DELEGASI NON FT | LKMMD FT 2022

Daftar Isi
Profil Pembimbing
01 dan Penyusun

Profil Singkat
02 Organisasi

03 Layanan Organisasi

Hasil Analisa
04 Relevansi Layanan
Organisasi Timeline Proker
07 BEM Undip
Strukturalisasi
05 Potensi Masalah
08 Rencana Strategis
Rencana
06 Kepengurusan Timeline Rencana
09 Strategis

Visi dan Misi BEM

10 Undip

Nilai-Nilai
11 Organisasi

12 Lampiran
 DELEGASI NON-FT
LKMMD FT 2022

Profil Singkat
BEM UNDIP

Reformasi menjadi titik balik kembalinya

kebebasan berpendapat. Hal ini ditandai dengan
lengsernya Presiden Suharto dan dilaksanakannya
Pemilu 1999 yang diikuti oleh 48 partai politik.
Bebarengan dengan momentum reformasi, pada
tahun 199 didirikanlah Badan Eksekutif Mahasiswa
Universitas Diponegoro atau yang akrab disebut BEM
UNDIP dan didasari oleh Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
nomor 155/U/1998 tentang pedoman umum
organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi. Pada
peraturan tersebut dijelaskan bahwa setiap
perguruan tinggi dapat menyediakan dan
mengembangkan organisasi kemahasiswaan intra
kampus yang disesuaikan dengan perguruan itu
sendiri. Keinginan mahasiswa saat itu yang
menginginkan adanya lembaga yang secara
struktural dapat mewadahi perjuangan mahasiswa
UNDIP. Dalam melakukan pelayanan terhadap
mahasiswa UNDIP tentu diperlukan analisis
kebutuhan mahasiswa pada setiap periode
kepengurusannya yang didasarkan pada tujuan
UNDIP itu sendiri.

Grand Design BEM Undip 2023 1

 Layanan Organisasi
A. Layanan Utama

No Layanan Utama Deskripsi Layanan Bidang Terakit

Sosialisasi dan implementasi  terkait kurikulum kaderisasi

Buku biru kaderisasi
Pengawalan prinsip COMPLETE kepada mahasiswa
Penguatan iklim kaderisasi di Undip
Menganalisis indeks pembangunan mahasiswa Undip
Kaderisasi dan K&PSDM,
1 Buku hijau prestatif
Edukasi Riskel
Meningkatkan iklim riset prestatif (Excellent Research University)
Memberikan pelatihan dan pendampingan riset
Mengkoordinasikan stakeholder riset
Memberikan pelayanan informasi riset prestasi
Database dan apresiasi riset prestatif

Melakukan inventarisasi data permasalahan internal kampus

Melaksanakan program PSDKU Learning Center
inventarisasi data permasalahan mahasiswa yang berkaitan
Fasilitasi
dengan Biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada Fakultas,
Pendidikan Kesma,
2 Sekolah, dan PSDKU
Mahasiswa dan Harkam 
Membuat update database informasi beasiswa
Kebijakan Kampus
pengawalan student exchange
pengawalan isu kesehatan mental mahasiswa
peningkatan sinergitas antar ormawa 

Pengawalan berbagai isu terutama kebijakan publik dan isu

perempuan
Perbaikan iklim literasi politik Wadah pembelajaran politik
Informasi dan mahasiswa
3 Kestra, Sospol
Jaringan Membangun jejaring dan pola komunikasi dengan pihak internal
dan eksternal
Membangun kolaborasi dengan stakeholder yang dengan bidang
terkait

Potential mapping terkait minat dan bakat mahasiswa 

Mengkoordinasikan kegiatan coaching pelatihan, pembinaan, dan
perlombaan terkait seni dan olahraga
Mendayagunakan dan menyiapkan mahasiswa pada kejuaraan
Minat, Bakat, dan
4 seni dan olahraga Seniora, Ekotif
Kreasi
Meningkat iklim entrepreneurship dan sociopreneurship
Mengembangkan dan memberdayakan wirausaha mahasiswa 
Membangun kolaborasi dengan stakeholder yang dengan bidang
terkait

