Anda di halaman 1dari 3

Permasalahan Terhadap Penumpukan Sampah Berserakan Yang Terjadi Di daerah

Sepanjang Pantai Kelapa Tuban

DISUSUN OLEH:
INTAN TRI WULANDARI
20220710104

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI


UNIVERSITAS HANG TUAH SURABAYA
2022
Permasalahan yang terjadi di Pantai kelapa Tuban, yaitu banyaknya sampah yang tiba
– tiba berserakan di pinggiran pantai, menumpuk di bantaran pantai dan banyaknya sampah
yang sulit terurai terpendam di dalam pasir tersebut. Berbagai sampah yang menumpuk di
Pantai Tuban, antara lain:
1. Popok bayi sekali pakai
2. Sampah plastik, seperti bungkus cemilan, gelas minum plastik, kresek
3. Ban bekas
4. Ranting kayu
Akibat penumpukan sampah ini menyebabkan munculnya bau tidak sedap yang
menyebabkan warga tidak ingin berlama-lama di daerah pantai kelapa tersebut. bahkan
karena hal tersebut menyebabkan udara yang di hirup tidak sehat.
Solusi dan alternatif yang bisa diberikan terhadap permasalahan penumpukan
sampah yang berserakan di daerah pantai kelapa Tuban, yaitu:
1. Membentuk Gerakan bersih pantai
Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengajak warga sekitar untuk
bergabung di dalam Tim bersih pantai. Warga yang bertempat tinggal di
daerah Pantai Kelapa Tuban dan sekitarnya wajib mengikuti kegiatan
bersih- bersih pantai. Kegiatan tersebut dibentuk terutama untuk
melakukan pembersihan pada sampah yang berserakan dan menumpuk di
daerah Pantai Kelapa Tuban tersebut. Kegiatan tersebut dapat dilakukan
seminggu sekali atau satu bulan sekali, supaya sampah yang berada di
Pantai Kelapa Tuban tersebut tidak menumpuk dan berserakan, serta
membuat Pantai Kelapa Tuban ini bersih dan banyak di datangi oleh
Pengunjung atau wisatawan.
2. Menertibkan Pasukan Kuning di daerah Tuban
Kegiatan tersebut dilakukan supaya para pekerja yang bertugas untuk
membersihkan sampah di daerah sekitar Tuban tetap bekerja dengan
maksimal, terutama pada pembersihan sampah menumpuk dan berserakan
yang berada di Pantai Kelapa Tuban.
3. Peningkatan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah
TPA ini di gunakan untuk pembuangan sisa dari produk atau barang yang
sudah tidak digunakan lagi, tetapi masih dapat di gunakan atau di daur
ulang yang memiliki nilai harga. Tempat pembuangan Akhir (TPA)
sampah ini biasanya di sebut bank sampah, yaitu pengumpulan sampah
anorganik yang sulit di uraikan oleh mikroorganisme. Dengan adanya
peningkatan tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah atau bank sampah
ini, sampah dapat di olah, serta meningkatkan manfaat nilai ekonomi dari
sampah anorganik tersebut.
4. Pengolahan Kembali limbah Sampah/barang bekas yang sudah tidak
digunakan lagi
Pengolahan ini dapat dilakukan seperti, pembuatan bunga-bungaan yang
berasal dari sampah plastik, yaitu sedotan, gelas plastik, kresek, dan lain-
lain. Selain itu kita dapat mengolah pecahan-pecahan kata yang berada di
daerah Pantai Kelapa Tuban tersebut menjadi vas bunga, hiasan tembok,
dan hiasan untuk bagian atas meja yang dikombinasikan dengan berbagai
macam kaca, yang dapat menimbulkan ke-aesthetican suatu karya
tersebut. Pada pendauran ulang bungkus cemilan atau bungkus deterjen
dan lain sebagainya, kita dapat membuat kreasi berupa gantungan kunci,
kreasi tas slempang, serta baju. Pengolahan ban bekas menjadi tempat
duduk, kursi taman, meja, ayunan, dan pot bunga. Hal yang dilakukan
tersebut dapat di jual di suatu pameran yang diadakan di daerah Tuban
untuk meningkatkan nilai ekonomis dari suatu limbah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai