USULAN PENELITIAN
Diajukan untuk diseminarkan
Disusun Oleh :
UNIVERSITAS NURTANIO
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
BANDUNG
2022
1
BAURAN PEMASARAN PT D’LANIER GAYA INDONESIA
USULAN PENELITIAN
Diajukan untuk diseminarkan
Disusun Oleh :
NPM. 63211118028
Mengetahui/Menyetujui :
Pembimbing I Pembimbing II
Dekan,
satu syarat menempuh Ujian Program Sarjana (S-1) Program Studi Ilmu
Administrasi Niaga/Bisnis pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
GAYA INDONESIA”. Tak lupa juga shalawat serta salam kepada Rasulullah
kepada para umatnya hingga akhir zaman yang senaniasa menjadi sumber
kekurangan dan kelemahan sehingga jauh dari kesempurnaan, hal ini dikarenakan
kesulitan dan hambatan, dari lubuk hati yang paling dalam penulis menyampaikan
ucapan terima kasih kepada Bapak Dr. Drs. Yayat Rukayat, M.Si selaku Dosen
i
Pembimbing I yang telah mengarahkan dan membimbing penulis dalam
penyusunan skripsi ini, dan Bapak Iwa Suryatna, S.Sos., M.AP selaku Dosen
Pembimbing II yang telah bersedia dengan baik hati untuk sabar membimbing,
menyelesaikan studi dan tugas akhir ini. Oleh karena itu,sudah sepantasnya
Bandung.
2. Bapak Dr.Drs. Yayat Rukayat, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
7. Bapak/Ibu Dosen selaku pengajar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
8. Seluruh staff administrasi dan Karyawan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
9. Ayahanda (alm) cecep cahyadi dan Ibunda (alm) imas dewi quraesin
menjadi pribadi yang baik dan sukses dalam segala hal, serta menjadi
penelitian.
10. Kaka tercinta chemy iman deni dan chery rian zani yang selalu
11. Adik tercinta chevy rislan gani yang selalu memberikan dukungan dan
dan PT. D’lanier Gaya Indonesia yang telah memberikan dukungan serta
bagi semua pihak, dan atas segala bantuan baik berupa moril maupun materil
dari semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan usulan penelitian ini,
Penulis,
NPM. 63211118028
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. KETERANGAN PRIBADI
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
RIWAYAT PENDIDIKAN
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................vi
DAFTAR TABEL................................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................ix
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Obyek Penelitian.....................................................................................41
B. Metode Penelitian.......................................................................................41
C. Operasional Parameter................................................................................43
D. Penentuan Informan................................................................................43
E. Teknik Pengumpulan Data secara Kualitatif...........................................44
1. Observasi.................................................................................................45
2. Wawancara Mendalam............................................................................46
3. Dokumentasi............................................................................................47
F. Pemeriksaan Keabsahan Data secara Kualitatif..........................................48
G. Analisa Data secara Kualitatif.................................................................51
H. Jadwal Penelitian.....................................................................................57
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.......................................59
A. Hasil penelitian........................................................................................59
1. Gambaran umum lokasi penelitian..........................................................59
2. Keabsahan data........................................................................................63
3. Deskripsi variabel penelitian...................................................................65
B. Pembahasan.............................................................................................79
1. Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal...........................................79
2. Analisis Faktor Strategis.........................................................................82
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN................................................................99
A. Kesimpulan..............................................................................................99
B. Saran......................................................................................................100
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................102
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
mudah dengan banyaknya media sosial bahkan market place yang mampu
pelaku usaha baru yang tentunya akan membuat persaingan dalam dunia
semua bidang bisnis, begitu pula dalam bisnis industri makanan yang sangat
persaingan yang semakin meningkat dalam dunia bisnis tentu itu akan
mendorong para pelaku usaha untuk melakukan berbagai upaya agar bisnis
1
2
yang mereka jalankan mampu tetap bertahan bahkan semakin maju, berbagai
di dunia yang membuat bisnis di bidang makanan coklat ini banyak diminati
oleh para pelaku bisnis karena mempunyai peluang yang cukup menjanjikan,
karena hal itulah yang membuat persaingan bisnis di industri makanan ini
khususnya coklat sangat tinggi yang memicu para pelaku bisnis untuk
meningkatkan bisnisnya.
produk yang dibuat oleh produsen, berbagai upaya dilakukan oleh produsen
guna meningkatkan minat beli konsumen, salah satu upaya yang sangat harus
pemasaran/ marketing.
