Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH SEJARAH AUSTRALIA DAN OCEANIA

”PERKEMBANGAN KOLONI-KOLONI DI AUSTARALIA”

DISUSUN OLEH:

ARJUL CRISBERD TOLAGE :A311200

NAMUS AKABAR :A311200

RAODATUL AFDALIA :A31120043

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

UNIVERSITAS TADULAKO

2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Perkemnbangan masa
koloni-koloni di austaralia ”.

Beberapa referensi dan subjek penelitian telah penulis kumpulkan sebagai bahan dalam
penulisan makalah ini, termasuk pula sumber-sumber lainnya yang dapat lebih memperkaya
materi penulisan makalah ini. Namun demikian penulis menyadari akan keterbatasan yang tidak
dapat menyajikan makalah ini dengan sempurna. Olehnya dengan penuh kerendahan hati, penulis
membuka diri untuk memperoleh kritik dan koreksi dalam rangka penyempurnaan makalah ini.

Untuk itu penulis mengucapakan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi
dengan mengambil bagian dalam penyusunan makalah ini. Demikian yang dapat penulis sajikan,
dengan harapan kiranya makalah ini dapat memberi manfaat baik bagi penulis, juga kepada
semua pihak yang bersedia membaca.
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL………………………………………………………………………….i

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………iii

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………….………..

A. Latar Belakang……………………………………………………………….......
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………..
C. Tujuan………………………………………………………………………........

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………………

A. Koloni Tasmania…………………………………………………........................
B. Koloni Queensland……………………………………........................................
C. Koloni Austaralia Selatan…………………………….........................................
D. Dampak terbentuknya koloni Austaralia Selatan Queensland………………….

BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………...

A. Kesimpulan………………………………………………………………………….
B. Saran………………………………………………………………………………...

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………...
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sampai pada abad ke 16 wilayah benua Austaralia masi belum diketahui dengan pasti oleh
bangsa-bangsa eropa. Hal ini bisa dilihat dari peta-peta yang mereka buat. Keberadaan Australia
dalam peta yang dibuat orang eropa baru tercantum pada peta yang diterbitkan di Amsterdam
dalam tahun 1594 dalam peta ini diujung selatan digambarkan darat yang sangat luas dan diberi
nama Terra Austaralis.

Dengan melihat perkembangan yang ada Australia maka kita dapat mengatahui keadaan
Australia tersebut terutama di daerah Australia Selatan dan Queesiand. Di Australia Selatan
masalah yang timbul misalnya dalam bidang sosial adalah mereka tidak mempunyai seorang
pembantu sepeerti layaknya pembantu dari orang biasa, tetapi yang berkerja kepada mereka
adalah seorang narapidana. Queensiand menjadi koloni yang berdiri sendiri pada tahun 1859.
Sebelum menjadi koloni Queensland adalah tempat untuk penempatan narapidana. Tetapi
kemudian setelah menjadi koloni daerah ini berkembang cukup pesat.

Sama halnyandengan Austaralia selatan dan Queensland, juga merupakan sebuah koloni
yang awalnya merupakan sebuah daerah yabg dijadikan sebagai lahan penilitian oleh para ahli
dari inggris. Karena daerah tersebut di anggap layak untuk dijadikan sebagai tempat pemukiman,
maka banyak yang kulit putih yang datang dan menjadikan daerah ini sebagai sebuah koloni
baru.
A. RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimana terbentuknya koloni Tasmania
b. Bagaimana latar belakang terbentuknya koloni Austaralia Selatan, Queenslad?
c. Bagaimana perkembangan koloni Austaralia Selatan, Queensland dan Victoria?
d. Apa dampak yng ditimbul dan terbentuknya koloni Australia selatan, Queensland?

B. TUJUAN
a. Menegetahui terbentuknya Tasmania
b. Mengatahui latar belakang koloni Austaralia Selatan, Queendsland
c. Mengatahui perkembangan koloni Australia Selatan,Queendslan,Victoria
d. Mengatahui dampak timbul dan terbentuknya koloni Austaralia Selatan, Queensland
BAB II

PEMBA HASAN

A. Koloni Tasmania

Sebuah ilmuan bahwa inggris menemukan sebuah koloni narapidana dibuang di laut selatan
di Terra Australis untuk mengaktifkan ibu negara untuk mengekspolitas kekayaan daerah-daerah
telah diajukan pada 1766 oleh John Callander di Terra Australis Cognita. Setelah hilangnya
koloni-koloni Amerika setelah perang Revolusi Amerika 1775-1783 Inggris harus mencari lahan
alternative untuk kolonil inggris yang baru. Australis dipilih untuk pemukiman, dan kolonisasi
dimulai pada 1788. Dari pada beralih kepada penggunaan perbudakan untuk membangun
infrastruktur bagi koloni baru,narapidana keerja digunakan sebagai alternative yang murah dan
ekonomis.

