Tugas
1. Tulis dan jelaskan jenis-jenis metode mengajar!
Jawaban
Metode mengajar yang dapat diterapkan seorang guru ketika melakukan kegiatan
pembelajaran di kelas, antaralain :
A. Metode Ceramah (Lecture)
Metode ceramah merupakan suatu cara penyajian bahan atau penyampaian
bahan pelajaran secara lisan dari guru. Ceramah yang baik adalah ceramah
bervariasi artinya ceramah yang dilengkapi dengan penggunaan alat dan
media serta adanya tambahan dialog interaktif atau diskusi sehingga proses
pembelajaran tidak menjenuhkan.
Karakteristik Metode Ceramah
Metode ceramah digunakan apabila proses pembelajaran yang dilakukan
lebih bersifat pemberian informasi berupa fakta atau konsep-konsep
sederhana. Proses pembelajarannya dilakukan secara klasikal dengan
jumlah siswa yang relatif banyak. Biasanya penggunaan metode ceramah
lebih bersifat monoton, guru lebih banyak berbicara.
Prosedur Metode Ceramah
Ada tiga langkah pokok yang harus diperhatikan dalam metode ceramah,
yaitu persiapan, pelaksanaan dan kesimpulan. Langkah-langkah tersebut
diantaranya adalah:
a. Tahap Persiapan
Pada tahap ini yang harus dilakukan adalah:
1) Merumuskan tujuan yang ingin dicapai.
2) Menentukan pokok-pokok materi yang akan diceramahkan.
3) Mempersiapkan alat bantu.
b. Tahap Pelaksanaan
Pada tahap ini ada tiga langkah yang harus dilakukan:
1) Langkah Pembukaan.
Langkah pembukaan dalam metode ceramah merupakan langkah
yang menentukan. Keberhasilan pelaksanaan ceramah sangat
ditentukan oleh langkah ini.
2) Langkah Penyajian.
Tahap penyajian adalah tahap penyampaian materi pembelajaran
dengan cara bertutur. Agar ceramah berkualitas sebagai metode
pembe-lajaran, maka guru harus menjaga perhatian siswa agar tetap
terarah pada materi pembelajaran yang sedang disampaikan.
3) Langkah Mengakhiri atau Menutup Ceramah.
Ceramah harus ditutup dengan ringkasan pokok-pokok materi, agar
materi pelajaran yang sudah dipahami dan dikuasai siswa tidak
terbang kembali..
c. Kesimpulan
Langkah terakhir dalam metode ceramah adalah menyimpulkan hasil
pembelajaran. Ciptakanlah kegiatan-kegiatan yang memungkinkan
siswa tetap mengingat materi pembelajaran
Prasyarat Untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Ceramah
Ada beberapa kemampuan yang harus diperhatikan oleh guru untuk
mendukung kebersihan metode ceramah dalam pembelajaran yaitu:
1) Menguasai teknik-teknik ceramah yang memungkinkan dapat
membangkitkan minat dan motivasi siswa
2) Mampu memberikan ilustrasi yang sesuai dengan bahan pelajaran
3) Menguasai materi pelajaran
4) Menjelaskan pokok-pokok bahan pelajaran secara sistematik
5) Menguasai aktivitas seluruh siswa dalam kelas
Sedangkan yang perlu diperhatikan dalam penggunaan metode ceramah
berkaitan dengan kondisi siswa adalah:
a. Siswa mampu mendengarkan dan mencatat bahan pelajaran yang
dijelaskan guru
b. Kemampuan awal yang dimiliki siswa berhubungan dengan materi yang
akan dipelajari
c. Memiliki suasana emosional yang mendukung untuk memperhatikan
dan memiliki motivasi mengikuti pelajaran
Keunggulan Metode Ceramah
Beberapa keunggulan metode ceramah antaralain :
a. Metode ini dianggap ekonomis waktu dan biaya karena waktu dan
materi pelajaran dapat diatur oleh guru secara langsung, materi dan
waktu pelajaran sangat ditentukan oleh sistem nilai yang dimiliki guru
yang bersangkutan
b. Target jumlah siswa akan lebih banyak, apalagi jika menggunakan alat
sound sistem
c. Bahan pelajaran sudah dipilih/dipersiapkan sehingga memudahkan
untuk mengklarifikasi dan mengkaji aspek-aspek bahan pelajaran
d. Apabila pelajaran belum dikuasai oleh sebagian siswa maka guru akan
