Anda di halaman 1dari 12

MODUL AJAR

A. INFORMASI UMUM
Nama Sekolah : SMK Negeri 3 Kuala Kapuas
Nama Penyusun : Ahmad Wahyono, S.Kom
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Jenjang Sekolah : SMK
Fase/Kelas/Semester : F/XI/Ganjil
Mata Pelajaran : Administrasi Infrastruktur Jaringan (AIJ)
Elemen : Pemasangan dan Konfigurasi Perangkat Jaringan
Alokasi Waktu : 12 JP x 45 Menit (2 x Pertemuan)
Moda Pembelajaran : Tatap Muka (Luring)
Kurikulum : Kurikulum Merdeka

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memasang perangkat jaringan ke dalam
sistem jaringan, mengganti perangkat jaringan sesuai dengan kebutuhan, menjelaskan
konsep VLAN, mengkonfigurasi dan menguji VLAN, memahami proses routing dan
jenis-jenis routing, mengkonfigurasi, menganalisis permasalahan dan memperbaiki
konfigurasi routing statis dan routing dinamis, mengkonfigurasi NAT, menganalisis
permasalahan internet gateway dan memperbaiki konfigurasi NAT, mengkonfigurasi,
menganalisis permasalahan dan memperbaiki konfigurasi proxy server, manajemen
bandwidth dan load balancing.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia.
2. Mandiri.
3. Bernalar Kritis.
4. Kreatif.
5. Bergotong royong.

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


D. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik reguler/tipikal : umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.

E. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase F dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning
diharapkan peserta didik dapat:
1. Mendeskripsikan devinisi routing dengan benar
2. Membandingkan antara perbedaan router dan routing dengan benar
3. Menganalisis prinsip dan cara kerja routing
4. Menganalisis jenis-jenis konfigurasi routing dengan benar

F. MATERI PELAJARAN
1. Devinisi Routing
2. Prinsip dan cara kerja routing
3. Perbedaan router dan routing
4. Jenis-jenis konfigurasi routing

G. PENDEKATAN, MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Discovery Learning
3. Metode : Ceramah, Diskusi Kelompok, Tanya Jawab, Presentasi, Penugasan

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam 20 Menit
pembuka
2. Guru memeriksa kerapian dan kebersihan kelas
3. Guru meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa
4. Guru memeriksa kehadiran siswa sebagai

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


bentuk sikap disiplin
5. Guru melakukan apersepsi
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sesi
ini adalah mempelajari materi proses routing
dan jenis-jenis routing)
7. Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
8. Guru membagi siswa dalam beberapa
kelompok yang heterogen
9. Guru membagikan LKPD ke peserta didik.
10. Peserta didik menerima dan membaca
LKPD
11. Guru menjelaskan prosedur pengisian LKPD
Inti A. Orientasi Peserta Didik terhadap Masalah 230 Menit
1. Guru menampilkan video yang terkait
dengan proses routing dan jenis-jenis
routing, untuk menumbuhkan rasa
kaingintahuan siswa.
2. Peserta didik melihat dan mengamati
tayangan video tentang proses routing dan
jenis-jenis routing
B. Pernyataan/Identifikasi masalah (Problem
Statement)
1. Guru menugaskan peserta didik untuk
mengidentifikasi berbagai masalah tentang
proses routing dan jenis-jenis routing.
2. Peserta didik mengidentifikasi berbagai
permasalahan yang ditugaskan guru dengan
merujuk ke berbagai sumber belajar (buku
dan internet)

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


C. Pengumpulan Data (Data Collection)
1. Peserta didik berdiskusi dalam kelomponya
untuk membicarakan hasil pengumpulan
data dan informasi yang sudah di dapatkan
dari buku maupun dari intenet.
2. Guru memberikan pendampingan dan
arahan ke setiap kelompok
Penutup 1. Guru memberikan apresiasi pada hasil kerja 20 Menit
siswa
2. Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran
hari ini
3. Guru memberikan refleksi/evaluasi
pembelajaran
4. Peserta didik mengumpulkan LKPD
5. Guru menyampaikan materi pembelajaran yang
akan dibahas untuk pertemuan selanjutnya
6. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan
salam.