Hal ini umumnya melaporkan bahwa kolonisasi Australis di dorong oleh kebutuhan untuk
mengatasi kepadatan di sistem penjara inggris, namun itu hanya tidak ekonomis untuk
mengangkut tahanan setengah jalan diseluruh dunia untuk alasan ini saja. Banyak narapidana
baik pedagang terampil atau petani yang tealah dihukum karena kejahatan sepele dan dihukum
tujuh tahun. Waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan infrastruktur untuk koloni baru.
Narapidana sering diberikan grasi sebelum atau pada saat penyelesaian kalimat mereka dan di
alokasikan bidang tanah untuk pertanian.

Pada 13 Mei, 1787, Armada Pratama dari 11 kapal dan sekitar 1.530 orang (736, narapidana,
anak-anak 211, mariner,27 marini 17 narapidana istr, anak-anak 14 mirinir dan sekitar 300
pejabat dan lain lain) dibawah komandon kapten Arthur Philip berlayar menuju BotnayBay.
Armada dari 11 kapal terdiri dari lebih dari seribu pemukim, termaksud 77 narapidana (192
perempuandan 586 laki-laki). Beberapa hari setelah tiba Botnay bay armada pindah ke lebih
yang cocok Port Jackson dimana pemukiman didirikan di Sydney Cove pada 26 januari 1788.
Tanggal ini kemudian menjadi hari nasional Australia. Koloni itu secara resmi dicenangkan oleh
Gubernur Philip pada 7 februari 1788 di Sydney. Sydey Cove menawarkan pasokan air segar dan
sebuah pelabuhan yang aman, yang terkenal Philip.
Philip bernama penyelesaian setelah sekretaris utama, Thomas Townshend, Ist Baron Sydney
(Sydney Viscount dari 1789). Orang-orang hanya pada upacara pengibaran bendera dan
pengambilan formal kepemilikan tanah atas nama Raja George III Philipin dan marinir beberapa
lusin dan petugas dari Supply, sisa perusahan kapal dan narapidana menyaksikan dari pada
kapal. Kapal-kapal yang tersisa dari armada itu tidak dapat meninggalkan Botany bay samapai
nanti pada tanggal 26 januari karena badai yang luar biasa. Para koloni baru secara resmi
dicanangkan sebagai koloni New South Wales pada tanggal 7 februari.

B. Koloni Queensland

Pada tahun 1823 Jhon Oxley di tugaskan oleh gubernur new South Wales melakukan
penyelidikan kearah utara. Oxley berhasil menemukan daeerah ini dibuku Bay, dimulut singai
Brisbane. Selanjutnya pada tahun 1824 ini daerah ini dibuka pemukiman, lalu disebut distrik
Moreton Bay. Koloni dibuat dengan maksud untuk menempatkan narapidana terpisah dari
penduduk bebas (free settlers) dan freesettlers tidak diperkenankan memasuki daerah itu.
Narapidana memang cocok ditempatkan di daerah ini karena disana narapidana sulit melarikan
diri . hal ini disebabkan karena sekitar daerah itu hanya ada hutan dan semak belukar yang tebal
sehingga apabila melarikan diri maka mereka harus memilih hidup kelaparan atau hidup dengan
penduduk asli.

Narapidana dipekerjakan untuk mempersiapkan tanah yang di olah oleh free settlers
kemudian. Tetapi rencana ini tidak berhasil karena ketika perasaan anti “convict system” tumbuh
di Australia. Sehingga tempat yang khusus untuk narapidana ini di tinggalkan dan terbuka untuk
umum.

Pada tahun 1827 seorang ahli botani dan penjelajah yang bernama Allan Cunningham
membuka distrik di Daring Downes sebelum barat Brisbane di sebrang Great Deviding Range.
Daerah ini sangat cocok sekali untuk pengembang perternakan biri-biri, sehingga peternak biri-
biri berusaha mendaptkan ijin dan pinjaman tanah dari pemerintah New South Wales. Kemudian
daerah ini semakin meluas ke utara dan kebarat.

Sedangkan distrik modern Bay berkembang sangat lambat. Sampai tahun 1846 dalam
wilayah sejauh 60 mill dari Brisbane penduduknya hanya terdapat 1.600 orang. Sehingga untuk
mempercepat perkembangan daeeah ini dr. Lang seorang pendeta dari Sydney berusaha
membawa 600 orang imigran dari Scotlandia kedaerah itu. Pada tahun 1851 jumblah penduduk
disana mencapai 9.000 orang. Dalam perkembangannya para perternak, petani, dan penduduk
kota di distrik utara mulai memikirkan pemerintahan sendiri lepas New South Wales. Mereka
ingin membentuk daerah yang ditata sendiri sesuai dengan aspirasi dan kepentingan mereka
sendiri.