meras mudah untuk menugaskan dan memberikan rambu-rambu pada
siswa
Kelemahan Metode Ceramah
Beberapa kelemahan yang mungkin terjadi dalam metode ceramah adalah :
a. Sulit bagi yang kurang memiliki kemampuan menyimak dan mencatat
yang baik
b. Kemungkinan menimbulkan verbalisme
c. Sangat kurang memberikan kesempatan pada siswa untuk berpartisipasi
secara total (hanya proses mental, tetapi sulit dikontrol)
d. Peran guru lebih banyak sebagai sumber pelajaran
e. Materi pelajaran lebih cenderung pada aspek ingatan
f. Proses pembelajaran ada dalam otoritas guru
B. Metode Diskusi
Metode ini sering digunakan dalam pembelajaran kelompok atau kerja
kelompok yang di dalamnya melibatkan beberapa orang siswa untuk
menyelesaikan pekerjaan atau tugas atau permasalahan. Sering pula metode
ini disebut sebagai salah satu metode yang menggunakan pendekatan CBSA
atau keterampilan proses. Metode mengajar diskusi merupakan cara mengajar
yang dalam pembahasan dan penyajian materinya melalui suatu problema tau
pertanyaan yang harus diselesaikan berdasarkan pendapat atau keputusan
secara bersama.
Karakteristik
Tugas utama guru dalam kegiatan ini adalah lebih banyak berperan sebagai
pembimbing, fasilitator atau motivator supaya interaksi dan aktivitas siswa
dalam diskusi menjadi efektif.
Prosedur Metode Diskusi
Langkah-langkah dalam metode diskusi antaralain :
a. Guru menentukan materi pelajaran yang akan didiskusikan.
b. Siswa mempersiapkan diri dengan materi yang telah ditentukan guru.
c. Masing- masing dari perwakilan kelompok membacakan hasil diskusi
kelompoknya
d. Setelah masing- masing kelompok melakukan persentasi lalu akan
dibahas dengan didiskusikan hasil kelompok dengan kelompok lainnya
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Diskusi
Kemampuan guru yang perlu dipersiapkan dalam melaksanakan
pembelajaran diskusi yaitu:
a. Mampu merumuskan permasalahan sesuai kurikulum yang berlaku
b. Mampu membimbing siswa untuk merumuskan dan mengidentifikasi
permasalahan serta menarik kesimpulan
c. Mampu mengelompokan siswa sesuai dengan kebutuhan permasalahan
dan pengembangan kemampuan siswa
d. Mampu mengelola pembelajaran melalui diskusi
e. Menguasai permasalahan yang didiskusikan
Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan untuk menunjang
pelaksanaan diskusi, diantaranya:
a. Memiliki motivasi, perhatian dan minat dalam berdiskusi
b. Mampu melaksanakan diskusi
c. Mampu menerapkan belajar secara bersama
d. Mampu mengeluarkan isi pikiran atau pendapat/ide
e. Mampu memahami dan menghargai pendapat orang lain
Keunggulan Metode Diskusi
Beberapa keunggulan penggunaan metode diskusi, diantaranya metode ini
dapat memfasilitasi siswa agar dapat, yaitu:
a. Bertukar pikiran
b. Menghayati permasalahan
c. Merangsang siswa untuk berpendapat
d. Mengembangkan rasa tanggung jawab
e. Membina kemampuan berbicara
f. Belajar memahami pendapat atau pikiran orang lain
g. Memberikan kesempatan belajar
Kelemahan
Dalam metode diskusi pun masih ada kelemahan dan kendala-kendala yang
kemungkinan perlu diantisipasi oleh para guru, diantaranya:
a. Relatif memerlukan waktu yang cukup banyak
b. Apabila siswa tidak memahami konsep dasar permasalahan maka tidak
akan efektif
c. Materi pelajaran dapat menjadi lebih luas
d. Yang aktif hanya siswa tertentu saja
C. Metode Simulasi (Simulation)
Metode simulasi merupakan salah satu metode mengajar yang dapat
digunakan dalam pembelajaran kelompok.
Beberapa jenis metode simulasi, diantaranya:
1) Bermain peran (role playing)
Merupakan bagian dari metode simulasi, dalam proses pembelajarannya
metode ini mengutamakan pola permaianan dalam bentuk dramatisasi.