Pengembangan desa binaan

Pengawalan isu terkait difabel, pendidikan, pemberdayaan anak
jalanan, dan SDG’s
Pemberdayaan Pengawalan dan implementasi Tri Dharma perguruan tinggi
5 Masyarakat dan Pengawalan dan penjagaan kelestarian lingkungan Sosmas, LH
Lingkungan Meningkatkan kepedulian tentang tanggap kebencanaan,
lingkungan dan energi terbarukan
Membangun kolaborasi dengan stakeholder yang dengan bidang
terkait
B. Layanan Pendukung

No Layanan Pendukung Deskripsi Layanan Bidang Terkait

Informasi administrasi Sekretaris kabinet, Biro

1 Sistem administrasi
Mengatur mekanisme surat menyurat kesekretariatan

Membuat rancangan dasar anggaran

program BEM Undip
2 Sistem keuangan Informasi keuangan ke masing - masing Biro keuangan 
bidang
Membuat tata kelola keuangan

Menghimpun dan mengelola  pendataan

3 Sistem statistik Biro statistik
BEM Undip

4 Sistem Media Informasi Mengelola informasi kemediaan BEM Undip Kantor Media dan Informasi

Manajemen SDM Internal

Sosialisasi mengenai SOP Penilaian
berdasarkan performance layanan
Menghimpun segala data persyaratan untuk
bisa mengikuti program Double
degree/Short Course pada kelas IUP dan
data persyaratan untuk bisa mengikuti
Manajemen SDM Sistem program MBKM
5 Supervisor Kelas IUP & Pembuatan seminar bertingkat demi Unit Inspektorat
Program MBKM meningkatkan kualitas sosialisasi kepada
Mahasiswa IUP/MBKM. Pembuatan seminar
bertingkat harus diadakan sesuai dengan
keadaan timeline urut tahap penyeleksian,
baik dalam keberangkatan student
exchange IUP dan kegiatan MBKM
Sistem Supervisor ini wajib memberikan
penilaian
 STRUKTURALISASI POTENSI DAN MASALAH, GDO BEM UNDIP

No Aspek & Kondisi eksisting Kondisi ideal Gap Statement masalah Jangka Jangka Alasan
Substansi pendek panjang

1. KPSDM - Pelayanan - Pelayanan - Banyak faktor - Permasalahan X

kaderisasi kaderisasi penghambat baik utama penyebab
sudah mampu dirasakan dari internal maupun tidak
mengarah ke dan dinikmati eksternal mahasiswa mengetahuinya
seluruh lapisan betul oleh seluruh yang menyebabkan mahasiswa akan
mahasiswa tapi lapisan banyak layanan layanan
banyak mahasiswa. kaderisasi yang kaderisasi adalah
mahasiswa belum dirasakan kurangnya
yang belum seluruh lapisan branding suatu
mengetahui mahasiswa. layanan
layanan-layana kaderisasi dari
n yang stakeholder terkait
disediakan. sehingga
informasi tentang
layanan
kaderisasi
tersebut belum
sampai kepada
seluruh lapisan
mahasiswa.

- Beberapa - Adanya inovasi - Minim inovasi dari - Kurang kritisnya X

program dalam penyajian penyelenggara para stackholder
pengembangan layanan bidang kegiatan kaderisasi bem undip dalam
mahasiswa KPSDM dalam menganalisis
masih ranah perubahan dan
menggunakan pengembangan perkembangan
 cara-cara yang mahasiswa dari karakteristik
stagnan dari segi alur mahasiswa baru.
tahun ke tahun. kaderisasi
maupun eksekusi
program kerja
tertentu

- Pengembanga - Mahasiswa - Tercapainya standar - Standar X

n mahasiswa mendapatkan kompetensi dilihat kompetensi
condong ke rekognisi atas dari keutuhan pengembangan
alur kaderisasi capaiannya di partisipasi para mahasiswa di
keorganisasian segala bidang mahasiswa dalam Undip masih
yang menjadi dan tidak alur mengikuti seluruh memfokuskan
acuan kaderisasi saja alur kaderisasi pada mahasiswa
kompetensi yang menjadi aktivis
mahasiswa pembatas acuan
agar dapat penilaian
dianggap mahasiswa
kompetensinya Undip.
.