suatu bisnis atau usaha selalu tampak lebih baik di kalangan pasar dibanding
karena pemasaran memiliki peran yang sangat penting dalam kemajuan atau
merupakan system total dari kegiatan bisnis dari awal sampai barang itu
Dalam upaya pemasaran tentunya tidak akan lepas dari strategi yang
strategi yang tepat akan membuat kegiatan pemasaran berjalan dengan lancar
di perusahaan tersebut.
stand di tempat yang ramai, ada juga pemasaran yang dilakukan dengan cara
produknya, tetapi tentu dengan cara ini pemasaran yang dilakukan dapat
dipasarkan.
yang melakukan pembelian secara online yaitu dengan cara memesan melalui
5
meski adanya pelanggan loyal yang tetap membeli lewat media online itu
itu – itu saja yang dikhawatirkan kedepannya mereka akan bosan terhadap
makanan tersebut.
1. Fokus Penelitian
pemasaran.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan fenomena penurunan pelanggan baru , yang
Indonesia ?
Indonesia ?
penjualan ?
1. Tujuan
meningkatkan penjualan
2. Kegunaan Penelitian
a. Kegunaan Teoritis
terhadap penjualan.
7
b. Kegunaan Praktis
dan pembangunan.
BAB II
dibandingkan dengan Pizza Hut di daerah lain yaitu Pizza Hut di Kota
Bandung.
8
9
ALVERO.
perusahaan sudah baik namun akan lebih baik apabila perusahaaan terus
tetap merasa nyaman saat datang ke pabri roti Nabila bakery Manado.
10
opportunity yang lebih kuat dari pada ancaman dan juga kelemahan
memiliki loyalitas yang tinggi karena produk dan kualitas yang terjaga
dengan baik.
Hasil penelitian yaitu kafe kayu watu metro telah menerapkan dan
produk, harga, distribusi, promosi, orang, proses, dan bukti fisik dimasa
pandemi, hal ini terbukti kafe kayu watu dapat bangkit dan meningkatkan
dan promosi.
11
TABEL II.02
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PENELITIAN TERDAHULU
No Nama Persamaan Perbedaan
Peneliti /Judul
1 Iis heryati Parameter Lokasi penelitian dan jenis
(2020), Judul yaitu, industri yang diteliti berbeda
jurnal “ Strategi dengan peneliti.
ANALISIS pemasaran
STRATEGI
MARKETING
PUBLIC
RELATIONS
PIZZA HUT
CIMAHI
DITENGAH
PANDEMI
COVID-19”
2 Firna m.a. Parameter Lokasi penelitian dan jenis
poluan (2019), yaitu, industri yang diteliti berbeda
Judul jurnal Strategi dengan peneliti.
“STRATEGI pemasaran
MARKETING
MIX DALAM
MENINGKAT
KAN
VOLUME
PENJUALAN
(STUDI
PADA
MINUMAN
KESEHATAN
INSTANT
ALVERO)”
3 Febriani hilkia Parameter Lokasi penelitian dan jenis
mait (2022), yaitu, industri yang diteliti berbeda
Judul jurnal Strategi dengan peneliti
“ANALISIS pemasaran
STRATEGI
MARKETING
MIX UNTUK
MENINGKAT
KAN
VOLUME
PENJUALAN
PADA
UMKM
12
PABRIK
ROTI
NABILA
BAKERY
MANADO”
4 Ega dwi Parameter Lokasi penelitian dan jenis
yuniarta yaitu, industri yang diteliti berbeda
(2019), strategi dengan peneliti.
“ANALISIS pemasaran
STRATEGI
BAURAN
PEMASARAN
4P PADA
USAHA
FASHION
KULIT
ARTAKUNO”
5 Rohmadi Parameter Lokasi penelitian dan jenis
(2021), yaitu, industri yang diteliti berbeda
“PEMAKSIM strategi dengan peneliti.
ALAN pemasaran
BAURAN
PEMASARAN
DALAM
MENINGKAT
KAN
PENJUALAN
PADA KAFE
KAYU WATU
METRO”
1. Administrasi
1. Administrasi dalam arti sempit, yaitu sebagai kegiatan tata usaha kantor (catat
2. Administrasi dalam arti luas, yaitu proses kerjasama beberapa individu dengan
bentuk dari proses Kerjasama antara dua individua tau lebih atas dasar rasionalitas
Maka dari itu dapat kita simpulkan bahwa administrasi dalam artian
kerjasama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang bertujuan untuk
Administrasi bisnis
niaga tersebut dijalankan oleh setiap manager dalam suatu organisasi niaga”.
produksi barang dan jasa sampai tibanya barang dan jasa tersebut ditangan
komsumen”.
