Anda di halaman 1dari 47

ARTIKEL PENGENALAN KOMPUTER

APAKAH PEMBELAJARAN KOMPUTER PADA ANAK USIA DINI SUDAH


DIPERLUKAN PADA SAAT SEKARANG??

A.    Pembelajaran Komputer itu Penting


Pendidikan anak usia dini yang baik dan tepat dibutuhkan anak untuk
menghadapi masa depan. Terlebih pembelajaran tersebut menyangkut tentang
pengenalan komputer sejak usia dini ini yang sangat di anjurkan karena dengan
teknologi yang serba canggih pada saat sekarang ini berbagai informasi dunia
dapat di akses melalui tangan kita. begitu juga dengan anak-anak sebagai penerus
generasi bangsa kita yang memerlukan pengenalan komputer sejak dinilah yang
paling tepat di ajarkan. Salah satu tugas penting yang harus dilaksanakan oleh
pendidik anak usia dini adalah menyiapkan anak didik agar dapat hidup di masa
depan dengan lebih baik. Diperkirakan pada masa depan nanti penggunaan
teknologi akan semakin mendominasi kehidupan kita. Untuk itu semenjak dini
pendidik perlu mengenalkan teknologi tersebut kepada anak didik Karena
penguasaan teknologi dimasa depan akan menentukan kejayaan sebuah bangsa.
Begitulah pesan yang disampaikan oleh Profesor Sandralyn Byrnes, Australia’s &
International Teacher of the Year saat seminar kecil di acara Giggle Playgroup
Day 2011, gelaran Miniapolis & Giggle Management, Jumat, 11 Februari 2011
lalu. Usia tiga dan empat tahun adalah usia yang siap untuk mengeksplorasi
komputer (Haugland, 2000). Mereka membutuhkan banyak waktu untuk
bereksperimen dan eksplorasi. Pada awalnya anak-anak menggunakan komputer
dengan bantuan orang dewasa. Mereka lebih perhatian, lebih minat dan berkurang
frustasinya ketika orang dewasa ada bersamanya. Selanjutnya bantuan dan
supervisi orang dewasa menjadi minimal karena mereka sudah bisa
mengoperasikan komputer

Penelitian menunjukkan bahwa bagi anak usia 3 dan 4 tahun, komputer


memiliki manfaat dalam mempertinggi kreativitas, intelegensia, keterampilan
nonverbal, pengetahuan struktural, ingatan jangka panjang, kecekatan tangan,
keterampilan verbal, penyelesaian masalah abstraksi, keterampilan konseptual dan
harga diri. Sedangkan untuk anak taman kanan-kanan dan SD awal adalah
meningkatkan keterampilan motorik, mempertinggi berpikir matematis,
meningkatkan kreativitas, skor tes yang tinggi pada berpikir kritis dan
penyelesaian masalah, effectance motivation –keyakinan bahwa mereka dapat
merubah atau mempengaruhi lingkungan mereka, serta meningkatkan skor
penilaian bahasa (Haugland, 2000).
Untuk memperkuat anggapan bahwa anak usia dini perlu sekali belajar
komputer sejak dini bisa kita lihat dari analisa Dr. Glenn Doman dimana dalam
bukunya yang berjudul How to Multiply Your Child’s Intelligence menyatakan
bahwa : ‘Semua bayi dalam perkembangan berikutnya akan ditentukan pada usia
enam tahun pertama dari hidupnya.”
Dalam penelitiannya, Doman menemukan bahwa sebagian besar anak belajar
diantara usia 1 sampai 6 tahun dengan menyerap segala sesuatu yang diajarkan
kepada mereka. Pengajaran yang diperoleh anak pada usia ini akan menentukan
nilai-nilai atau keterampilan yang akan mereka miliki di masa mendatang.
Berdasarkan atas penemuan di atas, adalah penting bagi kita untuk
memperkenalkan anak-anak kepada komputer ketika mereka masih dini, misalkan
ketika mereka masih berusia 18 bulan. Tetapi pada usia ini, mereka masih belum
bisa menggunakan komputer. Di atas usia 18 bulan, anak–anak masih mencoba
menguasai perkembangan keterampilan fisik dasar seperti merangkak,berjalan dan
berbicara. Kita hanya dapat memberikan pengenalan kepada mereka sampai
sejauh penglihatan dan perasaan mengenai komputer. Dengan demikian kita bisa
menanamkan benih perhatian pertama dalam pikiran anak-anak.
Komputer memiliki dampak bagi anak ketika Komputer memberikan
pengalaman konkret, anak-anak bebas menggunakan dan mengontrol pengalaman
belajar tersebut, anak dan guru belajar bersama, guru mendorong pengajaran
teman sebaya dan guru menggunakan komputer untuk mengajarkan gagasan-
gagasan yang sangat kuat. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa computer
memiliki manfaat bagi pengembangan potensi anak usia dini. Tidak ada salahnya
jika komputer menjadi salah satu alternative –tanpa mengesampingkan bahan-
bahan tradisional lainnya—dalam pendidikan anak usia dini. Karena usia dini
merupakan usia kritis untuk mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki anak
sehingga perlu difasilitasi agar memperoleh hasil yang optimal.
Salah satu karakteristik penting pada anak usia dini adalah rasa
keingintahuan yang sangat besar. Seringkali mereka banyak bertanya untuk
mengetahui banyak hal yang menarik bagi mereka. Sebagai pendidik kita tidak
boleh bosan dengan banyak pertanyaan yang mereka ajukan. Terlebih jika hal-hal
yang mereka ingin ketahui termasuk hal yang baru untuk mereka. Karena proses
belajar pada hakikatnya diawali dengan rasa ingin tahu yang ada dalam diri
seseorang. Tanpa adanya rasa ingin tahu, seseorang tidak akan pernah tertarik
untuk belajar. Dan pengalaman belajar akan sangat berkesan jika anak melakukan
langsung (hand on). Ajaklah anak untuk mengamati, melihat dan menyentuh
langsung obyek yang akan dipelajari. Untuk itu tentu saja guru harus
menyediakan perangkat komputer sebagai media pembelajaran.
Pembelajaran tentang teknologi komputer pada anak usia dini dilakukan
hanya sebatas mengenal perangkat komputer sebagai teknologi yang dapat
membantu pekerjaan manusia. Anak usia dini perlu mengetahui potensi yang
dapat dimanfaatkan oleh perangkat komputer yang memudahkan kerja kita semua.
Penjelasan tentang teknologi komputer ini hendaknya dilakukan dalam suasana
menyenangkan dan dengan bahasa yang sederhana pula. Pengenalan potensi
komputer untuk pembelajaran anak usia dini dapat dilakukan melalui kegiatan
pembelajaran berupa menggambar dan bernyanyi. Misalnya dengan program
aplikasi Power Point guru dapat mengajak anak untuk menggambar obyek dan
mewarnainya. Ajaklah anak untuk belajar menggeser mouse, menggambar dan
mewarnainya. Hasil pekerjaan anak akan terlihat pada layar monitor. Anak dapat
mem-print out hasilnya dan menyimpannya sebagai dokumen portofolio

Dengan potensi multimedia yang dimiliki komputer juga dapat


digunakan untuk memainkan program musik dan mengiringi anak-anak
bernyanyi. Disamping itu guru juga dapat mengajak anak untuk memutar film-
film pendidikan.Hal ini tentu saja sesuai dengan karakteristik perkembangan anak
usia dini yang berada dalam tahapan praoperasional dimana anak belum mampu
berpikir secara abstrak. Dengan pemanfaatan berbagai program aplikasi secara
tepat akan dapat membantu anak memahami materi belajar dengan lebih baik.
Misalnya dalam pengenalan huruf dan angka, guru dapat memanfaatkan program
power point untuk merancang pembelajaran. Sebagai sebuah teknologi,
penggunaan komputer untuk keperluan pembelajaran tentunya memiliki kelebihan
dan juga keterbatasan.
Adapun kelebihan komputer sebagai sarana untuk belajar antara lain:
      Siswa dapat mengontrol kegiatan belajarnya sendiri
      Program komputer dapat mencatat secara otomatis prestasi dan hasil belajar siswa
      Dapat digunakan untuk mengelola informasi yang telah diperoleh melalui sebuah
proses belajar
      Memberikan pengalaman belajar yang variatif
      Melatih kemampuan individu untuk berpikir secara logis dan sistematis

Adapun keterbatasan komputer adalah sebagai berikut:


      Hanya efektif untuk digunakan dalam mencapai tujuan pembelajaran kognitif
atau kemampuan intelektual
      Penggunaannya bersifat individual. Kegiatan pembelajaran dengan komputer
kurang memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan interaksi sosial.
Interaksi yangmungkin dilakukan dengan menggunakan komputer adalah
interaksi secara virtual atau maya. Dalam mengenalkan komputer sebagai media
pembelajaran guru perlu mengetahui hal ini, sehingga guru dapat memanfaatkan
potensi program komputer secara optimal dan mengatasi hambatan-hambatan
yang mungkin terjadi.

B.     Cara Pengenalan Komputer Anak Usia Dini

Langkah awal dalam mengenalkan komputer pada anak usia dini dapat
dimulai dengan menceritakan tentang manfaat dan kontribusi komputer terhadap
kehidupan manusia. Komputer digunakan untuk mendukung banyak tugas dan
pekerjaan manusia. Contoh yang dapat di sampaikan misalnya:
1)      Pengatur lalu lintas udara di bandara menggunakan komputer untuk mengatur
jadwal penerbangannya.
2)      Penggunaan komputer juga berpengaruh terhadap komunikasi yang meliputi
berbicara, membaca dan menulis. Sikap positif dan meningkatnya interaksi sosial
mengarahkan pada peningkatan penggunaan bahasa
3)      Dokter menggunakan komputer untuk membantu memeriksa/mendiagnosa
kondisi pasien
4)      Perusahaan percetakan menggunakan komputer untuk mengatur tata letak berita
dan ilustrasi yang terdapat dalam koran atau majalah
5)      Pelajar dan mahasiswa menggunakan komputer untuk mengetik, mencari dan
memperoleh informasi serta menyelesaikan tugas-tugas sekolah
6)      Perkantoran menggunakan komputer untuk membuat administrasi
7)      Komputer dengan kemampuan multimedia mampu menampilkan informasi
secara nyata yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan. Misalnya untuk
mendengarkan musik, menonton film, bermain game dan sebagainya
8)      Dengan teknologi yang ada pada komputer manusia dapat terhubung secara luas
dengan seluruh jaringan yang ada di dunia. Jaringan komunikasi tersebut adalah
internet.

Cara kerja baru dengan komputer akan membangkitkan motivasi anak


dalam belajar. Mereka terlihat antusia, memiliki rasa ingin tahu, gembira, lebih
aktif, positif dan konsentrasi yang lebih tinggi. Pada beberapa penelitian
menunjukkan bahwa bekerja dengan komputer menghasilkan sikap positif
terhadap menulis, komitkmen yang kuar terhadap pembelajaran dan sikap yang
baik terhadap guru. Hal ini menjadi bukti bahwa dengan komputer sikap terhadap
pembelajaran semakin tinggi. Hal lain yang terjadi, yaitu mempertinggi effectance
motivation yaitu suatu tingkatan dimana seorang anak ingin mengontrol atau
merubah lingkungannya. Keingginan tersebut tentu saja berkaitan dengan sikap
dan harga diri. Secara teori, usaha untuk merubah atau menyelesaikan masalah
menuntun pada internalisasi sistem penghargaan diri dan kepada perkembangan
kompetensi, dimana mempengaruhi orientasi motivasional anak. Lingkungan
komputer memberi kesempatan untuk mengeksplorasi dan penguasaan dan ini
berkontribusi pada peningkatan  effectance motivation dan persepsi diri.