Pertemuan 2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam 20 menit
pembuka
2. Guru memeriksa kerapian dan kebersihan kelas
3. Guru meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa
4. Guru Memeriksa kehadiran siswa sebagai
bentuk sikap disiplin
5. Guru melakukan apersepsi
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sesi
ini adalah mempelajari materi proses routing
dan jenis-jenis routing)

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


7. Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
8. Guru meminta kepada peserta didik untuk
berkumpul dengan kelompoknya masing-
masing yang sudah di tentukan pada pertemuan
sebelumnya.
9. Guru membagikan LKPD
10. Guru memberikan penjelasan terkait LKPD
Inti D. Pengolahan data (Data Processing) 230 menit
1. Guru mengarahkan peserta didik agar kembali
berdiskusi untuk pemecahan masalah terkait
dengan proses routing dan jenis-jenis routing.
2. Peserta melanjutkan diskusi kelompok
3. Guru mengarahkan peserta didik untuk
mencatat hasil diskusinya ke LKPD untuk
dipresentasikan.
4. Guru memberikan pendampingan dan
pengarahan ke setiap kelompok.
E. Pembuktian (Verification)
5. Guru menugaskan peserta didik untuk
mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
di depan kelas
6. Menfasilitasi peserta didik dari perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya di depan kelas dan yang
lain dapat menanggapi.

F. Menarik simpulan/generalisasi
(Generalization)
7. Guru dan siswa menyimpulkan tentang fungsi
VLAN, jenis VLAN dan tipe koneksi VLAN.

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


Penutup 1. Guru memberikan apresiasi pada hasil kerja 20 menit
siswa
2. Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran
hari ini
3. Guru melakukan refleksi/evaluasi
pembelajaran
4. Peserta didik mengumpulkan LKPD
5. Guru menyampaikan materi pembelajaran yang
akan dibahas untuk pertemuan selanjutnya
6. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan
salam penutup.

I. MEDIA/ALAT, BAHAN DAN SUMBER BELAJAR


1. Media/Alat : a. Vidio pembelajaran dari canva
b. Leptop/Komputer
c. Papan tulis
d. Alat tulis
2. Bahan : Canva
3. Sumber Belajar : a. Internet
b. Buku Administrasi Infrastruktur Jaringan
Kelas 11
J. PENILAIAN
1. Jenis dan Teknik Assesment
a. Jenis
• Sikap : Non tes
• Pengetahuan : Tes
• Keterampilan : Tes
b. Teknik
• Sikap : Observasi guru di dalam kelas
• Pengetahuan : Tes Terlulis
• Keterampilan : Kinerja peserta didik pada saat diskusi dan presentasi

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


2. Instrumen Penilaian
• Sikap : (Lampirkan)
• Pengetahuan : (Lampirkan)
• Keterampilan : (Lampirkan)
K. PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN
1. Remedial
a. Remedial dapat diberikan kepada siswa yang belum mencapai KKTP (Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran)
b. Guru memberi semangat kepada siswa yang belum mencapai KKTP (Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran) dan akan memberikan tugas bagi siswa
yang belum mencapai KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran).
2. Pengayaan
a. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan mengenai materi pembelajaran
yang dapat diberikan kepada siswa yang telah tuntas mencapai KKTP (Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran).
b. Direncanakan berdasarkan IKTP (Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran)
atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas.

Mengetahui, Kuala Kapuas, Juli 2023


Kepala SMKN 3 Kuala Kapuas Guru Mata Pelajaran

SURIANI, S.Pd., M.Pd. AHMAD WAHYONO, S.Kom


NIP.19681017 199412 1 002 NIP. 199312042022211002

LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


Lembar kerja siswa ini ditujukan untuk peserta didik (bukan guru) dan dapat diperbanyak
sesuai kebutuhan untuk diberikan kepada peserta didik termasuk peserta didik non regular

B. GLOSARIUM
Administrator : Pekerjaan yang tugasnya mengorganisir atau
memastikan setiap pekerjaan yang bersifat
administratif atau ketatausahaan dalam sebuah
perusahaan berjalan lancar
Bandwidth : Kecepatan maksimum transfer data melintasi jalur
tertentu.
Host : Komputer atau perangkat lain yang terhubung ke
jaringan komputer.
Table routing : Table yang memuat seluruh informasi IP address dari
interfaces router yang lain sehingga router yang satu
dengan router lainnya bisa berkomunikasi.

C. DAFTAR PUSTAKA
SMKNpanjalu. https://smkn1panjalu.sch.id/pengertian-konsep-jenis-jenis-prinsip-dan-
cara-kerja-routing/. Diakses tanggal 26 september 2022 pukul 16.53

D. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK


1. Pengertian Routing

R
outing adalah suatu protokol yang digunakan untuk mendapatkan rute dari satu
jaringan ke jaringan yang lain. Rute ini, disebut dengan route dan informasi
route secara dinamis dapat diberikan ke router yang lain ataupun dapat
diberikan secam statis ke router lain. Seorang administrator memilih suatu protokol
routing dinamis berdasarkan keadaan topologi jaringannya. Misalnya berapa ukuran dari
jaringan, bandwidth yang tersedia, proses power dalam router, merek maupun model dari
router, dan protokol yang digunakan dalam jaringan. Routing adalah proses di mana suatu
router mem-forward paket ke jaringan yang dituju. Suatu router membuat keputusan
berdasarkan IP address yang dituju oleh paket. Semua router menggunakan IP address
tujuan untuk mengirim paket. Kemudian, agar keputusan routing tersebut benar, router

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


harus belajar bagaimana untuk mencapai tujuan. Ketika router menggunakan routing
dinamis, informasi ini dipelajari dari router yang lain. Ketika menggunakan routing statis,
seorang network administrator mengonfigurasi informasi tentang jaringan yang ingin
dituju secara manual. Apabila routing yang digunakan adalah statis, maka konfigurasinya
harus dilakukan secara manual, administrator jaringan harus Memasukkan atau
menghapus rute statis jika terjadi perubahan topologi. Pada jaringan skala besar, jika
tetap menggunakan routing statis, maka akan sangat membuang waktu administrator
jaringan untuk melakukan update table routing. Oleh karena itu, routing statis hanya
mungkin dilakukan untuk jaringan skala kecil. Sementara itu, routing dinamis biasanya
diterapkan di jarngan skala besar dan membutuhkan kemampuan lebih dari
adminadministrator.
Jadi kesimpulannya Routing adalah proses pengiriman data maupun informasi dengan
meneruskan paket data yang dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya. Dengan kata
lain, fungsi routing yaitu menghubungkan suatu jaringan yang berbeda segmen agar bisa
mengirim paket data (saling berkomunikasi).
Berdasarkan pengiriman paket data, routing dibedakan menjadi dua yaitu routing
langsung dan routing tidak langsung.
1. Routing langsung merupakan sebuah pengalamatan secara langsung menuju alamat
tujuan tanpa melalui host lain. Contoh: sebuah komputer dengan alamat 192.160.1.3
mengirimkan data ke komputer dengan alamat 192.160. 1.4.
2. Routing tidak langsung merupakan sebuah pengalamatan yang harus melalui alamat
host lain sebelum menuju alamat host tujuan. Contoh: komputer dengan alamat
192.160.1.3 mengirim data ke komputer dengan alamat 192.160.1.4, akan tetapi
sebelum menuju ke komputer dengan alamat 192.160.1.4, data dikirim terlebih dahulu
melalui host dengan alamat 192.160.1.5, kemudian dilanjutkan ke alamat host tujuan.
2. Prinsip dan Cara Kerja Routing
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau
internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses
routing terjadi pada lapisan 3 (lapisan jaringan seperti Internet Protocol/IP) dari stack
protokol tujuh lapis OSI. Fungsi utama router adalah merutekan paket (informasi).
Sebuah router memiliki kemampuan routing, artinya router secara cerdas dapat
mengetahui ke mana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan. Artinya,

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


apakah ditujukan untuk host lain pada satu network yang sama ataukah berada di
network berbeda. Apabila paket-paket ditujukan untuk host pada network lain, maka
router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya, jika paket-paket
ditujukan untuk host yang satu network, maka router akan menghalangi paket-paket
keluar.
Ilustrasi cara kerja router ini dapat dilihat pada gambar di berikut ini :

