1.Latar Belakang
Dewasa ini perkembangan dunia masakan semakin luas karena muncul berbagai macam
makanan tiap harinya. Dimana tujuannya hanya satu yaitu menciptakan makanan yang sehat
namun dapat dijangkau dari segala kalangan.
Makanan yang kini sering dikenal seperti fastfood terkadang memiliki beberapa
kelemahan, seperti kolesterol tinggi, obesitas dan masih banyak lagi. Oleh karena itu kami
memunculkan solusi dalam memecahkan kasus ini yaitu “Kedai Burger Tempe”. Yaitu kedai
yang menciptakan makanan yang lezat, sehat dan juga terjangkau oleh segala kalangan.
Kedai ini memiliki konsep yaitu era 2012, yaitu tempat memilki full AC, TV, Music dan
free Wifi. Konsep inilah yang mendorong kami untuk mengajak para generasi muda untuk
datang dan melihat langsung tempat dan suasana yang kami tawarkan
Menu yang ditawarkan juga beragam, namun yang menjadi menu andalan Burger Tempe,
Burger tempe adalah burger yang dibuat untuk vegetarian, menggunakan tempe sebagai
pengganti daging sapi atau ayam, tapi Burger Tempe ini tidak kalah lezatnya dengan Burger
Ayam dan burger sapi. Masih ada juga menu lainnya.
Konsep dari Kedai Burger Tempe akan dibahas lebih mendetail di dalam proposal bisnis
ini dari berbagai aspek. Selanjutnya akan dibahas mengenai aspek pasar dan pemasaran, aspek
teknis dan teknologi, aspek manajemen dan SDM, aspek keuangan, dan aspek
yuridis,social,ekonomi dan lingkungan.
1.2 Tujuan
Tujuan dibuatnya studi kelayakan bisnis kedai ini adalah
a Memberikan kepuasan kepada konsumen
b Memberikan macam pilihan makanan yang sehat bagi konsumen
c Membantu menciptakan lapangan pekerjaan
d Mengetahui selera konsumen
a Segmentasi
Segmentasi didefinisi sebagai suatu kegiatan membagi-bagi pasar menjadi beberapa segmen
yang memiliki karakteristik yang relatif homogen (Kotler dan Keller, 2006). Pembagian
dilakukan beberapa variabel seperti variabel geografis, variabel demografis, variabel psikografis,
dan variabel keperilakuan.
Berdasarkan konsep diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa segmen dapat dijabarkan menjadi
konsumen baik pria atau wanita, konsumen pada usia anak-anak, remaja, atau dewasa, yang
berpenghasilan tinggi atau kelas menengah ke bawah, konsumen yang suka mencari suasana
baru dan suka berkumpul bersama teman-teman nya, saudara, dan lain-lain. atau konsumen yang
suka suasana berbeda yang mencari kenyamanan saat melepas penat aktivitas kerjanya sehari -
hari. Segmen yang ingin diincar khususnya adalah kalangan mahasiswa, eksekutif muda, dan
para penikmat kuliner.
b Targeting
Langkah kedua dalam strategi STP adalah targeting, yaitu memilih segmen pasar untuk dilayani
(Kasali,1998). Pasar yang menguntungkan bagi Kedai Burger Tempe adalah mahasiswa dan para
eksekutif muda khususnya mahasiswa dan eksekutif muda yang padat akan tugas-tugas nya dan
ingin bersantai sambil mencari suasana baru. Target pasar yang dapat dilayani oleh produk ini
adalah kalangan anak-anak sampai dewasa baik laki-laki atau perempuan yang ingin Menikmati
makanan.
c Positioning
Langkah ketiga dalam strategi STP adalah positioning, yaitu menempatkan produk dalam benak
konsumen agar produk yang ditawarkan dipersepsi berbeda dengan produk pesaing (Kasali,
1998).. Berdasarkan karakteristik produk yang akan ditawarkan, maka positioning yang dapat
dilakukan adalah dengan memberikan kenyamanan suatu tempat untuk berkumpul yang
menyediakan berbagai makanan sehat dan minuman, bagi para pengunjung yang hanya ingin
bersantai. Serta memberikan fasilitas WiFi & AC
2.2 Analisis SWOT
Strength
1. Memiliki suasana yang nyaman
2. Makanan yang higenis
3. Pelayanan yang optimal
4. Harga yang terjangkau
Weaknesses
1. Makanan tidak bisa disimpan dalam waktu yang lama
2. Waktu pelayanan sedikit lama karena pegawai masih sedikit
Opportunity
1. Masih belum ada kedai yang menjual burger tempe
2. Bisa menjadi peluang dalam membuka frinchise
Threat
1. Makanan cepat saji seperti MCD, KFC dan masih banyak lagi
2. Produk dapat ditiru dengan mudah
Bahan:
a Haluskan dahulu tempe dan roti tawar (tambahkan air dan haluskan dengan blender)
b Campur tempe, tepung terigu, dan roti tawar, aduk hingga rata.
c Masukkan tepung kanji/telur serta bumbu burger kemudian aduk sampai rata.
d bentuk adonan menjadi bulat dan pipih.
e Panaskan mentega/margarin, kemudian goreng burger tempe sampai matang kecokelatan.
f Belah roti burger menjadi 2 bagian, letakkan burger tempe ditengah dan tambahkan irisan
tomat,ketimun serta daun selada,
g Sajikan.