IMPLEMENTASI TEKNOLOGI KOMPUTER PADA PENDIDIKAN


ANAK USIA DINI

Komputer juga mulai diperkenalkan pada anak-anak usia dini. Beberapa


sekolah sudah memasukkan pembelajaran komputer dalam kegiatan
pembelajaran, tetapi pembelajaran komputer ini belum terintegrasi dalam kegiatan
pembelajaran secara menyeluruh di sekolah tersebut. Seringkali pembelajaran
komputer hanya merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang diberikan seminggu
sekali selama kurang lebih 30 menit. Kadang-kadang tujuan adanya pembelajaran
komputerpun hanya untuk menarik perhatian orangtua agar anaknya sekolah di
tempat tersebut. Penataan ruang juga belum menjadi perhatian dalam
pembelajaran komputer. Komputer ditempatkan di ruangan tersendiri
(laboratorium) yang terpisah. Penempatan di ruang tersendiri tersebut secara
efektif meminimalkan potensi dampak komputer pada pembelajaran anak (Davis,
1994). Penataan komputer berada ditengah-tengah ruangan, berjajar ke belakang –
tidak berkeliling dipinggir. Penataan ini berpengaruh pada pengawasan dan
bimbingan individual dari guru.
Ciri-ciri penataan ruang yang baik, yaitu:
(1) Anak dapat berputar di kursi mereka dan jarak pandang cukup baik,
(2) Guru dapat memantau kegiatan semua anak selama belajar,
(3) Pemasangan kabel sangat mudah dan mudah dimodifikasi,
(4) Anak tidak berhubungan dengan kabel (dibelakang,
(5) Jika ada komputer yang memerlukan perhatian (perbaikan kecil) anak lain tidak
terganggu. Agar memaksimalkan potensi dampak komputer bagi anak, maka
komputer tidak ditempatkan di ruang terpisah (laboratorium sehingga anak-anak
akan memperoleh keuntungan keterampilan komputer (Shade & Watson, 1990
dalam Davis, 1994).
Demikian juga dengan rasio komputer dengan jumlah anak yang belum
memadai. Kadang-kadang hanya ada satu komputer untuk seluruh anak, sehingga
tidak memperoleh hasil yang maksimal. Hal ini berkaitan dengan besarnya biaya
untuk pengadaan komputer, maupun untuk pengembangan dan perawatannya. Hal
lain yang dapat dikembangkan dari pembelajaran melalui komputer  bagi anak
adalah stimulasi bagi perkembangan antara kordinasi mata dengan ketepatan
gerak tangan. Secara tidak langsung pembelajaran melalui komputer juga
menstimulasi bagi perkembangan motorik halus anak khususnya daya rangsang
pada anak agar anak dapat melatih kemampuan berfikir untuk lebih kreatif,
mengenal manfaat teknologi terutama dalam penggunaan komputer.
Kunci penting untuk kesuksesan pembelajaran komputer dalam
pendidikan anak usia dini adalah memandang komputer sebagai sesuatu yang
sama dengan bahan-bahan pembelajaran (tradisional) lain dari pada sebagai
sesuatu yang terpisah. Komputer bukan dimaksudkan untuk menggantikan bahan
dan kegiatan anak-anak usia dini lainnya. Bagaimanapun bahan-bahan lainnya
memiliki manfaat yang tidak kalah pentingnya, karena komputer bukanlah pilihan
yang tepat untuk perkembangan fisik anak usia kurang dari 3 tahun. Komputer
tidak sesuai dengan gaya belajar mereka. Pada usia ini, mereka belajar melalui
tubuh, mata, telinga, mulut, tangan dan kaki. Mereka aktif bergerak, merubah
fokus dan komputer bukanlah pilihan yang tepat untuk perkembangan
keterampilan merangkak, berjalan, berbicara dan berteman (Haugland, 2000).

DAFTAR PUSTAKA:
-          Benny A. Pribadi, dkk, Komputer dalam kegiatan pengembangan Anak Usia
Dini, Jakarta : Universitas Terbuka, 2008
-          http://wahyuti4tklarasati.blogsphttp://www.pendidikankarakter.com/bagaimana-
membentuk-karakter-mandiri-pada-anak/ot.com/2010/06/pengenalan-komputer-
pada-anak-usia-dini.html
-           

ANALISIS DARI ARTIKEL DI ATAS:

Pembelajaran komputer sejak anak usia dini sebenarnya sangat baik


diterapkan di pada anak maupun di TK. Menurut pendapat saya pribadi tinggal
kita sebagai orangtua Perlunya pengawasan dalam pembelajaran ini. Di dalam
penggunaan komputer yang berimbas pada internet bagi anak mempunyai akibat
positif dan negatif tersendiri. Pengenalan komputer jika tidak adanya pengawasan
dari orang tua maka akan berakibat fatal bagi anak. Anak memiliki rasa
keingintahuan yang tinggi dan rasa imitai yang begitu melekat dalam dirinya.
Anak akan belajar berdasarkan apa yang telah dilihatnya. Di dalam pengenalan ini
sangat diperlukan pendamping sebagai arahan bagi anak agar anak tidak salah
dalam penggunaannya. Apabila sejak kecil anak di ajarkan komputer anak
Pengaruh negatif adalah terbukanya akses negatif anak dari penggunaan internet.
Mampu mengakses internet sesungguhnya merupakan suatu awal yang baik bagi
pengembangan wawasan anak. akibatnya, anak juga terancam dengan banyaknya
informasi buruk yang membanjiri internet. Komputer dalam proses belajar
komputer, akan melahirkan suasana yang menyenangkan bagi anak. Gambar-
gambar dan suara yang muncul juga membuat anak tidak cepat bosan, sehingga
dapat merangsang anak mengetahui lebih jauh lagi. Sisi baiknya, anak dapat
menjadi lebih tekun dan terpicu untuk belajar berkonsentrasi. Melalui internetlah
berbagai materi bermuatan seks, kekerasan, dan lain-lain dijajakan secara terbuka
dan tanpa penghalang. Mengajarkan internet bagi anak, di zaman sekarang
merupakan hal penting. Hanya saja, demi mencegah dampak negatifnya, ada
beberapa hal yang harus dilakukan orangtua.

Menurut saya jalan yang terbaik yaitu dengan memperkenalkan komputer


pada anak di sekolah mungkin itu bisa di lakukan baik mana yang dikatakan
hardware dan mana yang software serta perangkat lainnya. Mungkin jalan dalam
mengenalkan komputer bagi anak usia dini yaitu dengan bentuk dapat memasukan
anak ketempat kursus ( kursus komputer ), sehingga anak dalam proses belajar
komputer dapat berjalan dengan baik dan dapat pengarahan juga dari guru les
komputer tersebut, atau lebih enaknya anak dapat memanggil guru privat
komputer kerumah anda dengan kata lain private komputer. Dengan cara ini akan
lebih efektif penggunaanya karena adanya pengontrolan dari orang yang dewasa.
http://srijasmai.blogspot.co.id/2012/11/artikel-pentingya-pengenalan-
komputer.html
Dampak Positif dan Negatif Komputer Bagi Anak Usia Dini
Published on Monday, 02 November 2015 01:18

Anak mulai tertarik mengutak-atik komputer, jangan langsung dilarang, Perlu kita tahu, ada
beberapa keuntungan belajar komputer sejak dini. Apa saja? Sulit rasanya membayangkan
kehidupan masa kini tanpa komputer. Tak heran kalau orang tua merasa perlu
memperkenalkan anak pada komputer sejak dini agar anak tidak tertinggal pesatnya
perkembangan teknologi informasi. Orang tua menyadari, tantangan masa depan pasti akan lebih
dinamis dan kompetitif.

Pengaruh Positif Komputer  Terhadap Anak Usia Dini

Rimm, (2003:16) mengatakan, “komputer bisa membantu anak belajar. Banyak anak prasekolah
belajar menggambar dan membaca dengan menggunakan komputer. Mereka juga bisa mengikuti
perkembangan teknologi dengan secara teratur menggunakan komputer. Beberapa pengaruh positif
teknologi komputer untuk anak usia dini sebagai berikut:

1. Stimulasi bagi perkembangan antara kordinasi mata dengan ketepatan gerak tangan.
2. Menstimulasi bagi perkembangan motorik halus anak khususnya daya rangsang pada
anak agar anak dapat melatih kemampuan berfikir untuk lebih kreatif.
3. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indra.
4. Mendorong anak untuk belajar selain metode verbalitas dalam kata-kata tertulis atau
lisan belaka.
5. Komputer dalam proses belajar, akan melahirkan suasana yang menyenangkan bagi
anak.
6. Anak dapat menjadi lebih tekun dan terpicu untuk belajar berkonsentrasi.
7. Anak dapat mempunyai bekal persiapan yang pasti memasuki gerbang perguruan tinggi.
8. Komputer dapat juga digunakan untuk mempermudah menunjukan pengetahuan.

Menurut,  Li dan Atkins dalam Genevieve Marie Johnson (2010)  mencatat bahwa paparan
komputer selama tahun-tahun prasekolah dikaitkan dengan kesiapan sekolah anak berikutnya
sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan anak. Kumtepe (2006) mengamati bahwa anak-
anak melek komputer yang dinilai oleh guru mereka mengemukakan bahawa keterampilan social
aanak lebih tinggi daripada anak-anak yang kurang mahir komputer.
Adapun menurut Fischer dan Gillespie dalam Sharon A. (2004). Menjelaskan hasil penelitian
mereka di kelas Head Start, menunjukkan bahwa program dalam komputer seperti (1) perangkat
lunak komputer dapat mendorong anak-anak untuk mengeksplorasi dan melampaui pemikiran
mereka, (2) komputer hanya pilihan lain di kelas,(3) komputer menjadi jembatan bagi anak untuk
berpikir abstrak, dan (4) teknologi komputer dapat merangsang perilaku di kalangan anak-anak.

Pengaruh Negatif Komputer Pada Anak Usia Dini

Selain manfaat yang telah diberikan perkembangan teknologi khususnya teknologi kompueter di
eraglobalisasi ini terdapat juga dampak negatif dari perkembangan tersebut adapun damapak
negative tersebut adalah sebagai berikut:

Menurut (Chiba Takeo, et. al. 1997). Secara umum komputer, diasumsikan berdampak bahwa
hubungan pribadi natar anak yang satu denga yang lainnya menjadi lemah karena anak-anak
kurang berkomunikasi ketika mereka menggunakan komputer. Sedangkan menurut (Pribadi, dkk,
2010) adalah :

1. Komputer dapat mengakibatkan mata pada anak menjadi sakit apabila terlalu lama
didepan komputer.
2. Komputer juga dapat mengakibatkan anak malas belajar, apabila anak mengenal
permainan game online.
3. Kemungkinan besar anak mengonsumsi permainan yang menonjolkan unsur-unsur
kekerasan tanpa sepengetahuan orang tua.
4. Anak akan kehilangan waktu bermain dengan teman seusianya yang akan menjadikan
kurangnya keseimbangan kehidupan sosial anak tersebut.
5. Anak juga menjadi malas belajar karena banyak waktu yang dihabiskan di depan
komputer, sehingga mengakibatkan prestasi akademiknya menurun.
6. Akses internet juga akan berdampak negatif walaupun sesungguhnya, mampu
mengakses internet adalah awal yang baik bagi pengembangan wawasan anak. Anak
akan terancam dengan banyaknya informasi buruk yang membanjiri internet.
7. Mengganggu kesehatan misalnya, repetitive stress atau strain injury, kelelahan mata dan
sakit kepala, sakit punggung dan leher, dan lain sebagainya.
8. Metode Pengajaran Komputer Pada Anak Usia Dini.

Metode atau cara mendidik anak pada usia dini, tentu sangatlah berbeda dengan metode atau cara
mendidik anak pada masa remaja atau masa setelahnya. Untuk mendidik anak pada usia dini, kita
harus menyajikan materi yang akan kita ajarkan dengan desain yang sangat menyenangkan, salah
satunya dengan komputer.
Dengan komputer, proses belajar anak akan terasa sangat menyenangkan. Hal itu tidak bisa
dipungkiri lagi, dengan komputer kita bisa memasukkan program-program edukasi yang cocok
untuk pendidikan anak pada usia dini. Dengan komputer pula, kita sebagai pendidik akan merasa
sangat terbantu dengan penyampaian yang disajikan oleh komputer tanpa meragukan hasil yang
kurang optimal. Adanya tampilan gambar warna-warni yang dapat bergerak serta didukung dengan
suara atau nyanyian yang riang gembira dapat merangsang anak untuk lebih betah bermain sambil
belajar. Karena hanya metode bermain sambil belajarlah yang cocok diberikan kepada anak usia
dini.

