KELOMPOK 9
ANGGOTA
KELOMPOK 9
AMALIA IMANDA 2010533003
FARHANI SHAHADA 2010533005
PENILAIAN KINERJA
TOPIK PEMBAHASAN
Pengendalian Interaktif
Apa yang penting Apa yang diukur,
diukur diselesaikan
STRATEGI
1. Mendorong tindakan jangka pendek yang tidak sesuai dengan kepentingan jangka
panjang perusahaan
2. Manajer unit bisnis mungkin tidak mengambil tindakan yang berguna untuk jangka
panjang untuk memperoleh dan meningkatkan laba jangka pendek
3. Menggunakan laba jangka pendek sebagai tujuan untuk mendistorsi komunikasi
antara manajer unit bisnis dengan manajemen senior
4. Pengendalian keuangan yang ketat dapat memotivasi manajer untuk memanipulasi
data
SISTEM
PERTIMBANGAN UMUM
Membandingkan sistem penilaian kinerja
UKURAN
dengan panel instrumen pada dashboard
memberikan pandangan penting mengenai
KINERJA
campuran yang diperlukan penilaian finansial
dan nonfinansial dalam sistem pengendalian
manajemen. Satu pengukur tidak dapat
mengendalikan suatu sistem yang kompleks,
dan terlalu banyak ukuran kritis membuat
sistem tidak dapat dikendalikan secara
kompleks
SISTEM UKURAN KINERJA
BAL ANCE D SC ORE C ARD
fungsi:
Sebagai alat ukur perusahaan apakah visi dan misi yang dianut telah tercapai
Sebagai alat ukur keunggulan kompetitif yang dimiliki perusahaan Anda.
Sebagai panduan strategis untuk menjalankan bisnis Anda.
Alat analisis efektivitas strategi yang telah digunakan.
Memberikan gambaran kepada perusahaan terkait SWOT yang dimiliki.
Sebagai alat key performance indicator perusahaan.
Sebagai feedback terhadap shareholder perusahaan.
Sebagai alat komunikasi, informasi, dan sistem analisis pembelajaran perusahaan
SISTEM UKURAN KINERJA
BAL ANCE D SC ORE C ARD
Prespektif Keuangan
menunjukan apakah perencanaan, implementasi dan pelaksanaan serta strategi
memberikan perbaikan mendasar. Perbaikan tersebut dapat berupa gross operating
income, return on investment atau economic value-added.
Prespektif Pelanggan
perusahaan perlu terlebih dahulu menentukan segmen pasar dan pelanggan yang
menjadi target dan manajer harus menentukan alat ukur yang terbaik untuk
mengukur kinerja dari tiap unit operasi dalam upaya mencapai target finansial.
SISTEM UKURAN KINERJA
BAL ANCE D SC ORE C ARD
1. Utilisasi kapasitas; tingkat utilisasi kapasitas adalah sangat penting dalam bisnis dimana
biaya tetap adalah tinggi (misalnya: produsen kertas, baja, alumunium).
2. Pengiriman tepat waktu
3. Perputaran persediaan
4. Kualitas; mencakup jumlah unit cacat yang dikirimkan oleh tiap pemasok, jumlah dan
frekuensi dari pengiriman yang terlambat jumlah komponen dalam suatu produk,
persentase komponen yang umum vs komponen yang unik dalam suatu produk, persentase
hasil, first-pass yields (yaitu: persentase unit yang selesai tanpa pengerjaan kembali).
5. Waktu siklus. Persamaan untuk waktu siklus adalah alat untuk menganalisis kebutuhan
persediaan
PELAKSANAAN SISTEM PENILAIAN KINERJA
04.
02.
Tinjau ukuran serta
Mendefinisikan
hasilnya dengan sering
pengukur dari strategi
Tinjauan haruslah
masing-masing
dilakukan secara
pengukur dapat
konsisten
dihubungkan satu sama
dan terus menerus oleh
lain secara sebab akibat
manajemen senior
03.
01.
