REFLEKSI BENAHI
AKAR KATEG NILAI REKOMEND
MASALAH ORI CAPAI ASI
AN
(SUB CAPAIA PROGRAM
INDIKATOR N
DESKRIPSI
YANG SUMBER
KEGIATAN
MEMPENGA
RUHI
CAPAIAN
INDIKATOR
LEVEL 1)
Toleransi agama Merintis 2 Pemanfaatan Guru https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/playlists/?id=21
dan budaya platform mempelajari Anda dapat mempelajari contoh-contoh bagaimana membangun pemahaman
merdeka Pelatihan Mandiri literasi dan numerasi dasar di berbagai daerah
mengajar dalam Platform
untuk Merdeka
peningkatan Mengajar dan
kapasitas guru membahasnya di
dan kepala komunitas belajar
sekolah terkait di topik Projek
materi Penguatan Profil
Toleransi Pelajar pancasila
beragama dan dan mencari
budaya (Benahi contoh Perangkat
1) Ajar Modul
Projek tema
Kebhinekaan dan
Kemandirian di
Platform
Merdeka
Mengajar
"Pembentukan Pembentukan Materi terkait komunitas belajar dapat diunduh di:
dan komunitas belajar https://drive.google.com/drive/folders/1i2vYl3mWDJfHEMBSdrMCCe9nLZi2Of5q
optimalisasi Komunitas belajar adalah sekelompok guru, tenaga kependidikan, dan pendidik
komunitas lainnya yang memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap
belajar untuk transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah di mana
peningkatan mereka berpartisipasi aktif.
kompetensi
guru dan
kepala sekolah
dengan berbagi
pengetahuan
dan diskusi
terkait
Toleransi
beragama dan
budaya (Benahi
4)"
Penyusunan Dalam Kurikulum Langkah kegiatan
dan Penerapan Merdeka, projek 1. Pelajari projek penguatan profil pelajar Pancasila melalui Panduan yang
kurikulum penguatan profil diterbitkan oleh Kemendikbudristek (klik untuk akses panduan)
operasional pelajar Pancasila 2. Unduh contoh modul projek dengan tema Bhineka Tunggal Ika dan
satuan dirancang untuk Bangunlah Jiwa dan Raganya, pelajari contoh-contoh modul projek
pendidikan mengembangkan tersebut
sesuai dengan karakter. Projek 3. Guru menyepakati topik apa yang akan digunakan berdasarkan tema
kebutuhan penguatan profil projek, serta bagaimana modul projek akan dikembangkan berdasarkan
siswa dan pelajar Pancasila contoh yang telah dipelajari
kondisi dapat diterapkan 4. Tim guru merancang kegiatan projek dengan membuat modul projek
sekolah, juga untuk (mengembangkan dari awal atau memodifikasi contoh modul projek)
terutama sekolah yang 5. Memfasilitasi siswa dalam melaksanakan projek serta memberikan
terkait menggunakan umpan balik secara berkala
Toleransi Kurikulum 2013, 6. Guru dapat melibatkan masyarakat (misalnya pakar, akademisi,
beragama dan dengan komunitas) dalam pengembangan dan pelaksanaan projek
budaya (Benahi konsekuensi 7. Melakukan penilaian hasil belajar projek penguatan profil pelajar
6) penambahan jam Pancasila dan melaporkannya secara terpisah dari penilaian
pelajaran intrakurikuler
Keunggulan
kegiatan ini
antara lain:
Mudah
dilaksanakan
Membutuhkan
waktu yang
relatif singkat
(bisa
diintegrasikan
dengan kegiatan
yang sudah ada)
Tidak
membutuhkan
biaya yang besar
Pemanfaatan Guru Cara:
platform mempelajari 1. Guru menonton daftar video dengan Kebinekaan Global terlampir