Menjadikan Komputer Aman dan Bermanfaat Bagi Anak.

Mengingat penggunaan komputer adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari pada saat ini dan masa
yang akan datang, akan tetapi anak harus dikenalkan dengan komputer walaupun ada pengaruh
yang tidak baik yang dapat ditimbulkan, ada baiknya kita menyusun siasat dalam mengenalkan
komputer pada anak. Berikut adalah beberapa siasat yang dapat dilakukan dalam mengenalkan
komputer pada   anak.

1. Kenalkan komputer pada anak sesuai dengan usia mereka. Pengenalan bagi anak balita,
dapat dimulai dengan membimbingnya menyentuh komputer, memegang mouse,
mengetik huruf-huruf pada keyboard.
2. Temani anak saat mereka menggunakan komputer. Arahkan dan bimbing mereka dalam
komunikasi yang hangat. Ada baiknya anda menggunakan password agar anak tidak bisa
menggunakan komputer tanpa pengawasan.
3. Buatlah kurikulum sendiri di rumah. Contohnya, jangan perlihatkan semua program
aplikasi yang akan anda berikan kepada anak. Berikan satu per satu, tahap demi tahap.
4. Pendidik dan orang tua hendaknya terus mengembangkan pula kemampuan dan
keterampilan dalam menggunakan komputer. Terkadang yang terjadi malah sebaliknya,
anak sudah lebih canggih dari orang tua mereka. Hal tersebut dapat mengakibatkan
pengawasan dan bimbingan menjadi terbatas pada kemampuan pendidik atau orang tua
saja. Jadilah sumber pertama bagi anak anda mengenai perkembangan-perkembangan
tersebut.
5. Buatlah kesepakatan bersama anak mengenai apa yang boleh dan apa yang tidak boleh
dilakukannya dengan komputer. Jangan membuat peraturan anda sendiri, libatkan anak
dalam membuat peraturan agar anak juga dapat merasakan tanggung jawab untuk
untuk melaksanakan setiap peraturan yang sudah dibuat bersama.
6. Sebaiknya komputer tidak diletakkan di kamar pribadinya anak, karena hal tersebut akan
mempersulit pengawasan orang tua kepada anak.
7. Komputer juga mempunyai efek-efek tertentu bagi fisik seseorang. Perhatikan masalah
tata ruang, cahaya, bahaya listrik, posisi duduk, tinggi meja dan kursi, dan lain-lain.
Supaya anak benar-benar dalam keadaan yang betul-betul nyaman, aman dan sehat saat
menggunakan komputer.

Adapun cara mengajarkan komputer pada anak usi dini menurut Buckleitner (1994)  Secara
khusus, menunjukkan bahwa berikut cara yang sesuai untuk mengajarkan komputer untuk anak-
anak:

1. Program-program yang fokus pada keterampilan awal, seperti pengenalan huruf dan
menghitung yang dapat digunakan dalam kombinasi dengan pendekatan tradisional
( misalnya penggunaan Manipulatif ),
2. Menulis dan menggambar perangkat lunak seperti KidPix,
3. Program playful eksplorasi yang mengajarkan konsep-konsep, dan
4. Buku cerita, yang menampilkan animasi, suara dan suara output ketika anak memilih
item pada layar.

Jadi berdasarkan beberapa pendapat para ahli diatas maka mengajarkan dan mengenalkan
komputer pada anak, amat tergantung pada kesiapan pendidik dan orang tua dalam mengenalkan
dan mengawasi anak saat bermain komputer. Karenanya, kepada semua pendidik dan orang tua,
perlu diingatkan peran penting mereka dalam pemanfaatan komputer bagi anak. Berikan
kesempatan pada anak untuk belajar dan berinteraksi dengan komputer sejak dini. Apalagi
mengingat penggunaan komputer adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari pada saat ini dan masa
yang akan datang. Pilihlah perangkat lunak tertentu yang memang ditujukan untuk anak-anak.
Sekalipun yang dipilih merupakan program komputer seperti edutainment ataupun games,
sesuaikan selalu dengan usia dan kemampuan anak.

http://pauddikmaskalsel.kemdikbud.go.id/index.php/artikel-paud-dan-
dikmas/347-dampak-positif-dan-negatif-komputer-bagi-anak-usia-dini
Mengenalkan Komputer Kepada Anak Usia Dini"
26 Agustus 2014   19:36 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:29 4459 0 0

Teknologi informasi merupakan salah satu hal yang tidak akan lepas dari kehidupan
manusia. Karena teknologi informasi ini sudah ada sejak berabad-abad lalu dan hingga
kini masih terus berkembang. Tanpa adanya teknologi informasi, manusia akan kesulitan
untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi.

Kini teknologi informasi berkembang begitu cepat seiring dengan berkembangnya ilmu
pengetahuan. Teknologi informasi dan komunikasi ini memiliki banyak sekali peranan
dan dampaknya dalam berbagai bidang, terutama pada bidang hiburan.

Akhir-akhir ini perkembangan teknologi sangat pesat contohnya seperti games, musik,
video, handphone, internet dsb. Teknologi bukanlah sesuatu yang mutlak  bermanfaat,
teknologi tetap ada sisi buruknya. Bisa diibaratkan pisau, teknologi jika digunakan di
jalan yang benar maka akan membawa manfaat, namun jika disalah gunakan akan
membawa mudharat. Akibat pesatnya teknologi tersebut membuat kita menjadi sangat
tergantung dengan yang namanya teknologi, terutama internet. Bagi sebagian orang
kadar kebahagiaan diukur dengan koneksi internet tanpa batas selama 1 x 24 jam x 30
hari x 12 bulan  dan seterusnya.

Dalam kehidupan saat ini tidak dipungkiri lagi bahwa teknologi sudah menjadi bagian
hidup dari masyarakat. Teknologi bahkan tidak memandang usia, baik anak-anak, remaja
dan orang dewasa dapat menggunakan teknologi.

Perkembangan teknologi khususnya computer tidak hanya dapat dinikmati pada


kalangan dewasa, tetapi sudah menjamur pada anak usia dini. Akan tetapi kebanyakan
orang tua saat ini merasa serba salah jika anak mereka bersahabat dengan computer. Di
satu sisi mereka ingin anank mereka tidak gagap teknologi da bias belajar banyak melalui
computer, akan tetapi di sisi lain mereka khawatir dengan dampak negative yang sering
ditimbulkan dari penggunaan komputer yang tidak tepat.
Hal inilah yang melatar balakangi penyusunan makalah ini. Dengan harapan agar seluruh
lapisan masyarakat, terutama orang tua dan anak dapat lebih mengerti dan siap untuk
menghadapi era modern ini.

Cara Pengenalan Komputer Anak Usia Dini

Langkah awal dalam mengenalkan komputer pada anak usia dini dapat dimulai dengan
menceritakan tentang manfaat dan kontribusi komputer terhadap kehidupan manusia.
Komputer digunakan untuk mendukung banyak tugas dan pekerjaan manusia. Contoh
yang dapat di sampaikan misalnya:

1)    Pengatur lalu lintas udara di bandara menggunakan komputer untuk mengatur
jadwal penerbangannya.

2)  Penggunaan komputer juga berpengaruh terhadap komunikasi yang meliputi


berbicara, membaca dan menulis. Sikap positif dan meningkatnya interaksi sosial
mengarahkan pada peningkatan penggunaan bahasa

3)  Dokter menggunakan komputer untuk membantu memeriksa/mendiagnosa kondisi


pasien

4)   Perusahaan percetakan menggunakan komputer untuk mengatur tata letak berita
dan ilustrasi yang terdapat dalam koran atau majalah

5) Pelajar dan mahasiswa menggunakan komputer untuk mengetik, mencari dan


memperoleh informasi serta menyelesaikan tugas-tugas sekolah

6)   Perkantoran menggunakan komputer untuk membuat administrasi


7) Komputer dengan kemampuan multimedia mampu menampilkan informasi secara
nyata yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan. Misalnya untuk mendengarkan
musik, menonton film, bermain game dan sebagainya

8) Dengan teknologi yang ada pada komputer manusia dapat terhubung secara luas
dengan seluruh jaringan yang ada di dunia. Jaringan komunikasi tersebut adalah
internet.

Cara kerja baru dengan komputer akan membangkitkan motivasi anak dalam belajar.
Mereka terlihat antusia, memiliki rasa ingin tahu, gembira, lebih aktif, positif dan
konsentrasi yang lebih tinggi. Pada beberapa penelitian menunjukkan bahwa bekerja
dengan komputer menghasilkan sikap positif terhadap menulis, komitkmen yang kuar
terhadap pembelajaran dan sikap yang baik terhadap guru. Hal ini menjadi bukti bahwa
dengan komputer sikap terhadap pembelajaran semakin tinggi. Hal lain yang terjadi,
yaitu mempertinggi effectance motivation yaitu suatu tingkatan dimana seorang anak
ingin mengontrol atau merubah lingkungannya. Keingginan tersebut tentu saja berkaitan
dengan sikap dan harga diri. Secara teori, usaha untuk merubah atau menyelesaikan
masalah menuntun pada internalisasi sistem penghargaan diri dan kepada
perkembangan kompetensi, dimana mempengaruhi orientasi motivasional anak.
Lingkungan komputer memberi kesempatan untuk mengeksplorasi dan penguasaan dan
ini berkontribusi pada peningkatan  effectance motivation dan persepsi diri.

Tujuan Permainan Komputer bagi Anak Usia Dini

Permainan bertujuan pada dasar nya untuk menstimulasi aspek aspek dari
perkembangan anak dimulai dari kecerdasan anak (kognitif), afektif psikomotor, agama,
sosial-emosional, bahasa dan seni. namun secara khusus game ini bertujuan untuk
mengenalkan anak pada komputer, Game dapat melatih anak menggunakan komputer,
dan supaya lincah memegang mouse.dan juga dapat melatih koordinasi antara mata dan
tangan sehingga adanya integrasi antara tangan dan mata sehingga perkembangan anak
dapat berjalan dengan optimal.

Manfaat Bermain Komputer


a.Melatih logika. Saat bermain game, anak-anak harus menggunakan berbagai strategi
untuk memenangkan permainan. hal ini dapat melatih penggunaan logika, menganalisa,
dan memecahkan masalah yang sedang dihadapi

b.Melatih kemampuan spasial. Melalui game permainan, kemampuan spasial anak yang
berhubungan dengan kecerdasan gambar dan bervisualisasi akan terasah. Kemampuan
ini akan berpengaruh dengan kemampuan berhitung mereka. Selain itu, permainan juga
akan membantu penggunaan motorik halus anak.

c.Kemampuan membaca. Bagi anak yang belum lancar membaca, game konsol bisa jadi
alat yang tepat untuk membantu belajar membaca. Seperti di ketahui ada beberapa
game ada yang bersifat edukasi dan bisa membantu anak untuk belajar dengan cara
yang lebih asyik. Selain itu, saat bermain anak juga diharuskan membaca setiap perintah
yang diberikan oleh tokoh game dan narator game. Maka, secara tak langsung anak bisa
belajar membaca dan mengeja secara signifikan.

d.Stimulasi otak. Dalam game permainan ada yang bisa membuat permainan sendiri
sesuai dengan yang diinginkannya. Hal tersebut bisa membantu stimulasi otak dan
proses berpikir untuk menciptakan skenario yang panjang dan rumit sebagai bagian dari
pengembangan kreativitas mereka

e.Mengembangkan imajinasi. Permainan bisa membantu anak untuk mengembangkan


imajinasi mereka. Anak bisa menggunakan imajinasi ini untuk menyeimbangkan
berbagai kejadian dalam film dan diaplikasikan dalam dunia nyata (yang relevan dan
postif)

f.Penggunaan bahasa Inggris. Salah satu game anak yang disukai adalah konsol dan
game online. game ini banyak dibuat oleh perusahaan luar negeri yang mempergunakan
bahasa Inggris.

