Nim : A1G120120
Kelas : V.B
Pendahuluan :
Masalah : respon guru terhadap LbL dan frekuensi penggunaan asesmen HOTS masih sulit
ditemukan. Padahal, kajian tentang respon guru penting untuk melihat perspektif guru
terhadap pembelajaran semacam ini. Informasi ini dapat digunakan sebagai dasar untuk
mengoptimalkan LbL di sekolah.
Ruang Lingkup : pembelajaran berbasis kearifan local (LBL)
Bagian pendahuluan berisi paparan hasil kajian pustaka tentang perkembangan keilmuwan
yang terkait dengan bidang iplementasi HOTS pada kurikulum 2013. Isi paparannya yaitu
pembelajaran berbasis kearifan lokal (LbL) mulai dilihat sebagai pembelajaran inovatif
yang potensial. Melalui penerapan LbL, pengetahuan dan pemahaman siswa dapat
ditingkatkan (Hairida, 2017; Uge, Neolaka, & Yasin, 2019), serta capaian pembelajaran
(Ningrum, Nandi, & Sungkawa, 2018). LbL juga dilaporkan mampu memberdayakan
pemikiran kritis siswa (Oktavia, Usmeldi, & Yohandri, 2018; Putri & Aznam, 2019).
Sejalan dengan temuan tersebut, kemampuan pemecahan masalah mahasiswa juga dapat
ditingkatkan (Kristanto, Suharno, & Gunarhadi, 2019; Putri & Aznam, 2019). Tak heran,
LbL dianggap sebagai pembelajaran yang cocok diterapkan di Abad 21 (Jumriani &
Prasetyo, 2017). LbL juga dinilai sangat tepat digunakan di Indonesia dimana negara ini
dikenal dengan keberagaman suku, bahasa dan tradisinya (Albantani & Madkur, 2018;
Arifin, Ananta, Utami, Handayani, & Pramono, 2015; Asfina & Ovilia, 2017)
Bagian pendahuluan berisi argumentasi kenapa penelitian ini perlu dilakukan. Isi
argementasi nya yaitu
Dari sudut pandang proses pembelajaran, LbL dapat mengoptimalkan pemahaman siswa
terhadap konsep yang sedang dipelajari. Pasalnya, dengan menggunakan LbL, guru akan
mengasosiasikan konsep yang dipelajari siswa dengan fenomena dunia nyata. Kemampuan
guru dalam membawa fenomena nyata dari lingkungan sekitar ke dalam proses
pembelajaran akan meningkatkan kebermaknaan belajar (Agra et al., 2019; Huang, Chiu,
Liu, & Chen, 2011; Symeonidis & Schwarz, 2016). Pembelajaran yang mampu
mengarahkan siswa untuk mempelajari lingkungan sekitarnya juga dilaporkan dapat
meningkatkan konsentrasi dan minat belajar (Sulaiman, Azlan, & Anis, 2011).
Bagian pendahuluan berisi tujuan penelitian yaitu untuk mensurvei tanggapan guru
terhadap LbL dan frekuensi mereka menerapkan penilaian berbasis HOTS.
Metode Penelitian :
Pembahasan :
Kelebihan :
kekurangan :