merdeka Pelatihan Mandiri 2. Guru mendiskusikan video mana yang relevan untuk dapat menjadi
mengajar dalam Platform pemantik diskusi bersama siswa
untuk Merdeka 3. Guru merencanakan bagaimana video tersebut dapat masuk ke materi
peningkatan Mengajar dan ajar, bahan diskusi sebelum kelas, atau menjadi materi pengayaan di
kapasitas guru membahasnya di kegiatan ekstra-kulikuler (misal dikaitkan dengan peringatan hari besar
dan kepala komunitas belajar tertentu)
sekolah terkait di topik Profil Materi:
materi Pelajar Pancasila, (Kebinekaan Global: Link materi dan penjelasan)
Dukungan atas terutama modul
kesetaraan Kebinekaan
agama dan Global
budaya (Benahi
1)
Dukungan atas Merintis 2 Pembentukan Guru https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/playlists/?id=21
kesetaraan dan mempelajari dan Anda dapat mempelajari contoh-contoh bagaimana membangun pemahaman
agama dan optimalisasi mendiskusikan literasi dan numerasi dasar di berbagai daerah
budaya komunitas video inspirasi
belajar untuk seri Proyek
peningkatan Peningkatan
kompetensi Literasi di
guru dan Platform
kepala sekolah Merdeka
dengan berbagi Mengajar
pengetahuan
dan diskusi
terkait
Dukungan atas
kesetaraan
agama dan
budaya (Benahi
4)
Penyusunan Pembentukan Materi terkait komunitas belajar dapat diunduh di:
dan Penerapan komunitas belajar https://drive.google.com/drive/folders/
kurikulum 1i2vYl3mWDJfHEMBSdrMCCe9nLZi2Of5q
operasional Komunitas belajar adalah sekelompok guru, tenaga kependidikan, dan pendidik
satuan lainnya yang memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap
pendidikan transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah di mana
sesuai dengan mereka berpartisipasi aktif.
kebutuhan
siswa dan
kondisi
sekolah,
terutama
terkait
Dukungan atas
kesetaraan
agama dan
budaya (Benahi
6)
Pelatihan guru Dalam Kurikulum Langkah kegiatan
dan kepala Merdeka, projek 1. Pelajari projek penguatan profil pelajar Pancasila melalui Panduan yang
sekolah serta penguatan profil diterbitkan oleh Kemendikbudristek (klik untuk akses panduan)
pembelajaran pelajar Pancasila 2. Unduh contoh modul projek dengan tema Bhineka Tunggal Ika
terkait dirancang untuk dan Bangunlah Jiwa dan Raganya, pelajari contoh-contoh modul
Dukungan atas mengembangkan projek tersebut
kesetaraan karakter. Projek 3. Guru menyepakati topik apa yang akan digunakan berdasarkan tema
agama dan penguatan profil projek, serta bagaimana modul projek akan dikembangkan berdasarkan
budaya (Benahi pelajar Pancasila contoh yang telah dipelajari
7) dapat diterapkan 4. Tim guru merancang kegiatan projek dengan membuat modul projek
juga untuk (mengembangkan dari awal atau memodifikasi contoh modul projek)
sekolah yang 5. Memfasilitasi siswa dalam melaksanakan projek serta memberikan
menggunakan umpan balik secara berkala
Kurikulum 2013, 6. Guru dapat melibatkan masyarakat (misalnya pakar, akademisi,
dengan komunitas) dalam pengembangan dan pelaksanaan projek
konsekuensi 7. Melakukan penilaian hasil belajar projek penguatan profil pelajar
penambahan jam Pancasila dan melaporkannya secara terpisah dari penilaian
pelajaran. intrakurikuler
TUGAS 1
