PENGELOLAAN LIMBAH

RSUD Perdagangan

No.Dokumen : No.Revisi : Halaman :

RSUD
PERDAGANGAN
KAB.SIMALUNGUN

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan

PROSEDUR Direktur RSUD Perdagangan
OPERASIONAL
(SPO)

dr. Lidya Rayawati Saragih,M.Kes

NIP. 197009242007012003
PENGERTIAN Benda tajam dan jarum adalah alat medis berupa jarum suntik, syringe,
mata pisau, jarum jahit luka, jarum akupuntur dan semua benda tajam
lainnya yang termasuk satu kali penggunaan / single used / disposable.
Pengelolaan limbah benda tajam dan jarum adalah langkah-langkah
disposisi kelompok benda tajam dan jarum yang sudah digunakan
ataupun sudah terkontaminasi darah dan atau cairan tubuh lainnya
berdasarkan kaidah pencegahan dan pengendalian infeksi.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah penularan
infeksi yang mungkin terjadi akibat tertusuk atau terkena benda tajam
dan jarum yang telah digunakan atau bahan-bahan operasi yang terkena
darah .
KEBIJAKAN SK Direktur Rumah Sakit Umum Perdagangan Nomor :
tentang Kebijakan Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Rumah Sakit Umum Perdagangan
PROSEDUR 1. Setelah petugas (perawat) melakukan tindakan yang
menggunakan jarum suntik, jarum abbocath, jarum penjahit luka
dan jarum akupuntur tidak ditutup kembali dan langsung
dibuang kedalam safety box.
2. Safety box yang telah terisi 3/4 bagian harus ditutup rekat/rapat
dan dibawa ke tempat penampungan sementara(TPS) di gedung
Rumah Sakit Umum Perdagangan sebelum diangkut oleh
PT.Trans Multi Cargo.
3. Limbah infeksius seperti ampul bekas, masker, sarung
tangan ,perban, selang, filter botol infus semua diletakkan pada
wadah/tong sampah yang kuat dan dilapisi dengan kantong
plastic berwarna kuning dan dibawa ke tempat penampungan
sementara di gedung Rumah Sakit Umum Perdagangan .
4. Kemudian Limbah infeksius tersebut dikirim ke Pihak Ketiga
PT.Trans Multi Cargo
5. Sampah Non Medis setiap harinya cleaning Service mengambil
sampah dari ruangan pelayanan kemudian dikumpulkan di
 tempat pengumpulan sampah sementara,sebelum diangkut oleh
petugas kebersihan dari kecamatan
6. Sampah Medis Sebelum ditutup dan di angkat ke TPS oleh
Cleaning Service didesinfektan lalu ditutup dan diangkat ke
Tempat Pembuangan Sampah Sementara.
7. Wadah/tong sampah limbah Medis yang telah kosong
dibersihkan dan diletakkan pada tempat semula kemudian
dilapisi kantong plastic berwarna kuning.
8. Wadah/tong sampah limbah non medis yang telah kosong
dibersihkan dan diletakkan pada tempat semula .
9. Cuci tangan setelah menangani sampah tersebut dan
dekontaminasi serta cuci sarung tangan yang tadi dipakai saat
membersihkan sampah tersebut.
10. Limbah Infeksius ( kantong plastic berwarna kuning )
pembuangan dan pemusnahannya dilakukan pembakaran limbah
di incinerator.

UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Jalan 6. Unit Laboratorium

2. Unit Rawat Inap 7. Loundry
3. Unit Kamar Bedah 8. Unit Kamar Jenazah
4. Unit ICU 9. Unit Gizi dan Dapur
5. Unit Radiologi