Pengambilan
Sampel
MENGAPA PERLU
MENGAPA PERLU
SAMPEL?
SAMPEL?
•Populasi tidak
•Populasi tidak terbatas,
terbatas, sumberdaya
sumberdaya terbatas
terbatas
(menghemat tenaga,
(menghemat tenaga, dana,
dana, waktu)
waktu)
•Tidak mungkin
•Tidak mungkin diteliti
diteliti semua
semua (waktu
(waktu dan
dan ruang)
ruang)
•Adanya penelitian
•Adanya penelitian yang
yang destruktif
destruktif
•Tidak perlu
•Tidak perlu semua
semua diteliti,
diteliti, ada
ada metode
metode sampling
sampling
(yang akurasinya
(yang akurasinya terukur)
terukur)
•Pengukuran populasi
•Pengukuran populasi dapat
dapat meningkatkan
meningkatkan
sistematik error
sistematik error
Metode sampling
yang baik
Menjamin
Menjaminsampel
sampel menggambarkan
menggambarkanpopulasinya
populasinya
Menjamin
Menjaminsampel
sampel mempunyai
mempunyai akurasi
akurasi yang
yangterukur
terukur
Menjamin
Menjaminsampling
samplingdapat
dapatdilaksanakan
dilaksanakandg dgefisien
efisien
Metode Sampling:
Bagaimana menarik suatu sampel supaya (nilai)
statistik mendekati (nilai) parameter?
Paling tidak penyimpangan nilai Statistik
terhadap Parameter dapat diukur (sampling error)
Induktif/generalisasi
Parameter
(Populasi) Statistik
Mean () (Sampel)
X
Varians (2) s2
Proporsi (P) ps
deduktif
PENGERTIAN
Populasi target
Kumpulan dari satuan/unit yang ingin kita buat inferensi
atau generalisasi hasil penelitian
Populasi studi
Kumpulan dari satuan/unit (N) di mana kita akan memilih
sampel
Kerangka sampel/Sampling frame
Daftar satuan/unit/anggota populasi yang berisi identitas:
(Nomor, Nama, & Alamat)
Sampel
Kumpulan dari satuan/unit yang kita ambil dari populasi
studi (n)
Unit analisis
Bagian dari sampel dimana kita melakukan pengukuran
dan analisis (misalnya kepala rumah tangga, atau ibu
hamil, balita, WUS, & lansia)
BIAS DALAM PEMILIHAN SAMPEL
L = s asi
PO S IA e r ali
TA P U LA T EN g e n
RG S PO d lm t di
ET I S i ak
BIA lahan ya un g tid I
sa a n T y D
K e a d E T U
r ena A R G a si S
ka l a si T opu l
pu am P
Po al
t d
iku
sampel
sampel
PO
P sampel
ST U L A sampel sampel
sampel
U D SI
I
sampel
sampel sampel
sampel
sampel
sampel sampel
sampel
BIAS DALAM PEMILIHAN SAMPEL
METODE •Sampel pertimbangan
METODE (Purposive/judgmental)
SAMPLING
SAMPLING •Sampel berjatah (Quota)
•Sampel seadanya Studi
Studi
kualitatif
kualitatif
A. Non Random (Incidental/Convenience)
Stratified sampling
Apakah area yang
akan disurvey Populasi tidak
homogen & ingin
relatif Luas? estimasi masing2
populasi
Tidak Ya Akses sulit
Cluster sampling
Apakah kerangka
sampel tersedia? Tidak
Systematic random
Tidak Kerangka sampling
Ya
sampel bisa
Ya dibuat?
Simple random
sampling
METODE SAMPLING APLIKASI
Implikasinya:
1. Nilai varians lebih besar dibandingkan SRS (Deff>1)
sehingga dibutuhkan jumlah sampel yang lebih besar
2. Perlu analisis yg mempertimbangkan varians disain cluster
Multi-stages random sampling
Digunakan jika populasi sangat besar dan wilayah
geografis yang luas dan sulit dijangkau
3
2.Menentukan populasi penelitian
•Populasi target, Populasi studi
4
3.Menentukan Kerangka Sampel