Adapun kelemahan komputer adalah:


a.Hanya efektif untuk digunakan dalam mencapai tujuan pembelajaran kognitif atau
kemampuan intelektual

b.Penggunaannya bersifat individual. Kegiatan pembelajaran dengan komputer kurang


memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan interaksi sosial. Interaksi yang
mungkin dilakukan dengan menggunakan komputer adalah interaksi secara virtual atau
maya.

Dalam mengenalkan komputer sebagai media pembelajaran guru perlu mengetahui hal
ini, sehingga guru dapat memanfaatkan potensi program komputer secara optimal dan
mengatasi hambatan-hambatan yang mungkin terjadi.

Sebagai media belajar, komputer memiliki keunggulan dalam hal interaksi, dan
menumbuhkan minat belajar mandiri bagi anak. Tetapi interaksi komputer dengan anak
belum dapat menggantikan interaksi orang tua atau guru dengan anak. Dalam kaitan ini,
komputer dalam proses belajar komputer, akan melahirkan suasana yang
menyenangkan bagi anak. Gambar-gambar dan suara yang muncul juga membuat anak
tidak cepat bosan, sehingga dapat merangsang anak.

Metode atau cara mendidik anak pada usia dini, tentu sangatlah berbeda dengan
metode atau cara mendidik anak pada masa remaja atau masa setelahnya. Untuk
mendidik anak pada usia dini, kita harus menyajikan materi yang akan kita ajarkan
dengan desain yang sangat menyenangkan, salah satunya dengan komputer.

Dengan komputer, proses belajar anak akan terasa sangat menyenangkan. Hal itu tidak
bisa dipungkiri lagi, dengan komputer kita bisa memasukkan program-program edukasi
yang cocok untuk pendidikan anak pada usia dini. Dengan komputer pula, kita sebagai
pendidik akan merasa sangat terbantu dengan penyampaian yang disajikan oleh
komputer tanpa meragukan hasil yang kurang optimal. Adanya tampilan gambar warna-
warni yang dapat bergerak serta didukung dengan suara atau nyanyian yang riang
gembira dapat merangsang anak untuk lebih betah bermain sambil belajar. Karena
hanya metode bermain sambil belajarlah yang cocok diberikan kepada anak usia dini.

Menjadikan Komputer Aman dan Bermanfaat Bagi Anak


Mengingat penggunaan komputer adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari pada saat
ini dan masa yang akan datang, akan tetapi anak harus dikenalkan dengan komputer
walaupun ada pengaruh yang tidak baik yang dapat ditimbulkan, ada baiknya kita
menyusun siasat dalam mengenalkan komputer pada anak.

Mengenalkan komputer pada anak, amat tergantung pada kesiapan orangtua dalam
mengenalkan dan mengawasi anak saat bermain komputer. Karenanya, kepada semua
orangtua, perlu diingatkan peran penting mereka dalam pemanfaatan komputer bagi
anak. Berikan kesempatan pada anak untuk belajar dan berinteraksi dengan komputer
sejak dini. Apalagi mengingat penggunaan komputer adalah sesuatu yang tidak bisa
dihindari pada saat ini dan masa yang akan datang.

Pilihlah perangkat lunak tertentu yang memang ditujukan untuk anak-anak. Sekalipun
yang dipilih merupakan program komputer seperti edutainment ataupun games,
sesuaikan selalu dengan usia dan kemampuan anak.

https://www.kompasiana.com/tasya-amalina14/mengenalkan-komputer-
kepada-anak-usia-dini_54f98a1ea33311106a8b48f6

MAKALAH
 PENDIDIKAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMASI KOMPUTER
DI SEKOLAH DASAR
  Disusun oleh :
NUR AINIL ZAHROH   (201533134)
KELAS:  C PGSD SEMESTER DUA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2016

KATA PENGANTAR

            Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan
Rahmat, Inayah, Taufik dan hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini untuk memenuhi tugas TIK dalam bentuk maupun isinya
yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah
satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
            Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun
isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
            Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang
kami miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca
untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan makalah ini.

Kudus,17  MARET  2015

                                                                                                                           
penyusun                                                                       

Daftar isi

Halaman
Judul....................................................................................................................
1        
Kata
Pengantar..................................................................................................................
..2
Daftar
Isi..............................................................................................................................
3
Bab I
Pendahuluan.............................................................................................................
.4
Latar
Belakang................................................................................................................. 4
Rumusan
Masalah............................................................................................................ 4
Tujuan .......................................................................................................................
.....  4

Bab II
Pembahasan.............................................................................................................
5
Pengertian
komputer........................................................................................................  5        
Fungsi dan manfaat
komputer......................................................................................... . 6
Bab III
Penutup...................................................................................................................
10
Kesimpulan................................................................................................................
...... 10
Saran...........................................................................................................................
..... 10

Daftar
Pustaka.....................................................................................................................
10
BAB 1
PENDAHULUAN
 Latar belakang
      Pendidikan merupakan salah satu prioritas pembangunan bangsa.dunia
pendidikan dituntut untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang kompeten
agar mampu bersaing dalam pasar kerja global.Upaya dalam mempersiapkan dan
meningkatkan sumber daya manusia yang tangguh,berkualitas,dan mampu
bersaing dengan bangsa-bangsa lain perlu di lakukan pembinaan dan peningkatan
mutu pendidikan secara optimal.
Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan maka wawasan tentang
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat perlu di
bekalkan kepada guru dan siswa.Dewasa ini hampir di setiap guru hendaknya
mengerti komputer sebagai bagian dari perkembangan teknologi yang akan
menjadi bagian dari kehidupan.untuk itu pengenalan perangkat computer di
sekolah merupakan bagian dari pemutakhiran wawasan dan pengetahuan siswa.
Dalam UUD 45,di amanatkan bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dan
teknologi merupakan hak dari setiap orang dalam rangka peningkatan kualitas
hidupnya.Pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi pada hakikatnya di
tunjukkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka
membangun peradaban bangsa.pembelajaran komputer di sd merupakan hal yang
baru belum tentu semua sekolah melaksanakan terkait ketiadaan sarana dan
prasarana.selain itu pengetahuan tentang computer merupakan hal yang relative
baru.namun karena pendidikan harus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi maka pembelajaran computer secara perlahan tapi pasti akan
menjadi suatu kebutuhan sekolah     Rumusan Masalah
a)      Apa maksud komputer itu sendiri?
b)      Apa saja fungsi dan manfaat komputer?
Tujuan
Tujuan umum penyusunan pedoman pembelajaran komputer adalah untuk
membantu guru dalam melaksanakan menyediakan rujukan dan acuan kepada
guru dalam melaksanakan pembelajaran komputer di sekolah dasar.tujuan
khususnya adalah pengenalan teknologi komputer sebagai bagian dari kehidupan
masa kini,danpengenalan penggunaan komputer dari dasar.

BAB II
PEMBAHASAN
A.PENGERTIAN KOMPUTER
Kata Komputer berasal dari kata bahasa Yunani "Computare" yang berarti
memperhitungkan atau menggabungkan bersama-sama. Kata com berarti
menggabungkan dalam pikiran atau secara mental, sedangkan putare berarti
memikirkan perhitungan atau penggabungan. Dalam bahasa Inggris: "To
Compute" yang artinya menghitung. Definisi komputer secara luas adalah sistem
pengolah informasi atau yang mengolah informasi. Ada juga pengertian yang
lainnya tentang komputer yang dipakai selama bertahun-tahun, dan ada juga
beberapa kata yang mengandung arti komputer. Sehingga dalam pengertiannya
terdapat pula seperti jenis kalkulator mekanik mulai dariabakus dan seterusnya,
slide rule dan semua komputer elektronik yang kontemporer. Jadi Komputer juga
dapat diartikan sebagai “suatu perangkat elektronik atau sekumpulan perangkat
elektronik yang bekerja secara otomatis, terintegrasi dan terkoordinasi yang dapat
melakukan tugas-tugas tertentu (misalnya menerima, menyimpan, mengolah dan
menyajikan Data), dikendalikan serta dikontrol oleh instruksi atau program yang
tersimpan di dalamnya (mesin)”.
          Menurut pengertian di atas, Komputer terdiri dari sekumpulan perangkat
serta instruksi atau program yang dalam kenyataannya satu sama lain tidak bisa
dipisahkan, baik di antara perangkat (mesin) itu sendiri maupun antara mesin
dengan instruksi atau program. Semuanya merupakan satuan yang saling bekerja
sama dan saling tergantung satu sama lain. Karena itu komputer juga merupakan
suatu sistem.Definisi komputer di atas sudah mewakili beberapa alat khusus yang
hanya dapat memperhitungkan satu atau memiliki beberapa fungsi. Dengan
pemrograman yang benar, sehingga semua komputer dapat mengolah sifat
apapun(biasanya dibatasi oleh kapasitas penyimpanan dan kecepatan yang
berbeda merupakan hal yang membedakan antara komputer modern(sekarang)
dengan komputer yang lebih awal. Dan dijamin mesin yang akan kita ciptakan
dapat meniru alat perkomputeran pada masa depan, meskipun membutuhkan
waktu yang cukup lama.
       Dalam sebuah pengertian dan definisi komputer secara umum adalah alat
yang istimewa yang lebih awal atau tes yang berguna mengenali komputer.
Pengertian secara umum merupakan salah satu dari persyaratan bahwa komponen
suatu mesin harus sama dengan mesin Turing universal. Mesin yang sama dengan
Turing universal ini merupakan mesin yang diproduksi pada tahun 1940 yang
berada di tengah kesibukan perkembangan di seluruh dunia. Dan mesin ini dikenal
sebagai mesin Turing terlengkap.

B.FUNGSI DAN MANFAAT KOMPUTER


Semua Komputer Memiliki 4 Fungsi:
*  Pengolahan data – Data processing
*  Penyimpanan data – Data storage
*  Pemindahan data – Data movement
Bagian yang terkait erat dengan unit–unit operasional
Contoh: teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, sistem memori,
dan sinyal–sinyal control
Struktur Organisasi Komputer merupakan himpunan komponen (sarana) dan/ atau elemen
(prasarana) dari brainware, hardware dan software. Brainware terdiri dari analis,
perancang, perakit hardware dan software serta pemakai teknologi informasi, sedangkan
komponen hardware terdiri dari Central Processing Unit dan peralatan-peralatan eksternal
yang dikonfigurasi dan dijalankan oleh software dalam bentuk perintah dan prosedur
pelaksanaan perintah untuk mengolah data menjadi informasi
Sekarang mari kita bahas apa fungsi dan manfaat komputer bagi kita :
1. Komputer sebagai sarana mempermudah kerja :
Dengan komputer banyak pekerjaan yang dapat di selesaikan dengan mudah, bila
dahulu orang mengetik surat harus dengan mesin tik, dan bila ada kesalahan maka
kertas tersebut akan di sobek dan di ketik ulang kembali, selain itu dengan mesin
tik dokumen yang telah di ketik tidak dapat di edit kembali, sementara dengan
menggunakan komputer kita dapat mengetik dokumen, mengedit dan menyimpan
dokumen tersebut untuk dapat di edit berulang-ulang.
2. Kompter Sebagai Sarana Komunikasi
Zaman dahulu bila berkomunikasi dengan seseorang yang berada jauh dari kita,
kita dapat menggunakan fasilitas telepon, tapi itu kita hanya mendengar suara
teman atau saudara kita. Dengan komputer kita dapat :
 Berbicara dengan teman atau saudara kita
 Sambil bicara kita bisa melihat mereka dengan menggunakan Webcam
 Dapat menuliskan kata-kata kita kepada mereka (Chating)
  Juga kita dapat menulis surat kepada mereka (Email)
 Kita dapat mengirim gambar atau file kepada mereka dll