- Lulusan - Setiap lulusan - Alur kaderisasi dan - Target kualitatif X

Universitas mahasiswa Undip wadah ataupun kuantitatif
Diponegoro memiliki dan pengembangan dari alur
tidak memenuhi mahasiswa di tingkat kaderisasi
seluruhnya standar lulusan departemen sampai maupun wadah
memenuhi “COMPLETE” universitas belum pengembangan
standar lulusan memenuhi segala mahasiswa yang
“COMPLETE” keresahan dan tersedia tidak
kebutuhan tercapai
mahasiswa

2. RISKEL - Iklim kaderisasi - Iklim - Banyaknya faktor Tidak meratanya iklim X Diperlukan rencana
 riset di kaderisasi riset penghambat riset di Undip yang matang mulai
Universitas merata di yang dikarenakan adanya dari SDM, membuat
belum merata setiap fakultas, menyebabkan kebijakan birokrasi timeline yang jelas,
dan belum sekolah dan terhambatnya yang belum sempurna audiensi dengan
optimalnya PSDKU proker dari Riskel dan minta mahasiswa birokrasi dan kolab
pendampingan - Undip dan - Terhambatnya akan riset masih
di fakultas, stakeholder proker karena minim
sekolah, dan riset kebijakan atau
PSDKU memberikan ketentuan
- Visi Undip support penuh birokrasi
excellent dengan proker - Kurang ada nya
research belum dan fokus support penuh
memenuhi mahasiswa dari birokrasi
- Koordinasi - Minta
stakeholder mahasiswa
riset terkendala akan riset
- Minat meningkatkan
mahasiswa
mengenai riset
kurang

3. EKOTIF - Belum semua - Salah satu misi - Beberapa pengurus - SDM pada bidang X - Diperlukan
SDM Ekotif BEM U Ekotif BEM U belum Ekotif belum bisa rencana strategis
menjunjung yaitu menjalin berkomitmen penuh menjalin agar SDM Ekotif
nilai integritas, hubungan kerja dengan nilai hubungan yang BEM U paham
disiplin, dan dengan integritas, disiplin, baik dengan apa yang
profesional. menjunjung tinggi dan profesional. sesama staf menjadi esensi
nilai integritas, dari ekotif BEM
disiplin, dan U dan
profesional. menerapkan
ketiga nilai
tersebut.

- Minimnya - Dipostore - Kurangnya inovasi - Perlunya X - Dalam 1 tahun

 disversifikasi memiliki banyak produk-produk yang disversifikasi kepengurusan,
bisnis dari inovasi bisnis dijual oleh Dipostore bisnis agar Dipostore dapat
Dipostore yang selain kaos produk-produk melakukan
dikelola Ekotif dipomuda, dipostore lebih inovasi-inovasi
BEM U starterpack, dan varatif. produk yang
merchandise. lebih variatif.

- Proker-proker - Bisnis yang - Ekotif BEM U belum - Besarnya X - Diperlukan

Ekotif BEM U dilakukan Ekotif bisa membiayai ketergantungan rencana strategis
masih BEM U dapat proker-prokernya proker dengan dalam bisnis
bergantung menutup seluruh secara keseluruhan. dana rektorat. Ekotif BEM U
pada dana biaya dari dan sponsorship.
rektorat. proker-proker
yang
diselenggarakan.