2) Sosiodrama
Merupakan bagian dari simulasi dalam pembelajaran yang dilakukan oleh
kelompok untuk melakukan aktivitas belajar memecahkan masalah yang
berhubungan dengan masalah individu sebagai makhluk sosial.
3) Permainan simulasi (simulation games)
Merupakan bagian dari simulasi yang dalam pembelajarannya siswa
bermain peran sesuai dengan yang ditugaskan sebagai belajar membuat
suatu keputusan.
Karakteristik Metode Simulasi
Pembinaan kemampuan bekerja sama, komunikasi dan interaksi
merupakan bagian dari keterampilan yang akan dihasilkan melalui
pembelajaran simulasi. Metode mengajar simulasi lebih banyak menuntut
aktifitas siswa sehingga metode simulasi sebagai metode berlandaskan
pada pendekatan CBSA dan keterampilan proses.
Prosedur Metode Simulasi
Prosedur metode simulasi yang harus ditempuh dalam pembelajaran
adalah:
a. Menetapkan topik simulasi yang diarahkan oleh guru
b. Menetapkan kelompok dan topik-topik yang akan dibahas
c. Simulasi diawali dengan petunjuk dari guru tentang prosedur, teknik,
dan peran yang dimainkan
d. Proses pengamatan terhadap proses, peran, teknik dan prosedur dapat
dilakukan dengan diskusi
e. Kesimpulan dan saran dari kegiatan simulasi
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Simulasi
Kemampuan guru yang harus diperhatikan untuk menunjang metode
simulasi, diantaranya:
a. Mampu membimbing siswa dalam mengarahkan teknik, prosedur dan
peran yang akan dilakukan dalam situasi
b. Mampu memberikan ilustrasi
c. Mampu menguasai pesan yang dimaksud dalam simulasi tersebut
d. Mampu mengamati secara proses simulasi yang dilakukan oleh siswa
Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan dalam penerapan
metode simulasi adalah:
a. Kondisi, minat, perhatian dan motivasi siswa dalam bersimulasi
b. Pemahaman terhadap pesa yang akan menstimulasikan
c. Kemampuan dasar berkomunikasi dan berperan
Keunggulan Metode Simulasi
Beberapa keunggulan metode simulasi, diantaranya:
a. Siswa dapat melakukan interaksi sosial dan komunikasi dalam
kelompoknya
b. Aktivitas siswa cukup tinggi dalam pembelajaran sehingga terlibat
langsung dalam pembelajaran
c. Dapat membiasakan siswa untuk memahami permasalahan sosial
d. Melalui kegiatan kelompok dalam simulasi dapat membina hubungan
personal yang positif
e. Dapat membangkitkan imajinasi
f. Membina hubungan komunikatif dan bekerja sama dalam kelompok
Kelemahan Metode Simulasi
Beberapa kelemahan dan kendala-kendala yang memungkinkan perlu
diantisipasi oleh para guru jika akan menerapkan metode ini, diantaranya:
a. Relatif memerlukan waktu yang cukup banyak
b. Sangat bergantung pada aktivitas siswa
c. Cenderung memerlukan pemanfaatan sumber belajar
d. Banyak siswa yang kurang menyenangi simulasi sehingga simulasi
menjadi tidak efektif
D. Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi merupakan metode mengajar yang menyajikan bahan
pelajaran dengan mempertunjukan secara langsung objek atau cara melakukan
sesuatu sehingga dapat mempelajarinya secara proses.
Demonstrasi digunakan semata-mata hanya untuk:
a. Mengonkretkan suatu konsep atau prosedur yang abstrak
b. Mengajarkan bagaimana berbuat atau menggunakan prosedur secara tepat
c. Meyakinkan bahwa alat dan prosedur tersebut bisa digunakan
d. Membangkitkan minat menggunakan alat dan prosedur
Karakteristik Metode Demonstrasi
Dalam pelaksanaan metode mengajar demonstrasi, selain guru yang akan
menjadi model juga dapat mendatangkan nara sumber yang akan
mendemonstrasikan objek materi pelajatan, dengan syarat harus menguasai
bahan materi yang didmonstrasikan, serta mengutamakan aktivitas siswa
untuk melakukan demonstrasi tersebut.