3. Komputer sebagai Alat Hiburan


Dahulu alat hiburan kita hanyalah Radio, tape, Televisi dan jalan-jalan untuk
mengetahui kondisi dan situasi dari satu wilayah. Dengan komputer kita dapat
mengghibur dirikita dengan berbagai fasilitas yang terdapat pada komputer antara
lain :
Mendenar lagu-lagu atau musik melalui CD/DVD atau melalui Internet
 Menonton Vidoe lewat kaset CD/DVD atau melalui Internet
 Bermain Game, dengan aplikasi game yang kita Install sendiri atau Game online
dengan Internet.
 Berhubungan dengan teman melalui fasilitas Chating, atau Webcam
 Nonton TV, dari saluran TV Reciver yang kita pasang pada komputer atau
melalui TV Chanel Online dengan Internet
4. Komputer Sebagai Alat Pendidikan
Dahulu fasilitas pendidikan hanya kita peroleh melalui Sekolah, dan selain di
sekolah informasi pendidikan dapat kita peroleh melalui media Radio, Televisi,
Koran, dan tempat-tempat kursus. Dengan menggunakan Komputer yang
terhubung dengan Internet ataupun tidak kita dapat memperoleh pendidikan dan
Ilmu pengetahuan, antara lain :
     Dari aplikasi yang kita Install. Setiap aplikasi yang kita install pasti ada menu
bantuannya (Help) yaitu tutorial cara menggunakan program dan pelatihan.
    Aplikasi yang kita Install dapat membuat kita menjadi ahli dalam beberapa
bidang seperti : Adobe photoshope, dengan aplikasi ini kita bisa menjadi seorang
yang mahir bidang grafis, Power Point ; dengan aplikasi ini kita menjadi seorang
yang mahir di bidang persentasi, Autocad ; dengan aplikasi ini kita bisa menjadi
seorang yang mahir di bidang disain arsitektur dll.
    Selain dari aplikasi yang kita install, bila kita terhubung dengan Internet kita
dapa memperoleh pendidikan atau Ilmu pengetahuan seperti : Sejarah,
Kebudayaan, Matematika, Sosial, Biologi, Kedokteran atau Kesehatan, Ekonomi,
Politik, Website Designe, Bahasa (segala Bahasa dapat di peroleh), pengetahuan
Agama dll.
5. Komputer Sebagai Sarana Informasi
Dengan komputer kita dapat melihat atau memperoleh informasi yang kita
butuhkan seperti :

    Informasi pendidikan, Tempat-tempat Pendidikan


    Informasi Hiburan, mencari tempat-tempat Hiburan
    Informasi Travel, mencari dan memesan tiket transprotasi
    Informasi Produk, mencari produk yang kita inginkan.
    Informasi Pekerjaan, menjari lowongan kerja.
    Informasi Berita, mencari kejadian atau berita dalam dan luar negeri
    Informasi Cuaca, mengetahui keadaan cuaca saat ini
    Informasi Lalulintas, mengetahui situasi lalulintas
    Informasi Kesehatan, mencari tips kesehatan serta tempat2 untuk pengobatan.
    Informasi Politik
    Informasi Perdagangan
    Informasi Usaha, mencari peluang untuk membuka usaha
    dan masih banyak lagi informasi yang dapat kita peroleh dari Komputer yang
terhubung dengan   Internet.
6. Komputer Sebagai Sarana Usaha

Selain untuk komunikasi, Mempermudah pekerjaan, serta alat hiburan, komputer


juga dapat dipergunakan sebagai alat untuk melakukan banyak usaha yang
mendatangkan penghasilan bagi kita antara lain :

    Membuat Rental Komputer


    Membuat Warnet
    Membuat Usaha percetakan
    Membuat usaha Vidoe Editing
    Membuat Usaha Ringtone dan Wallpaper ke Hp
    Membuat Usaha Sablon
    Membuat usaha Service dan Install Komputer Software
    Membuka usaha Disain Arsitektur.
    Membuka Usaha disain Grafis untuk periklanan
    Membuka Usaha disain Website
    Membuka Usaha programer akounting dan keuangan
    Membuka Usaha Kursus Komputer
    Membuat Jasa Website sebagai media Informasi
    Mengarang dan membuat buku Online yang dapat di jual
    dll

7. Komputer Sebagai Sarana Kontrol


Dibeberapa pabrik, Perhotelan, dan perusahaan banyak komputer dipergunakan
sebagai sarana untuk mengontrol atau mengoperasikan system seperti :

    Mengontrol kamera security


    Mengontrol pengoperasian mesin Robot pabrik
    Mengontrol Escalator
    Pengontorlan pencahayaan untuk lampu Studio rekaman
    Pengontrolan peralatan Editing Video
    Pengontrolan tata lampu traffic jalan
    Pengontrolan system jaringan Network
    dll
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Pada zaman sekarang bila seseorang tidak mengerti komputer dibilang
ketinggalan zaman, Kuno dan gaptek. Sementara di bidang pekerjaan semua orang
di tuntut untuk mengerti menggunakan komputer, karena komputer merupakan
sarana mempermudah dan mempercepat proses pekerjaan.
Tapi dari segala hal-hal yang positip yang dapat diperoleh dari komputer, banyak
sisi negatif yang di timbulkan oleh pengguna komputer antara lain :
Dengan adanya fasilitas komputer sebagai alat hiburan seperti chating dan game,
orang banyak yang terlena sehingga mereka lupa terhadap tugas dan tanggung
jawap mereka, seperti belajar, bekerja dll.
Dengan mengakses situs2 yang menampilkan gambar serta video porno dapat
merusak akhlak seseorang.
Banyak terjadi aksi penipuan dengan membuat Website untuk mendapatkan uang
secara mudah.
 Programer yang terkenal dengan sebutan Hacker, yang dapat mengambil data
seseorang untuk diperjual belikan, serta dapat merusak system orang.

B.SARAN
Pergunakanlah komputer dan internet dengan perbuatan yang berguna dan
positif.hindari yang negative.

DAFTAR PUSTAKA
Darmawan, Deni, dkk.(2006). Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Bandung: UPI Press
http://tanpasekolah.wordpress.com/2012/04/19/kedudukan-dan-pemanfaatan-
teknologi-iinformasi-dalam-pembelajaran/ diakses 12/11/2012
http://www.maarif-nu.or.id/Opini/tabid/175/articleType/ArticleView/articleId/
153/Pentingnya-Teknologi-dan-Informasi-dalam-Dunia-Pendidikan.aspx diakses
12/11/2012
http://pembelajaran-komputer-disd.blogspot.co.id/2016/03/makalah-
pendidikan-teknologi-komunikasi.html

PENTINGNYA PENDIDIKAN KOMPUTER PADA SISWA


I.                   PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang

Perkembangan komputer sampai saat ini sangat pesat, sebelum mengenal


komputer seperti saat ini, 5000 tahun yang lalu di Asia kecil orang menemukan
alat yang disebut Abacus dan dianggap sebagai awal mula komputer. Komputer
sendiri berarti alat elektronik yang dapat menerima input data, mengolah data dan
memberikan hasil dalam bentuk informasi dengan menggunakan suatu program
yang tersimpan di memori komputer dan juga menyimpan program dan hasil
pengolahan yang bekerja secara otomatis. Menurut Hamacher adalah sebagai
mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima input digital
kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan dimemorinya
dan menghasilkan output berupa informasi.

Elemen-elemen yang terkandung didalam komputer terdiri dari Hardware dan


Software. Didalam Hardware meliputi Monitor, CPU, Keyboard, Mouse, Printer,
dll.. Software adalah aplikasi yang membantu untuk memudahkan untuk bekerja
yaitu Sistem Operasi, Aplikasi pendukung lainnya. Manfaatnya menggunakan
komputer ini adalah untuk mempermudah mengerjakan laporan dan
mempermudah untuk menyimpan data serta pencarian data.

Pengertian pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan seluruh aspek yang ada
didalam kehidupan kita, baik orang terdekat, masyarakat ataupun lembaga-
lembaga yang ada, baik yang terjadi secara formal maupun nonformal. Dalam hal
ini pendidikan mempunyai tujuan yaitu untuk mengubah kebiasaan-kebiasaan
tidak baik menjadi kebiasaan baik yang terjadi selama kita hidup untuk
memperbaiki kualitas diri menjadi lebih baik dan mampu menjawab tantangan di
masa depan. Dan juga sebagai daya upaya untuk memajukan budi pekerti, pikiran
serta jasmani anak, agar dapat memajukan kesempurnaan hidup yaitu hidup dan
menghidupkan anak yang selaras dengan alam dan masyarakat.

Mengenai komputer dalam dunia pendidikan ini berawal dari komputer yang
dititik beratkan pada proses pengolahan data, tetapi karena teknologi yang sangat
pesat, saat ini teknologi komputer sudah menjadi sarana informasi dan
pendidikan. Dalam hal pendidikan komputer dapat dipergunakan sebagai alat
bantu (media) dalam proses belajar mengajar baik untuk guru maupun siswa.
Dimana dengan pemanfaatan komputer proses pembelajaran lebih bermakna,
karena mampu menampilkan teks, warna, suara, gerak, gambar serta mampu
menampilkan kepintaran yang dapat menyajikan proses interaktif.

Dengan adanya komputer, maka proses belajar mengajar akan bisa bergerak
dengan lebih cepat. Hal ini khususnya dalam mengimbangi perkembangan ilmu
pengetahuan yang selalu berubah secara dinamis. Bukan lagi dalam tataran tahun
namun tiap detik selalu ada perubahan dalam kemajuan dunia. Dalam hal ini
hanya bisa diikuti melalui pemanfaatan tekhnologi komputer.

Terdapat empat model pembelajaran dengan menggunakan komputer, yaitu:


1.                  model latihan dan praktek (drill dan practice)

2.                  model tutorial (tutorials)

3.                  model penemuan (problem solving)

4.                  model simulasi (simulations).

Dalam model 1 dan 2 komputer berperan sebagai pengajar, dimana memiliki


keunggulan dalam hal interaksi, menumbuhkan minat belajar mandiri serta dapat
disesuaikan dengan kebutuhan siswa, sedangkan model 3 dan 4, untuk
mengembangkan penggunaan kemampuan memecahkan masalah melalui
pendekatan discovery atau exploratory. Beberapa hasil penelitian menyatakan
bahwa pembelajaran ini dapat meningkatkan motivasi belajar, media
pembelajaran yang efektif, tidak adanya batas ruang dan waktu.

1.2              Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, masalah-masalah yang dibahas


dapat dirumuskan sebagai berikut:

–                      Bagaimana cara siswa dapat mengerti tentang pentingnya pada


komputer.

–                      Bagaimana caranya komputer dapat memudahkan dalam belajar


siswa.

1.3              Tujuan

Tujuan utama pentingnya komputer bagi siswa ini adalah untuk meningkatkan
kualitas belajar melalui media komputer serta dapat dipergunakan sebagai alat
bantu (media) dalam proses belajar mengajar baik untuk guru maupun siswa.

1.4              Manfaat

Secara garis besar, ada enam hal terkait manfaat komputer bagi pendidikan.
Diantaranya adalah:

1.                  Komputer merupakan media bagi siswa untuk berpikir maju. Dengan
adanya komputer, merupakan bukti bahwa ilmu pengetahuan selalu berkembang
cepat. Untuk itu, siswa diajarkan untuk selalu berhubungan dengan media yang
bisa mendorong kemajuan berpikir siswa. Dan komputer adalah wujud nyata,
hasil pemikiran kreatif manusia yang tercipta melalui proses belajar

2.                  Pendidikan yang terkait dengan teknologi akan merangsang


kecerdasan psikomotorik seorang siswa. Sehingga siswa akan  memiliki
kebebasan untuk menentukan jenis pendidikan yang mampu membawa manfaat
bagi dirinya serta meningkatkan kualitas pendidikannya
3.                  Memberikan kesadaran pada siswa, bahwa komputer merupakan alat
bantu belajar. Sedangkan kunci dan penentu kualitas pendidikan tetap berada
dipihak siswa sebagai pelaksana proses pendidikan itu sendiri.