2. Pemasaran
dan membangun hubungan pelanggan yang kuat menangkap nilai dari pelanggan
administrasi yang akan diteliti oleh peneliti. Pada dasarnya program strategi
pemasaran ini akan berjalan dengan efektif dan efisien dengan proses kerja sama
antara dua orang atau lebih agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam
kegiatan pemasaran produknya. Sehingga hal ini tidak dapat dipisahkan dari
aspek keilmuan administrasi bisnis yang menarik untuk di teliti lebih lanjut oleh
peneliti.
C. Parameter Penelitian
1. Pengertian Strategi
bahwa strategi merupakan cara atau pun rencana yang dibuat oleh suatu
perusahaan.
2. pemasaran
17
3. Strategi pemasaran
tahun 1940an yang kini menjadi salah satu strategi yang banyak
digunakan oleh bisnis baru, bisnis kecil bahkan bisnis besar sekalipun.
(2018:32) “Product mix is the set of all products and items that a
barang atau jasa yang kita kenal sehari-hari pada dasarnya mempunyai
1) Desain (Design)
3) Kualitas (Quality)
4) Keamanan (Safety)
5) Jaminan (Warranties)
6) Keragaman (Variety)
7) Pelayanan (Servicing)
8) Merek (Alerk)
20
9) Kemasan (Packaging)
pelanggan.
utama itu menjadi produk generik, yaitu versi dasar dari produk dilihat
dari fungsionalnya.
kekayaan.
dating.
21
oleh salah satu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya tidak
perusahaan.
menyatakan bahwa :
wiraniaga (salesman).
produk perusahaan.”
b) Keakraban (cultivation)
c) Tanggapan (response)”
4. Analisis SWOT
ataupun organisasi.
peluang, dan pada saat yang sama dapat meminimalisir kelemahan dan
produksinya, lokasi yang srategis atau pun juga harga yang kompetitif
maksimal
26
dating
perusahaan.
1) Analisis Internal
tersebut bisa terlihat pada sarana dan prasarana yang dimiliki atau
pemasaran yang tidak sesuai dengan tuntutan pasar, produk yang tidak
atau kurang diminta oleh para pengguna atau calon pengguna dan
2) Analisis Eksternal
TABEL II 01
Bobot
X
Faktor bobot rating komentar
rating
strategi
internal
Keuatan
kelemahan
total
Tahapnya adalah:
dari 1,0 (paling penting) sampai dengan 0,0 (tidak penting), berdasarkan
(Semua bobot tersebut jumlahnya tidak boleh melebihi skor total (1,00).
31
total skor pembobotan bagi perusahaan yang bersangkutan. Nilai total ini
TABEL II 02
Bobot
X
32
eksternal
peluang
ancaman
total
Eksternal (EFAS):
nilai rating untuk faktor peluang bersifat positif (peluang yang semakin
besar diberi rating +4, tetapi jika peluangnya kecil, diberi rating +1).
33
f. Matriks SWOT
TABEL II 03
MATRIKS SWOT
internal
Keterangan:
3) Strategi SO (Strength-Opportunities)
peluang sebesar-besarnya
4) Strategi ST (Strenghts-Threats)
ancaman.
5) Strategi WO (Weknesses-Opportunities)
ancaman.
2016:20).
Maka dari itu analisis SWOT dibagi menjadi 2 faktor yaitu faktor
BERBAGAI PELUANG
3. g Strategi
Mendu Defensif
kung
KELEMAHAN INTERNAL strategi KEKUATAN INTERNAL
Turn-
arou Sumber rangkuti (2016:20).
nd
BERBAGAI ANCAMAN
4.
Me
ndu
kun
37
at
e
1. M gi
e Di
n v
d er
u si
k fi
u k
n a
g si
S
t
r
a
t
e
g
i
A
g
r
e
s
i
f
2. M
e
n
d
u
k
u
n
g
S
t
r
38
internal.
39
1. Kerangka Pemikiran
GAMBAR II 02
KERANGKA PEMIKIRAN
INPUT
Masalah Penelitian :
1. Menurunnya penjualan offline di PT D’lanier gaya indonesia.
2. Kurangnya inovasi dalam memasarkan produk
3. Kurangnya adaptasi penerapan strategi dengan kondisi di lapangan
4. Minimnya pengiklanan yang dilakukan
PROCESS
Teori/Pendapat ahli yang digunakan dalam penelitian) :
1. Product
2. Price
FEEDBACK 3. Place
4. Promotion
Sumber : (Kotler 2000:18)
OUTPUT
Pemecahan Masalah Penelitian :
1. Melakukan branding agar produk mudah dikenal oleh orang banyak
2. Meningkatkan inovasi dalam strategi pemasaran
3. Up to date terhadap kondisi dan strategi terbaru yang efektif
4. Memperbanyak aktivitas pengiklanan
OUTCOME
Manfaat Penelitian (Setelah Terpecahkannya Masalah) :
1. Semakin banyaknya orang yang mengenal produk yang di pasarkan
2. Mampu bersaing dengan kompetitor
3. Mampu terus berkembang seiring perubahan kondisi di lapangan
4. Meningkatkan minat membeli banyak orang
2. Proposisi
Place, Promotion.
A. Obyek Penelitian
yaitu product, price, place, promotion, dan didasarkan pada analisis SWOT
pemasaran tersebut sudah dilakukan secara maksimal dan sesuai dengan visi dan
B. Metode Penelitian
“Penelitian kualitatif adalah pengumpulan data pada suatu latar ilmiah, dengan
menggunakan metode alamiah, dan dilakukan oleh orang atau peneliti yang
tertarik secara alamiah. Metode penelitian kualitatif ini memiliki maksud untuk
mengembangkan pengertian tentang individu dan kejadian dengan
memperhitungkan konteks yang relevan. Bertujuan untuk memahami fenomena
yang terjadi melalui gambaran dan fakta-fakta yang ada dengan memperbanyak
pemahaman mendalam”.
terjadi di lapangan dengan berdasarkan kebijakan yang ada. Metode penelitian ini
deskriptif ini sangat cocok untuk digunakan di dalam penelitian tentang strategi
Bandung.
dddddd
45
C. Operasional Parameter
INDONESIA harus dilakukan dengan baik sesuai dengan teori yang ada, maka
dari itu dilakukan pengoperasionalan teori yang ada dalam setiap variabel
penelitian ke dalam faktor-faktor yang lebih konkrit. Variabel dalam penelitian ini
adalah strategi pemasaran. Oleh sebab itu, penelitian ini menggunakan teori
Kotler yaitu bauran pemasaran 4P dengan faktor-faktor yang akan dibahas dalam
D. Penentuan Informan
sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data yang didasarkan dengan
dddddd
46
3 marketing Inti
5 Konsumen Pendukung
kebutuhan suatu penelitian. Pengumpulan data adalah proses yang sangat penting
dalam metode ilmiah karena pada umumnya data yang terkumpul digunakan
dalam rangka analisis data dan untuk memperoleh data yang diperlukan dalam
dddddd
47
yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah
mendapatkan data”. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka tidak akan
1. Observasi
segala sesuatu yang ada di dalam dunia ini, salah satu teknik yang digunakan
(cara) yang pertama kali digunakan dalam penelitian ilmiah. Menurut Vredenbert
yang sangat vital dalam melakukan pengamatan yaitu telinga dan mata. Kedua
indera tersebut harus benar-benar dalam kondisi sehat. Observasi yang baik harus
dddddd
48
b. Observasi harus sistematis, artinya bukan secara kebetulan atau sesuka hati untuk
menghampiri situasi.
ingatan.
f. Hasil observasi dapat dibuktikan dalam bentuk data-data yang dapat dianalisis
secara ilmiah.
b. Selidiki tujuan-tujuan yang umum, maupun yang khusus dari masalah- masalah
digunakan.
g. Ketahui baik-baik alat pencatatan dan tata caranya sebelum melakukan observasi.
