Anda di halaman 1dari 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 2 Sawerigadi


Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Materi Pokok : Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia
Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Project Based Learning (PjBL), diharapkan peserta didik
mampu:
1. Mengidentifikasi Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di
Indonesia dengan baik
2. Membuat peta Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) dengan baik

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Memahami kondisi wilayah dan 3.1.3 Mengidentifikasi Perkembangan Jalur
posisi strategis Indonesia sebagai Transportasi dan Perdagangan
poros maritim dunia Internasional di Indonesia
4.1 Menyajikan contoh hasil penalaran 4.1.3 Membuat peta Alur Laut Kepulauan
tentang posisi strategis wilayah Indonesia (ALKI)
Indonesia sebagai poros maritim
dunia dalam bentuk peta, tabel,
dan/atau grafik

C. Materi Pelajaran
Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia :
o Alur Laut Kepulauan Indonesia
Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) adalah Alur laut yang ditetapkan sebagai alur
untuk pelaksanaan Hak Lintas Alur Laut Kepulauan berdasarkan konvensi hukum laut
internasional. Alur ini merupakan alur untuk pelayaran dan penerbangan yang dapat
dimanfaatkan oleh kapal atau pesawat udara asing diatas laut tersebut untuk
dilaksanakan pelayaran dan penerbangan damai dengan cara normal.
o Tol Laut Pendukung Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia
Tol laut adalah konsep untuk memperbaiki proses pengangkutan logistik di Indonesia.
Sehingga diharapkan proses distribusi barang (terutama bahan pangan) di Indonesia
menjadi semakin mudah. Kemudian, berdampak pada harga bahan pokok yang semakin
merata di seluruh wilayah Indonesia. Konsep tol laut ini bukan serta merta membuat
jalan tol di atas laut. Melainkan jalur pelayaran bebas hambatan yang menghubungkan
hampir seluruh pelabuhan di Indonesia.
Link:
https://drive.google.com/file/d/1imwGas5b7Ge8MGDScXbf4wlRmACo8f6O/view?
usp=sharing

D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
Metode : Ceramah, tanya jawab bervariasi, dan penugasan

E. Media Pembelajaran
1. Media: Handphone
2. Alat dan Bahan: Laptop, Bahan ajar, LKPD
F. Sumber Belajar
o Buku paket geografi: Sindhu, Yasinto. 2016. Geografi untuk SMA/MA KelasXI.
Jakarta: Erlangga
o Buku Paket Geografi untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013
o Modul Pembelajaran Geografi Kelas XI KD. 3.1 dan 4.1. Indonesia Sebagai Poros
Maritim.

G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi salam 10 menit
2. Guru meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa
3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik
4. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan
dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
5. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami Perkembangan Jalur Transportasi dan
Perdagangan Internasional di Indonesia

Inti 6. Fase 1 Menyiapkan project 110


a. Guru menjelaskan langkah kerja melalui LKPD Menit
yang sudah dibagikan
b. Siswa memahami dan mulai mengumpulkan
bahan.
7. Fase 2 Merencanakan project
a. Peserta didik menyusun jadwal project dalam
LKPD.
b. Guru memantau rencana kerja dan memberikan
masukan.
8. Fase 3 Melakukan dan Memonitor perkembangan
project
a. Peserta didik melakukan project sesuai
berdasarkan petunjuk yang ada di LKPD
b. Guru memonitor perkembangan project Peserta
didik.
9. Fase 4 Menguji hasil project
a. Peserta didik melakukan pelaporan perkembangan
projek selama beberapa periode dan tahapan serta
menuliskannya ke dalam tabel.
b. Guru memantau hasil project Peserta didik.
10. Fase 5 Mengevaluasi hasil project
a. Peserta didik melakukan presentasi terkait dengan
project yang sudah dibuat dan dilakukan tanya
jawab variatif.
b. Guru memberikan evaluasi, masukan dan reward
atas project Peserta didik.

Penutup 11. Guru dan Peserta didik mengevaluasi dan merefleksi 15 menit
seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran
12. Guru bersama Peserta didik membuat kesimpulan
terkait kegiatan pembelajaran
13. Guru memberikan penguatan terhadap pencapaian
kompetensi peserta didik, baik sikap, keterampilan
maupun pengetahuan;
14. Guru menginformasikan rencana kegiatan
pembelajaran untuk pertemuan berikutnya
H. Penilaian
1. Penilaian
a. Sikap
1) Teknik: observasi sikap kreatif dan disiplin
2) Instrumen: lembar observasi
3) Pedoman Penilaian: lembar observasi

b. Pengetahuan
1) Teknik: tertulis
2) Instrumen: LKPD
3) Pedoman penilaian: rubrik penilaian
c. Keterampilan
1) Teknik: Unjuk kerja
2) Instrumen: Membuat peta Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI)
3) Pedoman penilaian: rubrik penilaian

2. Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
1) Peserta didik yang belum mencapai KKM yakni di bawah 75 diberikan tugas
mandiri untuk mempelajari materi yang belum mencapai indikator.
2) Setelah belajar ulang peserta didik diberikan tes remedial.
b. Pengayaan
1) Pengayaan diberikan kepada Peserta didik yang memperoleh hasil nilai
penugasan minimal sesuai KKM.
2) Pengayaan berupa pengembangan materi yang telah dipelajari Peserta didik.

Mengetahui, Muna Barat, September 2022


Kepala SMA Negeri 2 Sawerigadi Guru Mata Pelajaran

LAODE MIRAD, S.Pd., M.M. FIRDAYANTI, S.Pd


NIP. 19760203 200212 1 009 NIP. 19931018 201903 2 017

Anda mungkin juga menyukai