4.                  Dengan apa yang digunakan dari aplikasi komputer, maka komputer
dapat menjadi sebagai pengganti pengajar.

5.                  Menumbuhkan minat belajar mandiri serta dapat disesuaikan dengan


kebutuhan siswa.

6.                  Dapat mengembangkan penggunaan kemampuan memecahkan


masalah melalui pendekatan discovery atau exploratory.

II.                PEMBAHASAN

2.1       Pengenalan Komputer sejak dini

Pengenalan teknologi komputer dapat dimulai dari siswa SD asalkan tetap dalam
koridor pendidikan yang benar. Sedikit tips bagaimana mengenalkan teknologi
komputer pada siswa SD.

 Baik bagi guru maupun orang tua, Anda dapat mengenalkan teknologi
komputer dengan kalimat dan istilah yang sederhana agar mudah
dimengerti oleh siswa SD. Tak perlu memakai bahwa pemrograman yang
rumit untuk menjelaskan apa kegunaan teknologi komputer.
 Memberikan software-software edutainment pada komputer untuk
digunakan oleh siswa SD. Software seperti ini sudah sangat mudah
ditemukan, misalnya software berhitung, puzzle, software tebak-tebakan
bahasa/kata asing, dan lain-lain.
 Walau hal ini dapat dipelajari dari buku, menggunakan media komputer
juga merupakan alternatif proses belajar agar siswa tidak cepat bosan dan
jenuh. Selain itu, hal ini juga dapat merangsang perkembangan saraf otak
anak.
 Selain software edutainment, ada pula software pengetikan untuk
menambah wawasan siswa SD (misal: Microsoft Word) software seperti
ini berfungsi sama dengan mesin tik dan apapun yang tertulis di situ dapat
dicetak.
 Selain manfaatnya yang banyak, ada juga dampak buruk penggunaan
komputer dalam waktu yang cukup lama. Misalnya tentang kesehatan
mata yang mungkin menurun atau banyaknya waktu yang terbuang dan
membuat siswa malas belajar.

2.2       Kelebihan Komputer bagi pendidikan

Komputer memiliki banyak kelebihan yaitu sebagai berikut:


1.                  Komputer memungkinkan siswa belajar sesuai dengan kemampuan
dan kecepatannya dalam memahami pengetahuan dan informasi yang
ditayangkan.

2.                  Penggunaan komputer dalam proses belajar membuat siswa dapat


melakukan kontrol terhadap aktivitas belajarnya.

3.                  Penggunaan komputer dalam lembaga pendidikan jarak jauh


memberikan keleluasaan terhadap siswa untuk menentukan kecepatan belajar dan
memilih urutan kegiatan belajar sesuai dengan kebutuhan.

4.                  Kemampuan komputer untuk menayangkan kembali informasi yang


diperlukan oleh pemakainya, yang diistilahkan dengan “kesabaran komputer”,
dapat membantu siswa yang memiliki kecepatan belajar lambat. Dengan kata lain,
komputer dapat menciptakan iklim belajar yang efektif bagi siswa yang lambat
(slow learner), tetapi juga dapat memacu efektivitas belajar bagi siswa yang lebih
cepat (fast learner).

5.                  Komputer dapat diprogram agar mampu memberikan umpan balik


terhadap hasil belajar dan memberikan pengukuhan (reinforcement) terhadap
prestasi belajar siswa. Dengan kemampuan komputer untuk merekam hasil belajar
pemakainya (record keeping), komputer dapat diprogram untuk memeriksa dan
memberikan skor hasil belajar secara otomatis.

6.                  Komputer juga dapat dirancang agar dapat memberikan preskripsi


atau saran bagi siswa untuk melakukan kegiatan belajar tertentu. Kemampuan ini
mengakibatkan komputer dapat dijadikan sebagai sarana untuk pembelajaran yang
bersifat individual (individual learning).

7.                  Kelebihan komputer yang lain adalah kemampuan dalam


mengintegrasikan komponen warna, musik dan animasi grafik (graphic
animation). Hal ini menyebabkan komputer mampu menyampaikan informasi dan
pengetahuan dengan tingkat realisme yang tinggi. Hal ini menyebabkan program
komputer sering dijadikan sebagai sarana untuk melakukan kegiatan belajar yang
bersifat simulasi. Lebih jauh, kapasitas memori yang dimiliki oleh komputer
memungkinkan penggunanya menayangkan kembali hasil belajar yang telah
dicapai sebelumnya. Hasil belajar sebelumnya ini dapat digunakan oleh siswa
sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan kegiatan belajar selanjutnya.

2.1       Kelemahan

Disamping memiliki sejumlah kelebihan, komputer sebagai sarana komunikasi


interaktif juga memiliki beberapa kelemahan, antara lain:

1.                  Kelemahan pertama adalah tingginya biaya pengadaan dan


pengembangan program komputer, terutama yang dirancang khusus untuk
maksud pembelajaran.
2.                  Disamping itu, pengadaan, pemeliharaan, dan perawatan komputer
yang meliputi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software)
memerlukan biaya yang relatif tinggi. Oleh karena itu pertimbangan biaya dan
manfaat (cost benefit analysis) perlu dilakukan sebelum memutuskan untuk
menggunakan komputer untuk keperluan pendidikan. Masalah lain adalah
compatability dan incompability antara hardware dan software. Penggunaan
sebuah program komputer biasanya memerlukan perangkat keras dengan
spesifikasi yang sesuai. Perangkat lunak sebuah komputer seringkali tidak dapat
digunakan pada komputer yang spesifikasinya tidak sama.

Disamping kedua hal di atas, merancang dan memproduksi program pembelajaran


yang berbasis komputer (computer based instruction) merupakan pekerjaan yang
tidak mudah. Memproduksi program komputer merupakan kegiatan intensif yang
memerlukan waktu banyak dan juga keahlian khusus.

III.             PENUTUP

3.1              Kesimpulan

Tanggung jawab sekolah yang besar dalam memasuki era globalisasi adalah
mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan-tantangan dalam masyarakat
sangat cepat perubahannya. Salah satu dari tantangan yang dihadapi oleh para
siswa adalah menjadi pekerja yang bermutu. Kemampuan berbicara dalam bahasa
asing dan kemahiran komputer merupakan dua kriteria utama yang pada
umumnya diajukan sebagai syarat untuk memasuki lapangan kerja. Dengan
adanya komputer yang telah merambah di segala bidang kehidupan manusia,
maka dibutuhkan suatu tanggung jawab yang besar terhadap system pendidikan
untuk meningkatkan kemampuan berbahasa dan kemahiran komputer bagi para
siswa.

3.2              Daftar Pustaka

Internet.

https://syair22.wordpress.com/2011/08/21/pentingnya-pendidikan-
komputer-pada-siswa/

MANFAAT KOMPUTER BAGI ANAK USIA DINI


Bagi anak usia 3-4 tahun komputer memiliki manfaat yaitu:
a.       mempertinggi kreativitas dan intelegensia.
b.      Untuk melatih keterampilan nonverbal seperti pengetahuan struktural, ingatan
jangka panjang, kecekatan tangan,
c.       Malatih keterampilan verbal seperti penyelesaian masalah abstraksi, keterampilan
konseptual dan harga diri.

Bagi anak taman kanan-kanan dan SD awal komputer memiliki manfaat yaitu:
a.       meningkatkan keterampilan motorik
b.      mempertinggi berpikir matematis
c.       meningkatkan kreativitas
d.      berpikir kritis dan penyelesaian masalah
e.       motivasi atau keyakinan bahwa mereka dapat merubah atau mempengaruhi
lingkungan mereka
f.       serta meningkatkan bahasa anak 

Manfaat Bermain Komputer

Secara umum manfaat komputer bagi anak yaitu:

a.       Menstimulasi kreativitas dan imajinasi. Pemrograman komputer, walau sederhana


akan terasa menantang bagi anak. Anak belajar mengidentifikasi masalah,
menganalisa pilihan, dan memilih solusi terbaik. Permainan bisa membantu anak
untuk mengembangkan imajinasi mereka. Anak bisa menggunakan imajinasi ini
untuk menyeimbangkan berbagai kejadian dalam film dan diaplikasikan dalam
dunia nyata (yang relevan dan postif)
b.      Meningkatkan perkembangan kepribadian. Program komputer memungkinkan
anak melakukan kesalahan, memperbaiki, dan mencoba lagi tanpa takut dimarahi.
Anak jadi terbiasa berani mengambil risiko, memiliki sifat yang lebih independen,
dan lebih percaya diri.
c.       Melatih logika. Saat bermain game, anak-anak harus menggunakan berbagai
strategi untuk memenangkan permainan, hal ini dapat melatih penggunaan logika,
menganalisa, dan memecahkan masalah yang sedang dihadapi.
d.      Melatih kemampuan spasial. Melalui game permainan, kemampuan spasial anak
yang berhubungan dengan kecerdasan gambar dan bervisualisasi akan terasah.
Kemampuan ini akan berpengaruh dengan kemampuan berhitung mereka. Selain
itu, permainan juga akan membantu penggunaan motorik halus anak.
e.       Kemampuan membaca. Bagi anak yang belum lancar membaca, game bisa jadi
alat yang tepat untuk membantu belajar membaca. Seperti di ketahui ada beberapa
game ada yang bersifat edukasi dan bisa membantu anak untuk belajar dengan
cara yang lebih asyik. Selain itu, saat bermain anak juga diharuskan membaca
setiap perintah yang diberikan oleh tokoh game dan narator game. Maka, secara
tak langsung anak bisa belajar membaca dan mengeja secara signifikan.
f.       Stimulasi otak. Dalam game permainan ada yang bisa membuat permainan
sendiri sesuai dengan yang diinginkannya. Hal tersebut bisa membantu stimulasi
otak dan proses berpikir untuk menciptakan skenario yang panjang dan rumit
sebagai bagian dari pengembangan kreativitas mereka.
g.      Penggunaan bahasa Inggris. Salah satu game anak yang disukai adalah game
online. game ini banyak dibuat oleh perusahaan luar negeri yang mempergunakan
bahasa Inggris.
Dari sekian banyak manfaat komputer bagi anak usia dini, komputer juga
memiliki dampak negatif bagi anak yaitu:

a.       Hanya efektif untuk digunakan dalam mencapai tujuan pembelajaran kognitif
atau kemampuan intelektual
b.      Penggunaannya bersifat individual. Kegiatan pembelajaran dengan komputer
kurang memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan interaksi sosial.
Interaksi yang mungkin dilakukan dengan menggunakan komputer adalah
interaksi secara virtual atau maya.
c.       Kemungkinan besar anak mengonsumsi permainan yang menonjolkan unsur-
unsur kekerasan tanpa sepengetahuan orang tua.
d.      anak akan kehilangan waktu bermain dengan teman seusianya yang akan
menjadikan kurangnya keseimbangan kehidupan sosial anak tersebut.
e.       Anak juga menjadi malas belajar karena banyak waktu yang dihabiskan di depan
komputer, sehingga mengakibatkan prestasi akademiknya menurun.
f.       Dari bidang kesehatan yaitu kelelahan mata dan sakit kepala, sakit punggung dan
leher, dan lain sebagainya.
Disini peran orang tua sangat dibutuhkan agar tidak terjadi dampak negatif
pada diri anak yang akhirnya akan menganggu aspek perkembangan pada diri
anak.
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orang tua :
a)      Kenali anak dengan komputer, tapi dibawah pengawasan orang tua.
b)      Pilihlah perangkat lunak yang sesuai dengan tahap perkembangan anak.
c)      Buatlah kesepakatan-kesepakatan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh
dikomsumsi anak saat bermain komputer.
d)     Hendaknya komputer tidak diletakkan dikamar anak, tapi diruang yang bisa
diakses semua anggota keluarga.
e)      Temani selalu anak saat bermain komputer
f)       Jangan biarkan anak selalu sering bermain komputer, pilih waktu yang tepat bagi
anak untuk bermain komputer karena bisa menyebabkan waktu bermain bersama
teman berkurang.