2. Wawancara Mendalam
dddddd
49
untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat
asing yang tidak dikenal sebelumnya, dan jalannya pembicaraan diarahkan oleh
pewawancara.
pertanyaan yang diajukan akan menggali lebih dalam permasalahan yang sedang
terjadi dengan mencari hambatan apa yang muncul dalam pelaksanaan kebijakan
dddddd
50
3. Dokumentasi
kebenaran suatu data baik yang berasal dari hasil observasi maupun wawancara
akan teruji dan tidak diragukan bahwa fenomena-fenomena yang ada memang
terjadi.
yaitu:
TABEL III 03
KRITERIA DAN TEKNIK PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA
dddddd
51
dalam penelitian ini adalah teknik Triangulasi sebagai penguat dan pembanding
informasi yang didapat supaya informasi tersebut tidak rancu. Triangulasi adalah
teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Di luar
data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu.
informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian
b. Membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang
pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan menengah atau
dddddd
52
kesamaan pandangan, pendapat, atau pemikiran. Yang penting disini ialah bisa
pengumpulan data.
b. Pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama.
dalam pengumpulan data. Pada dasarnya penggunaan suatu tim penelitian dapat
kepercayaannya dengan satu atau lebih teori”. Di pihak lain, Patton dalam
Moleong (2016:331) berpendapat lain, “yaitu bahwa hal itu dapat dilaksanakan
perbedaan konstruksi kenyataan yang ada dalam konteks suatu studi sewaktu
dddddd
53
pandangan. Dengan kata lain bahwa dengan triangulasi, peneliti dapat me-
metode atau teori. Untuk itu maka peneliti dapat melakukannya dengan jalan:
dilakukan.
diperlukan analisis data secara kualitatif. Menurut Bogdan & Biklen dalam
“Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan
data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat
dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang
penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan
kepada orang lain”.
berikut:
dddddd
54
“1. Mencatat yang menghasilkan catatan lapangan, dengan hal itu diberi kode agar
sumber datanya tetap dapat ditelusuri,
2. Mengumpulkan, memilah-milah, mengklasifikasikan,
mensintesiskan, membuat ikhtisar, dan membuat indeksnya,
3. Berpikir, dengan jalan membuat agar kategori data itu mempunyai makna,
mencari dan menemukan pola dan hubungan-hubungan, dan membuat temuan-
temuan umum”.
(Seiddel dalam Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi,
2016:248)
proses yang dilakukan dengan teknik flowchart atau diagram alir secara lebih
dddddd
55
GAMBAR III 01
ANALISIS DATA DALAM PENELITIAN KUALITATIF
Menginterpretasi makna
tema/deskripsi
Saling menghubungkan
tema/deskripsi (misalnya,
grounded theory, studi kasus)
Tema Deskripsi
Validasi Akurasi
Informasi
Memberi Kode data
(tulisan tangan atau komputer)
Data mentah
(transkrip, catatan lapangan,
gambar, dan sebagainya)
dddddd
56
memilah-milah dan menyusun data tersebut ke dalam jenis- jenis yang berbeda
itu? Pada tahap ini, para peneliti kualitatif terkadang menulis catatan-catatan
dengan mengumpulkan potongan (atau bagian teks atau bagian gambar) dan
kategorisasi, dan tema yang akan dianalisis. Deskripsi ini melibatkan usaha
penyampaian informasi secara detail mengenai orang, lokasi, atau peristiwa dalam
4. Tunjukkan bagaimana deskripsi dan tema-tema ini akan disajikan kembali dalam
ini bisa melipui pembahasan tentang kronologi peristiwa, tema dan keterhubungan
dddddd
57
Mengajukan pertanyaan seperti “Pelajaran apa yang bisa diambil dari semua ini?”
PT D’lanier gaya indonesia ini adalah analisis data menurut Creswell, dari mulai
mempersiapkan data untuk dianalisis yang masih berupa data mentah, membaca
seluruh data, mengelompokan data berupa tema dan deskripsinya, hubungan antar
tema dan deskripsinya, sampai tahap interpretasi atau memaknai data yang
bertujuan untuk menemukan pelajaran apa yang dapat diambil dari penelitian ini.
Sampai dengan memperoleh kesimpulan dan pemberian saran atau masukan dari
hasil penelitian.
digunakan dalam analisis data yaitu analisis SWOT. Menurut Rangkuti (2016:19)
menyatakan bahwa:
dddddd
58
dimilikinya. Ada contoh gambaran diagram Matriks SWOT yaitu sebagai berikut:
EFAS
OPPORTUNITI STRATEGI SO STRATEGI
ES (O) WO
H. Jadwal Penelitian
selesai selama 4 bulan. Jadwal rencana penelitian dapat dilihat pada tabel berikut
2 Melaksanakan studi
pendahuluan
3 Melaksanakan studi
perpustakaan
4 Membuat Usulan penelitian
5 Seminar Usulan Penelitian
6 Pengumpulan data
7 Pengolahan data
8 Analisis data
9 Menyusun laporan penelitian
(Skripsi)
10 Konsultasi dan bimbingan
11 Ujian Skripsi
12 Perbaikan Skripsi
60
A. Hasil penelitian
premium.
