• Populasi besar
• Penelitian terhadap sampel bisa lebih reliabel
SAMPEL POPULASI
• Keterbatasan waktu, biaya, dan SDM
• Populasi homogen, penelitian terhadap seluruh elemen
dalam populasi menjadi tidak masuk akal
TEMUAN
UNTUK MENGUKUR KADAR VIT. C PADA BUAH INI,
PERLUKAH SEMUA BUAH DIPETIK DAN DIUKUR
KANDUNGAN VIT. C?
SUBJEK, OBJEK DAN RESPONDEN
PENELITIAN SAMPEL REPRESENTATIF
Representasi
• Subjek penelitian: anggota populasi yang terdiri orang-
Sampel
orang.
• Objek penelitian: anggota populasi yang terdiri dari UKURAN SAMPEL
benda-benda.
Jumlah Karakter
• Responden: seseorang yang mengetahui dan
bertanggung jawab terhadap objek penelitian
Aturan
penetapan Teknik Sampling
ukuran sampel
• Tingkat Presisi: Semakin tinggi tingkat presisi • Banyaknya variabel: semakin banyak variabel
BERAPA % JUMLAH SAMPEL YANG yang diinginkan, semakin besar sampel yang akan dianalisis, ukuran sampel semakn
MEWAKILI POPULASI? • Derajat Keseragaman Populasi: semakin besar
rendah tingkat homogenitas populasi semakin • Rancangan analisis penelitian
besar ukuran sampel • Alasan-alasan Peneliti (waktu, biaya, tenaga,
dan lain-lain).
Ukuran
Sampel
Ukuran Sampel
Roscoe (1975) → Roscoe Rules of Thumb
• Sebaiknya ukuran sampel di antara 30 s/d 500
Hair et al. (1998): elemen
Gay dan Diehl (1992)
Analisis multivariat: • Penelitian deskriptif korelasional: minimal 30 • Pada penelitian multivariate (termasuk
analisis regresi multivariate) ukuran sampel
dianjurkan sekitar 15 sampai elemen populasi,
harus beberapa kali lebih besar (10 kali) dari
20 subjek per variabel • Penelitian perbandingan kausal: 30 elemen per
jumlah variabel yang akan dianalisis.
kelompok,
independen • Metode ex post facto: minimal 15 subyek per kelompok • Untuk penelitian eksperimen yang
• Penelitian eksperimen: 15 elemen per kelompok. sederhana, dengan pengendalian yang ketat,
ukuran sampel bisa antara 10 s/d 20 elemen.
SLOVIN:
RUMUS TARO YAMANE
N N = ukuran populasi
UKURAN SAMPEL DITETAPKAN n = ___________ n = Ukuran Sampel
1+Ne2 e = Tingkat kesalahan
DENGAN MEMPERTIMBANGKAN N
UKURAN POPULASI DAN TINGKAT Penelitian pengaruh imbalan terhadap motivasi kerja n =
KETELITIAN guru SMPN sebanyak 130 orang. Dengan tingkat
N.d2 + 1
kesalahan pengambilan sampel sebesar 5%, berapa
jumlah sampel minimal yang harus diambil ?