Pemisahan distrik ini juga menyangkut garis batas. Karena semua pemerintah di Sydney
menghendaki agar garis pemisah mengikuti garis lintang selatan 26 derajat , kota-kotanya
sekarang bernama Brisbane,Gympie,Roma, dan Charleville, termkasud New South Wales.
Sedangkan penduduk di distrik utara tidak menyetujui batas ini. Mereka menghendaki agar garis
batas sejauh 30 derajat LS pada akhirnya pemerintah inggris menetapkan garis batas mengikuti
LS 29 derajat dan bagian timur garis batas tersebut mengikuti aliran sungai dan lekukan
pengunungan hingga kepantai. Berdasrkan Australian Colonies Government Act (1850) distrik
Moreton Bay menyebut dirinya Qjueensland dan sejak tahun 1859 berhak mengatur
pemerintahannya sendiri yang sesuai dengan aspirasi dan kepentingsnnya.

C. Koloni Australia Selatan

Austrsalia barat bisa disebut dengan koloni suatu kongsi sedangkan Australia selatan dapat
disebut koloni suatu teori, karena pembentukannya didasarkan pada suatu teori yang
dikemukakan oleh Wakelfield. Ia adalah seorang narapidana di NewgateLondon.

Adapu faktor-faktor pendorong serta penghambat pembentukan koloni di Australia selatan


adalah :

1. Faktor pendorong pembentukan koloni di Australia Selatan


a. Perlunya tanah untuk berladang di biri-biri
b. Adanya kepadatan penduduk di inggris
c. Gaji yang rendah, lapangan kerja jarang dan makanan yang mahal
d. Adanya tanah yang subur di dekat Maura sungai Murray.
2. Faktor penghambat dalam pembentuksn koloni di Australia Selatan
a. Pemerintsh inggris menolak pembentukan koloni di Australia selatan dengan alasan
akan memakan biaya mahal, hal ini dilakukannya inggris mengingat pengalamannya
di Australia Barat.
b. Daerah kangaro kurang cocok untuk dijadikan pemukiman pada waktu itu
c. Tanpa ada perkebunan yang berjalan maka para perkerja tidak akan mendapat
perkerjaan
d. Ketika George Grey tiba. Ia menerima koloni itu dalam keadaan bangkru

Australia selatan sangatlah mempunyai arti tersendiri bagi pemerintahan inggris, sebab
Australia selatan mempunyai potensi-potensi yang bisa dikembangkan untuk kemajuan dalam
meningkatkan perkonomian di Austarlia selatan. Dari pemrintah inggris sendiri juga mempunyai
sambungan bagi Australia selatan.

D. Dampak Dari Terbentuknya Koloni Queensland, Australia


a. Queensland

sejak memisahkan diri dari membentuk koloni sendiri, Queesland mengalamim kemajuan dalam
bidang ekonomi, hal ini terjadi karena didukung oleh kekayaan alam yang melimpah. Peternakan
juga mengalami kemajuan, selain itu terdapat penyelewangan karena dalam perkembangannya
queensland membutuhkan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menyongkong perkebunan tebu
yang bisa disebut kanakas. Kanakas sendiri adalah penduduk asli dari pulau-pulau pasifik yang
diculik untuk dijual pada pemilik perkebunan tebu untuk dijadika perkerja.

b. Australia

Terjadinya penyimpangan antara teori Wakefield dengan keadaan koloni yang


sebanarnya. Pada masa gubernur yang pertama yaitu kapten Hindmarsh terjadi dualism
kepemimpinan yang menimbulkan banyak peersoalan. Adapun penyimpangan yang lain
adalah praktek makelar tanah dimana tanah yang mereka beli tidsk di olah menjadi lahan
perkebunan tetapi mereka jual kembali untuk memperoleh keuntangan.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sebenarnya yang melatar


belakangi terbentuknya koloni Australia selatan,Queensland adalah untuk membentuk sebuah
koloni baru yang dijadikan sebagai tempat “pembuangan” narapidana. Selain itu karena tanah di
ketiga koloni di anggap cocok untuk pemukiman, maka banyak dari orang yang juga pindah dan
SSmenetap di koloni-koloni tersebut.

Koloni-koloni yang baru terbentuk itu tentu saja menimbulkan dampak, karena memang
koloni ini banyak menghadapi masalah. Dampak yang ditimbulkan dengan terbentuknya koloni
Australia selatan,Queendsland , seperti yang terjadi di Australia selatan adalah terjadinya
dualism kepemimpinan. Sedangkan di Queensland dampaknya adalah penculikan terhadap
oaring kanakas yang dijadikan pekerjaan pada perkebunan tebu.

B. Saran

Dari semua uraian di atas kami selaku penyusun meminta kritik dan saran dari semua
pembaca yang sekira sifatnya membangun demi kelancaran makalah kami kedepan.
DAFTAR PUSTAKA

Siboro, J 1989. Sejarah Australia. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Australia-Kelahiran, Bangsa 2006 DVD rekaman, Di Film Markus Productions

Graeme Davison, Jhon Hirst, Stuart MacIntyren(eds), The Oxford Companion Sejarah
Australia (Edisi Revisi), Oxford University Press, 2001.

Src=’http:/i.republika/co.id/www/delivery/avw.php?zoneid=176&cb=INSERT
RANDOM_NUMBER_HERE&amp;n=a34ed5da’border=’0’ alt=”/></a> Representasi dalam
sastra dan film

Anda mungkin juga menyukai