Prosedur Metode Demonstrasi
Prosedur metode demostrasi yang harus dilakukan dalam pembelajaran
adalah:
a. Mempersiapkan alat bantu yang akan digunakan dalam pembelajaran
b. Memberikan penjelasan tentang topik yang akan didemonstrasikan
c. Pelaksanaan demonstrasi bersamaan dengan perhatian dan peniruan dari
siswa
d. Penguatan (diskusi, tanya jawab, dan/atau latihan) terhadap hasil
demonstrasi
e. Kesimpulan
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Demonstrasi
Kemampuan guru yang perlu diperhatikan dalam menunjang keberhasilan
demonstrasi, diantaranya:
a. Mampu secara proses dalam melaksanakan demonstrasi materi atau
topik yang dipraktikkan
b. Mampu mengelola kelas dan menguasai siswa secara menyeluruh
c. Mampu menggunakan alat bantu yang digunakan
d. Mampu melaksanakan penilaian proses
Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan untuk menunjang
demonstrasi, diantaranya:
a. Siswa memiliki motivasi, perhatian dan minat terhadap topik yang akan
didemonstrasikan
b. Memahami tentang tujuan/maksud yang akan didemonstrasikan
c. Mampu mengamati proses yang didemonstrasikan
d. Mampu mengidentifikasikan kondisi dan alat yang digunakan dalam
demonstrasi
Keunggulan Metode Demonstrasi
Keunggulan implementasi metode mengajar demonstrasi dapat dicapai
apabila kondisi pembelajaran diciptakan secara efektif, diantaranya:
a. Siswa-siswa dapat memahami bahan pelajaran sesuai dengan objek
yang sebenarnya
b. Dapat mengembangkan rasa ingin tahu siswa
c. Dapat melakukan pekerjaan berdasarkan proses yang sistematis
d. Dapat mengetahui hubungan yang struktural atau urutan objek
e. Dapat melakukan perbandingan dari beberapa objek
Kelemahan Metode Demonstrasi
Kelemahan dan kendala-kendala yang kemungkinan perlu diantisipasi oleh
para guru jika akan menerapkan metode demonstrasi, diantaranya:
a. Hanya dapat menimbulkan cara berpikir yang konkret saja
b. Jika jumlah siswa banyak dan posisi siswa tidak diatur maka
demonstrasi tidak efektif
c. Bergantung pada alat bantu yang sebenarnya
d. Sering terjadi siswa kurang berani dalam mencoba melakukan praktik
yang didemonstrasikan
E. Metode Eksperimen
Metode eksperimen merupakan metode mengajar yang dalam penyajian atau
pembahasan materinya melalui percobaan atau mencobakan sesuatu serta
mengamati secara proses. Eksperimen dapat dilakukan secara kelompok
maupun individu di dalam laboratorium atau di kelas atau di luar kelas.
Karakteristik Metode Eksperimen
Implementasi pembelajaran eksperimen selalu menuntut penggunaan alat
bantu yang sebenarnya karena esensi pembelajaran ini adalah mencobakan
sesuatu objek. Untuk mendukung keberhasilan pembelajaran eksperimen
segala sesuatunya perlu dipersiapkan dan dikondisikan secara maksimal.
Prosedur Metode Eksperimen
Prosedur metode eksperimen dapat dilakukan sebagai berikut:
a. Mempersiapkan alat bantu
b. Petunjuk dan informasi tentang tugas-tugas yang harus dilaksanakan
c. Pelaksanaan eksperimen dengan menggunakan lembarab kerja/pedoman
eksperimen yang disusun secara sistematis
d. Penguatan perolehan temuan-temuan eksperimen dilakukan dengan
diskusi, tanya jawab, dan/atau tugas
e. Kesimpulan
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Eksperimen
Kemampuan guru yang harus diperhatikan agar eksperimen berhasil
dengan baik, diantaranya:
a. Mampu membimbing siswa dari merumuskan hipotesis sampai pada
pembuktian dan kesimpulan serta membuat laporan eksperimen
b. Menguasai konsep yang dieksperimenkan
c. Mampu mengelola kelas
d. Mampu menciptakan kondisi pembelajaran eksperimen secara efektif
e. Mampu memberikan penilaian secara proses
Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan untuk menunjang
eksperimen adalah dapat:
a. Memiliki motivasi, perhatian dan minat belajar
b. Memiliki kemampuan melaksanakan eksperimen
c. Memiliki sikap yang tekun, teliti dan kerja keras
d. Mampu menulis, membaca dan menyimak dengan baik
Keunggulan Metode Eksperimen
Keunggulan implementasi metode mengajar eksperimen, diantaranya
dapat:
a. Membangkitkan rasa ingin tahu siswa
b. Membangkitkan sikap ilmiah siswa
c. Membuat pembelajaran bersifat aktual
d. Membina kebiasaan belajar kelompok maupun individu
Kelemahan Metode Eksperimen
Kelemahan dan kendala-kendala yang kemungkinan perlu diantisipasi oleh
guru, diantaranya:
a. Memerlukan alat dan biaya
b. Memerlukan waktu relatif lama
c. Sangat sedikit sekolah yang memiliki fasilitas eksperimen
d. Guru dan siswa banyak yang belum terbiasa melakukan eksperimen
F. Metode Karya Wisata
Pembelajaran outdoor hampir identik dengan pembelajaran karyawisata (field
trip) artinya aktivitas belajar siswa dibawa ke luar kelas. Pembelajaran
outdoor selain untuk peningkatan kemampuan juga lebih bersifat untuk
peningkatan aspek-aspek psikologis siswa, seperti rasa senang dan rasa
kebersamaan yang selanjutnya berdampak terhadap peningkatan perhatian dan
motivasi belajar.