List Paket
Paket 1
Burger Tempe Rp.20.000
Kentang Goreng
Cola
Paket 2
Sandwich Rp.20.000
Kentang Goreng
Milk Shake
Place
Lokasi yang dipilih adalah lokasi yang sangat strategis bagi kami, yaitu lokasi yang
berdekatan dengan daerah kampus dan berada di tengah kota yang banyak terdapat perkantoran.
Jadi kami menetapkan target konsumen utama kami adalah para mahasiswa-mahasiswa yang
berjiwa muda dan selalu menginginkan hal yang berbeda.
Promotion
Strategi promosi perlu dilakukan oleh produsen untuk menarik konsumen yang pada
akhirnya akan membuat kepercayaan dan loyalitas konsumen terhadap produk akan tumbuh.
Strategi-strategi yang dilakukan dalam memasarkan produk ini adalah sebagai berikut :
Sumber bahan baku di dapay dari Pasar sanglah, Super Market Hardy’s, dan toko grosir
sembako di sekitar sesetan
1. Teknologi
Kedai Burger Tempe menggunakan teknologi pembuatan makanan dan minuman yang sederhana
dan higienis sehingga cita rasa tetap terjaga
2. Operasional
3. Pengawasan operasional
Pengawasan operasional Kedai Burger Tempe dilakukan setiap hari olek pemilik.
4. Layout
Berpenampilan menarik
Pendidikan min. SMA
Mau bekerja keras
Memiliki loyalitas yang tinggi
Bertanggung jawab
Memiliki sopan santun dan ramah
Pada dasarnya kedai ini selalu mengutamakan 3 S(Senyum, Salam dan Sapa)untuk membuat
para konsumen selalu nyaman ketika datang ke kedai Burger Tempe
Susunan Kondisi Pegawai
Owner
Juru masak
Pelayan
Kasir
Pelayan
4.1 Job Description Sumber Daya Manusia
Perlu adanya pembagian tugas (job description) yang jelas, agar para pegawai mampu
melakukan tugas mereka masing-masing dengan baik. Pembagian tugas (job description) di
Kedai Burger ini, antara lain:
Pelayan
Mencarikankan konsumen meja yang kosong
Mencatat semua pesanan yang diinginkan konsumen
Memberikan pesanan konsumen kepada kasir
Mengantarkan pesanan ke meja konsumen
Membersihkan meja setelah konsumen selesai makan
Kasir
Menerima pesanan dari konsumen
Menerima pembayaran dari transaksi yang dilakukan dengan pelanggan
Menghitung biaya belanja dari konsumen
Koki
Membuatkan pesanan yang telah dipesan konsumen
Mengatur kegiatan di dapur agar pesanan konsumen dapat terhidang tepat pada waktunya.
Pemilik Usaha
Merencanakan dan mengkoordinir kebutuhan SDM.
Bertanggung jawab terhadap terselenggaranya peraturan Cafe dengan baik.
Melakukan perhitungan gaji.
Bertanggung jawab atas pelaksanaan system kerja di semua bagian.
Bersama dengan Juru masak melakukan percobaan-percobaan atas inovasi produk baru.
Melakukan kontrol dan perbaikan-perbaikan atas kualitas produk.
Kasir
Bertanggung jawab terhadap pekerjaan dan jujur.
Memiliki sikap ramah dan sopan terhadap siapa saja.
Memiliki kemampuan sosialisasi dan bahasa.
Memiliki kemampuan mengoperasikan cash register.
Memiliki kemampuan dasar-dasar akuntansi
Koki
memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun.
Sehat jasmani dan rohani.
Memiliki surat keterangan kelakuan baik dari Kepolisian bahwa tidak pernah melakukan segala
perbuatan yang melanggar hukum.
Kreatif dan memiliki banyak ide.
Bertanggung jawab terhadap pekerjaan dan jujur.
Kemampuan cepat tanggap.
ASPEK YURIDIS, SOCIAL, EKONOMI, DAN LINGKUNGAN
6.1 Dampak Ekonomi
Produk ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat di bidang ekonomi. Manfaat
yang dapat diberikan kepada masyarakat adalah bahwa produk ini dapat memberikan lapangan
kerja baru kepada masyarakat sekitar. Selain itu, dengan adanya produk ini, diharapkan mampu
memberikan kepuasan namun tetap menjaga kesehatan karena makanan terbuat dari bahan-bahan
alami.