Berikut adalah beberapa siasat yang dapat dilakukan dalam mengenalkan


komputer pada anak,yaitu:
a)      Kenalkan komputer pada anak sesuai dengan usia mereka.
Pengenalan bagi anak balita, dapat dimulai dengan membimbingnya menyentuh
komputer, memegang mouse, mengetik huruf-huruf pada keyboard. Anak-anak di
atas usia balita dapat mulai diperkenalkan pada berbagai program komputer yang
menarik bagi mereka, khususnya program yang bersifat edukatif. Pilihkan
program aplikasi yang tepat bagi mereka. Jangan membiarkan mereka membeli
atau meminjam program tanpa sepengetahuan anda.

b)      Temani anak saat mereka menggunakan komputer.


Arahkan dan bimbing mereka dalam komunikasi yang hangat. Ada baiknya anda
menggunakan password agar anak tidak bisa menggunakan komputer tanpa
pengawasan anda.
c)      Buatlah kurikulum sendiri di rumah.
Contohnya, jangan perlihatkan semua program aplikasi yang akan anda berikan
kepada anak. Berikan satu per satu, tahap demi tahap. Jika memungkinkan,
buatlah tes kecil untuk mereka. Jika lulus, barulah mereka mendapatkan program
yang baru dari anda.
d)     Kembangkan kemampuan menggunakan computer
Pendidik dan orang tua hendaknya terus mengembangkan pula kemampuan dan
keterampilan dalam menggunakan komputer. Terkadang yang terjadi malah
sebaliknya, anak sudah lebih canggih dari orang tua mereka. Hal tersebut dapat
mengakibatkan pengawasan dan bimbingan menjadi terbatas pada kemampuan
pendidik atau orang tua saja. Jadilah sumber pertama bagi anak anda mengenai
perkembangan-perkembangan tersebut.
e)      Buatlah kesepakatan
Buatlah kesepakatan bersama anak mengenai apa yang boleh dan apa yang tidak
boleh dilakukannya dengan komputer. Jangan membuat peraturan anda sendiri,
libatkan anak dalam membuat peraturan agar anak juga dapat merasakan tanggung
jawab untuk untuk melaksanakan setiap peraturan yang sudah dibuat bersama.
f)       Jangan letakkan komputer di kamar pribadi anak.
Sebaiknya komputer tidak diletakkan di kamar pribadinya anak, karena hal
tersebut akan mempersulit pengawasan orang tua kepada anak dalam
menggunakan komputer.
g)      Menyediakan tempat yang aman.
Komputer juga mempunyai efek-efek tertentu bagi fisik seseorang. Perhatikan
masalah tata ruang, cahaya, bahaya listrik, posisi duduk, tinggi meja dan kursi,
dan lain-lain. Supaya anak benar-benar dalam keadaan yang betul-betul nyaman,
aman dan sehat saat menggunakan komputer.

DAFTAR PUSTAKA

Munir, 2008. Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Alfabeta: Bandung

Sujiono, Yuliani Nurani. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT
Indeks. 2009

Benny A. Pribadi, dkk, Komputer dalam kegiatan pengembangan Anak Usia Dini,

Jakarta : Universitas Terbuka, 2008

http://rinarahmatika55.blogspot.co.id/2015/11/manfaat-komputer-bagi-anak-usia-
dini.html

Pendidikan Komputer Untuk Anak


Senin, 25 Oktober 2010

Perkenalkan Komputer pada Anak sejak Dini

Tak ada batasan usia tertentu untuk


memperkenalkan komputer pada anak, namun orang tua disarankan untuk
mengenal betul kebutuhan anak-anak mereka.

Di era teknologi seperti sekarang, orang tua tidak hanya harus menyiapkan anak-
anak mereka untuk kompetisi yang sangat ketat, tetapi mereka juga dituntut
untuk menyiapkan anak-anak mengikuti perkembangan.

Berbagai informasi terbaru dan terpenting wajib diberikan kepada mereka.


Tentu, dengan batasan-batasan yang disesuaikan dengan usia anak.

Komputer, salah satu bentuk inovasi teknologi, merupakan kebutuhan anak yang
harus diperkenalkan.

Melalui benda ini, kreativitas anak sangat mungkin untuk dikembangkan, dan
berbagai informasi dari berbagai belahan bumi lainnya dapat diketahui.

Namun ingat, selain manfaatnya yang sangat banyak, komputer bisa menjadi
bumerang.

Bila pengawasan orang tua lemah, anak-anak bisa kecanduan komputer dan
mengakibatkan berbagai dampak yang tidak diharapkan. Apalagi jika dilengkapi
dengan Internet yang mampu membuat siapa pun lupa waktu.
Pakar pendidikan sekaligus guru besar di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Arief
Rahman, menyatakan saat ini komputer merupakan sarana pelengkap
pendidikan anak-anak. Tak ada salahnya untuk memperkenalkannya secara dini.

“Tidak ada batasan umur untuk mempelajari komputer karena yang menjadi
patokan adalah keterampilan dan kematangan berpikir si anak. Jadi sangat
mungkin jika anak berusia tiga tahun sudah bisa menguasai komputer,” ujar
Arief.

Namun, sekali lagi diingatkan agar orang tua melakukan pengawasan secara
ketat. Mereka disarankan untuk memilih program-program yang sesuai dengan
usia anak.

Guru komputer Sekolah Dasar (SD) Daarul Quran International, Tangerang,


Banten, Jawa Barat, Widyamukti A W, menyatakan sangat setuju dengan anjuran
memperkenalkan komputer secara dini pada anak-anak.

Bahkan menurutnya, semakin cepat seorang anak mengenal komputer,


kemampuan anak untuk berinteraksi dengan benda ini akan lebih baik.

Menurut pria yang akrab disapa Wiwid ini, kemampuan anak-anak mempelajari
sesuatu cenderung lebih cepat jika dibandingkan orang dewasa.

Meski demikian, dia tidak setuju jika anak mulai diperkenalkan pada komputer
pada tingkat taman kanak-kanak (TK).

“Pada usia ini anak masih senang bermain. Idealnya, anak-anak mulai
dikenalkan saat usia SD,” katanya.

Menurut Wiwid, keuntungan yang bisa diambil dari pembelajaran komputer


pada anak tingkat SD adalah mereka bisa mendapatkan hal-hal baru yang
bermanfaat di luar pelajaran yang telah didapat di kelas.

Selain itu, mereka bisa mengasah kreativitas di luar kelas melalui program-
program yang disediakan khusus bagi siswa sekolah dasar.

Di sisi lain, Wiwid mengingatkan agar anak jangan terlalu dipaksa untuk
memahami benda elektronik ini. Jika pemaksaan terjadi, sangat mungkin mereka
tak mau mencobanya.

Bahkan timbul kebencian pada komputer, dan kelak malahan menjadi beban
akademik baginya.

Program Khusus

Metode pengajaran yang diberikan pengajar berbeda-beda. Wiwid menyatakan


dia memulainya dengan memperkenalkan bagian-bagian komputer. ”Ini
namanya komputer, kepalanya disebut monitor dan badannya PC (personal
computer),” katanya mencontohkan.

Tahapan selanjutnya adalah melakukan praktik keterampilan langsung di depan


komputer.

Dengan cara ini, anak-anak diharapkan bisa terampil untuk menggunakannya


dan akhirnya mampu mengajaknya “berpartner” untuk mengasah kreativitas.

Anak-anak usia kelas satu dan dua SD sebaiknya tidak diajarkan untuk mengetik.
Pada level ini mereka belum lancar mengeja dan masih harus banyak berlatih.

Program terbaik yang bisa diajarkan pada anak-anak usia 7 dan 8 tahun adalah
menggambar.

“Makanya perangkat lunak yang digunakan juga harus sepadan dan cocok
dengan anak, misalnya Microsoft Paint dan Tuxpaint, sebuah free ware yang
digunakan untuk mengajarkan anak program gambar,” ujar Wiwid.

Berdasarkan pengalamannya menjadi guru komputer, kendala yang paling sering


dihadapinya adalah memberi pengertian kepada anak-anak yang kebanyakan
memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.

Namun, dengan pendekatan khusus, dia memberi pengertian bahwa program


yang bisa mereka dapatkan harus sesuai dengan usia.

Walau menurut Wiwid usia SD adalah waktu yang tepat untuk mengenalkan
komputer, menurut beberapa pakar, saat yang tepat justru ketika anak menginjak
usia empat tahun.

Pada usia ini, anak dinilai telah mampu mengembangkan pemikirannya secara
logis dan sudah berada pada tingkat kecerdasan tertentu.

Pada usia ini pula, dengan panduan orang tua, mereka disarankan untuk
diperkenalkan pada program-program yang memang disediakan bagi anak-anak
sesuai umurnya.

Dengan pendampingan orang tua, mereka juga sekaligus diajarkan untuk


mengenali bagian-bagian komputer.

Kedekatan ini akan mampu menghasilkan keuntungan lainnya, yaitu keakraban


orang tua dan anak.

Selain itu, dengan mengenal kemampuan anak, orang tua akan berusaha untuk
mencari informasi tentang program-program lanjutan yang tepat bagi anak
mereka.

http://mickeyanti.blogspot.co.id/2010/10/perkenalkan-komputer-pada-anak-sejak.html
Mengenalkan Program Komputer Pada Anak

Mengenalkan komputer sudah bisa dimulai


sejak dini. Apalagi sekarang banyak sekali program-program
permainan edukatif yang khusus dirancang untuk pembelajaran anak.
Aktivitas ini bahkan sudah bisa dikenalkan sejak anak berusia dini.
Perkembangan internet juga semakin pesat. Semakin banyak
interactive serta online games atau learning resource khusus anak.

Tujuan untuk mengenalkan computer bukan saja mengenalkan anak-


anak sejak dini tentang perkembangan teknologi. Di lain sisi, computer
dapat digunakan untuk meningkatkan ketrampilan tertentu.
Ketrampilan yang paling mendasar adalah terlatihanya kemampuan
motorik halus anak (koordinasi mata-tangan) ketika anak belajar
mengendalikan kursos dengan mousenya. Khusus untuk programnya,
kita dapat mengenalkan program sesuai kebutuhan anak, misalnya
program untuk mengenalkan huruf dan angka, kemampuan memori,
atau spasial.

Berikut ini ada beberapa tips yang dapat digunakan oleh orang tua
saat mengawali pengenalan computer pada anak :

1. Pastikan dahulu sebelum mencoba

Sebelum duduk bersama anak untuk memainkan suatu program


online, lakukan dahulu survei kecil-kecilan. Pastikan bahwa program
tersebut tidak terlalu sulit (sehingga membuat anak frustasi) dan tidak
terlalu mudah (tidak menantang) bagi anak. Pastikan juga online
program tersebut sangat aman untuk anak anda, mengingat
banyaknya isu mengenai kekerasan dan pornografi yang beredar
bebas lewat internet. Sebaiknya tidak hanya mengandalkan
rekomendasi dari orang lain tentang suatu online program. Lakukan
riset sendiri tentang pas tidaknya program tersebut untuk anak anda.

2. Membangun percakapan dengan anak

Saat anda berada di depan computer dengan anak, bersikaplah aktif


tidak sebatas pada tugas yang harus dipenuhi anak. Misalnya ketika
ada program menghitung, anda hanya berbicara tentang hitungan
saja. Cobalah kembangkan percakapan, misalnya menanyakan apa
saja yang dilihat, berikan pendapat anda tentang apa yang dilakukan
anda, dan sebagainya. Hal ini akan menjadi amat penting, khususnya
jika anda tidak punya banyak waktu untuk berinteraksi dengan anak.
Jadikan momen ini sebagai momen yang berkualitas.

3. Berikan kesempatan untuk mencoba

Bagi kita - orang dewasa - pasti sangat mudah memahami instruksi


serta tugas yang harus dilakukan dalam suatu program online anak-
anak. Namun hal itu berbeda dengan anak. Sebelum anda
mengarahkan mereka, ajak anak anda melakukan eksplorasi.
Bebaskan anak anda untuk mencoba meng”klik” sesuai
pemahamannya. Tanyakan kepada mereka apa yang sedang mereka
lakukan dan apa yang mereka inginkan. Berikan bantuan jika memang
anak anda bertanya.