Pada gambar di atas terdapat 2 buah network yang terhubung dengan sebuah router.
Network sebelah kiri yang terhubung ke port 1 router mempunyai alamat network
192.160.1.0 dan network sebelah kanan terhubung ke port 2 dari router dengan
network address 192.165.2.0.
1) Komputer A mengirim data ke komputer C, maka router tidak akan meneruskan
data tersebut ke network lain.
2) Begitu pula ketika komputer F mengirim data ke E, router tidak akan meneruskan
paket data ke network lain.
3) Barulah ketika komputer F mengirimkan data ke komputer B, maka router akan
meneruskan paket data tersebut ke komputer B.

Cara kerja router mirip dengan bridge jaringan, yakni mereka dapat meneruskan paket
data jaringan dan dapat juga membagi jaringan menjadi beberapa segmen atau
menyatukan segmen-segmen jaringan. Akan tetapi, router berjalan pada lapisan ketiga
pada model OSI (lapisan jaringan) dan menggunakan skema pengalamatan yang
digunakan pada lapisan itu, seperti halnya alamat IP. Sementara itu, bridge jaringan
berjalan pada lapisan kedua pada model OSI (lapisan data link) dan menggunakan
skema pengalamatan yang digunakan pada lapisan itu, yakni MAC address. Router
digunakan untuk menghubungkan segmen-segmen jaringan yang menjalankan
protokol jaringan yang berbeda (seperti halnya untuk menghubungkan segmen
jaringan IP dengan segmen jaringan IPX). Secara umum, router lebih cerdas

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


dibandingkan dengan bridge jaringan. Selain itu, dapat meningkatkan bandwidth
jaringan, mengingat router tidak meneruskan paket broadcast ke jaringan yang dituju.
3. Perbedaan antara Routing dan Router
Routing adalah proses pengiriman data maupun informasi dengan meneruskan paket
data yang dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya. Sedangkan Router adalah
perngakat keras dalam jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan dua
atau lebih jaringan yang mempunyai protocol sama. Dengan kata lain routing itu
konfigurasinya (berupa perangkat lunaknya) sedangkan router adalah alatnya
(perangkat kerasnya).
4. Jenis-jenis Konfigurasi Routing
Routing memiliki 3 jenis konfigurasi yaitu :
1. Minimal Routing yaitu proses routing sederhana pada area lokal saja.
2. Static Routing adalah routing yang dilakukan secara manual oleh admin jaringan.
Routing static merupakan routing yang paling sederhana yang dapat dilakukan
pada jaringan komputer. Menggunakan routing statik yaitu berarti mengisi setiap
entri pada forwarding table di setiap router yang berada didalam jaringan.
3. Dynamic Routing adalah routing yang dilakukan secara otomatis oleh sebuah
router. Router membuat table routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu
lintas jaringan dan juga saling berhubungan dengan router lainnya. Dynamic
routing merubah isi table routing secara otomatis tergantung dari keadaan jaringan.
Dengan kata lain, router akan mengetahui keadaan terakhir dalam jaringan dan
mampu meneruskan data ke arah yang benar. Kesimpulannya, Routing dinamik
adalah pengisian data routing secara otomatis pada table routing. Dynamic Router
mempelajari sendiri Rute yang terbaik yang akan ditempuhnya untuk meneruskan
paket dari sebuah jaringan ke jaringan lainnya. Dalam dinamik router, Admin
hanya menentukan bagaimana router mempelajari paket, otomatis router akan
mempelajarinya sendiri. Rute pada dinamik routing akan berubah sesuai dengan
yang dipelajari oleh router. Dynamic routing digunakan apabila jaringan memiliki
lebih dari satu rute untuk tujuan yang sama. Dynamic routing dibangun
berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh protocol routing. Protocol ini
digunakan untuk mengikuti perubahan kondisi pada suatu jaringan. Protocol

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK


routing didesain tidak hanya untuk rute backup jika rute utama tidak berhasil, tapi
juga untuk menentukan rute mana yang terbaik untuk ke tujuan.

MODUL AJAR AIJ KELAS XI - SMK

Anda mungkin juga menyukai