- Masih banyak - Seluruh - Informasi - Perlunya X - Dalam 1 tahun

mahasiswa mahasiswa lomba-lomba pemerataan kepengurusan,
entrepreneur entrepreneur wirausaha yang informasi Ekotif BEM U
Undip yang Undip tidak merata ke lomba-lomba harusnya
tidak mendapatkan seluruh mahasiswa wirausaha ke gencar-gencar
mendapatkan informasi Undip seluruh menyebarkan
informasi mengenai mahasiswa Undip informasi lomba
mengenai lomba-lomba wirausaha
lomba-lomba wirausaha dengan media
wirausaha partner,
undangan ke
himpunan, serta
roadshow ke
setiap fakultas
dan/atau
himpunan yang
ada di Undip.
4. HARKAM - Pembagian - Manajemen - Kurangnya sumber - Kurang X
ranah kerja sumber daya daya mahasiswa maksimalnya
yang belum anggota yang yang memiliki pelaksanaan
jelas dengan lebih terstruktur, kompetensi skill tahap actuating
beberapa pihak sehingga staff yang sesuai dengan and directing dari
sehingga dapat lebih divisi tertentu fungsionaris
terkadang maksimal dan bidang dalam hal
overlap dalam efisien dalam penjelasan dan
ranah kerjanya. menjalankan sosialisasi arahan
peran kerja serta
masing-masing. bimbingan kepada
tiap staf

- Tingginya - Target yang tinggi - Kurangnya - Beban kerja X

target yang seharusnya manajemen yang bidang yang
diminta menjadi sebuah baik untuk cukup besar
menuntut motivasi dari tiap mengembangkan sehingga harus
kinerja tiap-tiap staff untuk sumberdaya bekerja secara
divisi, maka mampu anggota dari ekstra
dari itu tak HARKAM BEM U
jarang para
staff juga
dituntut untuk
extra time.
Namun
tingginya target
yang harus
dicapai tidak
sejalan
hasilnya
dengan yang
diinginkan.
 - Pengawalan - HARKAM - Terjadinya - Kurangnya X
isu yang BEM U lebih keterlambatan dalam keinginan
kurang tanggap tanggap dalam mengawal isu yang untuk bergerak
sehingga menggali up to date terlebih dalam
terjadi isu-isu yang menggali
keterlambatan ada di UNDIP isu-isu di
dalam UNDIP
pengawalan isu
terlebih isu
yang cukup
genting

5. KESMA - Pemahaman - Sebaiknya -Pemahaman staff -Masih terdapat X

divisi Kesma dimaksimalkan mengenai advokasi pengurus yang belum
mengenai kembali masih kurang. paham hal yang
advokasi masih mengenai apa itu seharusnya menjadi
rendah advokas dan tata tupoksinya.
terutama cara
mengenai pembentukan
sebuah kajian kajiani, karena
berpengaruh
terhadap lahirnya
solusi maupun
kebijakan baru
dari stakeholder.

- Merutinkan follow -Kurangnya kesadaran -Kurangnya

- Pengawalan up kepada pihak untuk menjalankan pencerdasan bahwa X
isu yang di terkait mengenai fungsi selain sebagai Kesma BEM UNDIP
kawal masih isu yang sedang pelayan. tidak hanya berfungsi
kurang dikawal sebagai layanan tapi X
juga pengawalan isu.
 - Divisi SnC - Memaksimalkan -Kurangnya informasi -Inovasi yang
masih sebatas dalam mencari yang didapatkan selain ditawarkan oleh divisi
menyalurkan informasi dari rektorat SnC sudah bagus,
informasi dan mengenai tetapi masi cenderung X
kurang jemput beasiswa terpaku pada
bola. informasi yang
diberikan rektorat dan
kurang dalam
menghimpun
informasi.
- Kekurangan - Melakukan -Kekurangan SDM yang -Saat pemilihan X
sumber daya pencerdasan mumpuni pada pengurus pada wal
yang ahli kepada staff di bidangnya. periode, kurang
dalam rumpun divisi ME, atau mampu memilih staff
psikologi di mengambil yang memang
divisi Mental sumberdaya dari kompeten di bidang
Empowerment fakultas psikologi mental empowerment.

- Kepekaan - Sebaiknya lebih -Terlalu fokus pada -Dalam beberapa isu

terhadap merangkul dan fungsi layanan hingga kampus, sering terjadi
keresahan di berkoordinasi kurang maksimal dalam kecolongan dimana
lingkup kampus dengan fakultas fungsi pengawalan. Kesma Fakultas lebih
masih kurang dalam setiap aware terhadap isu
langkah yang tertentu karena
dibuat. kurangnya kepekaan
terhadap lingkungan

6. SOSPOL

7. LH

8. SOSMAS

9. SENIORA
10. KESTRA - Banyak - Dapat menjalin - Ditemukan banyak - Pihak-pihak X Pemberian informasi
ketidakpastian hubungan dengan stigma-stigma eksternal eksternal UNDIP, baik pemahaman
terhadap pihak pihak eksternal lebih kurang baik yang itu dari antar bidang mengenai keberjalan
eksternal baik lagi ditujukan kepada Bem BEM UNDIP, BEM Kestra UNDIP
Kestra UNDIP Mahasiswa, Birokrasi, harus selalu
serta IKA UNDIP, tidak dilakukan. Ini juga
benar-benar terkait dengan
memahami fondasi perubahan-perubaha
dengan didirikannya n yang ditakutkan
Bem Kestra UNDIP akan muncul dalam
periode-periode
selanjutnya
- Kurang menyadari - Lebih peka dengan - Kurangnya rasa - Bem Kestra UNDIP X - BEM Kestra UNDIP
dengan isu dan kepekaan, baik dari Bem harus bisa harus lebih peka dan
dengan berita kebutuhan-kebutuhan Kestra UNDIP serta meningkatkan rasa membuat rencana
UNDIP saat ini apa saja yang sedang mahasiswa UNDIP kesadaran kepada serta strategi-strategi
dibutuhkan oleh lainnya dengan anggota-anggotanya, jitu dalam
teman-teman isu-isu/kebutuhan yang dan juga mahasiswa membangun
Mahasiswa UNDIP tengah beredar di UNDIP terkait kesadaran bersama
sekitaran UNDIP isu/kebutuhan yang terkait dengan
tengah hangat di isu-isu/kebutuhan
tengah-tengah yang sedang hangat
kehidupan perkuliahan di tengah-tengah
mahasiswa. Ex:
coffeeshop,
potocopy, dll
- Jarang ditemukan - Memberikan citra - Dibutuhkan konsistensi - Bermunculan stigma X - Diperlukannya
kontrak yang perwajahan dan pelayanan yang sangat negatif terkait dengan waktu yang cukup
panjang dengan rekam jejak yang baik baik dari BEM Kestra perwajahan BEM untuk meningkatkan
pihak eksternal kepada pihak UNDIP kepada pihak Kestra UNDIP rasa kepercayaan
eksternal UNDIP internal maupun pihak-pihak eksternal
maupun kepada pihak eksternal maupun internal
internal UNDIP kepada BEM Kestra
UNDIP

- masih sulit - Dapat - Kurangnya komunikasi - Bem Kestra UNDIP X - Permasalahan

mensinergiskan melaksanakan dua arah yang dirasa kurang seperti ini hampir
antara komunikasi dua arah, dibutuhkan terhadap keberadaanya, sebab dapat ditemukan
humas-humas yang sehingga tidak hanya BEM Kestra UNDIP dan tidak terlaksananya pada setiap
ada di fakultas dari teman-teman juga Humas Fakultas komunikasi 2 arah organisasi, tak
ataupun di ormawa Kestra BEM UNDIP dan Ormawa dalam dengan baik terkecuali pada BEM
UNDIP saja melainkan dari saling bersinergis Kestra UNDIP
teman-teman Humas menjalankan proker sendiri, maka dari itu
fakultas dapat segera mereka perbaikan hal seperti
memulai komunikasi ini juga harus dibuat
langsung dengan menjadi jangka
Kestra BEM UNDIP panjang dan
terus-menerus demi
menciptakan
sinergitas yang baik
antar sesama

- Dibutuhkan - Membangun - Dibutuhkan - Terkadang X - Silaturahmi

kegiatan yang terus hubungan silaturahmi peningkatan mutu ditemukannya kesalah dijadikan sebagai
dapat mempererat yang baik kepada IKA persaudaraan antara pahaman di antara landasan yang kuat
persaudaraan UNDIP dan juga Bem Kestra UNDIP IKA UNDIP, BEM dalam memperbaiki
antara IKA UNDIP, kepada Birokrasi agar dengan IKA UNDIP Kestra UNDIP, dan hubungan di antara
Mahasiswa, dan kiranya, Bem Kestra juga Birokrasi IKA UNDIP, BEM
juga Birokrasi UNDIP selalu lancar Kestra UNDIP, dan
 dalam mencari juga Birokrasi. BEM
dukungan pembuatan Kestra UNDIP dapat
acara mengadakan
acara-acara besar
yang dapat
menyatukan
hubungan dari
ketiganya