4. Langkah setiap anak berbeda

Kita tidak perlu terlalu mengkhawatirkan tentang berapa cepat atau


lambat anak kita memahami konsep yang dikenalkan melalui program
online tersebut. Tentu tidak perlu khawatir jika anak anda terasa
lambat mencapai tujuan program tersebut. Ingat, dalam hal ini yang
paling penting adalah PROSES bukanlah hasilnya. Yang paling penting
adalah pastikan anak anda menikmati aktivitas itu.

5. Batasi waktu

Pembelajaran lewat compute memang suatu kegiatan yang sangat


baik. Di sisi lain anak-anak membutuhkan pengalaman yang bervariasi
pula dimana computer menjadi salah satu bagiannya. Oleh karena itu,
batasi waktu bermain computer. Sepakati di awal kegiatan. Untuk
anak-anak usia dini, 15 menit sampai 1 jam sudah lebih dari cukup
untuk 1 sesi permainan.

Diposting oleh Yanti's Blog di 10.30 1 komentar:

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke


Pinterest

http://mickeyanti.blogspot.co.id/2010/10/mengenalkan-program-komputer-pada-
anak.html

Perlukah Anak Belajar Komputer Sejak Dini ?

Ketika saya terlibat dalam aktivitas belajar mengajar


komputer untuk anak TK, saya kerap kali mendapat pertanyaan
dari para orang tua anak.
“Apakah memang perlu anak-anak yang usianya masik kecil
begini mendapatkan pelajaran komputer ?.”
Seperti itulah pertanyaan yang sering terlontar dari para
orang tua anak-anak.

Sebenarnya komputer yang diberikan khususnya kepada anak


Taman Kanak-Kanak sifatnya hanyalah sebagai pengenalan saja
dan hiburan. Jika pelajaran komputer dijadikan pelajaran
yang serius tentu mereka akan terbebani, karena mereka masih
harus focus pada pelajaran membaca dan berhitung.

Pelajaran Komputer untuk anak TK bisa dijadikan sebagai awal


mereka untuk memperlancar penggunaan mouse maupun untuk
mengenalkan tata letak tombol huruf yang ada di keyboard dan
hal itu tentu saja didukung oleh software-software yang
memang khusus untuk usia yang berbeda-beda.
Dengan bantuan software-software yang banyak beredar di
pasaran akan semakin memudahkan anak untuk sekaligus belajar
tentang abjad, angka, warna, perbandingan besar kecil sebuah
benda, pengenalan sayur-sayuran, buah-buahan, tumbuh-
tumbuhan dan masih banyak lagi.
Selain itu masih banyak manfaat yang didapatkan dari
pembelajaran komputer untuk anak usia Playgroup atau TK.

Untuk memperkuat anggapan bahwa anak usia dini perlu sekali


belajar komputer sejak dini bisa kita lihat dari analisa Dr.
Glenn Doman dimana dalam bukunya yang berjudul How to
Multiply Your Child’s Intelligence menyatakan bahwa : ‘Semua
bayi dalam perkembangan berikutnya akan ditentukan pada usia
enam tahun pertama dari hidupnya.”
Dalam penelitiannya, Doman menemukan bahwa sebagian besar
anak belajar diantara usia 1 sampai 6 tahun dengan menyerap
segala sesuatu yang diajarkan kepada mereka. Pengajaran yang
diperoleh anak pada usia ini akan menentukan nilai-nilai
atau keterampilan yang akan mereka miliki di masa mendatang.

Berdasarkan atas penemuan di atas, adalah penting bagi kita


untuk memperkenalkan anak-anak kepada komputer ketika mereka
masih dini, misalkan ketika mereka masih berusia 18 bulan.
Tetapi pada usia ini, mereka masih belum bisa menggunakan
komputer.

Di atas usia 18 bulan, anak–anak masih mencoba menguasai


perkembangan keterampilan fisik dasar seperti
merangkak,berjalan dan berbicara. Kita hanya dapat
memberikan pengenalan kepada mereka sampai sejauh
penglihatan dan perasaan mengenai komputer. Dengan demikian
kita bisa menanamkan benih perhatian pertama dalam pikiran
anak-anak.

Pada usia 2 sampai 4 tahun, anak-anak mengembangkan


pemikiran logis dan tingkat kecerdasan tertentu. Pada usia
ini, anak-anak lebih Independen dan bisa melakukan aktivitas
tertentu dalam dirinya sendiri. Usia inilah waktu terbaik
dan paling efektif untuk memperkenalkan anak ke dalam
aktivitas komputer, karena mereka bisa melakukan eksperimen
dan menggabungkan pelajaran yang telah di dapat.

Diposting oleh Yanti's Blog di 08.59 Tidak ada komentar:

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke


Pinterest

Rabu, 13 Oktober 2010


Sebagai media belajar, komputer memiliki keunggulan dalam hal interaksi, dan
menumbuhkan minat belajar mandiri bagi anak. Tetapi interaksi komputer dengan
anak belum dapat menggantikan interaksi orang tua atau guru dengan anak.

ada beberapa hal yang harus anda ketahui :


Selain program aplikasi komputer (software), dunia internet semakin berarti bagi
anak-anak. Internet memungkinkan anak mengambil dan mengolah ilmu pengetahuan
ataupun informasi dari situs-situs yang dikunjunginya tanpa adanya batasan jarak dan
waktu. Di samping itu masih ada manfaat lain yang didapat dari internet, misalnya
surat menyurat (E-mail), berbincang (chatting), mengambil/mengirim informasi
(download/upload).

Dalam kaitan ini, komputer dalam proses belajar komputer, akan melahirkan


suasana yang menyenangkan bagi anak. Gambar-gambar dan suara yang muncul juga
membuat anak tidak cepat bosan, sehingga dapat merangsang anak mengetahui lebih
jauh lagi. Sisi baiknya, anak dapat menjadi lebih tekun dan terpicu untuk belajar
berkonsentrasi.

untuk lebih amannya anda dapat memasukan anak anda ketempat kursus (kursus
komputer ), sehingga anak anda dalam proses belajar komputer dapat berjalan
dengan baik dan dapat pengarahan juga dari guru les komputer tersebut, atau lebih
enaknya anak dapat memanggil guru privat komputer kerumah anda dengan kata
lain private komputer.

http://mickeyanti.blogspot.co.id/2010/10/perlukah-anak-belajar-komputer-sejak.html

Mencegah Dampak Negatif Komputer Untuk Anak

Pengaruh negatif lain, adalah terbukanya akses negatif anak dari penggunaan internet.
Mampu mengakses internet sesungguhnya merupakan suatu awal yang baik bagi
pengembangan wawasan anak. Sayangnya, anak juga terancam dengan banyaknya
informasi buruk yang membanjiri internet.
Melalui internetlah berbagai materi bermuatan seks, kekerasan, dan lain-lain dijajakan
secara terbuka dan tanpa penghalang.

Mengajarkan internet bagi anak, di zaman sekarang merupakan hal penting. Hanya
saja, demi mencegah dampak negatifnya, ada beberapa hal yang harus dilakukan
orangtua.

Pertama,

Guru atau orangtualah yang seharusnya mengenalkan internet pada anak, bukan


orang lain. Mengenalkan internet berarti pula mengenalkan manfaatnya dan tujuan
penggunaan internet. Karena itu, guru atau orangtua terlebih dahulu
harus melek media dan tidak gatek. ''Sayangnya, seringkali anaknya sudah terlalu
canggih, sementara guru atau orangtuanya tidak tahu apa-apa. Tidak tahu bagaimana
membuka internet, juga tidak tahu apa-apa soal games yang suka dimainkan anak.
Nanti ketika ada akibat buruknya, orangtua baru menyesal.

Kedua

Gunakan software yang dirancang khusus untuk melindungi anak. Yaitu dengan
memproteksi segala akses yang berbau seks atau kekerasan.

Ketiga

Letakkan komputer di ruang terbuka seperti ruang komputer, perpustakaan, ruang


keluarga, dan bukan di dalam kamar anak. Meletakkan komputer di dalam kamar
anak, akan mempersulit guru atau orangtua dalam hal pengawasan. Anak bisa leluasa
mengakses situs porno atau menggunakan games yang berbau kekerasaan dan
sadistis di dalam kamar terkunci. Bila komputer berada di ruang keluarga,
keleluasaannya untuk melanggar aturan pun akan terbatas karena ada anggota
keluarga yang lalu lalang.

Peran Penting Orangtua

Menimbang untung ruginya mengenalkan komputer pada anak, pada akhirnya


memang amat tergantung pada kesiapan orangtua dalam mengenalkan dan
mengawasi anak saat bermain komputer. Karenanya, kepada semua orangtua, perlu
diingatkan peran penting mereka dalam pemanfaatan komputer bagi anak.

Pertama

Berikan kesempatan pada anak untuk belajar dan berinteraksi dengan komputer sejak
dini. Apalagi mengingat penggunaan komputer adalah sesuatu yang tidak bisa
dihindari pada saat ini dan masa yang akan datang.

Kedua
Perhatikan bahwa komputer juga punya efek-efek tertentu, termasuk pada fisik
seseorang. Karena perhatikan juga masalah tata ruang dan pencahayaan. Cahaya
yang terlalu terang dan jarak pandangan terlalu dekat dapat mengganggu indera
penglihatan anak.

Ketiga

Pilihlah perangkat lunak tertentu yang memang ditujukan untuk anak-anak. Sekalipun
yang dipilih merupakan program komputer seperti edutainment ataupun games,
sesuaikan selalu dengan usia dan kemampuan anak.

Keempat

Perhatikan keamanan anak saat bermain komputer dari bahaya listrik. Jangan sampai
terjadi konsleting atau kemungkinan kesetrum atau terkena bagian tertentu dari
badan Central Processing Unit (CPU) komputer.

Kelima

Carikan anak meja atau kursi yang ergonomis (sesuai dengan bentuk dan ukuran
tubuh anak), yang nyaman bagi anak sehingga anak dapat memakainya dengan
mudah. Jangan sampai mousenya terlalu tinggi, atau kepala harus mendongak yang
dapat menyebabkan kelelahan. Alat kerja yang tidak ergonomis juga tidak baik bagi
anatomi anak untuk jangka 

http://mickeyanti.blogspot.co.id/2010/10/mencegah-dampak-negatif-komputer-
untuk.html

Mengajarkan Komputer Pada Anak


Sebagai media belajar, komputer memiliki keunggulan dalam hal interaksi, dan
menumbuhkan minat belajar mandiri bagi anak. Tetapi interaksi komputer dengan
anak belum dapat menggantikan interaksi orang tua atau guru dengan anak.

ada beberapa hal yang harus anda ketahui :

Selain program aplikasi komputer (software), dunia internet semakin berarti bagi


anak-anak. Internet memungkinkan anak mengambil dan mengolah ilmu pengetahuan
ataupun informasi dari situs-situs yang dikunjunginya tanpa adanya batasan jarak dan
waktu. Di samping itu masih ada manfaat lain yang didapat dari internet, misalnya
surat menyurat (E-mail), berbincang (chatting), mengambil/mengirim informasi
(download/upload).

Dalam kaitan ini, komputer dalam proses belajar komputer, akan melahirkan suasana


yang menyenangkan bagi anak. Gambar-gambar dan suara yang muncul juga
membuat anak tidak cepat bosan, sehingga dapat merangsang anak mengetahui lebih
jauh lagi. Sisi baiknya, anak dapat menjadi lebih tekun dan terpicu untuk belajar
berkonsentrasi.
untuk lebih amannya anda dapat memasukan anak anda ketempat kursus (kursus
komputer ), sehingga anak anda dalam proses belajar komputer dapat berjalan
dengan baik dan dapat pengarahan juga dari guru les komputer tersebut, atau lebih
enaknya anak dapat memanggil guru privat komputer kerumah anda dengan kata
lain private komputer.

http://mickeyanti.blogspot.co.id/2010/10/mengajarkan-komputer-pada-anak.html

Anda mungkin juga menyukai