PRIORITAS REKOMENDASI PBD SMK PEMBANGUNAN JAYA YAKAPI TAHUN 2022
Nama Anggota : 1. Warsidi, M.Pd
2. Ma’sum, S.Pd
3. Sepdullah, S.Kom
Asal instansi : SMK Pembangunan Jaya YAKAPI
REFLEKSI BENAHI
AKAR MASALAH KATEGORI NILAI REKOMENDASI
(SUB INDIKATOR CAPAIAN CAPAIAN PROGRAM
YANG DESKRIPSI
SUMBER
MEMPENGARUH KEGIATAN
I CAPAIAN
INDIKATOR
LEVEL 1)
Kesejahteraan Berkembang 2 Pemanfaatan https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/playlists/?id=21
psikologis guru platform merdeka Guru mempelajari dan Anda dapat mempelajari contoh-contoh bagaimana membangun
mengajar untuk mendiskusikan video pemahaman literasi dan numerasi dasar di berbagai daerah
peningkatan inspirasi seri Proyek
kapasitas guru dan Peningkatan Literasi di
kepala sekolah Platform Merdeka
terkait materi Mengajar
Kesejahteraan
psikologis guru
(Benahi 1)
Pembentukan dan
optimalisasi Pembentukan komunitas
komunitas belajar belajar
untuk peningkatan
kompetensi guru
dan kepala sekolah Materi terkait komunitas belajar dapat diunduh di:
dengan berbagi https://drive.google.com/drive/folders/
pengetahuan dan 1i2vYl3mWDJfHEMBSdrMCCe9nLZi2Of5q
diskusi terkait Komunitas belajar adalah sekelompok guru, tenaga kependidikan,
Kesejahteraan dan pendidik lainnya yang memiliki semangat dan kepedulian yang
psikologis guru sama terhadap transformasi pembelajaran melalui interaksi secara
(Benahi 4) rutin dalam wadah di mana mereka berpartisipasi aktif.
TUGAS 1
PRIORITAS REKOMENDASI PBD SMK PEMBANGUNAN JAYA YAKAPI TAHUN 2022
Nama Anggota : 1. Warsidi, M.Pd
2. Ma’sum, S.Pd
3. Sepdullah, S.Kom
Asal instansi : SMK Pembangunan Jaya YAKAPI
REFLEKSI BENAHI
AKAR MASALAH KATEGORI NILAI REKOMENDASI
(SUB INDIKATOR CAPAIAN CAPAIAN PROGRAM
YANG DESKRIPSI
SUMBER
MEMPENGARUHI KEGIATAN
CAPAIAN
INDIKATOR
LEVEL 1)
Sebagian besar Tidak Pemanfaatan Guru https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/playlists/?id=21
peserta didik memiliki platform merdeka mempelajari Anda dapat mempelajari contoh-contoh bagaimana membangun pemahaman
dalam kategori kategori & mengajar untuk Pelatihan literasi dan numerasi dasar di berbagai daerah
dasar dan cakap nilai peningkatan Mandiri dalam
terutama dalam capaian kapasitas guru dan Platform
hal kompetensi kepala sekolah Merdeka
pada domain terkait materi Mengajar dan
bilangan (53.06)*, numerasi (Benahi 1) membahasnya
kompetensi pada di komunitas
domain aljabar belajar di topik
(50.52)*, Projek
kompetensi pada Penguatan
domain geometri Profil Pelajar
(48.39)*, pancasila dan
kompetensi pada mencari
contoh
domain data dan
Perangkat Ajar
ketidakpastian
Modul Projek
(53.97)*,
tema
kompetensi Kebhinekaan
mengetahui (L1) dan
(50.12)*, Kemandirian
kompetensi di Platform
menerapkan (L2) Merdeka
(54.4)*, dan Mengajar
kompetensi
menalar (L3)
(52.44)*
*Angka dalam
kurung "()"
merupakan nilai
domain tersebut
Penguatan Peningkatan https://www.inovasi.or.id/id/modul-pembelajaran/
pembelajaran kapasitas
numerasi dengan satuan Literasi adalah kompetensi yang dikembangkan dalam seluruh mata pelajaran,
menggunakan pendidikan tidak terbatas pada pelajaran Bahasa Indonesia dan/atau Bahasa Inggris saja.
modul numerasi secara mandiri Oleh karena itu kemampuan mengajarkan literasi perlu dimiliki seluruh guru di
berbasis tema dan untuk satuan pendidikan.
sumber lainnya di mengajar Modul pendampingan ini dikembangkan oleh INOVASI dan Kemendikbudristek
luar platform literasi dan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengajarkan literasi dan numerasi
merdeka mengajar numerasi lebih baik. Modul ini tidak terbatas untuk guru tetapi juga untuk pimpinan
(Benahi 2) secara lebih satuan pendidikan agar lebih efektif dalam mendukung peningkatan literasi dan
efektif. numerasi peserta didik.
Pembentukan dan Pembentukan Materi terkait komunitas belajar dapat diunduh di:
optimalisasi komunitas https://drive.google.com/drive/folders/1i2vYl3mWDJfHEMBSdrMCCe9nLZi2Of5q
komunitas belajar belajar
untuk peningkatan Komunitas belajar adalah sekelompok guru, tenaga kependidikan, dan pendidik
kompetensi guru lainnya yang memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap
dan kepala sekolah transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah di mana
dengan berbagi mereka berpartisipasi aktif.
pengetahuan dan
diskusi terkait Tujuan pembentukan komunitas belajar:
numerasi (Benahi 4) Mengedukasi anggota komunitas dengan mengumpulkan dan berbagi informasi
terkait pertanyaan dan masalah terkait praktik
Memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara anggota komunitas untuk mulai
belajar secara berkelanjutan
Mendorong anggota meningkatkan kompetensi diri anggota melalui saling
berbagi dan diskusi
Mengintegrasikan pembelajaran yang didapatkan melalui komunitas dalam
pekerjaan sehari hari
Refleksi Refleksi kepala Tautan materi untuk refleksi pembelajaran adalah:
pembelajaran oleh sekolah dan https://drive.google.com/drive/u/0/folders/1hNvstFODF5-
guru dan kepala guru terhadap oSqcFH1tdZ7Msx7GYvMPf
sekolah untuk proses
mengidentifikasi pembelajaran Guru melakukan refleksi pembelajaran untuk mengidentifikasi tantangan agar
tantangan dalam mendapatkan masukan bagi perbaikan pembelajaran selanjutnya. Kompetensi
pembelajaran utama yang diharapkan dalam proses refleksi pembelajaran adalah guru
numerasi dengan menunjukkan kebiasaan refleksi untuk pengembangan diri secara mandiri
melibatkan
pemangku Kegiatan refleksi pembelajaran dilakukan agar guru dapat:
kepentingan Melakukan refleksi terhadap praktik pembelajaran dan pendidikan
sekolah (Benahi 5) Menetapkan tujuan dan rencana pengembangan diri
Menemukan aspek kekuatan dan kelemahan sebagai guru
Menentukan cara dan beradaptasi dalam melakukan pengembangan diri
TUGAS 2
LEMBAR KERJA ARKAS
Nama Anggota : 1. Warsidi, M.Pd
2. Ma’sum, S.Pd
3. Sepdullah, S.Kom
Asal instansi : SMK Pembangunan Jaya YAKAPI
M KEGIATAN
Pemanfaatan platform Peningkatan Kualitas Guru Guru mengunduh dan
Merdeka Mengajar untuk Kelas, Mata Pelajaran menggunakan platform Merdeka
peningkatan kapasitas guru Mengajar secara rutin untuk
dan kepala sekolah terkait meningkatkan kompetensi sesuai
materi literasi, numerasi, kebutuhannya.
karakter, kualitas
pembelajaran, refleksi
Peningkatan
pembelajaran, dan Kompetensi
kepemimpinan instruksional Guru
(Benahi 1)
Narasumber
Profesional
Kegiatan membaca dan Pemberdayaan Perpustakaan Optimalisasi peran perpustakaan Membuat Karya
Buku oleh Siswa
mendiskusikan beragam buku sebagai sentra pembelajaran Kegiatan
dari berbagai sumber dan literasi, di antaranya dengan Bulan Bahasa
genre secara rutin oleh guru menyelenggarakan kegiatan,
dan siswa (Benahi 3) forum, dan/atau program diskusi
dan membuat karya berbasis buku
bacaan sesuai minat, konteks, atau
topik tertentu.