Karakteristik Metode Karya Wisata
Menentukan sumber bahan pelajaran sesuai dengan perkembangan
masyarakat, dilaksanakan di luar kelas/sekolah, memiliki perencanaan,
aktivitas siswa lebih muncul dari pada guru, aspek pembelajaran
merupakan salah satu implementasi dari pembelajaran berbasis
konstekstual
Prosedur Metode Karya Wisata
Prosedur metode karya wisata dapat dilakukan sebagai berikut:
a. Menetapkan tujuan dan kompetensi yang akan dicapai siswa
b. Mempelajari topik karya wisata
c. Merumuskan kegiatan yang akan ditempuh
d. Melaksanakan kegiatan
e. Menilai kegiatan
f. Melaporkan hasil kegiatan
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Metode Karya Wisata
Kemampuan guru yang harus diperhatikan agar karya wisata berhasil
dengan baik, diantaranya:
a. Mampu mengidentifikasi objek karya wisata yang sesuai dengan tujuan
pembelajaran
b. Mampu membuat perencanaan dan panduan siswa dalam melaksanakan
karya wisata
c. Mampu mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan dalam
karya wisata
d. Mampu mengontrol, memfasilitasi dan membimbing aktivitas siswa
selama melaksanakan kegiatan
e. Mampu menilai kegiatan karya wisata
Kondisi dan kemampuan siswa harus diperhatikan untuk menunjang karya
wisata adalah:
a. Mampu memahami petunjuk pelaksanaan karya wisata
b. Mampu menyusun laporan karya wisata
c. Mampu belajar secara mandiri maupun kelompok
d. Mampu menggunakan bahan atau alat yang diperlukan dalam kegiatan
karya wisata
Keunggulan Metode Karya Wisata
a. Memberikan kesempatan pada siswa untuk memperoleh pengalaman
nyata, praktis dan konkret
b. Dapat menumbuhkan rasa senang, minat dan motivasi terhadap objek
tertentu
c. Memberikan masukan terhadap program sekolah
d. Mendekatkan siswa dengan lingkungan
Kelemahan Metode Karya Wisata
a. Memerlukan alokasi waktu yang cukup banyak
b. Memerlukan pengawasan dan bimbingan ekstra ketat terhadap aktivitas
siswa
c. Akan banyak menggunakan biaya
d. Jika tidak dikontrol maka siswa selalu terlena dengan bermainnya dari
pada belajarnya
G. Metode Pemecahan Masalah
Pemecahan masalah merupakan salah satu cara yang harus banyak digunakan
dalam pembelajaran karena metode pemecahan masalah merupakan metode
mengajar yang banyak mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi.
Karakteristik Metode Pemecahan Masalah
Metode pemecahan masalah merupakan suatu metode ilmiah yang
digunakan dalam proses pembelajaran. Metode ini sesuai jika digunakan
pada siswa SD di kelas tinggi.
