DISUSUN OLEH:
FITRIAH
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dapat terselesaikannya Bahan Ajar IPA Ekologi Dan Keanekaragaman Hayati
ini untuk melengkapi tugas PPG daring 2022 kategori 2. Bahan ajar ini
bertujuan untuk membantu peserta didik SMP N SATAP 02 Weasama kelas
VII dalam memahami konsep tentang ekologi dan keanekaragaman hayati di
indonsia. Penulis berharap bahwa bahan ajar ini juga dapat menambah
referensi bagi penulis dan dapat digunakan oleh peserta didik SMP N SATAP
02 Weasama dalam pembelajaran IPA.
Penulis
Fitriah
2
Komponen Inti
Capaian Pembelajaran : Peserta didik dapat mengidentifikasi interaksi antar makhluk
hidup dan lingkungannya, serta dapat merancang upaya-upaya
mencegah dan mengatasi pencemaran dan perubahan iklim.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menganalisis pengaruh lingkungan
terhadap makhluk hidup
: Peserta didik dapat menganalisis interaksi antar komponen
penyusun suatu ekosistem dengan mengunjungi taman di
sekitar sekolah/rumah
Pemahaman Memahami pengaruh lingkungan terhadap suatu organisme.
Bermakna
Memahami interaksi antara komponen penyusun suatu
ekosistem
3
PENDAHULUAN
Sumber: itms.co.id
Apa saja komponen-komponen biotik dan abiotik yang menyusun ekosistem tersebut?
Ekosistem adalah interaksi antar organisme dalam sebuah komunitas yang dengan
lingkungannya terjadi antar hubungan. Jadi di dalam ekosistem tidak hanya meliputi
komunitas organisme atau faktor biotik saja tetapi juga ada faktor abiotik, misalnya cahaya
matahari, batuan, tanah, udara, dan air.
Istilah lingkungan berasal dari kata “Environment”, yang memiliki makna “The
physical, chemical, and biotic condition surroundingan organism.” Berdasarkan istilah
tersebut, maka lingkungan secara umum diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu.
Segala sesuatu Ilmu Pengetahuan Alam di luar individu merupakan sistem yang
4
kompleks, sehingga dapat memengaruhi satu sama lain. Kondisi yang saling
memengaruhi ini membuat lingkungan selalu dinamis dan dapat berubah-ubah sesuai
dengan kondisi dan seberapa besar komponen lingkungan itu dapat memengaruhi dengan
kuat. Ada saatnya berubah menjadi baik dan tidak menutup kemungkinan untuk berubah
menjadi buruk. Perubahan itu dapat disebabkan oleh makhluk hidup dalam satu
lingkungan tersebut. Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu sebagai berikut.
1. Komponen biotik, terdiri atas makhluk hidup seperti: manusia, hewan, tumbuhan,
dan jasad renik.
2. Komponen biotik, terdiri atas benda-benda mati seperti: air, tanah, udara, cahaya,
dan sebagainya.
1. Lingkungan hidup
5
Lingkungan hidup adalah suatu kesatuan hidup antara kondisi fisik yang mencakup
keadaan sumber daya alam, seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna
yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi
ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.
Lingkungan hidup terdiri atas dua bagian, yakni lingkungan abiotik dan lingkungan biotik.
Lingkungan abiotik adalah segala sesuatu yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air,
iklim, kelembapan, cahaya, dan bunyi. Lingkungan hidup biotik adalah segala sesuatu yang
bernyawa, seperti tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroorganisme (virus dan bakteri).
Hubungan kehidupan dari lingkungan hidup digambarkan ekosistem.
6
Komponen Ekosistem
⮚ Komponen Biotik
Komponen fisik dan kimia yang merupakan medium atau substrat tempat
berlangsungnya kehidupan atau lingkungan tempat hidup.
● Suhu
Suatu proses biologis yang mempengaruhi suhu tubuh organisme.
● Air
Komponen kimia yang dibutuhkan setiap organisme untuk bertahan
hidup.
● Garam
Komponen kimia yang dapat mempengaruhi kesetimbangan air dalam
organisme melalui proses osmosis sehingga dapat beradaptasi dengan
lingkungannya.
● Cahaya Matahari
Komponen kimia yang dibutuhkan organisme untuk melakukan
fotosintesis.
● Tanah dan Batu
Komponen fisik yang digunakan oleh organisme sebagai tempat
tinggal dan berkembang biak.
● Iklim
Kondisi cuaca pada suatu daerah dalam waktu yang cukup lama.
a. Macam-macam Ekosistem
8
⮚ Ekosistem Darat (Terestrial)
11
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar Rantai Makanan
2) Macam-Macam Simbiosis
Simbiosis merupakan bentuk hidup bersama antara dua individu yang berbeda jenis.
Ada beberapa jenis simbiosis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan
simbiosis parasitisme.
12
❖ Simbiosis Mutualisme
Hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang saling menguntungkan.
❖ Simbiosis Komensalisme
Simbiosis yang menguntungkan satu pihak, sedangkan pihak lain tidak diuntungkan
maupun dirugikan.
13
❖ Simbiosis Parasitisme
Simbiosis yang menguntungkan satu pihak, sedangkan pihak lain dirugikan.
14
4) Pola-pola Interaksi yang lain
⮚ Predasi
15
Gambar 2.9. Rantai Makanan
Sumber: Dok. Kemdikbud
3) Saling keterkaitan antar rantairantai makanan yang terdapat pada suatu komunitas akan
membentuk aliran energi dan siklus materi yang lebih luas, yang disebut jaring-jaring
makanan.
4) Berdasarkan produsennya, rantai makanan dibagi dua, yaitu, rantai makanan detritus dan
rantai makanan perumput, Rantai makanan yang dimulai dari defritus (serpihan organisme
yang sudah mati) disebut dengan rantai makanan detritus dan Rantai perumput yaitu rantai
makanan yang diawali tumbuhan pada trofik awalnya
16
Tipe dasar rantai makanan :
❖ Rantai makanan tipe detritus (detritus food chain)
Tipe ini melibatkan sisa-sisa bagian tubuh mahkluk hidup yang terlepas dari tubuh
berupa fragmen atau hancuran dan disebut sebagai detritus pada tingkatan troofik I, diikuti
oleh hewan-hewan yang memakan detritus yang disebut detritivor ( seperti : bakteri, jamur,
rayap, cacing tanah dll ) pada tingkatan trofik II dan seterusnya.
17
Tipe ini melibatkan tumbuhan hijau sebagai produsen pada tingkatan
trofik I diikuti oleh herbivora sebagai konsumen pada tingkatan trofik
II dan karnivora sebagai konsumen pada tingkatan trofik III dan
seterusnya.
18
Rangkuman
19
GLOSARIUM
1. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam 2015, SMP/MTs Kelas VII. Jakarta. Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam Revisi 2017, SMP/MTs Kelas VII. Jakarta.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam Revisi 2017, SMP/MTs Kelas VII. Jakarta.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
4. https://intannirmala.blogspot.com/2015/03/aliran-energi-dan-daur-materi.html
5. https://sijai.com/contoh-simbiosis-komensalisme/
6. https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-ekosistem.html
7. https://www.tutorialsalim.com/2017/04/peta-konsep-mata-pelajaran-ipa-smp-kelas-
vii-kurikulum-2013.html
21