Pembentukan dan Peningkatan Kualitas Guru Guru dan kepala sekolah belajar MGMP Mapel
Magang Guru
optimalisasi komunitas Kelas, Mata Pelajaran bersama dalam komunitas belajar
belajar untuk peningkatan di sekolah secara rutin 2-4 kali
kompetensi guru dan kepala setiap bulannya. Agenda
sekolah dengan berbagi pertemuan di antaranya
pengetahuan dan diskusi mendiskusikan permasalahan atau
(Benahi 4) peningkatan kualitas
pembelajaran, iklim keamanaan
sekolah, dan peningkatan
kompetensi guru secara umum.
Refleksi pembelajaran oleh Pelaksanaan Monitoring Proses refleksi adalah kegiatan Supervisi
guru dan kepala sekolah Kegiatan Belajar Mengajar mengingat kembali dan menilai
untuk mengidentifikasi strategi yang sudah dilakukan
tantangan dalam dalam proses pembelajaran.
pembelajaran dengan Tujuannya yaitu untuk
melibatkan pemangku mengidentifikasi praktik baik dan
kepentingan sekolah (Benahi hal-hal yang perlu diperbaiki serta
5) strategi yang perlu dilakukan oleh
guru dan kepala sekolah.
Pelatihan guru dan kepala Kegiatan KKG/MGMP atau Pelatihan terkait iklim keamanan Sosialisasi oleh
Narasumber
sekolah, serta kegiatan KKKS/MKKS dan iklim kebhinekaan: kesetaran Pengawas
pembelajaran terkait iklim gender, kekerasan seksual, Sekolah
keamanan dan iklim perundungan, intoleransi, dan
MGMP Mapel
kebhinekaan: kesetaraan narkoba dapat diberikan di
gender dan kekerasan kegiatan KKG/MGMP atau
seksual, perundungan, KKKS/MKKS.
intoleransi, dan narkoba
(Benahi 7)
Sekolah mengadopsi program Pengembangan Sekolah Sehat, Adopsi Program Roots dapat Sosialisasi
Program
ROOTS untuk pencegahan Sekolah Aman, Sekolah Ramah dimasukkan ke dalam Sekolah sehat,
perundungan dan kekerasan Anak, Sekolah Inklusi, Sekolah pengembangan sekolah aman, Aman, ramah
berbasis sekolah (Benahi 8) Adiwiyata dan Aejenisnya sekolah ramah anak, dan sekolah
inklusi bertujuan untuk
menciptakan sekolah yang bebas
dari kekerasan, termasuk
perundungan.
Pembuatan peraturan dan Pembuatan Program Kerja Pembuatan dan pelaksanaan Narasumber
Polres Pasar
tata tertib sekolah terkait Kepala Sekolah peraturan pencegahan dan Minggu
kekerasan seksual, penanganan kekerasan di sekolah
perundungan, intoleransi, dan dapat diwujudkan melalui program
pencegahan penggunaan kerja kepala sekolah yaitu:
narkoba (Benahi 9) 1. Pencegahan kekerasan termasuk
kekerasan seksual, perundungan,
intoleransi dan penggunaan
narkoba
2. Penanganan kekerasan melalui
pembentukan tim khusus
penanganan kekerasan,
penyediaan kanal aduan dan
berjejaring dengan lembaga lain
seperti UPTD PPA (Unit Pelaksana
Teknis Daerah Perlindungan
Perempuan dan Anak) dan pekerja
sosial untuk melakukan
penanganan kasus-kasus kekerasan
yang membutuhkan konseling,
bantuan hukum, bantuan sosial,
dan penanganan kasus lebih lanjut.