n = Ukuran sampel
130
n= = 98,11 N = Ukuran populasi
1 + 130(0,05) 2 d2 = Presisi yang ditetapkan
S = Jumlah Sampel
N = ukuran populasi
χ 2 = nilai tabel Chi square dengan dk = 1, taraf
kesalahan 1%, 5% atau 10%
d = 0,05
P = Q = 0,5
KREJCIE DAN MORGAN (1970) KREJCIE DAN MORGAN (1970)
ROBERT V. KREJCIE & DARYLE W. MORGAN
Populasi (N) Sampel (n) Populasi (N) Sampel (n) Populasi (N) Sampel (n)
Populasi (N) Sampel (n) Populasi (N) Sampel (n) Populasi (N) Sampel (n)
χ2.NP (1-P)
s= 10 10 220 140 1200 291
150
160
108
113
750
800
254
260
15000
20000
375
377
• Formula Lemeshow
• dll
TEKNIK SAMPLING
170 118 850 265 30000 379
Simple Random
Sampling
Disproportionate
Stratified Random
PROBABILITY DAN
Probability
Sampling
Sampling
NONPROBABILITY SAMPLING
Proportionate Stratified
Random Sampling
Snowball Sampling
SIMPLE RANDOM SAMPLING SIMPLE RANDOM SAMPLING PROSEDUR SIMPLE RANDOM
(SAMPLING ACAK SEDERHANA)
SAMPLING
• Banyak digunakan dalam penelitian sains
• Susun “sampling frame”
• Sampling ini memiliki bias terkecil dan generalisasi tinggi
• Tetapkan jumlah sampel yang akan
• Syarat: anggota populasi dianggap homogen
diambil
• Cara pengambilan sampel: undian
• Tentukan alat pemilihan sampel
• Pilih sampel sampai dengan jumlah
terpenuhi
SIMPLE RANDOM SAMPLING: UNDIAN STRATIFIED RANDOM SAMPLING STRATIFIED RANDOM SAMPLING
Berikan nomor-nomor pada seluruh anggota • Penggunaan: Strata Anggota (%) Sampel
populasi, lalu secara acak dipilih nomor-nomor
sesuai dgn banyaknya sampel. Anggota populasi heterogen dan keheterogenan
SD 150 37,5 19
Ada dua rancangan cara undian : tersebut berpengaruh pada karakter yang diteliti
o Nomor sampel terpilih tidak dikembalikan, yang • Pengambilan sampel:
berarti sampel yang pernah terpilih tidak akan SMP 125 31,25 16
dipilih lagi. Nilai probabilitas tidak konstan ▪ Kelompokkan anggota ke dalam strata
o Nomor sampel terpilih dikembalikan, yang berarti SMA 75 18,75 9
▪ Pilih sampel secara random dari tiap strata
sampel yang pernah terpilih ada kemungkinan
terpilih lagi. Nilai probabilitas yang konstan ▪ Jumlah sampel tiapstrata proporsional
Sarjana 50 12,5 6
MULTISTAGE SAMPLING
(SAMPLING BERTAHAP) CONTOH
MULTISTAGE SAMPLING
• Populasi penelitian adalah guru-guru SD Negeri se-kota Bogor
SD TERPILIH JUMLAH GURU Slovin (5%)
• Sampling yang dilakukan secara bertahap yang tersebar di 120 sekolah
1 54 23
• Jumlah tahapan 2 atau lebih • Tahap I: Mengambil 10 sekolah secara acak (mengapa 10?) 2 48 20
• Populasi dikelompokkan menjadi beberapa kelompok • Tahap II: dari 10 sekolah diambil sejumlah guru sebagai sampel 3 68 28
penelitian 4 70 29
• Dari setiap kelompok diambil secara acak beberapa kelompok
5 52 22
kecil
6 62 26
• Dari kelompok kecil diambil sampel sesuai dengan kebutuhan 7 41 17
8 53 22
9 64 27
10 43 18
555 232
SAMPLING SISTEMATIS
SISTEMATIS RANDOM SAMPLING
SISTEMATIS RANDOM SAMPLING
SAMPLING PURPOSIF
SAMPLING PURPOSIF SAMPLING JENUH
Pemilihan sampel didasarkan pada karakteristik
tertentu yang dianggap mempunyai hubungan
dengan karakteristik populasi yang sudah
diketahui sebelumnya. • Semua anggota populasi digunakan sebagai
• Teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan-
pertimbangan tertentu. Biasanya teknik ini digunakan Memilih sampel berdasarkan kelompok, wilayah sampel.
untuk studi kasus yang dimana aspek dari kasus atau sekelompok individu melalui pertimbangan
• Dilakukan jika jumlah populasi kurang dari 30
tunggal yang representatif diamati dan dianalisis tertentu yang diyakini mewakili semua unit
analisis yang ada • Jika terdapat 28 orang yang terseleksi sebagai
• Peneliti ingin mengetahui model pembelajaran aktif,
maka sampel yang dipilih yaitu responden yang ahli
peserta pertukaran pelajar ke Swiss, maka dalam
dalam bidang pembelajaran aktif, misalnya : guru, hal ini, jumlah responden kurang dari 30 orang
wakil kepala sekolah urusan kurikulum dan lain-lain sehingga semua populasi dapat dijadikan sampel
SNOWBALL SAMPLING
SNOWBALL SAMPLING
A
Teknik sampling yang semula berjumlah sedikit
kemudian anggota sampel (responden) menunjuk
B C
temannnya untuk menjadi sampel sehingga jumlahnya
akan semakin banyak
D E F G H I
J K L M N N