Prosedur Metode Pemecahan Masalah
a. Merumuskan dan membatasi masalah
b. Merumuskan dugaan dan pertanyaan
c. Mengumpulkan data atau mengelola data
d. Membuktikan atau menjawab pertanyaan
e. Merumuskan kesimpulan
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Pemecahan Masalah
Kemampuan guru yang harus diperhatikan agar pemecahan masalah
berhasil dengan baik, diantaranya:
a. Mampu membimbing siswa dari merumuskan hipotesis sampai pada
pembuktian dan kesimpulan serta membuat laporan pemecahan masalah
b. Menguasai konsep yang di-problem solving-kan
c. Mampu mengelola kelas
d. Mampu menciptakan kondisi pembelajaran pemecahan masalah secara
efektif
e. Mampu memberikan penilaian secara proses
Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan untuk menunjang
pemecahan masalah adalah:
a. Memiliki motivasi, perhatian dan minat belajar melalui pemecahan
masalah
b. Memiliki kemampuan melaksanakan pemecahan masalah
c. Memiliki sikap yang tekun, teliti dan kerja keras
d. Mampu menulis, membaca dan menyimak
Keunggulan Metode Pemecahan Masalah
a. Mengembangkan kemampuan berpikir ilmiah
b. Mengembangkan kemampuan berpikir kritis
c. Mempelajari bahan pelajaran yang katual dengan kebutuhan dan
perkembangan masyarakat
d. Jika dilaksanakan secara kelompok dapat mengembangkan kemampuan
sosial siswa
e. Mengoptimalkan kemampuan siswa
Kelemahan Metode Pemecahan Masalah
a. Waktu yang digunakan relatif lama
b. Bahan pelajaran tidak bersifat logis dan sistematis
c. Memerlukan bimbingan guru
(Ruhimat dan Asep (2022) dalam W., Sri Anitah dkk, 2022 : 5.17-5.28).
2. Tulis dan jelaskan jenis-jenis media pembelajaran!
Jawaban
Jenis-jenis dan karakteristik media pembelajaran dapat dijelaskan sebagai berikut :
A. Media Visual
Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan
indra penglihatan.
Media visual terdiri atas 2 media yaitu:
1) Media Visual yang Diproyeksikan (Projected Visual)
Media visual yang dapat diproyeksikan pada dasarnya adalah media yang
menggunakan alat proyeksi (projector) sehingga gambar atau tulisan
tampak pada layar (sreen). Contohnya adalah Opaque Projection,
overhead projector (OHP), dan slide projector.
2) Media Visual yang Tidak Diproyeksikan (Non Projected Visual)
Jenis media visual yang tidak diproyeksikan antara lain sebagai berikut:
Gambar fotografik
Contoh gambar fotografik antara lain, sebagai berikut:
Gambar tentang manusia, binatang, tempat atau objek lainnya yang
ada kaitannyad engan isi/bahan pembelajaran yang akan disampaikan
kepada siswa.
B. Media Audio
Media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif
(hanya dapat didengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian
dari kemauan para siswauntuk mempelajari bahan ajar.
Kelebihan media audio
Kelebihan media audio antara lain :
1) Melatih ketrampilan yang berhubungan dengan aspek-aspek
keterampilan mendengarkan
2) Harganya relatif cukup murah
3) Bersifat mobile
4) Program relatif mudah diproduksi dan bervariasi
5) Merangsang partisipasi aktif pendengar
6) Melatih daya imajinasi dan sensitivitas
7) Sumber belajar di kelas
Kelemahan media audio
a. Media ini hanya akan mampu melayani secara baik mereka yang sudah
mempunyai kemampuan dalam berfikir abstrak
b. Media ini memerlukan pemusatan perhatian yang lebih tinggi
dibanding media lainnya, oleh karena itu dibutuhkan teknik-teknik
tertentu dalam belajar media ini
c. Sifatnya yang auditif sehingga memerlukan pengalaman secara visual
Membuka pelajaran (set induction) ialah usaha atau kegiatan yang dilakukan
guru untuk menciptakan prokondusi bagi siswa agar mental maupun perhatian
terpusat pada apa yang akan dipelajari. Komponen membukan kelas meliputi:
menarik perhatian, membangkitkan motivasi, dan apersepsi. Sebagai contoh
guru membuka kelas dengan membawa box tertutup yang isinya dirahasiakan,
dengan menggerakkan dan sambil bertaya “Siapa yang tahu isi box ini?”.
Kondisi ini akan sangat menarik perhatian peserta didik sehingga guru dapat
dengan mudah melanjutkan pada bagian inti pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA
W., Sri Anitah, dkk. 2022. Modul Strategi Pembelajaran di SD Edisi ke-2. Tanggerang
Selatan : Universitas Terbuka