Mendefinisikan Menyatukan ukuran
Strategi dalam sistem manajemen
menyatu dengan struktur
tujuan organisasi sudah
formal maupun informal
jelas dan target
organisasi, budaya, serta
sudah dikembangkan.
SDM.
KESULITAN PELAKSANAAN
SISTEM PENILAIAN KINERJA
HUBUNGAN YANG KESULITAN
BURUK ANTARA
UKURAN TIDAK DALAM
UKURAN NON
DIPERBARUI MENETAPKAN
FINANSIAL SERTA
HASILNYA PERTUKARAN
PENETAPAN TERLALU
HASIL BANYAK
FINANCIAL. PENILAIAN
PENGENDALIAN INTERAKTIF
KARAKTERISTIK
1. Seperangkat informasi pengendalian manajemen yang memberikan tanda
mengenai ketidakpastian stratejik yang dihadapi suatu usaha menjadi titik
pusat.
2. Eksekutif senior menangani informasi ini dengan serius.
3. Manajer pada tiap level memfokuskan perhatiannya pada informasi yang
dihasilkan sistem.
4. Atasan, bawahan, dan rekan kerja bertemu untuk menyimpulkan dan membahas
implikasi dari informasi bagi tindakan stratejik masa yang akan datang.
5. Rapat berbentuk debat serta tantangan untuk data, asumsi yang tersedia, dan tindakan
yang pantas dilakukan
PENGENDALIAN
INTERAKTIF
Sebuah sub sistem seharusnya memenuhi kondisi berikut sebelum dapat
digunakan sebagai sistem pengendalian interaktif:
KOMPENSASI MANAJEMEN
TOPIK PEMBAHASAN
Penemuan Penelitian atas
Insentif Organisasi
Karakteristik dari Rencana
Kompensasi Insentif
Insentif untuk Pejabat
Korporat
Insentif untuk Manajer Unit
Bisnis
Teori Agensi
PENEMUAN PENELITIAN ATAS
INSENTIF ORGANISASIONAL
Kunci untuk memotivasi orang untuk berperilaku sedemikian rupa sehingga
memajukan cita-cita suatu organisasi terletak pada cara dengan mana insentif
organisasi berhubungan dengan cita-cita individu. Suatu insentif yang positif atau
perhargaan adalah suatu hasil yang meninggalkan kepuasan dari kebutuhan individual.
Sebaliknya, insentif yang negatif atau hukuman adalah suatu hasil yang mengurangi
kepuasan dari kebutuhan tersebut. Insentif penghargaan adalah suatu rangsangan
untuk memenuhi kebutuhan seseorang yang tidak mungkin diperolehnya jika tidak
bergabung dengan organisasi tersebut. Organisasi memberikan perhargaan pada
partisipan yang berkinerja sesuai dengan cara-cara yang telah disetujui bersama.
KARAKTERISTIK RENCANA
KOMPENSASI INSENTIF
Komponen Paket Kompensasi Total Seorang Manajer
Gaji
Tunjangan
Kompensasi Insentif
KARAKTERISTIK RENCANA
KOMPENSASI INSENTIF
Rencana Jangka Panjang
Hak
Opsi Saham Saham Fantom
Rencana saham fantom
Apresiasi Saham
Opsi saham dapat
mengarahkan energi manajer memberikan manajer Hak untuk menerima
ke arah kinerja jangka sejumlah saham untuk pembayaran uang tunai
panjang atau jangka pendek pembukuan saja dan berdasarkan peningkatan
suatu perusahaan tidakmemiliki biaya transaksi dalam nilai saham
INSENTIF PEJABAT
KORPORAT
Setiap pejabat korporat, kecuali CEO, bertanggung jawab sebagian atas kinerja
keseluruhan perusahaan. Para pejabat korporat ini dimotivasi oleh dan berhak untuk
menerima, suatu bonus kinerja yang baik. Tetapi, sebagian kinerja yang dihasilkan oleh
masing-masing dari mereka tidak dapat diukur
Insentif bersifat
sosial
Insentif bersifat
Jenis
keuangan Insentif
Insentif bersifat
psikologis
INSENTIF MANAJER UNIT BISNIS