- Kinerja - Memiliki kualitas Tim - Kurangnya kepekaan - Kurangnya kepekaan X - Hal ini terus
teman-teman Kerja yang kompak dan respons cepat dan respons cepat disesuaikan dengan
Kestra BEM UNDIP serta responsif harus tanggap dari cara kerja tanggap dari cara perkembangan media
harus lebih selalu ada dalam Tim BEM Kestra UNDIP kerja Tim BEM Kestra dan informasi yang
responsif sebab keberjalanan BEM mengejar info media UNDIP mengejar info ada
bekerja dengan Kestra UNDIP media
media prosesnya
akan selalu cepat.
Ketika sudah dapat
menangkap isu,
langsung diolah,
dan dipublish.
KPSDM
BIDANG KPSDM

Kurang kritisnya para stakeholder

BEM Undip dalam menganalisis
Kurangnya branding suatu

perubahan dan perkembangan

layanan kaderisasi dari

karakteristik mahasiswa baru

stakeholder terkait

Panduan kaderisasi di Undip

berjalan kurang maksimal

Target kualitatif ataupun

Standar kompetensi

kuantitatif dari alur kaderisasi

pengembangan mahasiswa di

maupun wadah pengembangan

Undip masih memfokuskan pada

mahasiswa yang tersedia tidak

mahasiswa aktivis
tercapai
BIDANG KESTRA
Kurangnya kepekaan dan respons
cepat tanggap dari cara kerja Tim
BEM Kestra Undip mengejar info
media
Terkadang ditemukannya kesalah
Bem Kestra Undip dirasa kurang
pahaman di antara IKA Undip, BEM
Kestra Undip, dan juga Birokrasi
terlaksananya komunikasi 2 arah
Bem Kestra Undip harus bisa
meningkatkan rasa kesadaran
kepada anggota-anggotanya, dan
juga mahasiswa Undip terkait
isu/kebutuhan yang tengah
hangat di tengah-tengah
kehidupan perkuliahan
terkait dengan perwajahan BEM
keberadaanya, sebab tidak
dengan baik
Pihak-pihak eksternal Undip, baik
itu dari antar bidang BEM Undip,
Mahasiswa, Birokrasi, serta IKA
Undip, tidak benar-benar
memahami fondasi dengan
didirikannya Bem Kestra Undip
Bobroknya kualitas sumber
daya mahasiswa sebagai
stakeholder KESTRA BEM
Undip
Bermunculan stigma negatif
Kestra Undip
BIDANG EKOTIF

Perlunya disversifikasi bisnis agar

produk-produk dipostore lebih

variatif Besarnya ketergantungan proker

dengan dana rektorat

Sumber pendanaan BEM Undip

terhambat

Perlunya pemerataan informasi

SDM pada bidang Ekotif belum

lomba-lomba wirausaha ke

bisa menjalin hubungan yang baik

seluruh mahasiswa Undip
dengan sesama staf
BIDANG HARKAM

Kurang maksimalnya pelaksanaan

tahap actuating and directing dari

Kurangnya keinginan untuk

fungsionaris bidang dalam hal

bergerak terlebih dalam

penjelasan dan sosialisasi arahan

menggali isu-isu di UNDIP kerja serta bimbingan kepada tiap

staf

Kurangnya HARKAM BEM

Undip dalam

mengembangkan kinerja

sumberdaya anggotanya

untuk mampu menjalankan

proker yang ada

Beban kerja bidang yang

cukup besar sehingga harus

bekerja secara ekstra

Action
BIDANG KESMA

Kurang maksimalnya pelaksanaan

Kurangnya keinginan untuk

tahap actuating and directing dari

bergerak terlebih dalam menggali

fungsionaris bidang dalam hal

isu-isu di UNDIP penjelasan dan sosialisasi arahan kerja

serta bimbingan kepada tiap staf

Beban kerja bidang yang cukup

besar sehingga harus bekerja

secara ekstra

Action