63
GAMBAR IV 04
STRUKTUR ORGANISASI CV. BERKAH MANDIRI
DIREKT
UR
H. Saleh
Saed
MANAGER
UMUM
1) Direktur
2) Manager umum
maupun informasi.
3) Hrd
Hrd memiliki tugas yang sangat vital dalam perusahaan karena hrd
4) Manager produksi
diproduksi secara efisien dengan jumlah produksi yang benar dan akurat.
5) Manager marketing
7) Marketing
2. Keabsahan data
hasil wawancara.
sepanjang waktu.
yang berlaku.
a. Strenght (Kekuatan)
dengan desain bahan kemas yang digunakan nya agar produk yang
kepercayaan konsumen.
1) Produk yang dihasilkan memiliki cita rasa yang unik dan juga
lezat
juga elegan
b. Weakness (Kelemahan)
D’lanier ini dari segi harga yang relative mahal untuk Sebagian
harga produk yang D’lanier pasarkan dan hal itu didukung oleh
gaya Indonesia.
75
nya hanya dikenal oleh beberapa kalangan saja dan tidak menyebar
ruang panas
tempat saja
c. Opportunity (peluang)
hubungan dengan pembeli maupun supplier, dan lain- lain. Tahap Peluang
kebutuhan pokok yang harus dipenuhi bagi setiap orang, seperti yang
sebagai berikut.
yang beragam seperti minuman, selai dan juga yang lainnya yang
berikut.
memiliki cita rasa yang enak dan juga kemasan yang menarik
usia
d. Threat (ancaman)
perusahaan.
D’lanier gaya tentunya dari para pesaing, mau itu pesaing lama
atau pun para pesaing baru yang akan muncul kedepannya yang
B. Pembahasan
a. Lingkungan Internal
juga lezat
sebagai berikut:
ruang panas
b. Lingkungan Eksternal
menarik
kalangan usia
berikut:
85
TABEL IV 03
ANALISIS FAKTOR STRATEGIS INTERNAL(IFAS)
Kekuatan
(Strength)
TABEL IV 04
ANALISIS FAKTOR STRATEGIS EKSTERNAL (EFAS)
Peluang (Opportunity)
NO Faktor Bobot Rating Skor
D’lanier gaya Indonesia memiliki cita rasa yang enak dan juga
dengan skor sebesar 0.30 dan yang ke dua yaitu ancaman dari
b. Matrix SWOT
matrik SWOT:
TABEL IV 05
MATRIX SWOT
Opportunities (O) SO WO
1. Produk yang dihasilkan oleh 1. menjaga kualitas cita rasa produk 1. Membuat kemasan yang aman agar
PT D’lanier gaya Indonesia yang enak produk tetap aman Ketika berada
merupakan produk yang 2. Terus berinovasi menambah diruang yang bersuhu panas
menjadi salah satu variasi produk 2. Memberi informasi kepada
kebutuhan pokok oleh 3. Menjaga kualitas kemasan yang konsumen bahwa bahan yang
seluruh orang menarik, mewah dan juga elegan digunakan merupakan bahan baku
2. Produk yang dihasilkan oleh 4. Menjaga kualitas bahan baku yang berkualitas premium
PT D’lanier gaya Indonesia yang digunakan 3. Menambah outlet tempat penjualan
memiliki cita rasa yang 5. Menjaga kualitas produk agar produk D’lanier agar mudah
enak dan juga kemasan aman dikonsumsi dijangkau oleh konsumen
yang menarik 6. Mempertahankan konsistensi 4. Memaksimalkan kegiatan promosi
3. Produk yang dihasilkan oleh produk untuk memperluas pasar
PT D’lanier gaya Indonesia
memiliki jenis dan juga
variasi produk yang
beragam
4. Produk yang dihasilkan oleh
PT D’lanier gaya Indonesia
digemari banyak orang dan
juga digemari oleh semua
kalangan
Threats (T) ST WT
1. Ancaman dari pesaing lama 1. Mempertahankan kualitas produk 1. Melakukan pengiriman produk
