Laba kotor artinya laba yang diperoleh sebelum dikurangi biaya-biaya yang menjadi
beban perusahaan. Secara umum pengertian analisis laba kotor adalah analisis yang
digunakan untuk mengetahui jumlah laba kotor dari period eke satu periode, serta sebab-
sebab berubahnya laba kotor tersebut antara dua atau lebih periode. Selanjutnya dengan
diketahui penyebabnya, dapat digunakan untuk memutuskan kebijakan ke depan yang
berkaitan dengan laba tersebut.
Untuk melakukan analisis laba kotor, diperlukan berbagai data perusahaan. Data yang
dibutuhkan untuk melakukan analisis laba kotor adalah :
1. Target yang telah ditetapkan, jumlah angka atau persentase laba yang telah ditetapkan
manajemen sebelumnya. Target ini ditentukan sebelum perusahaan menjalankan
aktivitasnya.
2. Pencapaian hasil laba pada periode tersebut, laba aktual yang diperoleh pada periode
ini.
3. Laba pada beberapa periode sebelumnya, merupakan perolehan laba beberapa periode
yang lalu, lebih dari satu period eke belakang. Kegunaanya adalah untuk melihat
trend perjalanan laba erusahaan dari period eke periode.
Dapat disimpulkan bahwa perubahan laba kotor disebabkan oleh faktor berikut :
1. Berubahnya harga jual, artinya berubahnya harga jual yang dianggarkan dengan harga
jual pada periode sebelumnya.
2. Berubahnya jumlah kuantitas barang yang dijual, perubahan jumlah barang yang
dijual dari sejumlah yang dianggarkan dengan jumlah periode sebelum.
3. Berubahnya harga pokok penjualan, berubahnya harga pokok penjualan dari yang
dianggarkan dengan periode sebelum.
4. Ketidakefisien di dalam memproduksi barang atau jasa atau menjual barang yang
berkaibat terjadinya pemborosan.
5. Kecurangan dari pihak manajemen perusahaan yang bermai dengan pihak lain.