Disusun oleh:
Ratna Wulandari (A0142120015)
Jika suatu properti terdiri atas bagian yang memiliki karakteristik properti investasi dan
bagian lain yang memiliki karakteristik aset tetap, maka:
a. Jika bagian properti tersebut dapat dijual secara terpisah, maka entitas harus
mencatatnya masingmasing sebagai "properti investasi" dan "aset tetap" secara
terpisah;
b. Jika bagian tersebut tidak dapat dijual secara terpisah, maka properti diklasifikasikan
sesuai bagian yang memiliki proporsi paling besar di antara keduanya.
5. Model Biaya
Properti investasi akan disusutkan dan menjadi subjek uji penurunan nilai (impairment test)
sesuai dengan ketentuan PSAK 48: Penurunan Nilai Aset.
7. Perbedaan Model Nilai Wajar pada Properti Investasi (PSAK 13) dan Model
Revaluasi pada Aset Tetap (PSAK 16)