maupun pesaing baru yang dihasilkan dengan cara khusus agar kualitas
2. Ancaman dari fluktuasi 2. Melakukan inovasi produk produk terjaga
ekonomi 3. Menjaga kepercayaan konsumen 2. Memberikan informasi bahwa
bahan baku dan bahan kemas yang
digunakan merupakan kualitas
terbaik
3. Memperbanyak tempat pemasaran
produk
4. Lebih memaksimalkan promosi
yang dilakukan
90
Berdasarkan hasil akhir dari penjumlahan skor dari IFAS dan EFAS,
IFAS
Kekuatan : 2.34
Kelemahan : 0.65
(Kekuatan – Kelemahan)
2.54 – 0.53
= 2.01
EFAS
Peluang : 2.34
Ancaman : 0.65
(Peluang – Ancaman)
1.97 – 0.45
= 1.52
91
dari faktor internal adalah sebesar 2.01, sedangkan untuk skor akhir
GAMBAR IV 05
DIAGRAM ANALISIS SWOT
peluang
1. Mendukung 2. Mendukung
strategi turn around strategi agresif
2
(1.52,2.01)
1
kelemahan kekuatan
1 2
3. Mendukung 4. Mendukung
strategi defensif strategi
diversifikasi
ancaman
pesaing lain.
TABEL IV 06
MATRIKS INTERNAL EKSTERNAL
7 8 9
GROWTH GROWTH RETRENCHMENT
Difersifikasi Konsentrik Difersifikasi Bangkrut atau Likuidasi
Konglomerat
94
sebesar 3.07 dan total bobot eksternal sebesar 2.42 maka jumlah
produk D’lanier.
produk D’lanier yang memiliki cita rasa yang unik dan juga
semua kalangan.
yang unik dan juga lezat yang mampu menjadi kekuatan utama
konsumen loyal.
yang memiliki cita rasa yang unik dan juga lezat, dengan
beragam.
yang unik dan juga lezat dan apabila dipadukan dengan produk
D’lanier.
elegan.
produk D’lanier.
manusia.
memiliki cita rasa yang unik dan juga lezat dengan peluang
sangat besar produk ini untuk memiliki pangsa pasar yang luas
konsistensi produknya.
10
1
BAB V
A. Kesimpulan
D’lanier gaya Indonesia yaitu dari para pesaing bisnis di bidang industri
makanan.
IFAS dan EFAS yang berarti mendukung strategi agresif, serta berada di
jenis dan juga variasi produk yang dipasarkan, dan juga dengan
B. Saran
faktor internal dan juga eksternal, peneliti memiliki bebrapa saran ataupun
1. Tetap menjaga kualitas produk yang dihasilkan baik dari segi cita rasa
membeli produk D’lanier dan juga sebagai sarana branding agar semakin
orang yang mengetahui dan sebagai sarana pengingat bagi para konsumen.
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Buku-buku
TJIPTONO, fandy,
2015 Strategi Pemasaran, Yogyakarta, Andi
SUGIYONO
2017 Metode Penelitian Kualitatif dan R&D, Bandung, Alfabeta
SUPRIYANTO
2016 Retrospektif Ilmu Administrasi Bisnis, Jakarta, Mitra Wacana Media
KOTLER, Philip,
2014 Manajemen Pemasaran (Edisi 13 Jilid 1), Bandung, Erlangga
MOLEONG, Lexy J,
2016 Metodologi Penelitian Kualitatif (Ed. Revisi), Bandung, PT.
Remaja Rosdakarya
RANGKUTI, Freddy,
2016 Teknik Membedah Kasus Bisnis Analisis SWOT, Jakarta, PT.
Gramedia Pustaka Utama
FAHMI, Irham,
2019 Pengantar Ilmu Administrasi Bisnis, Bandung, Alfabeta
ASSAURI, Sofyan,
2014 Manajemen Pemasaran, Jakarta, Raja Grafindo Persada
MARRUS, Stephanie K,
2002 Manajemen Pemasaran (Ed. Millenium), Jakarta, PT. Prenhallinda
106
a. Skripsi/Tesis/Disertasi
Gaya Indonesia”
lainnya
6. Faktor yang membuat bisnis produk coklat ini sangat berpeluang untuk
terus berkembang